“ BUDAYA BATAK ”
FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS
PADANG
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami kirimkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa , karena
atas rahmat dan karunia-Nya kami dapat membuat dan menyelesaikan makalah kami
yang berjudul “ Budaya Batak ”. Pada makalah ini kami tampilkan hasil diskusi
kami, kami juga mengambil beberapa kesimpulan dari hasil diskusi yang kami
lakukan.
Kami mengucapkan terima kasih kepada berbagai pihak yang telah membantu
kami dalam menyelesaikan laporan ini, diantaranya:
1. Yang terhormat, dosen mata kuliah Keperawatan Transkultural
2. Pihak-pihak lain yang ikut membantu dalam pelaksanaan maupun proses
penyelesaian makalah ini.
Makalah ini diharapkan dapat bermanfaat untuk menambah pengetahuan bagi
para pembaca dan dapat digunakan sebagai salah satu pedoman dalam proses
pembelajaran. Namun, kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam
penulisan maupun pembahasan dalam makalah ini, sehingga belum begitu sempurna.
Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan kritik dan saran dari pembaca agar kami
dapat memperbaiki kekurangan- kekurangan tersebut sehingga makalah ini dapat
bermanfaat bagi kita semua.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I : PENDAHULUAN
BAB II : PEMBAHASAN
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui apa pengertian budaya ?
2. Untuk mengetahui Apa pengertian kesehatan ?
3. Untuk mengetahui Bagaimana hubungan antara kesehatan dengan kultur
budaya ?
4. Untuk mengetahui Apa – apa saja itu Budaya batak ?
5. Untuk mengetahui Bagaimana metode pengkajian sunrise pada budaya batak ?
BAB II
PEMBAHASAN
Itu merupakan upacara suku batak pada masa kehamilan, kelahiran dan
sampai nifas.
4) Faktor nilai – nilai budaya dan gaya hidup (cultural values and lifeways)
Budaya batak toba yang akan menjadi sumber sikap prilaku sehari – hari
dalam kehidupannya. budaya ini sangat menghargai marga dan silsilahnya
sehingga dari marga dan silsilah ini lah yanga kan mempunyai kedudukan
dalam keluarga dan masyrakat. Budaya ini masih banyak menganut
kepercayaan – kepercayaan kepada leluhur dan dewa – dewi.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Nilai-nilai budaya adalah sesuatu yang dirumuskan dan ditetapkan oleh penganut
budaya yang dianggap baik atau buruk. Norma-norma budaya adalah suatu kaidah
yang mempunyai sifat penerapan terbatas pada penganut budaya terkait. Jenis
budaya terdiri atas dua yaitu pertama, etno-caring yaitu budaya yang dipelajari dari
orangtuanya. Kedua, professional caring yaitu budaya yang dipelajari dari
pendidikan formal.
Hal-hal yang perlu dikaji berhubungan dengan nilai-nilai budaya dan gaya hidup
adalah posisi dan jabatan, bahasa yang digunakan, kebiasaan membersihkan diri,
kebiasaan makan, makan pantang berkaitan dengan kondisi sakit, sarana hiburan
yang dimanfaatkan dan persepsi sakit berkaitan dengan aktivitas sehari- hari.
3.2 Saran