NAMA : Rizal Hilmi

NIM : 180210303083

1.Keseimbangan Antar planet

Matahari memiliki gaya gravitsi yng besar yang mana membuat mereka tetap
mengitari pada garis orbitnya .pada sudut pandang lain planet juga memiliki gaya
gravitasi sehingga memiliki gaya tarik menarik antara planet dan matahari yanga
mana disebut gaya sentripental dan gaya sentrifugal .apabila matahari tidak ada maka
kesimbangan akan hancur yang mana planet planet dan benda langit akan bergherak
lurus tanpa arah

Peran matahari bagi keberlangsungan kehidupan di bumi

Matahari menjadi peran penting dalam penchayaan karena sebgai sumber

cahaya terbesar yang mana peran penting tersebut yakni sebagai proses foto sintesis
bagi tumbuha,senbgai sumber listrik seperti panel tenaga surya ,dan juga penerangan
dibumi

Juga dapat disimpulkan siklus kehiduipan tergantung sinar matahari yakni

proses fotosintesis yang mana akan menghasilkan oksigen yang sangat penting bagi
pernafasan manusia maka dari itu kehidupamn manusia tergantung pada asupan
oksigen yang terhirup

2.pengukuran bintang dan evolusi bintang

Untuk mengetahui keadaan suatu bintang maka peneliti melakukan sebuah

pengukuran dan pengamatan yang mana dengan pengukuran para peneliti
menggunakan sebuah metude paralaks yang mana untuk mengukur bintang yang
mana juga berhubungan dengan pengamatan mengenai evolusi bintang
 Tahap evolusi bintang, bintang menjadi bintang urutan utama tahap evolusi
sebelum mencapai urutan utama yang kita sebut tahap praderet utama. waktu yang
diperlukan untuk sebuah bintang untuk berevolusi dari awan antarbintang menjadi
bintang urutan utama tergantung pada massa bintang. semakin besar massa bintang,
semakin pendek waktu yang dibutuhkan untuk mencapai urutan utama bintang
dengan berbagai massa.

Kemungkinan kita mengamati bintang pada tahap evolusi tergantung pada

panjang tahap evolusi. karena tahap evolusi dari urutan utama bintang-bintang dengan
massa besar berlangsung sangat singkat, kita cenderung mengamati tahap-tahap pra-
urutan bintang-bintang dengan massa kecil.Jika massa bintang terlalu kecil, suhu di
pusat bintang tidak pernah cukup tinggi untuk terjadi dalam reaksi pembakaran
hidrogen. batas massa untuk ini tergantung pada komposisi kimia, umumnya sekitar
0,1. bintang dengan massa yang lebih kecil dari batas massa ini akan menyusut dan
luminositas berkurang. bintang itu akhirnya mendingin menjadi kerdil gelap tanpa
mengalami reaksi inti yang berart

Akan tetapi evolusi bintang tidak dapat diamati secara langsung atau
dipelajari secara langsung .yakni dengan cara mempelajari melalui analisis hasil
pengamatan bintang dengan usia yang berbeda beda .namun kini dapat diamati
dengan simulasi melalui komputasi evolusi bintang dapat dipahami
 REFERENSI

Hafiyani, Nur, and Rita Iva Fatmala. "Definisi Bintang."

Abadi, Abadi. "Teori Kestabilan dan Penerapannya untuk Memahami Keseimbangan

Alam Semesta." Prosiding SI MaNIs (Seminar Nasional Integrasi

Matematika dan Nilai-Nilai Islami). Vol. 1. No. 1. 2017.