PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Belajar diperguruan tinggi merupakan suatu pekerjaan yang berat dan
tidak mudah. Dalam menuntut ilmu, pembelajaran yang dimiliki oleh
mahasiswa seperti pemilihan cara belajar yang tepat, pengetahuan dalam cara
belajar, pengaturan cara belajar, mengikuti perkuliahan secara aktif, memilih
mata kuliah yang cocok, mampu beradaptasi dengan lingkungan baru,
mengkaji beberapa penelitian, membuat laporan tugas tertulis maupun tidak
tertulis dan belum lagi kesibukan mengikuti kegiatan-kegiatan lainya (Rahmi,
2011). Mahasiswa merupakan individu yang sedang berjuang menuntut ilmu
di perguruan tinggi selama kurun waktu tertentu dan mahasiswa memiliki
beban tugas untuk berusaha keras dalam studinya. Tentunya tugas yang
terberat dialami mahasiswa tingkat akhir yaitu skripsi. Skripsi berisi tentang
karya tulis ilmiah berupa paparan tulisan penelitian yang membahas masalah
dalam bidang ilmu sesuai pada program studi yang sedang ditempuh dengan
menggunakan kaidah yang berlaku.
Salah satu syarat yang menjadi faktor penentu kelulusan mahasiswa di
perguruan tinggi adalah penyelesaian penyusunan skripsi yang didalamnya
akan dilakukan sebuah research atau penelitian. Mahasiswa merupakan masa
transisi dewasa awal dengan tugas perkembanganya, beban dan tanggung
jawab yang dirasakan bagi seorang mahasiswa untuk memperoleh sebuah
kelulusan dengan nilai yang terbaik guna mendapatkan gelar sarjana (Rita,
2008). Beberapa mahasiswa berfikir dan beranggapan skripsi itu tugas akhir
yang tidak mudah. Sering kali perjalanan mahasiswa mengalami sebuah
hambatan yang mengakibatkan berhenti mengerjakan skripsi. Hambatan
mahasiswa dalam penulisan skripsi yang tergolong dalam kategori sikap
mereka adalah komitmen yang kurang untuk menulis, menyusun skripsi.
mencari perawatan dan konsultasi jiwa terkait tekanan yang mereka alami di
dunia akademik. Bahkan 9% diantaranya mengaku secara serius mereka
sempat terlintas untuk bunuh diri karena tak kuat menanggung beban yang
dialami (Nasurion, 2007).
Pada saat tubuh mengalami stres yang berkepanjangan, kadar kortisol
terus menerus akan tinggi sepanjang hari ataupun di malam hari. Dalam
kurun waktu yang lama otak akan kehilangan kepekaan terhadap kortisol
serta tidak mampu lagi mengatur produksi hormon tersebut, namun pada saat
yang sama kelenjar adrenalis menghasilkan jumlah yang tidak memadai
hormon lain yaitu DHEA (Dehydroepiandrosterone) yang mempunyai efek
yang nabolis (pembentukan jaringan) yang berlawanan dengan hormon
kortisol yang mempunyai efek katabolis (pemecahan jaringan). Apabila hal
tersebut terjadi terus-menerus maka akan mengakibatkan dampak yang tidak
baik yaitu : obesitas, sering sakit kepala, terganggunya sistem sekresi hormon
seksual, depresi, menurunya sistem imun, dan gangguan tidur (Colbert,
2011).
Beberapa penyebab gangguan stres pada mahasiswa selama masa
kuliah seperti dalam memutuskan akademiknya mahasiswa dihadapkan pada
kondisi ujian, kondisi adaptasi terhadap perubahan kehidupan perkuliahan,
kondisi perbedaan bahasa yang digunakan, kondisi penilaian sosial,
manajemen waktu, serta anggapan individu terhadap waktu penyelesaian
tugas akhir mereka (Robotham, 2008). Adaptasi terhadap stres yang
dikemukakan oleh Sister Calista roy (2009) menyebutkan bahwa model
adaptasi dibagi menjadi 4 adaptasi yaitu : adaptasi fisiologis (berhubungan
dengan proses fisik dan kimiawi), adaptasi konsep diri (berhubungan dengan
psikologi spiritual manusia terhadap keyakinan dan evaluasi diri), adaptasi
peran (berhubungan dengan penyesuaian diri secara sosial dengan
masyarakat), dan adaptasi interdependesi (berhubungan dengan orang lain).
