Anda di halaman 1dari 44

YAYASAN PELAYANAN LITERATUR ANUGERAH

PESAN
Pemimpin Umum : DAFTAR ISI
Mangaranap Pandjaitan, BSc
Pemimpin Redaksi :
Ir. T. Aritonang, MSc Hal.
Dewan Redaksi : 1. WAWASAN
Dr. Ny. N. Sinulingga, MA
Audy R. Ngantung, MTh Hal Memberi Sedekah ......................... 1
Jerry H.M. Sumanti, STh
Ir. Alexander J.T. Gerung, MSc 2. JEJAK PERISTIWA
Koresponden : Dunia Makin Tua, ... (bagian 2) .......... 5
Dr. Ny.Shirley Sumolang Palit (Manado)
Billy Sambuaga (Balikpapan) 3. MARI BELAJAR BERSAMA
Pnt. Meidy Pasau (Makassar)
Ibu Jeane Putong-Ngantung(Tondano-Minahasa) Yesus Memperhatikan (23) ................ 13
Sekretariat/Tata Usaha : 4. Ruang Tanya Jawab ..........................24
Szhonie R. Pontolawokang STh
Ny. Shirley Pandjaitan-Kawengian 5. Jumpa Tokoh ..................................... 31
Ny. Laura Gerung-Soriton
Alamat Sekretariat : 6. SANA-SINI
Jl. Rawasari Barat III E-47 Jakarta 10510 Dispensansi Perjanjian ...................... 33
Alamat Surat :
PO. Box 1134 Jakarta 13011 7. SAKSI KEMENANGAN
Alamat Email : pelitaministry@holypower.net Mutiara .............................................. 35
pelitaministry@yahoo.co.id
Desain/Percetakan: 8. KONTAK PELAYANAN ................... 38
Anto/kaDia

Yayasan PELITA mengakui “Pengakuan Iman Rasuli” dan meyakini ajaran Alkitab
yang ikhtisarnya sebagai berikut:
1. Alkitab adalah Firman Allah yang diilhamkan-Nya secara verbal.
2. Tuhan Allah adalah Esa dan dalam penyataan-Nya beroknum tiga; Allah Bapa, Allah
Anak yaitu Yesus Kristus dan Roh Kudus (II Korintus 13:13)
3. Kejatuhan total manusia (Roma 3:10,23)
4. Penghukuman bagi setiap orang yang menolak Yesus Kristus (Yohanes 3:36; 8:24)
5. Penebusan hanya melalui darah Yesus dan keselamatan adalah anugerah Allah yang
harus diterima dengan beriman kepada Tuhan Yesus dan sama sekali bukan oleh usaha
manusia (Roma 3:24-25, Efesus 2:8-9)
6. Hidup yang kekal dan jaminan keselamatan kekal bagi setiap orang yang percaya Tuhan
Yesus (Yohanes 10:28-29)
7. Kebangkitan tubuh dan pengangkatan Tubuh Kristus, disusul oleh masa kesengsaraan
besar dan pemerintahan Yesus Kristus selama 1000 tahun di bumi (I Tesalonika 4:16-
17; I Korintus 15:35-49; Matius 25; Wahyu 20)
Yayasan PELITA bertujuan: Mengemban amanat Tuhan Allah di dalam Yesus Kristus,
memberitakan Injil, dan menumbuhkan persekutuan orang-orang percaya.
Yayasan PELITA dalam mencapai tujuan mengadakan:
1. Penerbitan dan Penyebaran literatur Kristiani.
2. Seminar, diskusi, latihan, konsultasi, dan bimbingan/konseling Kristen.
3. Kegiatan gerejawi, sosial dan pendidikan dalam rangka mengemban kemanusiaan melalui
penelitian dan penulisan Kristen.
WAWASAN

HAL
MEMBERI
SEDEKAH
Matius 6:1-4
Oleh: Roy Kumowal

B
anyak orang berbondong- Dalam pasal sebelum
bondong melakukan ke Matius 6, Yesus memperlengkapi
baikan dan berbondong- murid-murid-Nya untuk menghadapi
bondong pula orang-orang miskin berbagai pengajaran dan pendapat
berusaha untuk mendapatkan ke- yang rusak dari para ahli Taurat
baikan. Sehingga muncul pen-
dan orang Farisi, terutama penje-
derma dan juga pengemis di mana-
lasan mereka mengenai hukum
mana. Karena Penulis juga me-
layani pelayanan kaum marginal di Taurat. Dalam teks yang kita
GKRI Diaspora City Center di baca, Yesus secara lebih detail
Thamrin City. Penulis sering men- lagi mengajar tentang satu hal
dengar dan melihat di mana orang- yang penting untuk menghadapi
orang miskin berdesak-desakkan pengajaran yang salah dari ahli
hanya untuk mendapatkan sem- Taurat dan orang Farisi yaitu me-
bako murah, atau uang beberapa ngenai hal memberi sedekah. Teks
ribu. Terlebih pada masa ekonomi ini sama sekali tidak dikutip oleh
sulit seperti saat ini semakin ba- Injil Lukas, Markus, dan Yohanes,
nyak kita saksikan hal-hal seperti karenakan Matius menulisnya un-
ini. Meskipun dimata umum berse-
tuk orang-orang Yahudi yang me-
dekah itu baik, namun perlu kita
ngerti benar mengenai hukum
tanya kepada diri sendiri – apa
sebenarnya yang melatar bela- Taurat. Dalam teks ini ada dua hal
kangi kita untuk bersedekah? yang diajarkan oleh Tuhan Yesus
Apakah untuk Tuhan? Atau untuk sehubungan dengan memberi
kepentingan sendiri? sedekah.

PESAN 1
1. Motivasi Memberi
Sedekah
Ayat pembu-
kaan Matius 6 ayat 1
“Ingatlah, jangan kamu
melakukan kewajiban
agamamu dihadapan
sebagai 3 pilar
orang supaya dilihat
kekudusan orang
mereka, karena jika demikian,
Yahudi yaitu memberi sedekah,
kamu tidak beroleh upah dari
berdoa, dan berpuasa. Beberapa
Bapamu di Sorga.” Teks ini
penafsir menghubungkan kata
mengawali seluruh ayat dari ayat
“kebaikan” atau “didasko” dalam
1-18.
hal ini berhubungan erat dengan 3
Kata “prosecete” menurut
bagian yaitu ayat 2-4 (“jadi apa-
Buku Interlinear Yunani Indonesia
bila…sedekah,” 5-6 “dan apabila
dituliskan: 1. Ingatlah 2. Jagalah
kamu berdoa”), dan 16-18 (“dan
3. Waspadalah 4. bertekunlah.
apabila kamu berpuasa”) 3 bagian
Atau dalam definisi Indonesia:
ini berhubungan erat dengan teks
[Barclay] (aorist prosescon; perfek
Perjanjian Lama yang disebut
proseschka) memperhatikan de-
“shema” bangsa Israel di dalam
ngan baik-baik, memegang, me-
Ulangan 6:4-5 “Dengarlah, hai
nyerahkan diri kepada (oinw pollw
orang Israel: TUHAN itu Allah kita,
p. suka minum anggur berlebih-
TUHAN itu esa! Kasihilah TUHAN,
lebih, ketagihan anggur 1 Tim 3:8);
Allahmu, dengan segenap hatimu
menjaga, waspada, berhati-hati (p.
(berdoa) dan dengan segenap
apo waspada terhadap); melayani
jiwamu (berpuasa) dan dengan
sebagai imam (Ibr 7:13). yang ber-
segenap kekuatanmu (bersedekah)
arti berhati-hatilah memperingatkan
Kata “dihadapan orang su-
pembaca untuk menghindari me-
paya dilihat mereka” juga nampak
nunjukan kebaikan mereka diha-
dalam ayat 5 (“supaya mereka
dapan orang lain dengan sengaja
dilihat orang”), ayat 16 (“supaya
supaya dihargai.
orang melihat) semua orang yang
Kalimat “jangan melakukan
melakukan hal-hal tersebut yaitu
kewajiban agamamu” dalam ba-
berpuasa, berdoa, dan memberi
hasa Yunani menggunakan kata
sedekah supaya dilihat orang lain
ìdidaskoî yang berarti kebajikan
disebut “munafik” di dalam ayat 2,5
atau kebaikan sehingga lebih tepat
dan 16. Matius menggambarkan
diterjemahkan “berhati-hatilah ja-
orang munafik sebagai orang
ngan melakukan kebaikan diha-
Farisi. Hal ini nampak di dalam
dapan orang…” kata “didasko” ini
pasal 23:2-5 “Ahli-ahli Taurat dan
dimengerti dalam aspek yang luas
orang-orang Farisi telah menduduki

2 PESAN
kursi Musa. Sebab itu turutilah dan juga. Mereka inilah yang disebut
lakukanlah segala sesuatu yang sebagai orang-orang munafik. Kata
mereka ajarkan kepadamu, tetapi munafik menggunakan kata Yunani
janganlah kamu turuti perbuatan- “hupokritai.” Hupokritai yang berbi-
perbuatan mereka, karena mereka cara mengenai suatu tindakan
mengajarkannya tetapi tidak mela- yang bertujuan untuk memuliakan
kukannya. Mereka mengikat be- diri sendiri. Orang-orang ini mela-
ban-beban berat, lalu meletak- kukan perbuatannya di jalan-jalan
kannya di atas bahu orang, tetapi dan di rumah ibadah di mana ba-
mereka sendiri tidak mau menyen- nyak orang di sana. Kata hipokritai
tuhnya. Semua pekerjaan yang juga dapat berarti actor atau orang
mereka lakukan hanya dimaksud yang suka berpura-pura.
supaya dilihat orang; mereka me- Peringatan untuk tidak men-
makai tali sembah yang yang lebar jadi orang orang munafik dite-
dan jumbai yang panjang. kankan pada ayat 2,5,16 untuk
Bagi orang-orang yang mela- tidak melakukannya dalam hal
kukan sedekah, berpuasa dan ber- memberi sedekah, berdoa, dan
doa hanya untuk dilihat orang lain berpuasa. Hal ini nampak karena
maka dikatakan dalam ayat 1b dalam 3 ayat ini Yesus berkata:
“kamu tidak beroleh upah dari “Aku berkata kepadamu”.
Bapamu yang di Sorga.” Dari penjelasan di atas apa
Dalam ayat 2 tertulis: “jadi yang harus kita pelajari? Memberi
apabila engkau memberi sedekah, adalah perintah Tuhan. Tuhan
janganlah engkau mencanangkan Yesus memerintahkan kita untuk
hal itu.” Kata “mencanangkan hal menjadi garam dan terang dunia.
itu” dalam bahasa Indonesia sehari- Kita anak-
hari “janganlah menggembar-gem- anak Tuhan
borkan” dalam bahasa Yunani harus men-
“salpizw (salpizo); bahasa Inggris jadi berkat “jadi apabila
(NKJV): “do not sound a trumpet b a g i
before you,” sehingga diterjemah- sesama.
engkau
kan “jangan meniupkan trompet T i d a k memberi
dihadapanmu” sungguh berbeda s e m u a
dengan terjemahan bahasa Indo- orang suka sedekah,
nesia. Tradisi meniup trompet memberi,
adalah merupakan salah satu kebi- k a l a u p u n janganlah
asaan orang Yahudi ketika ada ada yang
acara pemberian penghargaan m e m b e r i engkau
besar, dan untuk menarik perhatian tidak banyak
banyak orang atau untuk memo- y a n g
mencanangkan
tivasi orang melakukan kebaikan m e m b e r i hal itu.”
supaya mendapatkan penghargaan d e n g a n

