MOMEN INERSIA
LAPORAN PRAKTIKUM
TME 142 - Praktikum Fisika
Keterangan:
r = jarak elemen massa ke poros
dm = elemen massa benda tegar
L = batas akhir jarak
Momen inersia untuk beberapa benda tegar terhadap sumbu
putarnya.
Gambar 2.1 Tabel benda 1
I = 0,001894 kg/m2
Teoritis
m = 0,9 kg
D = 0,12 m
1
I s= × m w × D 2
8
1
I s= × 0,9 kg × ( 0,12m )2
8
Is = 0,00162 kg/m2
Hollow
Aktual
m = 0,1 kg
r = 0,02 m
h = 0,3 m
t rata-rata = 2.1508 s
m w g r 12 2
I= ( 2h )t
0,1 kg × 10 m/s2 × ( 0,02 m )2
I= ( 2 ( 0,3 m ) )( 2,1508 s )2
I = 0,003084 kg/m2
Teoritis
m = 0,9 kg
D = 0,12 m
d = 0,11 m
1
I s= m w ( d 2 + D 2 )
8
1
I s= 0,9 kg( ( 0,11 )2+ ( 0,12 )2)
8
Is = 0,00298125 kg/m2
Perbedaan momen inersia benda solid dengan hollow adalah
benda solid memiliki nilai momen inersia yang lebih kecil
dibandingkan dengan momen inersia benda hollow karena benda
solid mengahsilkan waktu yang lebih kecil dan tidak dipengaruhi
oleh jari-jari dalam, benda solid tidak memiliki jari-jari dalam dan
hanya memiliki jari-jari luar.
Massa 200 g
m = 0,1 kg
r = 0,105 m
h = 0,3 m
t rata-rata = 3.2622 s
m w g r 12 2
I= ( 2h
t)
0,1 kg × 10 m/s2 × ( 0,105 m )2
I= ( 2 ( 0,3 m) )(3.2622 s )2
I = 0,195546 kg/m2
Massa 400 g
m = 0,1 kg
r = 0,105 m
h = 0,3 m
t rata-rata = 3,6144 s
m w g r 12 2
I= ( 2h
t)
0,1 kg × 10 m/s2 × ( 0,105 m )2
I= ( 2 ( 0,3 m ) )(3,6144 s )2
I = 0,240049 kg/m2
Perbedaan momen inersia pada 100 g, 200 g, dan 400 g di
pengaruhi oleh massa dan waktu. Bila massa yang semakin besar
maka akan menyebabkan nilai momen inersia yang semakin
besar, massa yang semakin besar menyebabkan waktu yang
semakin lama. Bila nilai waktu semakin besar menyebabkan nilai
momen inersia yang semakin besar.
I = 0,043884 kg/m2
7 pin
m = 0,1 kg
r = 0,085 m
h = 0,3 m
t rata-rata = 2.6506 s
m w g r 12 2
I= ( 2h ) t
I = 0,084601 kg/m2
10 pin
m = 0,1 kg
r = 0,115 m
h = 0,3 m
t rata-rata = 2.9938 s
m w g r 12 2
I= ( 2h ) t
m 2
I= ( 0,1 kg × 10
s2
× ( 0,115 m )
2 ( 0,3 m ) ) ( 2,9938 s )
2
I = 0,197556 kg/m2
Perbedaan momen inersia pada 5 pin, 7 pin, dan 10 pin di
pengaruhi oleh jarak dan waktu. Bila jarak ke pusat batang yang
semakin besar maka akan menyebabkan nilai momen inersia yang
semakin besar, bila jarak ke pusat batang yang semakin besar
menyebabkan waktu yang semakin lama. Bila nilai waktu
semakin besar menyebabkan nilai momen inersia yang semakin
besar.
IV.2.1.1.1.3. Analisis
Percobaan ini bertujuan untuk mengetahui momen inersia dengan
koefisiensi benda yang berbeda-beda.
Pada percobaan ini di lakukan sebanyak empat jenis percobaan
yang berbeda-beda yaitu dengan hollow cylinder, dengan solid cylinder,
dengan massa yang bededa-beda, dan dengan jarak yang berbeda-beda.
Percobaan dengan hollow cylinder menghasilkan nilai momen
inersia yang lebih besar dibandingkan percobaan dengan solid cylinder
hal ini di sebabkan oleh nilai waktu yang besar dan hollow cylinder
memiliki jari-jari luar dan jari jari dalam.
Percobaan dengan solid cylinder menghasilkan nilai momen inersia
yang lebih kecil dibandingkan percobaan dengan hollow cylinder hal ini
di sebabkan oleh nilai waktu yang kecil dan solid cylinder hanya
memiliki jari-jari luar saja.
Percobaan dengan massa yang berbeda-beda dipengaruhi oleh
massa. Semakin besar massa maka akan menghasilkan waktu yang
semakin lama sehingga menyebakan nilai momen inersia yang semakin
besar dan berlaku sebaliknya semakin kecil massa maka akan
menghasilkan waktu yang semakin sebentar sehingga menyebakan nilai
momen inersia yang semakin kecil.
. Percobaan dengan panjang yang berbeda-beda dipengaruhi oleh
jarak beban ke pusat batang. Semakin besar jarak beban kepusat batang
maka akan menghasilkan waktu yang semakin lama sehingga
menyebakan nilai momen inersia yang semakin besar dan berlaku
sebaliknya semakin kecil jarak beban ke pusat batang maka akan
menghasilkan waktu yang semakin sebentar sehingga menyebakan nilai
momen inersia yang semakin kecil.
Dari percobaan ini dapat disimpulkan bahwa momen inersia
dipengaruhi oleh massa, jarak, dan koefisien benda untuk hasil
perhitungan momen inersia secara teoritis. Dan momen inersia
dipengaruhi oleh waktu, massa, jarak dan tinggi dan percepatan
gravitasi untuk hasil perhitungan momen inersia secara aktual.
V. SIMPULAN
Waktu mempengaruhi momen inersia untuk perhitungan aktual.
Momen inersia dipengaruhi oleh massa.
Momen inersia dipengaruhi oleh jarak.
[2] Palupi, D. S. (2009). Fisika (A. Wulandari (ed.); I). Jakarta: Sahabat.