Berdasarkan wawancara yang dilaksanakan pada tanggal 19 Januari
2019 terhadap 10 mahasiswa tingkat akhir dimana 7 mahasiswa mengatakan
mengalami kesulitan dan stres dalam mengerjakan skripsi seperti sulit
berkosentrasi, kurang tidur, perubahan pola makan, mudah lupa, mudah lelah,
tidak bersemangat dan merasa putus asa. Kendala yang dialami oleh
mahasiswa tingkat akhir yaitu sibuk mencari masalah judul skripsi, studi
pendahuluan, referensi, dan sulit bertemu dengan dosen pembimbing.
Kegiatan yang dilakukan mahasiswa untuk mengurangi stres yaitu jalan-jalan,
bermain game, banyak makan, mendengarkan musik, menonton film dan
tidur. Hal tersebut dapat menjadikan mood mereka membaik sehingga mereka
mudah menyelesaikan skripsinya. Sedangkan dari 3 mahasiswa mengatakan
bahwa, mereka tidak mempunyai kendala dalam mengerjakan skripsi, hal ini
karena mereka memiliki target dan tangung jawab dalam penyusunan skripsi.
Menurut Jimenez (2013) mengatakan bahwa, mahasiswa mempunyai
koping yang berbeda-beda dalam penyusunan skripsi berupa pemikiran atau
perilaku, yang bertujuan untuk mengatasi stres yang disebabkan oleh berbagai
stressor diperlukan koping yang efektif. Koping adalah cara yang digunakan
individu dalam menyelesaikan masalah, mengatasi perubahan yang terjadi,
dan situasi yang mengancam baik secara kognitif maupun perilaku. Koping
sebagai proses seseorang dalam mengelola cara mereka menerima
ketidakseimbangan antara tuntutan dan kemampuan mereka dalam situasi
stres. Koping stres sendiri bisa bervariasi tergantung individu dan tidak selalu
merupakan solusi dalam menghadapi penyebab stres, oleh karena itu perlu
adanya mekanisme koping untuk mengurangi stres atau masalah yang
dirasakan pada mahasiswa dalam mengerjakan skripsi (Nasir & Muhith,
2011).
Mekanisme koping merupakan cara yang digunakan seorang individu
dalam mengatasi dan menyelesaikan sebuah masalah. Mekanisme koping
dibagi menjadi dua yaitu koping berfokus pada masalah (problem focused
coping) dan koping berfokus pada emosi (emotional focused coping).
Mekanisme koping berfokus pada masalah adalah koping yang merujuk pada
pemecahan masalah dan menghentikan stres. Sedangkan mekanisme koping
berfokus pada emosi adalah koping yang digunakan untuk meredahkan emosi
individu yang ditimbulkan stres, tanpa berusaha untuk mengubah suatu situasi
yang menjadi sumber stres secara langsung (Sarafino & Smith, 2011).
Mekanisme koping yang biasa digunakan mahasiswa antara lain
mengalihkan, relaksasi, percaya diri, dukungan teman sebaya, menghindari,
berdo’a, mengkhayal, merokok, bercanda dan lain-lain. Berdasarkan
penelitian terkait mekanisme koping didapatkan bahwa koping yang
digunakan oleh mahasiswa untuk meluapkan perasaannya yaitu berbagi cerita
kepada teman-temanya, menangis, memukul sesuatu benda, meluapkan emosi
dengan marah, menghabiskan waktu dengan hobi, makan, dan beistirahat
tidur (Jimenez, 2013).
Berdasarkan fenomena diatas peneliti tertarik untuk menganalisa
Gambaran Tingkat Stres dan Mekanisme Koping Mahasiswa Tingkat Akhir
dalam Mengerjakan Skripsi di STIKES Muhammadiyah Gombong Tahun
2019.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas dapat dirumuskan masalah sebagai
berikut “Bagaimana Gambaran Tingkat Stres dan Mekanisme Koping
Mahasiswa dalam Mengerjakan Skripsi di STIKES Muhammadiyah
Gombong Tahun 2019”?.
