Oleh:
2019
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan Kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan
rahmat, hidayah, serta inayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah
yang berjudul Media Berbasis Audio dan Visual dalam rangka memenuhi tugas
mata kuliah Media Pengajaran Bahasa Arab.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah
memberikan bantuan baik berupa waktu maupun ilmu, sehingga laporan observasi
ini dapat selesai tepat pada waktunya. Makalah ini masih jauh dari sempurna dan
masih banyak kesalahan-kesalahan, terutama dalam segi penyusunan, bahasa, dan
penulisannya. Kritik dan saran yang membangun sangat penulis harapkan demi
sempurnanya makalah ini.
Semoga makalah ini memberi banyak pengetahuan dan gambaran mengenai
pelaksanaan manajemen sekolah dan bisa bermanfaat bagi semua pihak.
ii
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL........................................................................................................i
KATA PENGANTAR....................................................................................................ii
DAFTAR ISI......................................................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang...................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.............................................................................................2
1.3 Tujuan...................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Media................................................................................................3
5 2.2 Pengertian Media Berbasis Audio.................................................................4
2.3 Contoh Media Berbasis Audio.......................................................................5
2.4 Pengertian Media Berbais Visual..................................................................8
2.5 Contoh Media Berbasis Visual......................................................................11
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan media ?
2. Apa yang dimaksud dengan media berbasis audio?
3. Bagaimana contoh media berbasis audio?
4. Apa yang dimaksud dengan media berbasis visual?
5. Bagaimana contoh media berbasis visual?
1.3 Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian media.
2. Untuk mengetahui pengertian media berbasis audio.
3. Untuk mengetahui contoh media berbasis audio.
4. Untuk mengetahui pengertian berbasis visual.
5. Untuk mengetahui contoh media berbasis visual.
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
Adapun pengertian secara sempit yang dimaksud dengan media
pembelajaran adalah sarana nonpersonal (bukan manusia) yang digunakan
Oleh guru yang memegang peranan dalam proses belajar mengajar untuk
mencapai tujuan. Dengan demikian pengertian tersebut cenderung
menganggap wujud media adalah alat-alat grafis, foto grafis, atau
elektronik untuk menangkap, menyusun kembali informasi Visual atau
verbal.
4
4) Program audio dapat menggugah rasa ingin tahu siswa tentang
sesuatu, sehingga dapat merangsang kreatifitas.
5) Media audio dapat menanamkan nilai-nilai dan sikap positif terhadap
para pendengar yang sulit dicapai dengan media lain.
Di samping beberapa kelebihan, media ini juga memiliki beberapa
kelemahan sebagai berikut:
1) Sifat komunikasi satu arah (one way communication). Dengan
demikian, sulit bagi pendengar untuk mendiskusikan hal-hal yang
sulit dipahami.
2) Media audio yang lebih banyak menggunakan suara atau bahasa
verbal, hanya mungkin dapat dipahami oleh pendengar yang
mempunyai tingkat penguasaan kata dan bahasa yang baik.
3) Media audio hanya akan mampu melayani secara baik untuk mereka
yang sudah mampu berpikir abstrak.
4) Penyajian materi melalui media audio dapat menimbulkan verbalisme
bagi pendengar.
6) Media audio yang menggunakan program siaran radio, biasanya
dilaksanakan serempak dan terpusat, sehingga sulit untuk melakukan
pengontrolan.
2.3 Contoh Media Berbasis Audio
Jenis-jenis media audio yang ada dan pernah dipergunakan oleh manusia
dapat dibedakan menjadi dua yaitu analog dan digital.
A. Media Audio Analog
1. Radio
Radio merupakan “media audio yang penyampaian pesannya dilakukan
melalui pancaran gelombang elektromagnetik dari suatu pemancar (Riyana,
2012: 39). Suara yang mengandung pesan dikomunikasikan atau
diinformasikan melalui alat atau microfon yang kemudian akan dipancarkan
melalui gelombang elektromagnetik dan penerima pesan (pendengar)
menangkap informasi tersebut melalui pesawat radio.