PESAN 3
tulus. Perkataan dalam ayat Matius dapat uang, memberi pakaian maka
6:3-4, “Tetapi jika engkau memberi mendapatkan pakaian. Upah pasti
sedekah, janganlah diketahui ta- ada namun waktu dan bentuk upah
ngan kirimu apa yang diperbuat tersebut tidak bisa dirumuskan oleh
tangan kananmu…hendaklah sede- manusia namun sepenuhnya ber-
kahmu itu diberikan dengan ter- gantung pada kehendak Bapa di
sembunyi…” Ini menunjukkan sua- Surga. Dalam ayat 4 tertulis Bapa-
tu sikap rendah hati dalam mem- mu yang melihat yang tersembunyi
beri bahkan dalam hal berdoa dan akan membalasnya kepadamu.
berpuasa karena frasa ini juga “Ayat ini sebenarnya sudah sangat
nampak dalam ayat 6,18. Sangat jelas. Ada 2 hal yang pasti dila-
kontras dengan larangan ayat ke- kukan oleh Bapa di Surga sehu-
dua yang memberi dengan meniup bungan dengan perbuatan baik
trompet dan dengan ayat tiga yang (memberi) yang dilakukan:
ketika tangan kanan memberi
tangan kiri tidak boleh mengetahui
a. Pasti Melihat.
bahkan harus dilakukan secara
tersembunyi. Allah kita Maha Kuasa, ma-
ka tidak satupun yang Allah tidak
2. Upah Yang Diterima tahu. Kita tidak bisa mengelabui
Dalam teks yang kita baca Allah, kita tidak bisa menipu Allah,
selain berbicara mengenai motivasi ketika kita melakukan kebaikan
juga berbicara mengenai upah maka Allah tahu dengan pasti
dalam memberi sedekah. Bagi motivasi kita dari tempat yang
orang-orang yang munafik Yesus tersembunyi. Jadi, karena itulah
berkata dalam Matius 6:1, “Kamu maka Yesus melarang orang untuk
tidak beroleh upah dari Bapamu melakukan kebaikan secara
yang di Sorga” Hal ini untuk meng- munafik untuk memuliakan diri
kontraskan dengan ayat 2,5,16, di sendiri karena sebenarnya kita
mana bagi orang yang tidak hidup adalah untuk memuliakan
munafik dalam hal memberi, ber- Tuhan bukan diri sendiri.
doa, dan berpuasa mereka dika-
takan Matius 6:2, sesungguhnya b. Pasti Membalas
mereka sudah mendapatkan Ini adalah jaminan dari
upahnya. Allah. Jika kebaikan yang kita
Hal ini mengindikasikan bah- lakukan adalah untuk memuliakan
wa sebenarnya setiap perbuatan Tuhan maka Allah pasti memba-
kita ada upahnya ada konse- lasnya. Cuma harus diingat bala-
kwensinya ada perhitungannya. sannya sesuai dengan maksud
Namun jangan disalah artikan bah- dan rencana Allah di dalam
wa kalau memberi uang maka kedaulatan-Nya, amin.

4 PESAN
JEJAK PERISTIWA
DUNIA
MAKIN TUA
TUA
TETAP KUAT
DI DALAM TUHAN
(Bagian 2)
Oleh: T. Aritonang

T
ulisan bagian 1 pada pesan “mengaku dosa” dan “dilahirkan
edisi 74 lalu mengangkat 1 kembali” dua peristiwa yang
Yohanes 1:9 pada uraian meski berbeda, tetapi saling
akhir “Jika kita mengaku dosa berkaitan erat. Mengapa? Karena
kita, maka Ia adalah setia dan adil, keduanya sama-sama di ilhamkan
sehingga Ia akan mengampuni kepada Yohanes, sama-sama
segala dosa kita dan menyucikan dialami hanya sekali seumur hidup,
kita dari segala kejahatan” – agar sama-sama sebagai titik awal
lebih fresh sebaiknya selintas seseorang berubah dan bertumbuh
dicek ulang bagian 1. oleh akselerasi dapat melihat
Firman Tuhan diatas bukan kerajaan Allah serta mengerti hal
kalimat bersayap, tetapi jelas dan hal Sorgawi.
tidak perlu penafsiran. Disamping Itu sebabnya ketika “meng-
penjelasan ringkas pada bagian 1 aku dosa” secara pribadi, khusus
tentang “segala dosa kita” diam- dan tulus, hal itu moment paling
puni, menurut kamus Bahasa In- bersejarah bagi penulis, sebab
donesia “segala” berarti seluruh, disanalah detik mengalami “lahir
semua, sekalian, habis, ludas, baru,” memiliki Yesus secara pri-
tidak ada yang tersisa, sehingga badi. Dalam proses lanjutan,
siapapun yang memplesetkan identitas kristiani makin mantap,
“segala dosa” menjadi “sebagian hal hal Sorgawi seperti kepastian
dosa” itu pasti dusta, kalau tidak pengampunan dosa dan kesela-
ia menjadikan Tuhan pendusta. Dari matan makin mengakar kuat di-
konteks pengertian seperti itu imani. Lebih jauh kerelaan mem-

PESAN 5
beritakan Injil mengalir bagai air berkomitmen kepada Tuhan seperti
sungai sesuai Efesus 6 ayat 15. diisyaratkan 1 Yohannes 1:9, maka
Harus diakui, memahami itu merupakan langkah melewati
firman di atas sangat sulit, ba- garis perbatasan masuk dan pindah
gaimana mungkin “segala dosa” ke ranah (baru) kuasa hukum
diampuni di tengah hidup penuh Anugerah atau Kasih Karunia.
onak duri dan jatuh bangun? Tak Pada detik itu ia telah “dilahirkan
pelak lagi – kesulitan itu membuat kembali” menjadi manusia baru
sebagian kristiani larut mohon dan sejak itu baginya berlaku
ampun berkelanjutan. Celakanya peraturan ranah (baru) hukum
kebiasaan berdoa yang kontradiktif Kasih Karunia.
dengan pengampunan “segala Pada ranah (baru) hukum
dosa” itu diamati orang luar dan di Kasih Karunia, kuasa darah
gugat kritis dalam suatu diskusi Yesus bekerja otomatis mencabut
“Ada Yesus atau tidak sama saja, “sengat” maut yaitu “dosa” (baca
sebab orang kristiani juga berdoa I Korintus 15:54-57). Kuasa darah
terus menerus mohon ampun dosa Yesus tidak bekerja setengah-
seperti kami non kristiani,” Syukur setengah atau kadang-kadang,
gugatan itu dapat dipatahkan pe- tetapi berfungsi dan bermanfaat
nulis berdasarkan hasil renungan baginya optimal dan selamanya,
bertahun tahun (Gugatan Kritis, dapat dimengerti mengapa Tuhan
PESAN edisi 13 Agustus 1987). berani berjanji “segala dosa kita”
Ikutilah penjelasan berikut dengan diampuni, bukan karena usaha dan
seksama. kebaikan kita, namun hanya
Seorang warga Indonesia karena pengasihan Tuhan semata
yang hidup di Indonesia, baginya (Efesus 2:8-9).
berlaku hukum Indonesia. Tetapi
jika ia melangkah melewati garis
perbatasan masuk wilayah negara
lain, sebut saja Papua New Ginea,
Kuasa darah Yesus
maka detik itu baginya berlaku tidak bekerja
hukum Papua New Ginea. Begitu
juga jejak peristiwa lahir baru,
setengah-setengah
seseorang yang hidup di ranah atau kadang-
(lama) kuasa hukum Taurat ber-
laku baginya peraturan hukum
kadang, tetapi
Taurat yang membuatnya terbe- berfungsi dan
lenggu dosa selamanya (Galatia
2:16; 3:6-12). Tetapi jika ia
bermanfaat baginya
“mengaku dosa” dihadapan Tuhan optimal dan
secara tulus, khusus dan bersifat
pribadi, menerima janji Tuhan dan
selamanya,