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum Penelitian
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran tingkat
stres dan mekanisme koping mahasiswa dalam mengerjakan skripsi di
STIKES Muhammadiyah Gombong tahun 2019.
2. Tujuan Khusus Penelitian
a) Untuk mengetahui gambaran tingkat stres mahasiswa dalam
mengerjakan skripsi di STIKES Muhammadiyah Gombong tahun
2019.
D. Manfaat Penelitian
1. Bagi Peneliti
Penelitian ini berguna untuk memberikan pengetahuan dan
informasi dalam bidang khususnya keperawatan jiwa, mengenai stres dan
mekanisme koping yang dialami mahasiswa yang sedang mengerjakan
skripsi.
2. Bagi Pihak Mahasiswa
Penelitian ini berguna untuk memberikan pengetahuan dan
informasi mengenai mekanisme koping yang efektif dalam menghadapi
stres dan memotivasi mahasiswa agar menggunakan mekanisme koping
yang tepat.
3. Bagi Institusi Pendidikan
Penelitian ini berguna untuk memberikan informasi kepada institusi
bagi jurusan ilmu kesehatan keperawatan jiwa, di STIKES
Muhammadiyah Gombong untuk lebih memahami mekanisme koping
yang tepat untuk mengurangi dampak stres.
4. Bagi Peneliti Selanjutnya
Penelitian ini berguna untuk memberikan pengetahuan dan referensi
dalam pengembangan penelitian selanjutnya.
E. Keaslian Penelitian
1. Menurut Fitri Eka Wulandari (2017) dalam hubungan antara tingkat stres
dengan tingkat imsomnia mahasiswa/I angkatan 2012/2013 program
study pendidikan dokter Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro.
Desain penelitian ini mengambil seluruh responden, penelitian dilakukan
dengan deskriptif dan analitik. Penelitian analitik observasional dengan
menggunakan desain belah lintang (cross sectional). Kriteria ekslusi
Kepada
Yth. Calon Responden
Data ini bersifat rahasia. Saya yang bertanda tangan di bawah ini :
Nama :
Alamat :
Jenis kelamin : L/P
Penelitian ini tidak akan menimbulkan dampak negatif atau kerugian pada
responden. Kerahasiaan informasi yang diberikan akan dijaga dan dipakai hanya
untuk keperluan penelitian saja.
Menyatakan bahwa saya bersedia menjadi responden pada penelitian yang
bertujuan untuk mengetahui “GAMBARAN TINGKAT STRES DAN
MEKANISME KOPING MAHASISWA DALAM MENGERJAKAN SKRIPSI
DI STIKES MUHAMMADIYAH GOMBONG TAHUN 2019” yang dilakukan
oleh Zaim Afifuddin Fasya sebagai mahasiswa program studi S1 Ilmu
Keperawatan STIKES Muhammadiyah Gombong.
(.............................................)
PENJELASAN PENELITIAN (INFORMED CONSENT)
Inisial Responden :
Tanggal pengisian :
Jawaban
No. Pernyataan
Ya Tidak
Problem Focused Coping
1. Tetap berusaha menyelesaikan skripsi dengan usaha
saya sendiri.
2. Meminta nasehat dari keluarga, teman, atau seseorang
yang saya hormati.
3. Mencari referensi dan informasi yang dapat membantu
saya mengatasi kesulitan yang saya hadapi.
4. Berusaha mencari jalan keluar untuk mengatasi kesulitan
yang saya alami.
5. Membuat rencana-rencana agar skripsi saya dapat
selesai dengan baik dan tepat waktu.
6. Terkadang saya mengekspresikan kemarahan kepada
seseorang atau seuatu yang menjadi penyebab kesulitan.
