Anda di halaman 1dari 13

CRITICAL JURNAL REVIEW

MK. PSIKOLOGI PENDIDIKAN

PRODI S1 PGSD FIP

Skor Nilai:

PENTINGNYA GURU UNTUK MEMPELAJARI PSIKOLOGI


PENDIDIKAN
&
ASPEK PERKEMBANGAN PADA ANAK SEKOLAH DASAR: MASALAH
DAN PERKEMBANGANNYA

Nama Mahasiswa : Maria Magdalena Marpaung

Kelas : Reguler B 2019

Nim : 1192411010

Dosen Pengampu : Dra.Nur Arjani,M.Pd

PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR

FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN – UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2020
ANALISIS JURNAL

1 Kelengkapan Jurnal
-Judul Jurnal Utama :
“PENTINGNYA GURU UNTUK MEMPELAJARI PSIKOLOGI
PENDIDIKAN”

Jurnal Pembanding :
“ASPEK PERKEMBANGAN PADA ANAK SEKOLAH DASAR:
MASALAH DAN PERKEMBANGANNYA”

-Jurnal Jurnal Utama :


Nusantara ( Jurnal Ilmu Pengetahuan Sosial )

Jurnal Pembanding :
Jurnal Academica (Journal of Multidisciplinary studies)

-Download Jurnal Utama : jurnal.um-taspel.ac.id

Jurnal Pembanding : ejournal.iainsurakarta.ac.id

-Volume dan Nomor Jurnal Utama : Volume 1

Jurnal Pembanding : Volume. 1 Nomor.2

-Tahun Jurnal Utama : 2016

Jurnal Pembanding : 2017

-ISSN Jurnal Utama : ISSN 2541-657X

Jurnal Pembanding : ISSN: 2579-9703 (P) | ISSN: 2579-9711 (E)

-Penulis Jurnal utama : Nofri Dodi


Jurnal Pembanding : Umi Latifa

-Reviewer Maria Magdalena Marpaung


-Tanggal di review 22 Maret 2020
2 Pendahuluan
-Tujuan Penelitian Jurnal Utama : Tujuan Penelitian dari jurnal utama adalah “agar
mengetahui pentingnya guru untuk mempelajari psikologi
pendidikan”.
Jurnal Pembanding : Tujuan penelitian dari jurnal pembanding
adalah “untuk menganalisis tujuh aspek perkembangan pada anak
sekolah dasar: masalah dan perkembangannya”.

-Subjek Penelitian Jurnal Utama : Subjek dalam penelitian jurnal ini adalah beberapa
guru yang sudah mempelajari psikologi pendidikan dan guru yang
belum mempelajari psikologi pendidikan.

Jurnal Pembanding : Subjek dalam penelitian jurnal ini adalah 8


siswa kelas enam MI 2 Darsussalam.

-Assesment Data Jurnal Utama : Adapun assessment data dari penelitian ini
diperoleh melalui eksperimen dari beberapa guru yang sudah
mempelajari psikologi pendidikan dan guru yang belum mempelajari
psikologi pendidikan.

Jurnal Pembanding : Adapun assessment data dari penelitian ini


diperoleh dengan pengumpulan data melalui wawancara terhadap 8
siswa kelas enam MI 2 Darsussalam.

3 Metode
-Metode Penelitian Jurnal Utama : Metode penelitian yang digunakan pada jurnal ini
adalah dengan eksperimen dari beberapa guru yang sudah
mempelajari psikologi pendidikan dan guru yang belum mempelajari
psikologi pendidikan.
Jurnal Pembanding : Metode penelitian yang digunakan pada
jurnal ini adalah metode metode kualitatif deskriptif.
-Teknik Pengumpulan data Jurnal Utama : Teknik Pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah melalui eksperimen dari beberapa guru yang
sudah mempelajari psikologi pendidikan dan guru yang belum
mempelajari psikologi pendidikan

Jurnal Pembanding : Teknik Pengumpulan data yang digunakan


dalam penelitian ini adalah melalui pengumpulan data melalui
wawancara terhadap 8 siswa kelas enam MI 2 Darsussalam.