6 PESAN
Meski segala dosanya di- kristiani bukan perasaan, tetapi
ampuni, lahir baru tidak serta merta dasar dari segala sesuatu yang kita
membuatnya jadi malaikat, ia tetap harapkan dan bukti dari segala
manusia biasa butuh makan mi- sesuatu yang tidak kita lihat (Ibrani
num. Bedanya ia sedang bertum- 11:1), berdasarkan itu ingatlah
buh secara rohani, mengalami bahwa kita telah ditebus dan dimer-
proses pembaharuan hari lepas dekakan darah Kristus dari hu-
hari (baca Kolose 3:10 sebagai kuman dosa. Kejatuhan itu me-
ayat pemungkas penjelasan), ia mang menyakitkan disertai penye-
bagai anak kecil - belajar jalan pun salan, tetapi diperkenankan Tuhan
harus melalui proses jatuh ba- terjadi sebab itu bagian dari proses
ngun. Bedanya yang lain adalah pembaharuan yang harus kita lalui
statusnya di hadapan Tuhan tidak agar dapat bertumbuh naik pada
lagi pernah berubah, seperti status level iman lebih tinggi untuk
seorang anak di hadapan orang memperoleh pengetahuan yang
tuanya meski mengalami jatuh benar menurut gambar Khaliknya.
bangun, ia tetap sebagai anak yang Oleh karena itu anak Tuhan jangan
dikasihi, baginya janji kasih Tuhan pernah putus asa menghadapi
berlaku sampai akhir hayat dan kejatuhan, sebab itu realita hidup
selamanya “tidak ada penghukum- yang telah diantisipasi firman
an bagi mereka yang ada di dalam Tuhan. Berapa kali kejatuhan akan
Kristus Yesus, Roh yang memberi dialami seseorang? Hanya Tuhan
hidup telah memerdekakan kamu yang tau, sebab hanya Dia yang
dalam Kristus dari hukum dosa dan tau perilaku yang perlu “segera”
maut” (Roma 8:1-2). Itu pula se- diubah agar dapat dilihat orang lain
babnya mengapa kristiani sangat “sebagai buah lahir baru,” mana
kental dengan kepastian peng- perilaku yang diubah “secara
ampunan dosa dan keselamatan. bertahap” tetapi pasti. Makanya
Anak-anak Tuhan menga- Tuhan menyebutnya sebagai
lami jatuh bangun pada proses proses pembaharuan hari lepas
pembaharuan hari lepas hari. hari, luar biasa Tuhan kita itu,
Ketika jatuh ia terguncang - seperti bukan?
anak kecil yang terguncang bahkan Kedua, kejatuhan orang
menangis dikala jatuh diluar ken- percaya disebut 1 Yohanes 5:16
dalinya. Iblis segera mengguna- sebagai “dosa yang tidak menda-
kan kesempatan itu menipu dan tangkan maut”, sehingga kejatuhan
menudingnya - orang kotor berdo- orang percaya tak lebih seperti
sa (selain memakai perasaan, gigitan ular yang sengat bisanya
juga menggunakan mulut orang telah dicabut, meski berdarah dan
lain menghakimi). terasa sakit, tetapi tidak lagi
Tipu daya Iblis itu harus membawa maut. Sebelum lahir
dilawan, caranya? Pertama, iman baru kejatuhan baginya hal biasa

PESAN 7
- bahkan sering dinikmati dan kelegaan yang dikerjakan Roh
dibanggakan - tetapi sejak “lahir kudus. Kita baru saja sukses
baru” hal itu berubah, ia bergumul menutup celah bagi Iblis, seka-
dahsyat pada setiap kejatuhannya ligus mampu mempraktekkan iden-
bahkan sering dengan tetes air titas kristiani yang mantap dan
mata. Di satu sisi ia mengetahui menang melewati salah satu pro-
kasih dan kuasa darah Yesus ses pembaharuan yang harus kita
selalu hadir membalutnya, tetapi jalani.
disisi lain Iblis berusaha mem- “Kalau begitu enak dong
permainkan dan menghujam dapat berbuat dosa sesukanya”?
perasaan bersalah - agar kor- Begitulah pikiran kotor duniawi.
bannya lemah angkat bendera putih Yang terjadi justeru sebaliknya,
menyerah kalah dan akhirnya komitmen dan penghargaan ter-
mohon ampun dosa! Hati-hatilah – hadap kasih Tuhan semakin kuat
menyerah kalah hanya dibu- dan nyata, anak Tuhan tidak per-
tuhkan Iblis sebagai “celah” agar nah merencanakan menghianati
selalu dapat mempersoalkan kebaikan-Nya tetapi semakin rindu
status dosa-dosa menimbulkan menyenangkan hati-Nya. Hal itu
kerusakan – berupa karat “kebim- hanya akan dapat dimengerti dan
bangan” iman. Bayangkan! Betapa dialami sendiri jika telah meng-
Iblis pesta pora tanpa kerja keras alami “Lahir Baru,” muatan doa
– menyaksikan kristiani “mohon tidak lagi merintih, merengek,
ampun terus oleh kebiasaan.” melolong menyenangkan Iblis,
Ketiga, Tuhan tidak meng- tetapi menyaksikan kebenaran
hendaki anak-anak-Nya kalah me- firman, puji-pujian dan ucapan
lainkan “kuat dan menang.” Untuk syukur atas anugerah pengam-
itu tutuplah celah itu rapat-rapat punan dosa yang telah dimiliki dan
dengan berani dan lantang berkata dinikmatinya - menyenangkan
seperti Yesus “Ada Firman - aku Tuhan.
adalah anak Tuhan, apapun yang Kiranya pengalaman praktis
kualami dalam proses pemba- penulis dan penjelasan logis dan
haruan dalam hidupku, semua itu Alkitabyah tentang proses dan
dibawah kendali Juruselamatku, pasca lahir baru diatas dapat
kuasa darah-Nya telah mengudus- membantu anda semakin kuat di
kanku, mengampuni segala dosaku dalam Tuhan, terlebih setelah “me-
karena aku adalah anak Tuhan mahami” secara lebih tepat dan
pewaris sorga,” ucapkanlah puji- utuh mengapa Tuhan melalui 1
pujian dan syukur untuk itu dalam Yohanes 1:9 berani berjanji “segala
doa. Dijamin serangan tipu daya dosa kita” diampuni, sampai disini
iblis akan kandas, perasaan ber- semoga semakin jelas!
salah akan beralih dikuasai kebe- Kristen abu-abu! Berhentilah
naran firman diikuti pemulihan dan diperdaya iblis. Barangkali alasan

8 PESAN
“kebiasaan” mohon ampun diajar- lepas pribadi, kalau tidak ayat 9-
kan oleh gereja. Ikut “kebiasaan” 10-11 dan 13 hanya sekedar lips
seperti bertaruh, untung atau bun- service. Itu inti makna dan se-
tung. Jika kebiasaan itu sesuai mangat pengajaran Yesus dari
firman Tuhan mujurlah kita, karena ayat 5 hingga 15!
baik adanya, namun kalau kebi- Dengan demikian apapun
asaan itu tidak sesuai firman alasannya, termasuk alasan “doa
Tuhan, kita pasti turut menang- yang diajarkan Tuhan Yesus” ayat
gung resiko kesalahan. Masa de- 9-13 yang dijadikan “Doa Bapa
pan dihadapan Tuhan terlalu mahal Kami” – tidak boleh dipenggal
dan riskan dipertaruhkan seperti itu, terpisah dari satu kesatuan ayat
kita perlu pencerahan karena 5-15, sebab seluruh ayat dalam
Tuhan mengingatkan “...sebab konteks pengajaran Yesus berdoa
Iblispun menyamar sebagai ma- terangkai runtun membangun satu
laikat terang” (2 Korintus 11:14). batang tubuh perikop yang
Jangan lupa “manusia di gereja” berhubungan saling menjelaskan
bisa saja salah, seperti kesalahan mengacu pada judul “Hal berdoa.”
fatal yang pernah menjual surat Jika tangan atau kaki anda
pengampunan dosa - yang ke- dipenggal terpisah dari tubuh anda,
mudian dikoreksi. apa jadinya? Lagi pula jika hal itu
Salah satu kesalahan fatal teramat penting seperti perjamuan
lain yang masih tetap exsist sam- kudus, tentulah 2 penulis Injil lain
pai saat ini adalah “pemenggalan - Markus dan Yohanes akan turut
paksa” ayat 9-13 dari Matius 6 menulisnya.
ayat 5 hingga 15, yang berakibat Sekiranyapun “Doa Bapa Ka-
disfungsi dan kematian makna mi” dipaksakan jadi pengajaran,
orisinilnya (tolong dibaca baik- sejatinya bukan sebagai liturgi,
baik). Simaklah peringatan Yesus dihafalkan dan diucapkan rame-
Kristus pada ayat 5-8 “...jangan rame - tetapi diajarkan sebagai doa
berdoa seperti orang muna- pribadi bagi “mereka yang tidak
fik....Tetapi jika engkau berdoa, tau berdoa” - sesuai latar bela-
masuklah ke dalam kamarmu, kang mengapa Yesus menga-
tutuplah pintu dan berdoalah....” jarkan doa tersebut, dimana murid-
Begitu pula ayat 14-15 menje- Nya yang tidak tau berdoa minta
laskan posisi ayat 12 secara diajarkan berdoa (baca Lukas 11:1).
benar, agar mengampuni orang Misalnya bagi Yahya seorang
lebih dahulu, jika tidak Tuhan tidak warga malaysia berlatar belakang
akan mengampuni! Tegasnya Tu- non kristiani mengaku belum tau
han tidak butuh ucapan permo- berdoa, barangkali doa itu dapat
honan ampun dosa apalagi dengan diajarkan kepadanya sebagai doa
pamer dan diobral, Tuhan butuh sementara hingga ia belajar dan
realisasi pengampunan dari pribadi bertumbuh. Tetapi bagi yang sejak

PESAN 9
lahir atau sudah puluhan tahun
menjadi kristiani - apa ya? Sampai
kapan dan mana kesaksian
bertumbuh...?
Tidak jelas siapa oknum
perekayasa dibalik surat peng-
ampunan dosa, begitu juga
siapa oknum dan sejak kapan
“Doa Bapa Kami” dipenggal
dan disisipkan sebagai liturgi
gereja, yang pasti liturgi
tersebut luput dari perhatian
gerakan pembaharuan Martin
Luther, sehingga dampak
negatifnya terus berlanjut
yaitu, pertama menghambat
pertumbuhan iman kristiani
dengan suburnya sikap
mendua, kedua stimulus
bertumbuhnya “kemunafikan” baik ambingkan kian kemari oleh angin,
perorangan maupun berjamaah orang yang demikian janganlah
sebab meski menyimpan sakit hati mengira, bahwa ia akan menerima
dan dendam diucapkan sembarang sesuatu dari Tuhan. Sebab orang
dimana dan kapan saja tanpa risih, yang mendua hati tidak akan te-
ketiga tidak menjadi kesaksian nang dalam hidupnya” (Yakobus
terhadap mamfaat darah Yesus di 1:6b-8).
kayu salib Golgata. Lebih jauh Tuhan berfirman
Hal itu menjadi beban re- “Sebab ukuran yang kamu pakai
nungan serius penulis sejak lahir untuk mengukur, akan diukurkan
baru tahun 1982 lalu dan selalu kepadamu” (Lukas 6:38b). Terus
hancur hati menyaksikan orang menerus mohon ampun adalah
kristiani mengucapkan doa hapalan indikasi “ukuran” tidak pasti atau
tersebut, sebab salah satu syarat bimbang, sebab arti memohon -
atau cara membuat umat kristiani adalah berharap yang jawabannya
kuat di dalam Tuhan adalah - tidak mungkin ya atau tidak. Jangan
mendua atau bimbang - terhadap pernah masa bodoh dengan mu-
kepastian pengampunan dosa dan atan doa, dari sana terpatri “ukuran”
keselamatan oleh darah Yesus yang anda pilih! Jangan sampai
Kristus. Yesus berkata “Aku mengenal
Tuhan ingatkan “sebab dombaKu dan dombaKu mengenal
orang yang bimbang sama dengan Aku - meski engkau berseru, Aku
gelombang laut, yang diombang tidak mengenalmu,” itu menjadi

