Anda di halaman 1dari 15

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA DERMATITIS

DENGAN MASALAH KEPERAWATAN GANGGUAN RASA NYAMAN


DI WILAYAH KELURAHAN BULIIDE,KOTA BARAT,KOTA GORONTALO

NAMA : YUSRIL LATINAPA


NIM : 751440117039

CLINICAL TEACHING

KARTIN L. BUHELI, S.Kep,M.Kes

POLTEKKES KEMENKES GORONTALO


TP. 2019-2020
FORMAT PENGKAJIAN KELUARGA
A. Data Umum
1. Nama KepalaKeluarga : Tn. A.H
JenisKelamin : Laki-laki
Pekerjaan : wiraswasta
Alamat KepalaKeluarga : KelurahanBuliide, kec. Kota barat
2. Komposisianggotakeluarga

No. Nama L/P Umur Hubungankeluarga Pekerjaan Pendidikan

1. Ny. SA P 46 Istri Ibu rumah tangga SMP


2. An. TH L 10 Anak Pelajar SD
3. Genogram keluarga

X X

X X X

4. Tipekeluarga
keluargainitermasukdalamtipekeluarga inti (nuclear family), karena dalam 1
rumah terdiridari ayah berumur 51 tahun, ibu berumur 46 tahun, dan anak laki-laki
berumur 10 tahun. Tn. A dan Ny. S mengatakan dalam keluarganya memiliki masalah
dalam kesehatan. Serta masalah kesehatan yang dirasakan anggota keluarga berbeda-
beda.
5. Suku ayah
Tn. AH dan Ny. SA keduanya berasal dari suku Gorontalo
6. Agama
Keluarga ini menganut agama islam
7. Status sosialkeluarga
Status social keluarga termasuk dalam keluarga sejahtera, dimana keluarga telah
dapat memenuhi kebutuhan dasar, social, psikologis, dan pengembangan. Tn. AH dan
Ny. SA sama-sama berperan dan andil dalam tugas dan bagian mereka masing-
masing. Pendapatan mereka cukup untuk memenuhi kebutuhan mereka, termasuk
dalam Pendidikan anak mereka, serta pemenuhan kebutuhan sehari-hari bahwa saat
ini mereka telah memiliki rumah sendiri sehingga tidak membutuhkan atau
memerlukan pengeluaran lebih.
8. Aktivitasrekreasikeluarga
Keluarga jarang melakukan rekreasi Bersama anggota keluarga, menurut Ny. S
dengan berkumpul Bersama keluarga mereka merasas enang dan dapat merasakan
lebih tenang dan bebas karena mampu membuang rasa kejenuhan yang ada.

B. RiwayatPerkembangan
1. TahapPerkembangansaatini
Tahap perkembangan keluarga saat ini yaitu mendidik dan membantu anaknya
sebagai seorang remaja.
2. Tahap Perkembangan yang belumterpenuhi
Tahap perkembangan dalam keluarga sudah terpenuhi, tinggal tugas dalam memenuhi
pertumbuhan dan perkembangan setiap individu yang belum terpenuhi.
3. Riwayatkeluarga inti
Tn. AH dan Ny SA adalah pasangan suami istri, keduanya merupakan suku
Gorontalo, mereka menganut agama islam dan sampai saat ini mereka telah
dikaruniai Seorang orang anak.
4. RiwayatKesehatan
Ny. SA mengatakan, bahwa mereka tidak memiliki riwayat penyakit dalam
keluarga mereka, hanya saja Ny SA memiliki masalah kesehatan. Ny. SA mengatakan
sering mengalami gatal-gatal.terdapat bekas luka pada tangan dan kaki.Ny SA
mengatakan kalau dia tidak nyaman dengan rasa gatal yang tiba-tiba muncul.
5. RiwayatKeluargaSebelumnya
Ny SA mengatakan pernah berobat ke puskesmas dan di diagnosa Dermatitis.
C. Lingkungan
1. Karakteristik Rumah
Rumah yang ditempati saat ini milik sendiri atas nama kepemilikian Tn.AH, dengan
karakteristik bangunanya itu permanen, lantai rumah plester, rumah tampak bersih
dan rapi, rumah memiliki jendela dan ventilasi sehingga sirkulasi udara baik, serta
pencahayaan matahari masuk.
2. Kebersihan dan Kerapian
Kebersihan dan penataan ruangan baik. Rumah memiliki ruang tamu, ruang keluarga,
2 kamar tidur,dan dapur.Tn AH dan Ny SA masih menggunakan WC umum yang
terletak di depan rumah.Sumber ait minum diperoleh dari sumur.
3. KarakteristikTetangga dan Komunikasi
Komunikasi keluarga antara tengga terbilang cukup baik sering berinteraksi dan tidak
memiliki konflik antara tetangga yang satu dan lainnya. Tetangga yang saling
menghargai memiliki nilai yang sangat tinggi membuat mereka nyaman dengan
lingkunan sekitar.
4. PerkumpulanKeluarga dan Masyarakat
Hubungan antara anggota keluarga dan masyarakat sangatakrab.
5. SistemPendukungKeluarga.
Dalam keluarga tersebut terdapat dua anggota keluarga yang sehat, tanpa adanya
gangguan ataupun potensi terjadinya masalah kesehatan yaituTn.AH dan An.TH,
fasilitas yang dimiliki keluarga untuk menunjang kesehatan.
a. Fisik
Keluarga mampu mencari kendaraan umum untuk memudahkan jika
bepergian maupun untuk keperluan kesehatan, serta rumah yang nyaman
untuk dijadikan tempat berlindung.
b. Psikologis
Hubungan antara anggota keluarga terbilang baik dan sanga terat. Sehingga
apabila ada anggota keluarga yang mengeluh sakit, mereka akan menceritakan
masalah kesehatan yang dirasakan.
c. Sosial
Ny SA sering membersihkan dan menjaga kebersihan lingkungan, agar
terciptanya lingkungan yang sehat disekita rmereka tinggal, serta akses dari
pemerintah yang dapat membantu untuk memeriksa kesehatan keluarga secara
menyeluruh.