Usia Responden
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Jenis Kelamin
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Cumulative
Frequency Percent Valid Percent Percent
Reliability
N %
a
Excluded 0 .0
Total 20 100.0
Reliability Statistics
Cronbach's Alpha
Based on
Standardized
Cronbach's Alpha Items N of Items
.927 .929 20
Item Statistics
Maximum /
Mean Minimum Maximum Range Minimum Variance N of Items
Item-Total Statistics
Scale Mean if Scale Variance if Corrected Item- Squared Multiple Cronbach's Alpha
Item Deleted Item Deleted Total Correlation Correlation if Item Deleted
Scale Statistics
No. Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Total Kategori Usia Jenis
Responden 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 Semua Kelamin
1 0 0 1 1 0 0 1 0 1 1 0 0 0 0 5 Normal 21 LK
2 0 2 2 2 1 3 1 0 1 2 1 1 1 3 20 Sedang 22 LK
3 1 1 3 1 0 3 0 1 0 1 1 1 0 1 14 Normal 23 PR
4 1 0 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 10 Normal 21 PR
5 1 1 1 1 1 0 1 0 0 0 1 1 0 1 9 Normal 21 PR
6 1 2 1 1 2 2 1 1 2 2 2 2 1 2 22 Sedang 24 LK
7 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 16 Ringan 23 PR
8 2 2 3 2 3 2 2 2 2 1 2 2 3 3 31 Berat 22 LK
9 0 0 0 1 1 2 2 2 2 2 1 1 2 2 18 Ringan 22 LK
10 2 2 3 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 28 Berat 22 PR
11 1 1 0 0 1 0 1 1 1 0 1 1 1 2 11 Normal 22 PR
12 1 1 1 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 17 Ringan 22 PR
13 2 1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 2 18 Ringan 23 PR
14 2 2 1 3 2 2 2 1 1 2 1 2 1 2 24 Sedang 22 PR
15 1 1 1 1 3 3 2 2 2 1 1 1 1 1 21 Sedang 23 LK
16 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 14 Normal 22 PR
17 3 1 1 1 1 3 2 1 2 3 1 2 2 2 25 Sedang 21 PR
18 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 12 Normal 22 LK
19 3 2 2 3 1 3 2 2 2 2 3 2 1 2 30 Berat 22 PR
20 1 1 3 3 1 2 3 3 2 1 1 2 1 3 27 Berat 21 PR
21 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 2 1 1 18 Ringan 22 PR
22 1 2 1 1 0 2 1 1 1 2 2 0 1 2 17 Ringan 21 LK
23 1 1 1 1 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 18 Ringan 23 LK
24 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 5 Normal 22 PR
25 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 5 Normal 24 PR
26 1 2 2 2 1 1 2 1 1 2 2 1 1 2 21 Sedang 21 PR
27 0 1 1 0 0 2 1 1 1 1 1 2 1 1 13 Normal 22 PR
28 0 0 0 0 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 15 Ringan 22 PR
29 1 1 1 1 0 2 1 1 1 2 2 1 0 1 15 Ringan 24 PR
30 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 14 Normal 22 LK
31 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 5 Normal 21 PR
32 0 1 0 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 1 5 Normal 23 PR
33 0 0 1 2 0 2 0 0 2 2 2 0 2 0 13 Normal 22 LK
34 2 2 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 18 Ringan 21 LK