-Langkah Penelitian Jurnal Utama : Adapun langkah-langkah mengerjakan penelitian


jurnal ini yaitu: dengan melakukan eksperimen kepada beberapa
guru yang sudah mempelajari psikologi pendidikan dan guru yang
belum mempelajari psikologi pendidikan kemudian data
dikumpulkan dan dianalisis, selanjutnya menarik kesimpulan dari
data hasil eksperimen yang telah didapatkan.

Jurnal Pembanding : Adapun langkah-langkah mengerjakan


penelitian jurnal ini yaitu:
1. Observasi, dilakukan di kelas 6 MI, yang dibagi menjadi 3
kelompok menurut peringkat di kelas. Peringkat 1, 2, 3 yaitu;
Sulton, Annisa, Danu, Peringkat 4,5 yaitu: Gery, Ihsan,
sedangkan peringkat 6,7,8 yaitu: Nabila, Adit, Tika.
2. Wawancara, dilakukan menurut kelompok-kelompoknya
dengan pertanyaan yang sama, tetapi mereka menjawab
dengan jawaban mereka sendiri-sendiri, dengan jawaban
yang berbeda-beda.
3. Analisis, dilakukan dengan menganalisis aspek
perkembangan peserta didik meliputi aspek fisik, kognitif,
sosial emosional, moral, agama, seni, dan bahasa.

4 Hasil dan Pembahasan


-Hasil Penelitian Jurnal Utama :
Hasil penelitian jurnal menunjukkan bahwa, psikologi merupakan
kajian ilmiah mengenai tingkah laku dan proses mental. Sedangkan
psikologi pendidikan adalah cabang psikologi yang khusus
mempelajari aktivitas-aktivitas atau tingkah laku manusia dan proses
mental yang terjadi dalam proses pendidikan. Dengan adanya
psikologi pendidikan sangat membantu kegiatan belajar mengajar
menjadi lancar dan sesuai dengan tujuan. Guru akan memahami dan
tahu bagaimana cara mendidik siswa-siswinya sesuai dengan tahap
perkembangannya. Sebagaimana yang terjadi sebelum ilmu
psikologi memasuki dunia pendidikan, orang beranggapan bahwa
penguasaan mengenai bahan pelajaran yang akan diberikan kepada
anak didik merupakan satu-satunya syarat yang harus dipenuhi bagi
guru termasuk calon guru. Akan tetapi dengan terjadinya
perkembangan yang luas dalam dunia ilmu pengetahuan psikologi
pada umumnya dan psikologi anak khususnya, adalah disebabkan
oleh adanya penyelidikan yang bersifat empiris eksperimental, maka
anggapan di atas mulai berubah. Pengetahuan mengenai psikologi
pendidikan bagi para guru berperan penting dalam
menyelenggarakan pendidikan di sekolah- sekolah. Ada 10 macam
kegiatanpendidikan yang banyak memerlukan prinsip-prinsip
psikologi, yaitu: 1) Seleksi penerimaan siswa baru. 2) Perencanaan
pendidikan. 3) Penyususnan kurikulum. 4) Penelitian kependidikan.
5) Administrasi kependidikan. 6) Pemilihan materi pelajaran. 7)
Interaksi belajar mengajar. 8) Pelayanan bimbingan dan penyuluhan.
9) Metodologi mengajar. 10) Pengukuran dan evaluasi. di lapangan,
masih ada beberapa guru yang belum pernah mempelajari psikologi
pendidikan, karena ilmu tersebut diajarkan pada tingkat Perguruan
Tinggi. Namun, bukan berarti guru tersebut tidak dapat mengajar
siswanyadengan baik. Hanya saja mereka mengajar hanya terbatas
dengan sejumlah ilmu pengetahuan yang mereka miliki. Dan guru
tersebut mengajar dengan cara yang sama dengan yang mereka
ketahui sewaktu duduk di bangku sekolah dahulu, atau bisa disebut
dengan mengajar secara tradisional. Walaupun belum pernah
mempelajari psikologi pendidikan guru bisa mengajar dengan
meggunakan insting dan pengalamannya, mengenai tindakan apa
yang harus dilakukan ketika menghadapi permasalahan di sekolah.
Dan akan lebih baik lagi bila ditunjang dengan pengetahuan
mengenai psikologi pendidikan, yang bisa diperoleh dari
perpustakaan, website, seminar, dan lain- lain.