10 PESAN
masalah sangat serius bagi iden- kuat di dalam Dia.
titas kristiani anda! Sekali telah Hidup Kristiani sering dise-
mendengar Injil mengapa tidak but hidup dalam peperangan Ro-
konsekwen dengan “ukuran” berita hani yang terjadi setiap saat.
Injil yaitu kepastian pengampunan Misalnya saja waktu sedang dija-
dosa dan keselamatan oleh “darah” lan raya, ada kendaraan lain men-
Yesus? dadak berhenti seenaknya didepan
Mari uji apakah anda sudah anda, serta merta menimbulkan
menerima janji Tuhan dan ber- rasa jengkel, marah dan umpatan.
komitmen kepada Tuhan secara Atau ketika dirumah suami isteri
pribadi? Jika ya puji Tuhan, jika sedang santai sambil diskusi ke-
belum segeralah alami lahir baru cil, tetapi tiba-tiba saja satu pihak
itu, kemudian mantapkan identitas tersinggung sehingga suasana
kristiani anda secara lugas dan santai berubah menjadi ajang
berani, anda selayaknya bukan lagi pertengkaran heboh.
peminum susu, melainkan kristiani Berbagai contoh tersebut,
- pemakan makanan keras - pemi- memaknai bahwa memang setiap
lik, penikmat kepastian pengam- saat kita berada dalam peperangan
punan dosa dan keselamatan, rohani, suasana santai dalam wak-
nyatakan serta saksikanlah hal itu tu sekejap bisa berubah mence-
melalui ucapan dan doa anda. kam, janji-janji indah bisa menjelma
Cluster 2 adalah Efesus 6 jadi kepahitan, sehingga Firman
ayat 11,13,14 dan 16 yang menga- Tuhan dalam ayat 12 mengingat-
takan manusia harus mengenakan kan, bahwa kita bukan berperang
seluruh senjata perlengkapan Allah melawan daging, tetapi sedang
(11,13), berdirilah tegak berikat melawan penghulu dunia yang ge-
pinggangkan kebenaran (14) dan lap dan roh-roh jahat diudara,
mempergunakan perisai Iman (16). sehingga agar kita tetap kuat tidak
Kata “mengenakan, berdirilah tegak ada pilihan, kecuali selalu menge-
dan mempergunakan” disini lagi- nakan senjata perlengkapan Allah,
lagi bersifat aktif bukan passif. berikat pinggangkan kebenaran dan
Sama seperti seorang Bapak me- memakai perisai Iman, sehingga
nyuruh anaknya pergi beli sesuatu, kita mampu meredam kemarahan,
maka anak itu pasti dibekali de- ketersinggungan dan melawan tipu
ngan alat untuk membeli. Begitu daya Iblis lainnya.
juga Tuhan memerintahkan anak- Cluster 3 Efesus 6 ayat 18
Nya agar kuat didalam Tuhan, Dia “Dalam segala doa dan permo-
telah menyediakan senjata per- honan. Berdoalah setiap waktu di
lengkapan, kebenaran dan perisai dalam Roh dan berjaga-jagalah di
iman, kita tidak perlu meminta dalam doamu itu dengan permo-
atau mencari kemana mana, kita honan yang tak putus-putusnya
tinggal mengenakannya, agar kita untuk segala orang kudus.”

PESAN 11
Rasul Paulus sangat me- perkara yang di atas. Meski de-
nyadari rentannya orang kudus mikian sebagai penghuni dunia
(yang dalam proses pembaharuan) orang percaya tak elok berpangku
terhadap serangan iblis seperti tangan menyaksikan berbagai ben-
dialaminya. Sehingga perintah tuk kejahatan penghuni dunia di
Tuhan melalui Rasul Paulus terse- sekitarnya.
but menjadi perintah berdoa ter- Keberhasilan upaya pemu-
amat penting dalam mata rantai lihan dunia, terletak pada adanya
pemberitaan Injil, sebab dipe- perubahan perilaku manusia peng-
rintahkan dilakukan setiap waktu, huninya. Untuk itu segala sumber
dengan permohonan yang tak daya perlu terpusat membangun
putus-putusnya. jaringan melanjutkan pemberitaan
Dengan demikian doa untuk Injil, agar semakin banyak ma-
segala orang kudus selayaknya nusia mengalami lahir baru yang
tidak boleh dilakukan sebagai doa membuatnya bertobat, berubah
sekedar oleh umat kristiani dan tidak lagi melakukan kejahatan
gereja, tetapi sejatinya merupakan baik terhadap alam, terhadap ke-
doa khusus dan berkelanjutan. manusiaan dan kejahatan lain
Segala orang kudus yang perlu dalam bentuk apapun. Dunia boleh
didoakan yaitu setiap orang yang makin tua, badaniah kita juga boleh
telah menerima dan memiliki semakin renta, tetapi biarlah setiap
Yesus Kristus sebagai Tuhan dan anak-anak Tuhan memiliki tingkat
Juruselamat pribadi, yaitu gene- rohani dan identias kristiani yang
rasi muda, mereka yang sedang semakin mantap, sehingga sema-
mengalami penindasan baik dipe- kin termotivasi mewujudkan pe-
ngungsian atau tidak, sedang sa- rintah Yesus Kristus untuk mela-
kit, terkendala cacat fisik, mereka kukan dan meningkatkan perannya
yang berperan dalam mata rantai pada mata rantai pemberitaan Injil,
pemberitaan Injil baik di belakang seraya penuh sukacita dalam peng-
maupun di depan layar. Bila doa harapan menunggu kedatangan
untuk segala orang kudus dilak- Tuhan Yesus Kristus kedua
sanakan dan dijadwalkan secara kalinya, Amin.
disiplin, dapat dipastikan yang
melakukannya hari lepas hari akan Tuhan menyukai orang
semakin kuat di dalam Tuhan,
yang perduli kepada
sebab Tuhan menyukai orang yang
perduli kepada orang lain, pertama orang lain, pertama
yang seiman selanjutnya kepada yang seiman
kalangan yang lebih luas. selanjutnya kepada
Dunia bukanlah tempat me-
netap bagi orang percaya, firman kalangan yang lebih
Tuhan mengatakan dahulukanlah luas.

12 PESAN
MARI BELAJAR
Yesus Memperhatikan
(Bagian 23)
Oleh: Pdt. Frans P. Tamarol

Pertanyaan-Pertanyaan
Menjerat dari
Para Pemimpin Israel

P
ada Bagian 22, Tuhan ka, tetapi Tuhan Yesus selalu
Yesus menunjukkan meberikan jawaban-jawaban yang
otoritas Mesianik-Nya tepat, Dia sama sekali tidak ter-
ketika Dia memasuki Kota makan oleh jebakan-jebakan para
Yerusalem. Maksud Tuhan Yesus ahli Taurat itu. Tuhan Yesus me-
tentunya mau menyatakan kepada mang luar biasa, Dia bukanlah
Israel sebagai bangsa bahwa manusia biasa, Dia bukanlah tan-
Mesias mereka sudah datang dan dingan mereka, Dia adalah Allah
janji-janji Allah kepada mereka yang menjadi manusia. Dia adalah
sudah sedang digenapi. Namun Tuhan yang luar biasa.
sikap bangsa Isreal yang diwakili Menyusul pertanyaan mere-
oleh para pemimpin mereka sung- ka menyangkut asal-usul kuasa
guh disayangkan. Mereka bu- Tuhan Yesus dari pasal sebe-
kannya menerima Dia sebagai lumnya, di awal pasal 12 ini Tuhan
Mesias yang datang untuk menye- Yesus menyampaikan sebuah per-
lamatkan mereka, malah seba- umpamaan mengenai pemilik ke-
liknya mereka menolak Dia, bah- bun anggur yang sudah menyi-
kan otoritas Mesianik-Nya diper- apkan semua yang diperlukan
tanyakan. supaya kebunnya itu memberi hasil
Di bagian ini kita belajar dari yang besar. Kemudian, sang
Kitab Injil menurut Markus pasal pemilik menyewakan kebunnya
12. Kita akan melihat bahwa para kepada para penggarap, lalu dia
pemimpin Israel masih terus beru- pergi ke negeri yang lain (ayat 1).
saha menjebak Tuhan Yesus de- Ketika panen tiba, sang pemilik
ngan pertanyaan-pertanyan mere- kebun anggur mengutus hamba-