D. StrukturKeluarga
 Strukturkomunikasikeluarga
Pola komunikasi dalam keluarga yang digunakan adalah pola komunikasi terbuka,
karena setiap anggota keluarga bebas menyampaikan pendapat denagn komunikasi
yang baik apabila ada masalah dalam keluarga antara anggota, maupun pihak luar
mereka mampu menyelasaikannya serta frekuensi dalam berkomunikasi tak terhitung,
karena kapanpun anggota keluarga sering berkomukasi.
 StrukturKekuatanKeluarga
a. Pengambilan keputusan dalam keluarga :
Penganbilan keputusan keluarga di lakukan oleh Tn.AH selaku kepala
keluarga, akan tetapi dalam memutuskan suatu masalah dan suatau keputusan
dilakukan melalui tahap musyawarah.
b. Perananggotakeluargadalampengambilankeputusan
Tiap anggota keluarga berperan aktif dalam musyawarah didalm lingkup
keluarga, bila salah satu anggota keluarga memiliki masalah keluarga maka
anggota keluarga yang lain memberikan pendapatnya.
 StrukturPeran
a. Formal :
Tn.AH mengatakan sudah mampu menjalankan perannya sebagai kepela keluarga
dan mencari nafkah serta melindungi keluarganya. Ny.SA mengatakan sudah
cukup terpenuhi perannya sebagai ibu rumah tangga dan lebih mengerti dengan
kondisi keluarganya. An.TH selaku mengerti dan memahami perannya dalam
keluarga. Setiap anggota keluarga menyadari untuk slaing membantu dalam
melaksanakan tugas rumah, seperti :menyapu, memasak, menyuci, dan lainya.
b. Informal :
Ny.SA mengatakan selain seorang pendidik dalam keluarga serta mengatur
keungan, Ny.SA juga merupakan seorang sahabat sekaligus motivator dalam
keluarga, serta berusaha agar selalu ada untuk mereka (anggotakekuarga).
 Struktur Nilai dan Norma Budaya
Tn.AH mengaku memiliki norma dan budaya seperti yang di anut oleh
masyarakat sekitar / sesuai yang ada di masyarakat.

