pendahuluan
A. latar belakang
Sayuran bayam merupakan salah satu jenis makanan yang dikonsumsi oleh masyarakat
setiap hari, karena mengandung gizi, vitamin, dan garam mineral seperti zat besi yang
penting diperlukan oleh tubuh manusia. Bayam terhitung sayuran yang banyak mengandung
vitamin A, C dan sedikit B, serta banyak mengandung garam-garam mineral penting seperti
fosfor, kalsium dan besi yang sangat berguna bagi pertumbuhan tubuh dan kesehatan.
Bayam sebagai tanaman pekarangan ternyata banyak manfaatnya dalam memenuhi
kebutuhan gizi yang dibutuhkan oleh tubuh manusia yang digunakan untuk pertumbuhan.
Bayam merupakan bahan sayuran yang bergizi tinggi dan digemari oleh semua lapisan
masyarakat. Daun bayam merupakan sumber protein nabati yang berfungsi berfungsi ganda,
yaitu bagi pemenuhan kebutuhan gizi maupun pelayanan kesehatan masyarakat. Bayam
merupakan jenis sayuran hijau yang banyak manfaatnya bagi kesehatan dan pertumbuhan
badan, terutama bagi anak-anak dan ibu sedang hamil. Di dalam daun bayam terdapat
banyak kandungan protein, mineral, kalsium, zat besi, dan vitamin yang dibutuhkan oleh
tubuh manusia.
Lutein merupakan senyawa karotenoid yang diperlukan tubuh. Untuk memenuhi kebutuhan
dapat melalui asupan makanan karena tubuh tidak dapat mensintesis senyawa lutein. Lutein
dalam tubuh terakumulasi di makula retina dan bertanggung jawab untuk melindungi mata
dari sinar biru. Lutein berfungsi sebagai antioksidan yang dapat mencegah perkembangan
penyakit katarak dan penyakit-penyakit degeneratif yang berkaitan dengan pertambahan
usia. Salah satu sumber lutein yaitu tanaman bayam yang mengandung nilai gizi yang tinggi
untuk kesehatan. Kandungan lutein dalam Bayam sebesar 6,6 mg per 100 gr bayam mentah
(Thorne, 2005).
Dilaporkan bahwa mengkonsumsi lutein 6–20mg lutein dapat mencegah terjadinya katarak
pada mata yang diakibatkan oleh kerusakan oksidatif Penelitian ini melaporkan potensi
antioksidan senyawa lutein yang terkandung dalam daun bayam, yang diuji terhadap sel
darah yang terpapar oksidan tert butil hidroperoksida (tBHP). Senyawa lutein hasil ekstraksi
dari dua jenis bayam yaitu bayam hijau (Amaranthus hybridus L.) dan bayam merah
(Amaranthus tricolor L.) dibandingkan aktifitas antioksidan. Pengujian dilakukan dalam dosis
yang bervariasi untuk memperoleh konsentrasi optimum dalam menetralkan radikal bebas
akibat perlakuan tBHP. Pengukuran potensi antioksidan dilakukan terhadap kadar
malonialdehid, aktifitas enzim superoksidismutase dan enzim katalase dalam sel darah. Hasil
ini akan memberikan informasi tambahan mengenai manfaat daun bayam. (Mozaffarieh,
2003; Madhavi, 2002)
B. Rumusan Masalah
1. apa saja
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Bayam
sehat 5 sempurna. Salah satu jenis sayur yang sering dijadikan olahan makanan
adalah bayam (Firdaus, 2014). Di Indonesia hanya dikenal dua jenis bayam
(Amaranthus hybridus ). Bayam kakap disebut juga sebagai bayam tahun, bayam
turus atau bayam bathok, dan ditanam sebagai bayam petik (Saparinto dan Maya,
2014).
daunnya sebagai sayuran hijau. Sayuran ini dikenal dengan nama ilmiah
Amaranthus sp. Saat ini, ada dua jenis bayam yang kita kenal yaitu bayam liar dan
bayam budi daya. Bayam liar terdiri dari dua jenis yaitu bayam tanah dan bayam
berduri. Sedangkan, bayam budi daya terdiri dari bayam cabut dan bayam sekul.
Bayam budi daya inilah yang sering kita konsumsi (Sulihandari, 2013).Di
Indonesia hanya dikenal dua jenis bayam budidaya, yaitu bayam cabut
disebut juga sebagai bayam tahun, bayam turus atau bayam bathok dan ditanam
sebagai bayam petik. Bayam cabut terdiri dari dua varietas, yang salah satunya
B. Klasaifikasi Bayam
Kingdom : Plantae
Subkingdom : Tracheobionta
Divisi : Magniliophyta
Kelas : Magnoliopsida
Ordo : Caryophyllases
Famili : Amaranthaceae
Genus : Amaranthus
Ukuran bunganya kecil, yang muncul dari ketiak daun dan ujung batang pada
meruncing, lunak, dan lebar (Saparinto dan Susiana, 2014). Buahnya tidak
berdaging, tetapi bijinya banyak, sangat kecil, bulat dan mudah pecah. Tanaman
bayam berakar tunggang dan berakar samping. Akar samping kuat dan agak
Alat reproduksi bayam yaitu secara generatif (biji) dan dari setiap tandan
bunga dapat dihasilkan ratusan hingga ribuan biji. Bayam merah dipanen pada
saat tanaman erumur muda, sekitar 40 hari setelah sebar, dengan tinggi sekitar 20
cm. Bayam ini dicabut bersama akarnya yang kemudian dijual dalam bentuk
Tabel 2. Kandungan nutrisi pada 100 gram bayam merah (Amaranthus tricolor L)
E. Manfaat Bayam
2012).
asupan zat besi di dalam tubuh. Tubuh yang kekurangan zat besi
pembentukan sel darah merah. Lebih dari separuh zat besi di dalam
darah merah. Warna merah pada darah disebabkan oleh zat besi yang
untuk mengobati rasa letih, lesu dan kurang beremangat sebagai akibat
kesehatan pada kulit agar tetap halus dan menghambat proses penuaan
dini. Vitamin C larut dalam air dan mudah sekali hilang dari tubuh.
bertambahnya usia, daya ingat bisa menurun. Maka dari itu rajin
Tentu saja sayur bayam dengan vitamin E tersebut juga sangat baik
fungsi hati dalam proses detokfisasi dan fungsi kelenjar tiroid yang
2012).
2012).