PESAN 13
hambanya untuk mendapatkan Tuhan Yesus (ayat 12).
hasilnya dari para penggarap itu, Tentang membayar pajak
tetapi utusan demi utusan selalu
Datanglah suruhan para pe-
diperlakukan tidak baik, bahkan
mimpin Yahudi yaitu beberapa
dianiaya dan sebagian dibunuh oleh orang Farisi dan Herodian untuk
orang-orang itu. menjerat Tuhan Yesus dengan
Perumpamaan ini Tuhan pertanyaan tentang hal membayar
Yesus sajikan dengan begitu rapi pajak kepada kaisar. Mereka da-
sampai pada ujungnya orang-orang tang dengan pendekatan yang sa-
Farisi dan Saduki mengerti bahwa ngat menarik yaitu dengan jalan
yang dimaksud dengan pemilik memuji-muji kejujuran dan kebe-
kebun anggur adalah Tuhan Allah ranian Yesus sebagai guru yang
yang di sorga, dan para penggarap mengajar jalan Allah tanpa takut
yang jahat itu adalah mereka sen- kepada siapapun dan tanpa men-
diri. Tuhan Allah sudah mengutus cari muka dari siapapun. Lalu me-
hamba-hamba-Nya yaitu para nabi reka bertanya, “Apakah diperbo-
untuk memperoleh hasil dari kebun lehkan membayar pajak kepada
anggurnya, tetapi para nabi itu Kaisar atau tidak? Haruskah kami
malah dianiaya, bahkan ada di bayar atau tidak?” (Ayat 15).
antara mereka yang mati syahid Tentu Tuhan Yesus tahu
di tangan orang-orang Israel. bahwa makin piawai mereka meng-
Kemudian pemilik kebun anyam kalimat-kalimat pujian, ada
anggur itu mengutus anaknya sen- sesuatu yang busuk tersimpan di
diri dengan pemikiran bahwa para dalam hati mereka. Dengan me-
penggarap yang jahat itu akan nempatkan Yesus sebagai guru
menghormati sang anak (ayat 4). yang tidak takut kepada siapapun
Namun yang terjadi malah seba- (termasuk kepada kaisar) seper-
liknya, yaitu para penggarap itu tinya mereka sedang mendorong
Dia untuk menjawab “tidak.”
justru mau memusnahkan ahli
Dengan cara itu menjadi mudahlah
waris kebun anggur itu, dan itu
bagi mereka untuk menuduh Yesus
yang justru sedang dirancang oleh
melawan pemerintah yang sah
para ahli Taurat, imam-imam kepala
pada waktu itu. Perlu diketahui
dan tua-tua Israel terhadap Tuhan
bahwa sejak tahun 6 M, Yudea
Yesus, Anak Tunggal Bapa sor-
secara resmi menjadi salah satu
gawi. Mereka sedang merenca- provinsi dalam kekaisaran Romawi,
nakan untuk memusnahkan Dia. dengan demikian pajak kepala (poll
Setelah mendengar perumpamaan tax, head tax) yang ditentukan
itu, para pemimpin Yahudi tentunya berdasarkan hasil sensus menjadi
menjadi semakin geram, karena itu kewajiban bagi setiap penduduk
mereka berniat untuk menangkap dalam wilayah kekaisaran Romawi.

14 PESAN
Jenis pajak ini dalam bahasa rat binatang buas (Grassmick,
Alkitab adalah kenson sebuah “Mark” in The Bible Knowledge
transliterasi dari bahasa Latin Commentary, New Testament,
artinya “sensus.” Kenson ini ber- Eds. Walvoord & Zuck, 1984, p.
beda dengan jenis pajak lainnya 161).
seperti pajak hak milik, cukai dll. Tetapi alangkah terkagum-
(Garland, “Mark” in Zondervan kagumnya mereka ketika menyak-
Illustrated Bible Backgrounds sikan betapa hebatnya Tuhan
Commentary, Ed. Clinton E. Yesus menghadapi pertanyaan
Arnold, Vol. 1, 2002, p. 274). sulit yang bertujuan menjerat-Nya
Jawaban “tidak” akan sangat itu. Tuhan Yesus mulai dengan
menyenangkan orang Farisi yang bertanya, “Mengapa kamu men-
secara agamawi memang tidak cobai Aku?” Dengan kata lain,
menyukai penaklukan Romawi Tuhan Yesus sedang mengatakan
terhadap tanah perjanjian. Tetapi, kepada mereka bahwa Dia tahu
orang Herodian secara politis lebih maksud yang tersimpan di dalam
mengharapkan jawaban “ya” karena hati mereka, para suruhan itu.
mereka mendapatkan keuntungan Lalu Tuhan Yesus meminta
sosial dengan ditetapkannya di- mereka membawakan kepada-Nya
nasti Herodes berkuasa atas Pa- mata uang satu dinar supaya Dia
lestina mulai dari Herodes yang boleh melihatnya. Ya, Tuhan
Agung dan diteruskan oleh ketu- Yesus harus meminta dari mereka
runannya. Nah pujian yang menye- karena Dia sendiri tidak memiliki
butkan bahwa Yesus adalah guru uang itu. Pada masa pelayanan
yang tidak mencari muka dari Tuhan Yesus yang tercatat dalam
siapapun menempatkan Dia pada Injil Markus pasal 12 ini, kaisar
posisi sulit di hadapan dua kelom- yang sedang memerintah adalah
pok orang yang disuruh meng- Tiberius (14-37 M), jadi diperkirakan
ajukan satu pertanyaan yang sama bahwa mata uang dinar yang diper-
tetapi mengharapkan jawaban yang lihatkan kepada Tuhan Yesus itu,
berbeda. Dengan kata lain bagi di bagian depan bergambar Kaisar
Tuhan Yesus tidak ada jalan yang Tiberius dan berisi tulisan: “TI
aman, maju kena, mundur kena. CAESAR DIVI AVG AVGVSTVS”
Memang itu maksud mereka, (Tiberius Caesar Augustus, Son of
“menjerat Dia” (ayat 13). Kata the Divine Augustus) sedangkan
Yunani argeusosin yang diter- di bagian belakang bergambar
jemahkan “menjerat” (hanya mun- seorang wanita yang duduk me-
cul satu kali di dalam Perjanjian nyamping dengan memegang tong-
Baru yaitu di Markus 12:13 ini). kat di sebelah kanannya dan ca-
Kata Yunani ini biasanya dipakai bang zaitun atau daun palem di
untuk menyebutkan usaha menje- sebelah kirinya dan berisi tulisan

PESAN 15
PONTIF MAXIM (Chief Priest). kan, “Kembalikanlah (give back)
Jadi, orang-orang Farisi me- kepada Kaisar apa yang Kaisar
mang tidak senang dengan pe- punya, dan kembalikanlah (give
naklukan Romawi terhadap tanah back) kepada Allah apa yang Allah
perjanjian, dan tentu saja mereka punya.”
membenci mata uang yang meru- Apabila diperhatikan dengan
pakan perlambang penjajahan dan saksama, cara Tuhan Yesus men-
sekaligus penyembahan terhadap jawab satu pertanyaan yang ber-
kaisar (kaisar dianggap ilah). sifat menjerat itu, ada dua hal
Tetapi di dalam persediaan mereka penting yang dapat kita pelajari: (1)
ternyata mereka memiliki mata Dengan meminta diperlihatkan
uang itu, Yesus sendiri tidak memi- mata uang satu dinar itu yang
likinya. Dari satu sisi, hal itu tidak ternyata ada di dalam persediaan
dapat dielakkan, karena mereka mereka, Tuhan Yesus sedang me-
berada di bawah pemerintahan nunjukkan bahwa dalam hal mem-
Romawi, dan di sisi lain, walaupun bayar pajak kepada kaisar, atau-
mereka itu adalah orang-orang yang pun memberi persembahan kepa-
tekun beragama, mereka tidak da Tuhan Allah, permasalahan
bebas dari kewajiban-kewajiban pertama yang dihadapi oleh manu-
seiring dengan layanan yang dipe- sia bukanlah “tidak punya uang”
roleh melalui jasa lembaga-lem- (atau “tidak punya uang cukup”),
baga dan oknum-oknum dalam tetapi tidak mau. Mereka mem-
pemerintahan. Itu yang kemudian punyai uang tetapi tidak mau
akan ditekankan dalam jawaban membayar pajak, umat Allah mem-
Tuhan Yesus. Jadi, bukan masalah punyai uang tetapi tidak mau
boleh atau tidak boleh membayar memberi persembahan kepada
pajak kepada kaisar, tetapi ma- Tuhan; (2) Dengan mengajarkan
salah mengembalikan apa yang untuk mengembalikan apa yang
menjadi milik kaisar. menjadi milik kaisar dan mengem-
Itu sebabnya Tuhan Yesus balikan apa yang menjadi milik
langsung bertanya, “Gambar dan Allah, maka semua dalih untuk
tulisan siapakah ini?” Mereka men- tidak membayar pajak ataupun
jawab, “Gambar dan tulisan tidak memberi persembahan men-
Kaisar.” (ayat 16). Lalu Yesus jadi sirnah. Rakyat wajib membayar
berkata, “Berikanlah kepada Kaisar pajak sesuai dengan ketentuan
apa yang wajib kamu berikan ke- pemerintah, dan umat Allah wajib
pada Kaisar, dan berikanlah kepada memberi persembahan sesuai ke-
Allah apa yang wajib kamu berikan tentuan yang difirmankan oleh
kepada Allah.” (ayat 17). Dari Allah.
bahasa aslinya, perkataan Tuhan Bersamaan dengan dua pe-
Yesus ini dapat pula diterjemah- lajaran penting itu, Tuhan Yesus