5
a. Kelebihan radio
Sebagai suatu media yang popular pada zamannya, radio memiliki
beberapa kelebihan yaitu:
1) memiliki harga yang relatif murah dengan variasi program yang cukup
banyak
2) mudah dipindah-pindahkan (mobile), sehingga dapat mengatasi kebutuhan
perpindahan dari satu ruang ke ruang lainnya,
3) jika dikolaborasikan dengan alat perekam, maka pesan yang disiarkan
dapat diputar ulang sehingga dapat mengatasi masalah waktu penyiaran,
4) radio sangat baik untuk mengembangkan daya imajinasi anak melalui
pesan-pesan yang disiarkan,
5) dapat merangsang partisipasi aktif dari para pendengar yaitu mereka dapat
menggambar, menulis, memperagakan, atau menari sambil mendengarkan
pesan siaran radio,
6) radio dapat lebih memusatkan perhatian siswa melalui kata, kalimat, atau
musik sehingga dianggap sangat cocok untuk pengajaran musik dan
bahasa,
7) radio dapat mengatasi batas-batas ruang dan waktu, jangkauannya luas,
dan dapat diperdengarkan oleh manusia yang banyak (Sadiman, dkk, 2002:
51-53).
b. Kelemahan radio
Selain memiliki kelebihan, radio juga memiliki beberapa kelemahan yaitu:
1) komunikasi yang terjadi hanya satu arah,
2) pesan yang disiarkan bersifat desentralisasi sehingga guru tidak dapat
mengontrol pesan tersebut,
3) dalam pembelajaran, jika siarannya hanya monoton maka akan
menimbulkan perasaan bosan pada siswa atau pendengar,
4) pesan disiarkan hanya selintas, sehingga tidak bisa diulang-ulang sesuai
dengan kemampuan belajar masing-masing individu,
5) integrasi antara siaran radio dengan pembelajaran sering menyulitkan
dalam hal pengulangan pelajaran (Sadiman, dkk. 2002: 53).
6
2. Alat Perekam Pita Magnetik
Alat perekam pita magnetik sering kita sebut kaset tape recorder
merupakan salah satu mediayang melakukan perekaman menggunakan kaset
audio. Kaset pita ini digunakan sebagai tempat menyimpan berkas audio analog
yang jumlah waktu rekamannya terbagi ke dalam masing-masing sisi kaset. Alat
perekam pita magnetik memiliki beberapa kelebihan dan kelemahan yaitu:
a. Kelebihan
1) memiliki multifungsi yaitu merekam, menampilkan rekaman, dan
menghapus serta playback rekaman tersebut dilakukan segera mungkin
pada mesin yang sama,
2) pita rekaman mampu diputar berulangulang sesuai dengan kebutuhan tanpa
mempengaruhi volume,
3) dapat dilakukan penghapusan terhadap rekaman terdahulu untuk kemudian
pitanya dapat digunakan kembali
b. Kelemahan
1) memiliki jangkauan yang sangat terbatas
2) kaset pita terkadang macet atau kusut di dalam mesin pemutar
Berbeda dengan media audio analog, media audio yang bersifat digital
memiliki banyak fitur yang berbeda-beda. Media audio digital juga lebih praktis
dan memberi kemudahan dengan berbagai alat penyimpanan dan akses yang lebih
canggih.
7
b. MP3 (MPEG Audio Layer 3)
MP3 merupakan salah satu bentuk (format) penyimpanan file audio
digital yang ukuran filenya lebih kecil. MP3 juga memberikan kualitas
suara yang lebih bagus jika dibandingkan dengan CD audio. Alat untuk
memutar MP3 adalah MP3 player, selain itu juga dapat diputar dengan
iPod. Kelebihan media ini yaitu tersedia bagi siapa saja yang mengakses
internet dan dapat diunduh dengan biaya yang murah bahkan gratis.
Kelemahannya yaitu rendahnya tanggung jawab pengguna terhadap hak
cipta terkait dengan audio tersebut.
c. WAV (Waveform Audio Format)
WAV merupakan salah satu format penyimpanan file audio WAV
merupakan versi digital dari audio analog yang dibuat dengan
menggunakan kartu suara komputer dan piranti lunak untuk mengubah
dan menyimpan berkas format digital (Heinich, dkk. 2002: 370).
Perangkat yang diperlukan untuk memutar WAV salah satunya adalah
iPod. Keuntungan menggunakan WAV adalah berkas audio yang
berkualitas tinggi dan penggunaan saluran berganda untuk suara.
Keterbatasannya yaitu berkapasitas besar, sehingga sebagian besar klip
audio WAV harus pendek durasinya.
adanya suara dari alat tersebut. Menurut Arsyad (2016:89) Media berbasis
visual (image atau perumpamaan) memegang peran yang sangat penting dalam
dapat pula menumbuhkan minat siswa dan dapat memberikan hubungan antara
8
isi materi pelajaran dengan dunia nyata. Agar menjadi efektif, visual sebaiknya
ditempatkan pada konteks yang bermakna dan siswa harus berinteraksi dengan
Ada beberapa prinsip umum yang perlu diketahui untuk penggunaan efektif
garis, karton, bagan, dan diagram. Gambar realistis harus digunakan secara
hati-hati karena gambar yang amat rinci dengan realisme sulit diproses dan
mengorganisasikan infomasi.
