Nama: Raisya Azzahra

NPM: 230210200075
Prak. Sedimentologi “Review Jurnal”

The first occurrence, spatial distribution and characteristics of microplastic

Judul
particles in sediments from Banten Bay, Indonesia
Dede Falahudin, Muhammad Reza Cordova, Xiaoxia Sun, Deny Yogaswara,
Penulis
Ita Wulandari, Dwi Hindarti, Zainal Arifin

Tahun Terbit 2019

DOI https://doi.org/10.1016/j.scitotenv.2019.135304
Untuk meneliti komposisi, distribusi, dan karakteristik dari microplastics
Tujuan (MPs) dalam sedimen dan untuk mencari hubungannya dengan karakteristik
sedimen dan kedalaman air laut.
1) Pengambilan sampel dengan Smith-McIntyre grabs
2) Analisis butir sedimen dengan metode Granulometric
Metode 3) Ekstraksi Microplastics dengan metode modified flotation
4) Analisis Microplastics dengan metode pengamatan melalui mikroskop
stereomik dan pengidentifikasian dengan FTIR imaging
Pencemaran MPs banyak terjadi di Teluk Banten, semua sedimen
mengandung MP dengan konsentrasi rata-rata 267 ± 98 partikel / kg dw
Hasil sedimen. Bentuk yang paling umum adalah foam (38% dari MPs yang
diamati), ukuran yang paling umum antara 500 dan 1000 μm (> 50%), dan
jenis polimer yang paling umum adalah extended polystyrene (EPS).
Partikel MPs yang ditemukan di sedimen yang ada di Teluk Banten memiliki
konsentrasi yang relatif rendah dibandingkan dengan wilayah lain.
Berdasarkan hasil analisis, ada hubungan antara MPs dengan ukuran butir
Kesimpulan sedimen, namun belum ditemukan hubungan antara MPs dengan kedalaman
air laut. Limbah sungai yang mengalir menuju Teluk Banten diperkirakan
menjadi penyebab adanya pencemaran MPs di Teluk Banten. Dampak dari
MPs di sedimen dapat berbahaya bagi komunitas bentik dan pelagis.
Jurnal ini memiliki data yang lengkap, penjelasan yang rinci, dan susunan isi
jurnal yang jelas membuat pembaca tidak bingung dan lebih mudah
memahami isi jurnal. Abstrak yang dibuat padat dan jelas sehingga menarik
Kelebihan
dan mudah dipahami pembaca. Sitasi dan referensi dalam jurnal sangat
lengkap sehingga memudahkan pembaca yang ingin mengetahui lebih lanjut
melalui sumber-sumber tersebut.
Menurut saya akan lebih baik jika jurnal ini tidak hanya menyajikan data,
Kekurangan tetapi juga mengusulkan atau menghasilkan solusi untuk pencemaran MPs di
sedimen perairan Teluk Banten.