16 PESAN
sekaligus telah menjawab dengan harus kawin dengan istri yang
tuntas pertanyaan para pemimpin ditinggal mati. Tetapi dia juga mati
Yahudi yang diajukan melalui su- tanpa meninggalkan anak.
ruhan mereka yaitu orang-orang Demikian seterusnya saudara yang
Farisi dan Herodian. Mereka tidak berikut mengawini perempuan itu
berhasil menjerat Tuhan Yesus, lagi, lalu mati tanpa meninggalkan
sebaliknya mereka malah ter- anak, sampai semua ketujuh ber-
kagum-kagum. Dalam bagian akhir saudara sudah mengawini dia lalu
ayat 17 dapat kita baca, “Mereka perempuan itu juga mati.
sangat heran mendengar Dia.” Sekarang pertanyaannya
adalah, “Pada hari kebangkitan,
Tentang Kebangkitan bilamana mereka bangkit, siapakah
yang menjadi suami dari perem-
Masih ada saja orang-orang puan itu? Sebab ketujuhnya sudah
yang mau mencobai Dia, padahal beristrikan dia” (ayat 23). Yesus
sebelumnya Tuhan Yesus sudah tidak berlambat-lambat menjawab-
mengingatkan, “Mengapa kamu nya, “Kamu sesat, justru karena
mencobai Aku?” (ayat 15). Kali ini kamu tidak mengerti Kitab suci dan
giliran orang-orang dari mashab kuasa Allah” (ayat 24). Wow, jadi
Yahudi yang lain yakni orang-orang kepercayaan yang melatar-bela-
Saduki yang mengajukan perta- kangi pertanyaan itu di mata
nyaan kepada Tuhan Yesus. Tuhan Yesus adalah sesat dan
Pertanyaan mereka dilatar-bela- adalah suatu kebodohan rupanya.
kangi oleh kepercayaan mashab Tidak heran kalau pemazmur per-
Saduki bahwa tidak ada kebang- nah menulis, “Orang bebal berkata
kitan. Mereka mulai dengan me- dalam hatinya, ‘Tidak ada Allah’”
ngutip dari Kitab Musa yang me- (Mazmur 14:1). Terlalu banyak
ngatakan, “Jika seseorang, yang orang yang menganggap dirinya
mempunyai saudara laki-laki, mati bijak lalu berkata-kata melawan
dengan meninggalkan seorang istri Allah, padahal mereka ternyata
tetapi tidak meningalkan anak, adalah orang-orang yang tidak
saudaranya harus kawin dengan mengerti Kitab Suci dan kuasa
istrinya itu dan membangkitkan Allah, mereka adalah orang-orang
keturunan bagi saudaranya itu” bebal.
(ayat 19; Ulangan 25:5,6). Lalu Yesus menerangkan
Lalu mereka melanjutkan, kepada mereka keadaan orang-
ada tujuh orang laki-laki yang orang yang bangkit dari kematian,
bersaudara. Yang sulung menikah, “Sebab apabila orang bangkit dari
tetapi dia mati sebelum memiliki antara orang mati, orang tidak
keturunan dengan perempuan yang kawin dan tidak dikawinkan melain-
menjadi istrinya. Lalu sesuai de- kan hidup seperti malaikat di sorga”
ngan Hukum Taurat saudaranya (ayat 25). Kemudian Tuhan Yesus

PESAN 17
melanjutkan untuk mempertegas diterjemahkan dari kata ex yang
fakta bahwa memang ada kebang- artinya “out of” dan kata “segenap”
kitan (walaupun disangkali oleh diterjemahkan dari kata holes yang
kepercayaan mashab Saduki). artinya “whole of” (meaning that
Tuhan Yesus merujuk kepada you are to love your God
peristiwa Musa yang melihat ada wholeheartedly, you shall love the
nyalah api di dalam semak duri, Lord your God out of your whole
tetapi semak-semak itu tidak ter- heart, out of your whole soul,out
bakar. Yesus bertanya kepada of your whole mind and out of your
orang Saduki itu, “… bagaimana whole strength). Bagian Alkitab di
bunyi firman Allah kepadanya, Kitab Ulangan Pasal 6 ini di dalam
Akulah Allah Abraham, Allah Ishak, peribadatan Yahudi dikenal dengan
dan Allah Yakub? Ia bukanlah sebutan Shema (Dengarlah!) yang
Allah orang mati, melainkan Allah diambil dari kata pertama pada ayat
orang hidup.” 4. Orang-orang Israel selalu
melafalkan Shema dua kali sehari
yaitu pada pagi hari dan pada
Tentang Hukum yang Terutama
petang hari menjelang malam.
Ada lagi orang lain yang mau Lalu Tuhan Yesus menam-
datang dan mengajukan perta- bahkan dengan kutipan dari
nyaan kepada Tuhan Yesus. Orang Imamat 19:18. Ia berkata, “Dan
itu adalah seorang ahli Taurat dan hukum yang kedua ialah: Kasihilah
dia sempat menyaksikan bagai- sesamamu manusia seperti dirimu
mana Tuhan Yesus sudah men- sendiri.” Kemudian lanjut-Nya lagi,
jawab dengan tepat kepada orang- “Tidak ada hukum yang lain yang
orang Saduki. Ahli Taurat itu ber- lebih utama daripada kedua hukum
tanya, “Hukum manakah yang ini.”
paling utama?” (ayat 28). Tuhan Para ahli Taurat memang
Yesus langsung menjawabnya de- selalu berusaha untuk memeng-
ngan mengutip dari Ulangan 6:4, golong-golongkan keseluruhan
5. Dia berkata, “Hukum yang Hukum Taurat yang terdiri dari 613
terutama ialah: Dengarlah hai hukum itu ke dalam beberapa hu-
Israel, Tuhan Allah kita, Tuhan itu kum yang dianggap paling utama.
esa. Kasihilah Tuhan, Allahmu, Salah seorang rabi Yahudi menga-
dengan segenap hatimu dan de- takan bahwa 613 pasal Hukum
ngan segenap jiwamu dan dengan Taurat itu terdiri dari pasal-pasal
segenap akal budimu dan dengan negatif sebanyak 365 berpadanan
segenap kekuatanmu” (ayat 29, 30). dengan jumlah hari dalam satu
Pengulangan kata “dengan” tahun, dan pasal-pasal positif
dan kata “segenap” dimaksudkan sebanyak 248 berpadanan dengan
untuk memberi penekanan jumlah anggota tubuh manusia
(emphatic effect). Kata “dengan” itu (Garland, p. 275). Talmud (Buku

18 PESAN
yang berisi pengajaran-pengajaran is to fulfill all others” (Grassmick,
utama dari para rabi Yahudi dan p. 164).
terdiri dari dua bagian yaitu Walaupun ahli Taurat itu
Mishnah dan Gemara) menyebut- ketika mendekati Tuhan Yesus
kan bahwa para tokoh Alkitab dengan pertanyaannya tidak me-
seperti Raja Daud, Nabi Yesaya, nunjukkan suatu motivasi yang
Nabi Mikha dan Nabi Amos juga tidak baik, ternyata di bagian akhir
berusaha menyimpulkan kese- percakapannya dengan Tuhan
luruhan Hukum Taurat itu ke dalam Yesus dia tidak mau kalah. Dia
beberapa hukum utama. menempatkan dirinya sebagai se-
Meskipun semua pasal dari seorang yang lebih tinggi posisinya
Hukum Taurat itu mempunyai ke- daripada Yesus, dan memberi nilai
kuatan mengikat, namun orang- terhadap jawaban-Nya yang telah
orang Yahudi cenderung meng- diberikan. Dia berkata, “Tepat
golong-golongkannya menurut ting- sekali Guru, benar kata-Mu itu”
kat kesulitan dalam menaatinya. (ayat 33). Kemudian ia mengulangi
Tiga kriteria yang digunakan dalam kalimat-kalimat Tuhan Yesus de-
penggolongan itu: (1) Bagaimana ngan membumbuinya di sana sini
berat atau ringannya hukuman sambil menghindar dari menyebut
yang dikenakan apabila gagal me- nama Tuhan, suatu kebiasaan yang
menuhinya, (2) Bagaimana besar lazim di antara orang Yahudi ka-
rena mereka takut menyebut nama
atau kecilnya pahala yang diterima
Tuhan dengan sia-sia sesuai tun-
apabila berhasil memenuhinya, dan
tutan Hukum Taurat.
(3) Bagaimana sulit atau mudahnya
Bagi Tuhan Yesus, yang
menjalankan pasal dari Hukum
melihat ke dalam hati melampaui
Taurat termaksud.
kata-kata yang keluar dari mulut
Jawaban Tuhan Yesus, bu-
seseorang itu, ahli Taurat yang
kan saja menyangkut kriteria-krite- satu ini cukup bijaksana sehingga
ria itu, tetapi Ia menyimpulkan Tuhan Yesus berkata kepadanya,
seluruh Hukum Taurat dalam dua “Engkau tidak jauh dari Kerajaan
prinsip utama, seperti ditegaskan Allah” (ayat 34). Perkataan Tuhan
bahwa pada kedua hukum inilah Yesus ini dapat mempunyai arti
bergantung seluruh Hukum Taurat bahwa orang tersebut sudah di
dan Kitab para Nabi. Dalam penje- ambang kepercayaan kepada-Nya
lasannya Grasmick menyatakan, sehingga dia boleh masuk ke da-
“No commandment is greater than lam hubungan rohani dengan-Nya
these two because wholehearted di dalam tatanan Kerajaan Allah.
love to God and one’s neighbor is Sebaliknya, kalimat Tuhan
the sum and substance of the Law Yesus ini dapat juga dimengerti
and the Prophets (cf. Matthew seperti mengatakan kepada ahli
22:40). To fulfill these commands Taurat tersebut bahwa dia memang

PESAN 19
boleh menunjukkan superioritasnya untuk mendapatkan penghormatan
sebagai ahli Taurat kepada orang- dari orang-orang Israel (ayat 39-40)
orang di sekeliling dengan menilai yaitu: (1) Suka berjalan-jalan de-
jawaban Tuhan Yesus dan meng- ngan memakai jubah panjang, (2)
ulanginya sambil memberi bumbu Suka menerima penghormatan di
di sana-sini. Tetapi adalah Yesus pasar, (3) Suka duduk di tempat
yang menentukan siapa yang be- terdepan di rumah ibadat, (4) suka
nar-benar berkenan kepada Allah duduk di tempat terhormat dalam
karena itu Yesuslah yang tahu di perjamuan-perjamuan, (5) Suka
mana posisi orang itu sebe- menelan rumah janda-janda, (6)
narnya—masih jauh dari kerajaan Suka mengelabui mata orang de-
Allah atau sudah dekat. Dengan ngan doa yang panjang-panjang.
demikian bukanlah ahli Taurat itu Tuhan Yesus menegaskan bahwa
yang berada di posisi yang lebih orang-orang ini akan menerima
tinggi, tetapi Tuhan Yesus, dan hukuman yang lebih berat.
memang hanya Tuhan Yesus yang
harus ditinggikan.
Tentang Persembahan Seorang
Semua jawaban Tuhan
Janda
Yesus, baik isi maupun cara Dia
menjawab, ternyata telah menutup Di atas sudah disebutkan
mulut orang-orang yang berkumpul bahwa sebagai salah satu tanda
sehingga tidak ada lagi yang be- kebobrokan para ahli Taurat ialah
rani menanyakan sesuatu kepada- mereka suka menelan rumah jan-
Nya. Pada bagian lanjut, Tuhan da-janda. Pada bagian ini,
Yesuslah yang mempertanyakan persembahan seorang janda men-
bagaimana ahli-ahli Taurat dapat dapat perkenan dan pujian dari
mengatakan, bahwa Mesias adalah Tuhan Yesus.
anak Daud padahal Daud sendiri Frasa yang dipakai yaitu
oleh pimpinan Roh Kudus berkata, “mereka suka menelan rumah jan-
“Tuhan telah berfirman kepada da-janda” adalah bentuk bahasa
Tuhanku: duduklah di sebelah kiasan untuk melukiskan kese-
kanan-Ku, sampai musuh-musuh- nangan para ahli Taurat meng-
Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu” eksploitasi kerelaan orang-orang
(Mazmur 110:1). yang lugu (biasanya para perem-
Kemudian Tuhan Yesus puan janda) yang walaupun hanya
memberi peringatan kepada orang- memiliki kepunyaan yang sangat
orang yang berkerumun, “Hati- terbatas namun bersedia memberi
hatilah terhadap ahli-ahli Taurat” untuk membantu para ahli Taurat
(ayat 38). Tuhan menunjukkan dan pelayanan pekerjaan Tuhan.
tanda-tandanya berupa kebiasaan- Tentu Tuhan tidak melarang hal
kebiasaan yang sengaja diper- memberi bagi hamba-hamba-Nya,
tunjukkan oleh para ahli Taurat tetapi Tuhan mengecam kebiasan