4. Ulangi sajian visual dan libatkan siswa untuk meningkatkan daya ingat.
memikirkan informasi yang terkandung dalam visual itu. Jika perlu, siswa
9
dengan menampilkan konsep-konsep yang divisualkan itu secara
berdampingan.
agak kompleks.
efektif apabila: (a) jumlah objek dalam visual yang akan ditafsirkan dengan
benar dijaga agar terbatas, (b) jumlah aksi terpisah yang penting yang
11. Unsur-unsur pesan dalam visual itu harus ditonjolkan dan dengan mudah
pengolahan informasi.
12. Caption (keterangan gambar) harus disiapkan terutama untuk (a) menambah
sebelum atau sesudahnya, dan (d) menyatakan apa yang orang dalam
10
14. Warna dan pemberian bayangan digunakan untuk mengarahkan perhatian
media grafis berfungsi untuk menyalurkan pesan dari sumber ke penerima pesan.
simbol tersebut perlu dipahami benar artiya agar proses penyampaian pesan dapat
berhasil dan efisien. Selain fungsi umum tersebut, secara khusus grafis berfungsi
menghiasi fakta yang mungkin akan cepat dilupakan atau diabaikan bila tidak
a. Gambar/Foto
Kelebihan-kelebihannya:
atau penampang daun yang tak mungkin kita lihat dengan mata telanjang
3) Dapat memperjelas suatu masalah, dalam bidang apa saja dan untuk
11
tingkat usia berap saja, sehingga dapat mencegah atau membetulkan
kesalah-pahaman
Kelemahan-kelemahannya:
1) Gambar foto hanya menekankan persepsi indera mata.
2) Gambar/foto benda yang terlalu kompleks kurang efektif untuk kegiatan
pembelajaran.
3) Ukurannya sangat terbatas untuk kelompok besar.
12
didik sendiri seringkali lebih baik.
6) Tidak setiap gambar yang bagus merupakan media yang bagus. Sebagai
media yang baik, gambar hendaklah bagus dari sudut seni dan sesuai dengan
tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.
13
b. Sketsa
Seorang pengajar bisa saja
c. Diagram
Kelemahan dan kelebihan:
1) Diagram bersifat simbolis dan abstrak sehingga kadang-kadang sulit dimengerti.
2) Untuk membaca diagram seseorang harus mempunyai latar belakang tentang apa
yang didiagramkan.
3) Walaupun sulit dimengerti, karena sifatnya yang padat, diagram dapat
memperjelas arti. Kalau kita membeli pesawat radio atau pesawat televisi
biasanya disertai diagram yang menjelaskan secara garis besar cara kerja atau cara
menggunakan pesawat tersebut. Contoh yang lain dari diagram, adalah denah
rumah. Pada denah tersebut dapat kita lihat berapa ukuran rumah, jendela kamar,
susunan kamar-kamarnya, letak pintu, jendela, perabot-perabot rumah tersebut.
Diagram yang baik bagi media pembelajaran adalah yang:
1) benar, digambar rapi, diberi judul, label dan penjelasan-penjelasan yang perlu;
2) cukup besar dan ditempatkan secara strategis; dan
3) penyusunannya disesuaikan dengan pola membaca yang umum: dari kiri ke kanan
dan dari atas ke bawah.
d. Bagan/chart
Sebagai media yang baik, bagan haruslah:
1) dapat dimengerti oleh pembacanya;
2) sederhana dan lugas, tidak rumit atau berbelit-belit; dan
3) diganti pada waktu-waktu tertentu agar selain tetap mengikuti perkembangan
jaman
14
Ada beberapa jenis bagan/chart,secara garis besar dapat digolongkan
menjadi dua chart yang menyajikan pesannya bertahap dan chart yang
sekaligus. Oleh karena itu dipakailah chart yang dapat menyajikan pesan
secara bertahap. Contoh chart yang bersifat menunda penyampaian pesan ini
antara lain, bagan balikan (flip chart) dan bagan tertutup (hidden chart).