E. Fungsi Keluarga
 Fungsi Selektif
Ny.SA mengatakan hubungan dalam keluarga sangatlah dekat dan erat.
 FungsiSosial
Ny.SA mengatakan hubungan keluarga dengan masyarakat di lingkungan sekitar
tempat tinggal cukup baik.
 Fungsi Perawatan Keluarga
a. Kemampuan keluarga dalam mengenal masalah kesehatan :
Ny.SA belum terlalu mengerti tentang jenis penyakit yang dideritanya.Akan tetapi
seiring berjalannya waktu Ny SA telah factor apa saja yang dapt memperburuk.
b. Kemampuan keluarga dalam mengambil keputusan untuk mengatasi masalah
Sebelum mengetahui/sebelum menyadari suatu penyakit/kelainan yang menimpa
dirinyaya, Ny SA sering berkonsultasi dengan perawat setempat.
c. Kemampuan keluarga merawat
Ny.SA mengatakan apabila ada anggota keluarga yang sakit maka akan diberikan
obat yang telah diresepkan dokter, serta memperhatikan dan merawat anggoata
keluarga yang sakit.
d. Kemampuan keluarga memodifikasi lingkungan
Tn.AH dan Ny.SH mampu untuk memodifikasi lingkungan yang baik, dan bersih,
sehingga terciptanya kenyamanan lingkungan.
e. Kemampuan keluarga dalam memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang
ada dimasyarakat
Keluarga sangat memanfaatkan fasilitas kesehatan, dengan cara mendatangi /
mengonsultasiakn menganai masalah yang dirasakan.
F. Stres dan Koping Keluarga
 Stres yang dihadapi keluarga
Ny.SA sangat khawatir dengan kesehatannya.beliau tampak gelisah.
 Stres jangka Panjang
Ny.SA takut apabila penyakitnya bertambah parah.
 Kemampuan keluarga dalam berespon terhadap masalah
Dalam merespon stress Ny.SA lebih mengingat dan mendekatkan diri dengan sang
pencipta (Allah SWT) dan berdiskusi dengan anggota keluarga.
 StrategiKoping Yang digunakan
Keluarga juga memanfaatkan waktu luang untuk Bersama sama dan saling bertukar
cerita.
 Strategi adptasi disfungsional
Ekspresi yang ditunjukan oleh Ny.SA saat menceritakan masalah mengenai
penyakitnya terlihat khawatir.

G. HarapanKeluarga
Ny.SA dan keluarganya berharap agar dirinya dapat kembali seperti semula.

H. PemeriksaanFisik
TD : 120/80 mmHg
N : 72 x/menit
RR : 20 x/menit
SB : 36oC

 Bentuk kepala normal, tidak terdapat pembesaran


 Rambut berwarna hitam dan terdistribusi rata
 Kongjungtiva tidak anemis
 Sklera tidak ikterik
 Hidung bersih, tidak terdapat polip, ataupun secret
 Telinga tidak terdapat alat bantu mendengar, tampaksimetris, tidak ada serumen
 Kulit terdapat bekas luka garuk.
 Leher normal, tidak terdapat pembesaran kelenjar tiroid
 Bentuk dada tampaksimetris
 Kekuatan otot semuanya 5
 Ekstremitas terdapat banyak luka garuk.
 Turgor kulit kering.
Skala PrioritasdenganTehnikSkoring

 Skoringmasalahkeperawatan

No Kriteria Skor Bobot Nilai Pembuktian


1 Sifatmasalah
Skala :
a. Akurat 3
b. Resiko 2 1
c. Potensial 1
2 Kemungkinanmasalahdap
atdiubah
Skala :
a. Denganmudah 2
b. Hanyasebagian 1 2
c. Tidakdapat 0
3 Meninjilnyamasalah
Skala :
a. Masalahberatharusseg 2
eraditangani
b. Masalah yang 1 1
tidakperlusegeraditang
ani 0
c. Masalahtidakdirasakan
4 Potensimasalahuntukdiceg
ah
Skala :
a. Tinggi 3
b. Cukup 2 1
c. Rendah 1
Skala Prioritasdengan Teknik Skoring

 Skoringmasalahkeperawatan

No Kriteria Skor Bobot Nilai Pembuktian


1 Sifatmasalah
Skala :
d. Akurat 3
e. Resiko 2 1
f. Potensial 1
2 Kemungkinanmasalahdap
atdiubah
Skala :
d. Denganmudah 2
e. Hanyasebagian 1 2
f. Tidakdapat 0
3 Meninjilnyamasalah
Skala :
d. Masalahberatharusseg 2
eraditangani
e. Masalah yang 1 1
tidakperlusegeraditang
ani 0
f. Masalahtidakdirasakan
4 Potensimasalahuntukdiceg
ah
Skala :
d. Tinggi 3
e. Cukup 2 1
f. Rendah 1
ANALISA DATA