Jurnal Pembanding :
Hasil penelitian jurnal menunjukkan bahwa, Perkembangan dapat
diartikan sebagai proses perubahan kuantitatif dan kualitatif individu
dalam rentang kehidupnnya, mulai dari masa konsepsi, masa bayi,
masa kanak-kanak, masa remaja, sampai masa dewasa.
Perkembangan dapat diartikan juga sebagai suatu proses perubahan
dalam diri individu atau organisme, baik fisik (jasmaniah) maupun
psikis (rohaniah) menuju tingkat kedewasaan atau kematangan yang
berlangsung secara sistematis, progesif, dan berkesinambungan
(Syamsu, 2012). aspek perkembangan peserta didik meliputi aspek
fisik, kognitif, sosial emosional, moral, agama, seni, dan bahasa.
Faktor yang mempengaruhi perkembangan individu adalah
genetic/hereditas, dan lingkungan (nature) yaitu keluarga. Dari
wawancara tersebut, kemudian akan dianalisis aspek perkembangan
dari siswa tersebut, serta faktor-faktor yang mempengaruhi
perkembangan dan permasalahan perkembangan. Aspek yang
dianalisis meliputi aspek fisik, kognitif, sosial emosional, moral,
agama, seni, dan bahasa. Dilihat aspek fisik, semua siswa sehat
jasmani dan rohani. Tika secara fisik besar tinggi, tapi tidak
sebanding dengan perkembangan kognitifnya. Dia terkesan lambat
dalam perkembangan kognitifnya. Sedangkan Sulton secara fisik
sedang tetapi dia memiliki kelebihan dalam aspek kognitifnya. Pada
aspek kognitif, dari ke 8 siswa, ada 1 siswi, yaitu Tika, dia hanya
pintar pada satu mata pelajaran bahasa Inggris, tetapi dalam
menjawab suatu pertanyaan, dia butuh waktu lama berpikir. Aspek
sosial emosial, Sulton, yang mendapat peringkat pertama, memiliki
sifat yang pendiam, pintar, tanggap. Sedangkan Nabila, yang
mendapat peringkat keenam, memiliki sifat cerewet, mudah gaul,
ramah, cenderung emosional. Jadi orang yang pintar akademiknya
belum tentu sikap sosialnya baik, sedangkan sebaliknya orang yang
kurang pintar justru sosialnya baik. Pada aspek kepribadian seni,
siswa yang kognitifnya biasa-biasa saja, tidak pandai, kurang
mempunyai kelebihan di bidang akademik, tetapi mempunyai
kelebihan di bidang nonakademik, seperti di bidang seni. Gery yang
mendapat peringkat keempat, mendapat juara 3 lomba kaligrafi
tingkat MI se- Kab Sukoharjo. Sementara itu, Ihsan yang mendapat
peringkat kelima, mendapat juara 2 lomba voli dan juara 3 lomba
tenis meja. Sementara itu, Sulton yang pandai dan pintar dalam
kognitif dan akademik, dalam aspek seninya kurang berkembang.
Pada aspek bahasa, semua siswa kelas 6 MI 2 Darussalam
menggunakan bahasa yang baik, terbukti dengan semua siswa kelas
VI MI 2 Darussalam tidak ada yang tuna wicara. Selain itu, mereka
juga sopan dalam berkomunikasi dengan orang yang lebih tua,
dengan berkomunikasi menggunakan bahasa Indonesia yang baik.

-Kekuatan Penelitian Sesudah saya membaca jurnal ini, menurut saya kekuatan dari kedua
jurnal penelitian ini adalah :
Jurnal Utama :
1. Identitas jurnal lengkap karena telah terdapat judul, ISSN,
tahun jurnal, volume.
2. Penelitian menggunakan beberapa sumber/referensi yang
dirangkum menjadi satu sehingga materi yang dilampirkan
akurat dan jelas sumbernya.
3. Bahasa yang digunakan mudah dipahami dan tidak berbelit-
belit.