20 PESAN
buruk yang dipraktikkan oleh para liskan nilai tukar itu ke dalam
ahli Taurat yang tidak segan-segan istilah yang dikenal oleh para pem-
menguras uang dari orang-orang baca pertama Kitab Injilnya yaitu
yang seharusnya mereka bantu. orang-orang bukan Yahudi. Dalam
Nah, pada kesempatan tatanan mata uang Romawi, nilai
Tuhan Yesus sedang berada di uang satu kodrantes itu sama de-
bait Allah, dia melihat orang-orang ngan 1/64 dari nilai satu denarius
yang memberikan persembahan. (besar rata-rata upah harian pada
Ada 13 peti persembahan yang waktu itu).
tersedia di bait Allah. Peti-peti itu Tentu dibandingkan dengan
dipakai untuk menampung per- persembahan yang diberikan oleh
sembahan orang-orang bagi per- orang lain, jumlah itu sangat-
untukan yang berbeda-beda. sangatlah kecil, namun di mata
Orang-orang yang datang ber- Tuhan Yesus, perempuan janda itu
ibadah melemparkan persembahan telah mempersembahkan lebih ba-
mereka berupa mata uang logam nyak daripada semua orang yang
dari emas, perak atau tembaga ke memasukkan uang ke dalam peti
dalam peti-peti yang mulutnya persembahan (ayat 43). Ada
tampak menyerupai trumpet. kalanya orang-orang percaya di
Menurut para ahli, tempat per- zaman yang maju ini salah meng-
sembahan yang sedang diisi oleh gunakan kisah persembahan pe-
orang-orang ketika Tuhan Yesus rempuan janda miskin untuk mem-
sedang melihat ke arah mereka benarkan sikap kikir kita kepada
adalah persembahan suka-rela Tuhan dan pelayanan Injil-Nya.
(freewill offering) yang tidak Dengan menggunakan ayat-ayat
ditentukan besarnya. Alkitab seperti yang ditulis oleh
Orang-orang kaya, berda- Rasul Paulus dalam 2 Korintus 9:7
sarkan kerelaan hati mereka, tentu lalu menunjuk pada contoh dalam
memberi banyak secara kuantitas. pembahasan kita di sini, kita me-
Tetapi ada seorang janda miskin nyimpulkan bahwa Tuhan bukan
yang menarik perhatian Tuhan melihat pada jumlah tetapi pada
Yesus karena dia datang dan me- hati yang memberi dengan sukacita.
lemparkan dua peser (Bahasa Secara sepintas tampaknya
Yunaninya lepton atau jamaknya kita benar, tetapi kita melupakan
lepta), yaitu mata uang paling kecil dasar penilaian Tuhan di bagian
yang beredar di Palestina waktu akhir kisah ini. Perempuan janda
itu. Persembahan yang dua lepta itu memberikan persembahan yang
itu sama dengan satu kodrantes kecil jumlahnya bukan dari jumlah
(transliterasi dari bahasa Latin) yang besar yang dimilikinya, tetapi
yang dalam Alkitab berbahasa dari semua yang dimilikinya, ar-
Indonesia diterjemahkan dengan tinya persembahannya itu dimo-
“satu duit.” Markus sengaja menu- tivasi oleh kasihnya kepada Allah

PESAN 21
dengan segenap hati, segenap ji- didasari oleh tekanan karena ba-
wa, segenap akal budi dan se- nyaknya beban pengeluaran yang
genap kekuatannya. Ia tahu bahwa memang pada hakikatnya tak ter-
ia harus mengembalikan kepada tanggung dari jumlah pendapatan
Allah apa yang menjadi hak Allah. bulanan yang diterima. Karena itu,
Ia tidak menahan untuk dirinya masuk akallah kalau kita hanya
sendiri demi kasihnya kepada Allah memberi sedikit. Contoh-contoh di
dan pelayanan pekerjaan-Nya. Alkitab cukup banyak yang men-
Perhatikan bahwa pelajaran- dukung sikap ini (kisah persem-
pelajaran kita dalam bagian ini bahan seorang perempuan janda
berhubungan erat dengan kehi- yang miskin adalah salah satunya;
dupan kita sebagai orang percaya, kisah Tuhan Yesus memberi ma-
khususnya menyangkut persem- kan 5000 orang dengan dua ekor
bahan kita. Biasanya kita orang- ikan dan lima ketul roti milik seo-
orang percaya ketika memberi rang anak kecil adalah contoh
persembahan kepada Tuhan, kita berikutnya, dst, dst).
diperhadapkan dengan banyak Tetapi pertanyaan-perta-
pilihan. Salah satu di antaranya, nyaan yang muncul kepada kita
kita memilih untuk tidak memberi ialah, “Benarkah contoh-contoh itu
karena segala macam alasan yang dapat dikenakan kepada kita?
dipaksakan untuk masuk akal. Apakah jumlah kecil yang kita
Kalau kita bersikap demikian maka persembahkan itu adalah keselu-
bagian pelajaran yang sudah di- ruhan dari milik kita? Tidak ada
uraikan di atas mengingatkan ke- lagikah yang tersisa untuk hidup
pada kita untuk memberikan ke- kita dan keluarga kita? Bukankah
pada kaisar apa yang kaisar punya setelah persembahan berjumlah
dan memberikan kepada Allah apa kecil itu diberikan, kita masih
yang Allah punya. Sikap kita yang memiliki walaupun jumlahnya kecil
memilih untuk tidak memberi me- juga untuk kehidupan pribadi?
nunjukkan bahwa sebenarnya bu- Bukankah jumlah yang kita anggap
kannya kita tidak mempunyai uang kecil yang masih tinggal untuk diri
untuk diberikan, tetapi kita tidak sendiri dan keluarga itu masih lebih
mau memberi persembahan. daripada 10 kali bahkan mungkin
Pilihan berikut, kita memberi sampai 50 kali atau 100 kali lebih
sekedarnya, yang penting jangan banyak daripada jumlah persem-
sampai orang lain melihat kita tidak bahan yang sudah kita berikan?
memberi. Dalam pikiran kita Alkitab Kalau benar demikian, tidak
mengatakan bahwa yang penting pantaslah kita mengenakan contoh
kita memberikannya dengan suka- persembahan seorang janda miskin
cita karena Allah mengasihi orang itu untuk membenarkan sikap kita
yang memberi dengan sukacita. memberi dengan jumlah yang kecil,
Bagi kebanyakan orang, sikap ini karena perempuan janda itu walau-

22 PESAN
pun hanya memberi dalam jumlah dalam seri pelajaran ini penulis
kecil, tetapi itu semua adalah tidak dapat mengejanya satu-per-
kehidupannya, tidak ada lagi yang satu. Kita lihat saja dalam per-
tersisa buat kebutuhan pribadinya. sekutuan-persekutuan gerejawi,
Juga tidak benarlah kalau kita mulai dari apa yang terjadi di dalam
mengenakan contoh dua ikan dan lingkungan persektuan gereja kita
lima roti yang diberikan oleh se- sendiri, persekutuan gereja te-
orang anak kecil itu (Yoh. 6:9) tangga, dan badan-badan misi.
untuk membenarkan sikap kita Bahkan kita dapat melihat kepada
yang memberi dalam jumlah kecil, diri sendiri, bahwa setiap kali kita
karena anak kecil yang membe- mau memberi persembahan
rikan dua ikan dan lima roti itu pastilah kita akan memutuskan
memberikan semua perbekalan- dari sekian pilihan yang timbul
nya, tidak ada lagi yang tersisa dalam hati kita.
padanya, itu adalah makanannya, Hanya pilihan yang sesuai
semuanya telah diberikan kepada dengan Firman Tuhan yang benar,
Tuhan Yesus. dan hanya apabila kita membe-
Seandainya saja kita mau rikannya dengan hati yang sepe-
mengasihi Tuhan dengan mem- nuhnya mengasihi Tuhan (we love
berikan 10 persen saja, maka the Lord wholeheartedly, we love
persembahan dalam jumlah kecil Him out of our whole heart, out of
yang biasa kita berikan itu mungkin our whole soul, out of our whole
masih berada jauh di bawahnya, mind, and out of our whole
dan yang tinggal di tangan kita strength). Itulah persembahan yang
masih di atas 90 persen, lebih benar. Kita memberikan jumlah
besar daripada sembilan kali dari yang kecil kalau memang hanya
jumlah yang dipersembahkan ke- itu ukuran kasih kita kepada-Nya,
pada Tuhan. Apalagi kalau kita ataupun jumlah agak besar, atau
hanya memberikan 2 persen, ma- mungkin jumlah yang lebih besar
ka yang teringgal untuk kita pribadi lagi kalau kita dengan sukacita
dan keluarga masih ada 98 pesen, mau memberi kepada Tuhan dan
49 kali lebih besar daripada jumlah pelayanan Injil-Nya. Terpujilah
yang kita berikan kepada Tuhan. Allah Bapa di dalam Tuhan Yesus,
Itukah caranya kita mengasihi Raja sorga dan alam raya, Juru-
Tuhan dengan segenap hati kita, selamat kita, pemilik semuanya,
seluruh jiwa kita, sepenuh akal Ia yang memberikan kehidupan
budi kita dan semua kekuatan kita? kita dan semua yang kita miliki,
Kita harus berhati-hati, jangan- dan Ia yang akan terus meme-
jangan sementara kepala kita lihara dan memberkati kita. Kasih-
mengangguk “ya,” ternyata Tuhan Nya sungguh sangat besar, Ia
Allah di sorga sedang melihat kita mengasihi kita dengan segenap
sambil menggeleng-gelengkan hati-Nya, benarlah kalau kita juga
kepala. mengasihi Allah dengan segenap
Tentu masih banyak lagi hati kita. Mari kita terus belajar
pilihan di depan mata kita, tetapi bersama.