No Data Focus DiagnosaKeperawatan


1 DS : GANGGUAN RASA NYAMAN
 Klien mengeluh sering mengalami
gatal-gatal
 Klien mengeluh Susah tidur
 Klien mengeluh tidak nyaman dengan
gatal yang tiba-tiba muncul
DO :
 Klien Nampak gelisah

2 DS :
 Klien mengatakan tidak mengetahui
secara persisi penyakit / masalah apa MANAJEMEN KELUARGA

yang dideritanya TIDAK EFEKTIF

DO :
 Aktivitas keluarga sebelumnya untuk
mengatasi masalah kurang tepat
 Keluarga pernah gagal dalam
melakukan tindakan pengobatan
/mengurangi factor resiko.
RENCANA KEPERAWATAN

No DiagnosaKeperawatan Kriteria Hasil Intervensi


1 D.0074 L.08064 I.08245
Kategori :Psikologis Setelah dilakukan tindakan Observasi
Subkategori :Nyeri keperawatan selama 1x7 - Identifikasi gajala tidak
dan kenyamanan jam,status kenyamanan dapat menyenangkan
- Gangguan rasa teratasi dengan k.h: Terapeutik
nyaman - Keluhan tidak nyaman menurun - Ciptakan lingkungan yang
(5) nyaman
- Gelisah Menurun(5) - Diskusikan mengenai
- Keluhan sulit tidur menurun (5) situasi dan pilihan terapi
- Gatal Menurun yang diinginkan
Edukasi
- Jelaaskan mengenai
kondisi dan pilihan terapi
Kolaborasi
- Pemberian antipruritus
jika perlu
RENCANA KEPERAWATAN

No DiagnosaKeperawatan Kriteria Hasil Intervensi


1 D.0115 L.12105 I. 09260
Kategori : Perilaku Setelah dilakukan tinakan Observasi
Subkategori : keperawatan selama 1x7 jam - Identifikasi kesesuaian
Penyuluhan dan diharapkan manajemen kesehatan antara harapan pasien,
Pembelajaran keluarga meningkat dengan k.h : keluarga, dan tenaga
- Manajemen - Kemampuan menjelaskan kesehatan
kesehatan keluarga masalah kesehatan yang dialami, Terapeutik
tidak efektif b.d meningkat (5) - Fasilitasi pengambilan
ketidakmampuan - Aktivitas keluarga menangani keputusan dalam
mengenal masalah masalah kesehatan tepat (5) menentukan perawatan
kesehatan keluarga - Tindakan untuk mengurangi jangka Panjang jika perlu
d.d klien tidak factor resiko menignkat (5) Edukasi
mampu mengenal - Gejala penyakit anggota - Informasikan kemajuan
secara pasti penyakit keluarga menurun (5) pasien secara berkala
yang dialaminya Kolaborasi
- Rujuk untuk terapi
keluarga jika perlu
IMPLEMENTASI EVALUASI

N Hari/Ta Jam Implementasi Evaluasi


o nggal
1 Observasi S:
- Mengidentifikasi gajala tidak - Ny SA mengatakan ingin mencoba
menyenangkan terapi air hangat untuk
Terapeutik menghilangkan gatal.
- Menciptakan lingkungan - Ny SA mengatakan Gatal sudah
yang nyaman berkurang
- Mendiskusikan mengenai O:
situasi dan pilihan terapi - Lingkungan klien Nampak bersih
yang diinginkan A : Masalah teratasi sebagian
Edukasi P : Lanjutkan Intevensi
- Menjelaaskan mengenai Observasi
kondisi dan pilihan terapi - Mengidentifikasi gajala tidak
menyenangkan
Terapeutik
- Menciptakan lingkungan yang nyaman
IMPLEMENTASI EVALUASI

N Hari/Ta Jam Implementasi Evaluasi


o nggal
1 Observasi S:
- Mengidentifikasi kesesuaian - Klien mengatakan tidak mengetahui
antara harapan pasien, secara pasti penyakit / masalah yang
keluarga, dan tenaga dialaminya
kesehatan O:
Terapeutik - Aktivitas keluarga untuk mengatasi
- Memfasilitasi pengambilan masalah sudah tepat.
keputusan dalam A:
menentukan perawatan MasalahTeratasi
jangka Panjang jika perlu P:
Edukasi - LanjutkanIntevensi
- Menginformasikan kemajuan
pasien secara berkala

Anda mungkin juga menyukai