Bagan tertutup (hidden chart) disebut juga strip charts. Pesan yang
saja pesan tersebut berupa jenis chart. Setiap jenis kemudian ditutup dengan
potongan kertas yang mudah untuk dibuka dan untuk ditarik. Potongan saat
Berbeda dengan itu, flip chart atau bagan balikan menyajikan setiap
yang disajikan.
antara lain: bagan pohon (tree chart), bagan arus (flow chart), bagan garis
Batang pohon (tree chart) ibarat sebuah pohon yang terdiri batang,
15
cabang- cabang, dan ranting-ranting. Biasanya bagan pohon dipakai untuk
dapat pula menelusuri tanggung jawab atau hubungan kerja antar berbagai
Stream chart adalah kenalikan dari bagan pohoan. Jika pada bagan
hal/bagian, maka dalam stream chart berbagai hal tersebut pada ujung
akhirnya menyimpul atau menuju ke satu hal yang sama. Sesuatu produk
secara verbal. Namun pesan akan lebih jelas dan mudah ditangkap kalau
terjadi, lebih dahulu dan peristiwa apa pula yang terjadi kemudian, dapat
16
e. Grafik
perbandingan antara data-data yang disajikan baik dalam hal ukuran, jumlah
3) Penyajian data grafik :jelas, cepat, menarik, ringkas dan logis. Semakin ruwet
data yang akan disajikan semakin baik grafik yang menampilkannya dalam
6) Sederhana (simplicity)
17
Ada beberapa macam grafik, diantaranya adalah grafik garis (line graphs),
Grafik batang (bargraphs), grafik lingkaran (circle atau pie graphs), dan grafik
1) Grafik garis. Grafik garis atau line graphs termasuk dalam kelompok grafik
dua berskala, atau dua proses yang dinyatakan dalam garis vertikal dan garis
horizontal yang saling bertemu. Baik pada garis hortizontal maupun vertikal
pesan yang akan disajikan. Selain membandingkan dua data grafik garis dapat
menggunakan garis lurus, garis patah, dimulai dari kiri ke kanan, naik, turun
atau mendatar
60.00%
50.00%
Ser ies1
20.00%
40.00%
10.00%
Pil Kodom Suntik IUD Lainnya
30.00%
0.00%
2) Grafik batang. Seperti halnya grafik garis, grafik batang juga menggunakan
membandingkan sesuatu obyek, atau peristiwa yang sama dalam waktu yang
Ser ies1
P il KodomSun t ik I UD Lain n ya
40.00%
30.00%
18
20.00%
0.00%
Pil
Kodom Suntik IUD
Lainnya
perbandingan dalam bentuk yang jelas dan singkat grafik gambar mudah dibaca
f. Gambar Kartun
Kartun sebagai salah satu bentuk komunikasi grafis, adalah suatu gambar
secara cepat dan ringkas atau sesuatu sikap terhadap orang, situasi atau kejadian-
19
Kalau kartun mengena, pesan yang besar bisa disajikan secara ringkas dan
g. Poster
Poster tidak saja penting untuk menyampaikan kesan-kesan tertentu tetapi dia
mamapu pula untuk mempengaruhi dan memotivasi tingkah laku orang yang
dituangkan lewat poster. Poster dapat dibuat di atas kertas, kain, batang kayu, seng
- berwarna
20
j. Peta dan Globe
informasi tentang:
Kecuali itu, kelebihan lain dari peta dan globe, jika dipakai sebgai
21
j. Papan Flanel
Papan flanel adalah media grafis yang efektif sekali untuk menyajikan pesan-pesan
tertentu kepada sasaran tertentu pula. Pesan-pesan berlapis kain flanel ini dapat
dilipat sehingga praktis. Gamabr-gambar yang akan disajikan dapat dipasang dan
dicopot dengan mudah sehingga dapat berkali-kali dipakai. Selain gamber, juga
bisa berupa huruf dan angka-angka. Gambar-gambar yang ditempel tadi dapat
melekat di kain flanel karena di bawahnya dilapisi dengan kertas amplas yang
k. Papan Buletin
Berbeda dengan papan flanel, papan buletin ini tidak dilapisi dengan kain flanel
dalam jangka tertentu. Berbagai jenis media grafis yang diuraikan di depan
(gambar, poster, sketsa, diagram, chart) dapat dipakai sebagai bahan pembuatan
papan buletin. Tentu saja selain itu juga pesan-pesan verbal tertulis seperti
22
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan makalah ini sangat jauh dari
kesempurnaan. baik dari segi referensi maupun dari penulisannya. Oleh sebab itu.
penulis sangat mengharapkan masukan dari pembaca berupa masukan. kritik dan
saran demi kesempurnaan dimasa mendatang. Mudah-mudahan makalah yang
sederhana mi bisa menambah khazanah keilmuan pada kajian fiqh lughah.
terutama bagi penulis sendiri.
23
DAFTAR PUSTAKA
Heinich, R. et al. 2002. Instructional Media And Technology For Learning, 7th
edition. New Jersey: Prentice Hall, Inc.
Wahyu A.S .2018. Pengembangan Media Audio Untuk Mata Pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam (IPA) Bagi Siswa Tunanetra di SDLB Negeri
Semarang. Skripsi. Fakultas Ilmu Pendidikan. Universitas Negeri
Semarang : semarang.
24