UNIVERSITAS SRIWIJAYA
2021
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas
yang berjudul “Gagal Ginjal Akut” ini dengan baik dan lancar. Penulisan ini
bertujuan untuk memenuhi salah satu tugas yang diberikan pada mata kuliah
Akut.
Makalah ini ditulis dari hasil penyusunan dari data-data yang kami peroleh
dari buku panduan, serta informasi dari media massa yang berhubungan dengan
Kami harap makalah ini dapat memberi manfaat bagi kita semua, dan
seperti yang diketahui bersama makalah ini masih jauh dari sempurna, maka
untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi perbaikan
Penyusun
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR...................................................................................... ii
BAB 1 PENDAHULUAN................................................................................ 1
1.4. Manfaat................................................................................................. 4
2.1. Pengertian..............................................................................................
2.2. Epidemiologi.........................................................................................
2.3. Etilogi....................................................................................................
2.4. Patofisiologi..........................................................................................
3.2. Pembahasan...........................................................................................
BAB IV PENUTUP..........................................................................................
4.1. Kesimpulan...........................................................................................
4.2. Saran......................................................................................................
DAFTAR PUSTAKA.......................................................................................
BAB I
PENDAHULUAN
Gagal ginjal akut atau Cedera ginjal akut (Acute Kidney Injury) adalah
suatu kondisi yang ditandai dengan penurunan laju filtrasi glomelurus (LFG) atau
hilangnya fungsi ginjal secara mendadak yang berkembang dalam kurun waktu 7
hari (Mehta et al, 2007). Saat ini terapi untuk AKI mencakup penghindaran zat
yang bersifat racun pada ginjal (nephrotoxin) berupa NSAID (Ibuprofen atau
Naproxen), pada suatu derajat tertentu AKI memerlukan terapi penggantian ginjal
yang berupa hemodialisa atau transplantasi ginjal, namun masih belum dapat
berpotensi mengalami infeksi serta rejeksi donor yang tinggi (DeVos et al, 2014;
Vogelzang, 2015). Hal ini memicu pencarian upaya terapi baru, salah satunya
berbagai sel spesifik termasuk sel renal. Secara parakrin MSC juga mampu
mensekresi Growth factor (GF) diantaranya adalah PDGF dan VEGF yang
2014).
Kasus-kasus baru Acute Kidney Injury (AKI) adalah kasus yang tidak
biasa namun juga tidak jarang ditemukan, mempengaruhi sekitar 0,1% populasi di
dan 2x dari kejadian baru End-stage Kidney Disease (ESKD). AKI juga sering
terjadi pada pasien rawat inap dimana mempengaruhi 3-7% pasien yang dirawat di
Rumah Sakit dan sekitar 25-30% menjadi pasien di Intensive Care Unit (ICU)
mortalitas dan sosial ekonomi masyarakat karena biaya perawatan yang cukup
kronik jika terjadi kelainan dan kerusakan pada ginjal selama 3 bulan atau lebih
yang ditandai dengan penurunan fungsi ginjal sebesar 78-85% atau laju filtrasi
pada ginjal. Penurunan LFG akan terus berlanjut hingga pada akhirnya terjadi
disfungsi organ pada saat laju filtrasi glomerulus menurun hingga kurang dari 15
Prevalensi global telah meningkat setiap tahunnya. Menurut data World Health
Renal Disease) pada tahun 2011 sebanyak 2.786.000 orang, tahun 2012
sebanyak 3.018.860 orang dan tahun 2013 sebanyak 3.200.000 orang. Dari
ginjal tiap tahunnya sebesar sebesar 6 %. Sekitar 78,8% dari pasien gagal ginjal
risiko di Jepang. Usia tua, riwayat keluarga, etnis, jenis kelamin, diabetes
mellitus, sindrom metabolik, status hiperfiltrasi (tekanan darah > 125/75 mmHg,
1.4. Manfaat
Makalah ini diharapkan dapat berguna bagi penulis dan pembaca untuk
menambah ilmu pengetahuan dan informasi tentang gagal ginjal akut, faktor
resiko, terapi, cara mengevaluasi dan dampak yang ditimbulkan gagal ginjal akut.
Makalah ini juga dapat menjadi bentuk usaha untuk pencegahan penyakit gagal