Jurnal Pembanding :
1. Identitas jurnal juga lengkap sama seperti jurnal utama
karena telah terdapat judul, ISSN, tahun jurnal, volume.
2. Abstrak terdiri dari dua bahasa yaitu bahasa inggris dan
bahasa Indonesia.
3. Pada point abstrak sudah cukup lengkap karena sudah
dipaparkan metode yang digunakan, subjek penelitiannya,
serta cara memperoleh penelitian jurnalnya.
4. Penelitian menggunakan beberapa sumber/referensi yang
dirangkum menjadi satu sehingga materi yang dilampirkan
akurat dan jelas sumbernya.
5. Dipaparkan langkah-langkah penelitiannya.
6. Bahasa yang digunakan mudah dipahami dan tidak berbelit-
belit.
-Kelemahan Penelitian Selain menemukan kekuatan dalam kedua jurnal ini, saya juga
menemukan beberapa kelemahahan dalam jurnal ini yaitu:
Jurnal Utama :
1. Tidak terdapat point saran dalam jurnal ini.
2. Pada point hasil peneitian dan pembahasan, terlalu
banyak yang dibahas, sehingga pembaca sulit
menemukan inti dari materi yang dibahas.
3. Tidak dipaparkan langkah-langkah penelitiannya.
4. Abstrak hanya terdiri dari satu bahasa yaitu bahasa
Indonesia.

Jurnal Pembanding :
1. Tidak terdapat point saran dalam jurnal ini.
2. Pada point hasil peneitian dan pembahasan, terlalu
banyak yang dibahas, sehingga pembaca sulit
menemukan inti dari materi yang dibahas.

5 Kesimpulan dan Penutup

-Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada jurnal yang
saya dapatkan, dapat disimpulkan bahwa:

Jurnal Utama :
Sebagai guru atau calon guru, sebaiknya kita tidak hanya menguasai
materi pelajaran saja, akan tetapi kita juga harus bisa mengelola serta
mengatur sekolah dan mempunyai pengetahuan pelengkap seperti
psikologi pendidikan, karena agar kita mengetahui minat dan
kebutuhan yang sesuai pada tahap perkembangan siswanya.
Psikologi merupakan kajian ilmiah mengenai tingkah laku dan
proses mental. Sedangkan psikologi pendidikan adalah cabang
psikologi yang khusus mempelajari aktivitas-aktivitas atau tingkah
laku manusia dan proses mental yang terjadi dalam proses
pendidikan. Sehingga dengan adanya ilmu psikologi pendidikan,
maka akan membantu kegiatan belajar mengajar menjadi lancar dan
sesuai dengan tujuan. Guru akan memahami dantahu bagaimana cara
mendidik siswa-siswinya sesuai dengan tahap perkembangannya.
Sebagaimana yang terjadi sebelum ilmu psikologi memasuki dunia
pendidikan, orang beranggapan bahwa penguasaan mengenai bahan
pelajaran yang akan diberikan kepada anak didik merupakan satu-
satunya syarat yang harus dipenuhi bagi guru termasuk calon guru.
Walaupun belum pernah mempelajari psikologi pendidikan guru
bisa mengajar dengan meggunakan insting dan pengalamannya,
mengenai tindakan apa yang harus dilakukan ketika menghadapi
permasalahan di sekolah. Dan akan lebih baik lagi bila ditunjang
dengan pengetahuan mengenai psikologi pendidikan, yang bisa
diperoleh dari perpustakaan, website, seminar, dan lain- lain.

Jurnal pembanding :
Berdasarkan uraian diatas, maka dapat disimpulkan bahwa
karakteristik perkembangan seseorang berbeda-beda, tergantung
faktor yang mempengaruhi perkembangan seseorang. Karakteristik
perkembangan anak usia sekolah berbeda dengan karakteristik
perkembangan remaja dan karakteristik perkembangan masa dewasa.
Karakteristik perkembangan anak usia sekolah meliputi
perkembangan fisik motorik, perkembangan intelektual,
perkembangan bahasa, perkembangan emosi, perkembangan sosial,
dan perkembangan kesadaran beragama. Ada banyak faktor yang
mempengaruhi perkembangan yang akan menimbulkan masalah
dalam perkembangan. Faktor tersebut meliputi faktor genetika dan
faktor lingkungan. Dalam proses perkembangan ketujuh aspek
tersebut, terkadang menimbulkan masalah, Masalah–masalah
tersebut bisa diperbaiki dengan dukungan dari orangorang
terdekatnya, terutama keluarga. Setiap orang memiliki kelebihan dan
kelemahan masing-masing, sehingga seorang anak tidak boleh
dipaksakan untuk menguasai seluruh aspek perkembangan.