35 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 2 1 1 17 Ringan 22 LK
36 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 2 18 Ringan 22 PR
37 1 1 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 1 1 21 Sedang 22 LK
38 1 1 1 1 2 2 2 2 1 2 2 1 1 2 21 Sedang 23 PR
39 2 1 1 2 1 2 2 0 2 2 1 0 1 1 18 Ringan 21 PR
40 1 0 2 2 2 3 1 3 2 3 2 2 1 3 27 Berat 22 PR
41 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 0 1 11 Normal 22 PR
42 1 1 1 1 2 2 1 1 1 2 1 1 0 1 16 Ringan 21 PR
43 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 3 2 28 Berat 23 LK
44 3 3 2 2 1 1 2 2 3 2 2 1 3 3 30 Berat 22 PR
45 2 2 2 2 2 2 1 1 1 2 2 1 2 2 24 Sedang 23 PR
46 1 1 1 1 1 2 1 1 1 3 1 2 1 1 18 Ringan 22 PR
47 3 2 2 2 3 2 2 1 1 1 1 2 2 1 25 Sedang 22 PR
48 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 1 1 1 0 25 Sedang 22 PR
49 3 3 2 2 0 1 0 0 2 2 2 0 1 1 19 Sedang 22 PR
50 3 3 2 2 0 0 2 2 1 1 0 0 1 2 19 Sedang 22 PR
51 3 3 2 2 2 2 3 3 2 2 2 1 2 2 31 Berat 22 PR
52 1 0 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 12 Normal 23 PR
53 1 2 1 2 2 2 1 2 2 2 2 2 1 1 23 Sedang 21 PR
54 1 0 0 1 0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 5 Normal 21 PR
55 1 1 0 1 1 2 1 1 0 1 0 0 1 0 10 Normal 22 PR
56 1 1 0 1 1 2 1 2 1 1 1 0 1 0 13 Normal 22 PR
57 3 3 2 2 3 2 2 2 1 0 1 1 2 1 25 Sedang 22 PR
58 3 3 2 2 0 0 2 2 2 2 3 2 3 2 28 Berat 23 LK
59 1 0 0 1 1 2 0 1 0 1 0 0 1 0 8 Normal 22 LK
60 1 1 1 2 1 1 2 2 2 2 1 1 2 1 20 Sedang 22 LK
61 3 2 2 2 3 3 2 2 2 0 1 0 1 1 24 Sedang 22 PR
62 2 2 2 2 1 1 1 0 0 1 1 0 0 1 14 Normal 22 PR
63 1 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 19 Sedang 23 PR
64 0 2 2 2 1 3 1 0 1 2 1 1 1 3 20 Sedang 24 PR
65 2 1 1 1 2 2 2 1 1 2 1 2 1 1 20 Sedang 21 PR
66 1 1 1 0 0 0 1 1 2 1 0 2 2 1 13 Normal 22 PR
67 3 3 2 2 2 2 2 3 1 1 1 2 1 3 28 Berat 22 PR
68 2 2 3 2 2 2 2 3 2 1 1 1 0 2 25 Sedang 22 LK
69 3 3 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 1 1 29 Berat 23 PR
70 2 2 1 1 1 1 1 0 0 0 1 1 1 0 12 Normal 23 PR
71 3 3 2 2 2 1 1 1 3 2 1 1 2 1 25 Sedang 22 PR
72 3 3 2 2 2 1 1 1 3 2 1 1 2 1 25 Sedang 22 PR
73 3 3 2 2 1 2 2 2 3 1 2 1 1 1 26 Berat 22 PR
74 3 3 2 2 2 2 2 2 1 3 2 2 1 1 28 Berat 22 PR
75 2 2 2 2 1 1 2 2 1 1 1 2 2 2 23 Sedang 23 PR
76 2 2 2 2 0 0 0 1 1 1 1 1 1 0 14 Normal 23 PR
77 2 2 2 2 3 3 3 1 0 0 2 2 1 2 25 Sedang 22 PR
78 2 2 2 1 2 0 1 1 2 3 2 3 2 1 24 Sedang 22 PR
79 2 2 2 2 1 1 1 2 2 3 3 2 1 2 26 Berat 22 PR
80 2 2 2 3 1 1 2 1 1 2 2 3 2 1 25 Sedang 22 PR
81 2 2 2 1 0 2 1 1 1 2 1 3 3 2 23 Sedang 22 PR
82 3 3 2 2 2 2 2 0 2 2 1 1 2 1 25 Sedang 22 PR
83 1 1 1 0 1 2 1 0 0 1 1 1 0 0 10 Normal 23 LK
84 3 3 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 1 1 27 Berat 22 PR
85 3 3 3 2 2 2 1 1 1 1 2 2 3 2 28 Berat 23 PR
86 2 2 2 2 2 1 1 2 3 3 2 1 2 2 27 Berat 21 PR