-Saran Jurnal Utama : Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian jurnal


yang saya dapatkan, maka saran pada jurnal ini yaitu sebagai calon
guru atau seorang guru, sebaiknya kita tidak hanya menguasai materi
pelajaran saja kepada peserta didik kita, akan tetapi kita juga harus
bisa mengelola serta mengatur sekolah dan mempunyai pengetahuan
pelengkap seperti psikologi pendidikan, karena agar kita mengetahui
minat dan kebutuhan yang sesuai pada tahap perkembangan
siswanya. Selain itu, walaupun belum pernah mempelajari psikologi
pendidikan guru bisa mengajar dengan meggunakan insting dan
pengalamannya, mengenai tindakan apa yang harus dilakukan ketika
menghadapi permasalahan di sekolah. Dan akan lebih baik lagi bila
ditunjang dengan pengetahuan mengenai psikologi pendidikan, yang
bisa diperoleh dari perpustakaan, website, seminar, dan lain- lain.
Serta penulis hendaknya menambahkan point saran pada jurnalnya
agak jurnal menjadi lebih lengkap.

Jurnal Pembanding :
Berdasarkan kesimpulan hasil penelitian jurnal yang saya dapatkan,
maka saran pada jurnal ini yaitu sebagai seorang guru atau calon
guru hendaknya kita mengetahui bagaimana perkembangan peserta
didiknya baik perkembangan fisik motorik, perkembangan
intelektual, perkembangan bahasa, perkembangan emosi,
perkembangan sosial, dan perkembangan kesadaran beragama. Dan
kita harus mengetahui bahwa perkembangan anak berbeda-beda dan
kita tidak boleh menyamakannya antara peserta didik yang satu
dengan peserta didik yang lain dan jangan memaksakan agar anak
menguasai seluruh aspek perkembangan, jadi kita sebagai guru atau
calon guru, tugas kita adalah membimbing serta berusaha
mengembangkan setiap aspek perkembangan kepada peserta didik.

-Referensi Jurnal Utama :


Dalyono, M. (2001). Psikologi Pendidikan. Jakarta: Rineka Cipta.

Kalidanastiti.”Pentingnya Guru Mempelajari Psikologi Pendidikan”.


Dalam: kalidanastitispace.blogspot.in/20 13/11/pentingnya-guru-
mempelajari- ilmu.html?m=1diakses pada24 Oktober 2016.

Ningsih, Asri Budi.(2005). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta:


Rineka Cipta.

Syah, Muhibbin. (1999). Psikologi Belajar. Jakarta : LOGOS


Wahana Ilmu.

Tohirin.(2005).Psikologi PembelajaranPendidikan Agama Islam.


Jakarta : PT. Raja Grafindo.

Jurnal Pembanding :
Ali, Mohamamad dan Mohammad Asrori. 2012. Psikologi Remaja.
Bandung: PT. Bumi Aksara.
Desmita. 2009. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung:
PT. Rosdakarya.

Neni Izka, Zikri. 2006. Psikologi ( Pengantar Pemahaman diri dan


Lingkungan). Jakarta: Kizi Brothrs.

Pangestuti, Retno. 2013. Psikologi Perkembangan Anak Pendekatan


Karakteristik Peserta Didik. Jogjakarta: BASOSBUD.

Purwanto, M.Ngalim.1990. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT.


Remaja Rosdakarya.

Santrock. 2003. Life-spam Development: Perkembangan Masa


Hidup (Alih bahasa: Achmad Chausari & Juda Damanik). Jakarta:
Erlangga.

Suryabrata, Sumadi. 1984. Psikologi Pendidikan. Jakarta: PT. Raja


Grafindo Persada.

Yusuf, Syamsu. 2012. Perkembangan Peserta Didik. Jakarta: PT


Raja Grafindo Persada.

Zulkifli. 1986. Psikologi Perkembangan. Bandung: Remaja


Rosdakarya Offset.

Anda mungkin juga menyukai