87 0 2 2 2 1 3 1 0 1 2 1 1 1 3 20 Sedang 24 LK
88 0 2 2 2 1 3 1 0 1 2 1 1 1 3 20 Sedang 22 LK
89 0 1 1 1 1 2 2 2 3 3 2 2 3 2 25 Sedang 23 LK
90 3 2 2 2 3 3 3 2 2 2 1 1 1 1 28 Berat 23 LK
91 2 2 3 3 3 3 2 2 2 1 1 1 1 1 27 Berat 23 LK
92 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 0 1 23 Sedang 22 PR
93 2 2 2 2 2 2 1 1 1 1 0 1 1 0 18 Ringan 22 PR
94 3 3 2 1 0 0 1 1 1 1 2 2 2 1 20 Sedang 24 LK
95 3 3 3 2 2 2 3 2 2 3 2 1 1 2 31 Berat 22 LK
96 3 2 2 2 3 2 2 2 2 2 1 1 1 1 26 Sedang 22 PR
97 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 1 3 28 Berat 21 PR
98 3 2 2 2 2 2 2 1 3 3 3 2 1 2 30 Berat 21 PR
99 1 1 2 2 2 2 1 1 2 1 2 2 2 1 22 Sedang 21 PR
100 1 1 2 2 2 2 1 1 2 2 0 1 3 1 21 Sedang 23 PR
101 3 2 2 1 2 2 1 2 2 1 2 1 2 3 26 Berat 22 PR
102 1 1 2 2 1 1 2 2 2 1 2 2 1 2 22 Sedang 21 PR
103 2 2 2 2 1 3 3 3 1 1 1 2 2 1 26 Berat 21 PR
104 1 1 2 3 3 3 2 2 2 1 1 2 3 2 28 Berat 22 PR
105 3 3 2 2 2 2 2 1 1 0 0 1 2 2 23 Sedang 23 LK
106 1 2 3 2 1 2 2 2 2 1 1 1 2 1 23 Sedang 22 PR
107 2 2 2 2 1 1 0 3 1 1 1 3 2 1 22 Sedang 22 PR
108 3 3 2 2 2 2 2 2 1 1 2 3 3 2 30 Berat 23 LK
109 0 0 1 2 3 2 2 2 0 1 2 3 2 2 22 Sedang 24 PR
110 1 2 2 2 2 1 1 0 3 2 1 1 1 2 21 Sedang 22 PR
111 3 3 3 2 2 2 2 2 3 2 1 2 1 2 30 Berat 21 PR
112 1 1 0 0 0 1 2 1 1 1 0 1 2 1 12 Normal 21 PR
113 1 2 2 2 2 2 1 2 2 2 1 0 2 1 22 Sedang 22 PR
114 0 1 1 1 1 2 3 1 1 0 2 1 1 1 16 Ringan 22 PR
115 0 1 2 3 2 3 2 2 1 2 1 0 1 2 22 Sedang 22 PR
116 1 1 0 0 0 2 1 1 3 1 1 2 2 1 16 Ringan 21 PR
117 2 1 2 1 2 2 1 1 0 0 1 1 2 2 18 Ringan 23 LK
118 2 3 2 3 2 1 2 2 3 2 2 2 2 1 29 Berat 21 PR
119 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 2 0 1 1 20 Sedang 22 PR
120 1 1 1 0 0 0 1 1 2 1 0 2 2 1 13 Normal 22 PR
121 1 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 2 1 1 24 Sedang 22 PR
122 3 3 2 2 2 2 3 2 2 1 1 2 1 2 28 Berat 22 PR
123 2 2 2 1 1 2 1 2 1 2 0 1 1 2 20 Sedang 22 PR
124 2 1 2 3 2 1 0 2 1 1 2 1 2 1 21 Sedang 22 PR
125 2 2 1 1 2 2 1 2 3 2 2 2 1 2 25 Sedang 22 PR
126 2 2 2 2 3 3 2 2 1 1 1 2 2 1 26 Berat 23 PR
127 1 2 3 2 2 2 2 1 3 3 2 1 2 2 28 Berat 22 PR
128 3 2 3 2 3 2 2 2 1 2 2 1 3 2 30 Berat 22 PR
129 3 3 2 2 2 2 3 2 3 2 2 2 1 1 30 Berat 22 PR
130 2 1 2 1 2 1 2 1 3 3 2 2 1 1 24 Sedang 22 PR
131 3 3 2 2 2 2 1 1 1 2 2 3 2 2 28 Berat 24 PR
132 1 2 3 2 2 2 1 2 2 2 1 2 1 1 24 Sedang 23 PR
Hasil Distribusi Frekuensi Mekanisme Koping
No. Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Total MKNS Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Soal Total HASIL Kriteria MKNS
Resp. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 SEMUA
1 1 1 1 1 1 1 1 1 100 PFC 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 91,67 95,833 BAIK
No Kegiatan Okt Nov Des Jan Feb Maret Apr Mei Juni Juli Agust Sept
1 Studi Pendahuluan
2 Penyusunan Proposal
4 Pengumpulan Data
7 Wisuda