PESAN 23
Ruang Tanya-Jawab Alkitab
Diasuh oleh: Pdt. Frans P. Tamarol

Tanya: bagian yang berhubungan dengan topik


Saya sedang merencanakan PA (Makanan yang Dipersembahkan
tentang makanan yang sudah diper- kepada Berhala) dalam kedua pasal
sembahkan kepada berhala. Bagai- tersebut, maksudnya anda tidak harus
manakah caranya menerangkan 1 membahas dua pasal secara
Korintus 8 dan 10 dengan jelas kepada keseluruhan.
orang-orang yang hidupnya berada Untuk pasal 8, mulai dari ayat 1
ditengah-tengah mayoritas penduduk saja. Lalu ayat 4-6 perlu diper-
yang menyembah ilah lain atau tegas karena ayat-ayat itu akan menjadi
berhala? dasar pengambilan keputusan untuk
makan (atau tidak makan) demi
pertimbangan keberatan hati nurani
Jawab: orang lain. Terus saja sampai di akhir
Dalam ruang yang terbatas ini, pasal 8 lalu sambung dengan 1 Korintus
saya hanya akan menjawab pertanyaan 10 mulai saja dari ayat 23-26, semuanya
anda se-praktis mungkin. Cara men- akan menjadi jelas. Ayat 27 dan 28 perlu
jelaskannya dalam PA, ya, langsung saja diterangkan, jadi apakah diundang
pada pokoknya dalam dua pasal itu (1 makan (dalam budaya kita dapat juga
Korintus 8 dan 10). Pertama, tentu anda dimengerti sebagai diantarkan makanan
sudah membuat garis besarnya, tetapi ke rumah), kita makan saja tanpa
kalau misalnya belum, saya merujuk bertanya dan tidak usah peduli kalaupun
anda ke buku-buku petunjuk yang tahu bahwa makanan-makanan itu sudah
memberikan cara menyusun garis besar dipersembahkan kepada berhala karena
PA atau renungan supaya penyajian bagi kita yang percaya kepada Tuhan
anda sistematis dan terfokus. Anda Yesus Kristus, berhala-berhala itu tidak
boleh memilih pendekatan topikal ada artinya.
dengan membatasi ayat-ayat rujukan Nah, ayat 28 diikuti tepat seperti
pada dua bagian Alkitab tersebut (1 itu kalau yang memberitahu tentang
Korintus 8 dan 10), atau boleh juga makanan tersebut akan tersandung
anda memilih pendekatan ekspositori apabila kita makan makanan yang sudah
dengan membatasi hanya pada bagian- dipersembahkan kepada berhala. Tetapi

24 PESAN
dalam kasus lain (bukan dalam konteks Tanya:
ayat 28) mungkin saja ada orang yang Apakah di dalam Alkitab ada
memberitahu anda seperti dalam ayat apa yang dikenal sebagai “dusta
tersebut tetapi dengan maksud berbeda putih”, dan seandainya ada bolehkah
yaitu untuk meng-konfirmasi tentang kita melakukan dusta putih seperti itu?
isi ayat 27, dalam hal ini kita boleh makan. Misalnya, ada orang yang lari dari
Kalau kita tidak makan, dia akan jadi kejaran musuhnya yang mau mem-
bingung, masakan kita yang mengajar bunuh dia, lalu dia minta bersembunyi
boleh makan (sesuai ayat 27), tetapi di dalam rumah kita. Kalau penge-
setelah diberitahu kalau makanan itu jarnya bertanya kepada kita, “ku
sudah dipersembahkan kepada berhala, sedang mengejar orang yang sudah
malah kita tidak makan. melakukan kejahatan kepada saya,
Jadi pastikan dulu bahwa orang apakah anda melihatnya?” Kalau dia
yang memberitahu kita itu bermaksud hanya mencari orang itu untuk diseret
mengkonfirmasi bahwa memang ma- ke pengadilan, mungkin sangatlah
kanan itu boleh dimakan (seperti pada mudah menjawabnya, tetapi kalau dia
ayat 27), “makanlah apa yang dihi- merencanakan akan melukai atau
dangkan kepadamu.” Tetapi kalau dia membunuh orang itu, apakah kita
bermaksud untuk mengatakan bahwa boleh berdusta kepadanya dengan me-
kita jangan makan (seperti bunyi ayat ngatakan, “Saya tidak melihatnya”,
28), “jangan engkau memakannya,” atau “Saya tidak tahu”, atau “Ya, saya
karena apabila dia melihat kita mema- melihat dia sudah lari ke arah sana!”
kannya, dia nanti akan tersandung. Itu sambil tangan kita menunjuk ke arah
disebabkan karena lemah imannya, ia yang berlainan dari tempat per-
belum cukup belajar, atau karena dia sembunyiannya?
belum beriman sungguh-sungguh
kepada Tuhan Yesus. Hal ini penting
diatur oleh Paulus demi keberatan hati
nurani, bukan keberatan hati nurani kita Jawab:
tetapi hati nurani orang lain. Contoh-contoh kasus yang
Masih dalam Pasal 10, ayat-ayat dapat kita golongkan “dusta” itu banyak
29 dan 30 menyungguhkan sikap kita didapati di dalam catatan Alkitab, tetapi
yang diambil berdasarkan ayat-ayat tidak ada yang disebut sebagai “dusta
sebelumnya. Ayat 31 mengingatkan kita putih.” Kalau dusta putih itu dimengerti
bagaimana harus makan dan minum atau sebagai berdusta demi kebaikan, maka
melakukan apa saja, lalu teruskan sampai orang boleh saja memberi nama
ayat 33. Walaupun pembahasan anda terhadap contoh-contoh kasus tertentu
dibatasi dalam 1 Korintus 8 dan 10 saja, yang tampaknya serupa dengan contoh
namun bagian-bagian Alkitab yang lain yang anda penanya sebutkan. Baca
tentu dapat dipakai sebagai ayat-ayat misalnya dalam Yoshua pasal 2, ketika
korelasi seperti yang kita dapati dari Rahab menyelamatkan dua orang
Roma 14 dan 1 Timotius 4:4-5 misalnya. pengintai yang diutus oleh Yoshua.

PESAN 25
Tetapi kisah itu dicatat dalam Alkitab runkan bangsa pilihan Allah. Jadi, apa
bukan dengan maksud diikuti oleh yang dilakukan oleh Yakub dan Ibunya
orang-orang percaya persis seperti itu, dapat dianggap sebagai “mendahului”
karena ajaran Alkitab secara prinsipial Tuhan, atau istilah lain yang boleh juga
melarang berdusta. Suatu kejadian atau digunakan ialah “mengambil jalan
kasus tidak dapat dipakai untuk melawan pintas” karena mereka tidak bersedia
ajaran pokok dalam Firman Tuhan dan menunggu waktu dan cara Tuhan.
juga tidak dapat dipakai untuk meng- Mereka mendahului waktu Tuhan dan
ajarkan pokok pelajaran yang baru. mereka mencari jalan sendiri, bukan jalan
Allah membenarkan sikap Rahab yang benar.
bukan karena dia berdusta, tetapi karena Kesalahan di dalam pemikiran
dia percaya kepada Tuhan yang telah kita sebagai manusia ialah kita cende-
memilih bangsa Israel (Baca Yosua 2:8- rung membenarkan sebuah tindakan
11). Peristiwa ini dicatat untuk meng- dengan melihat hasilnya (The end
ajarkan bahwa Tuhan berkenan kepada justifies the means). Karena itu, tidaklah
Rahab walaupun dia adalah seorang heran kalau ada orang-orang yang
perempuan sundal. Tuhan berkenan mencoba menjadikan Yudas Iskariot itu
kepadanya berdasarkan kepercayaan- “pahlawan besar” karena dalam pikiran
nya kepada Allah yang benar (Ibrani mereka, tanpa dia menjual Tuhan Yesus
11:31), tetapi ini tidak berarti bahwa kepada para pembunuh-Nya, peristiwa
Tuhan mengiyakan cara hidup yang salib Juljuta tidak akan pernah ada. Cara
ditempuhnya. Tuhan membenarkan menilai seperti ini dapat dilihat dalam
usahanya untuk menyelamatkan para Kitab Injil menurut Yudas. Juga dalam
pengintai Israel (Yakobus 2:25), tetapi pertemuan-pertemuan ibadah yang
ini tidak berarti bahwa Tuhan menye- membuka kesempatan kepada peser-
tujui “metode” yang dia gunakan untuk tanya untuk menyampaikan kesaksian,
menyelamatkan para pengintai itu. ada kalanya kita menjadi risih karena
Dalam Kejadian 27, Yakub dan mendengarkan orang-orang yang ber-
Ribkah sang Ibu yang sangat menga- saksi mengenai berkat Tuhan yang
sihinya menipu Ishak untuk memperoleh mereka syukuri padahal mereka
berkat kesulungan yang dijanjikan oleh mendapatkan apa yang mereka sebut
Ishak kepada Esau. Dari hasil yang berkat itu dengan cara-cara yang
diperoleh Yakub tampaknya apa yang melawan Firman Tuhan, seperti menipu
mereka lakukan itu sesuai dengan atau mencuri.
kehendak Allah, sehingga orang yang Bahkan tidak jarang kita men-
membaca kisah itu akan menyimpulkan dengarkan orang-orang bersaksi
bahwa ternyata berkat Tuhan boleh mengenai pengalaman mereka dengan
didapat melalui tipu muslihat. Ini adalah dibumbui atau dibesar-besarkan supaya
cara menyimpulkan yang tidak tepat. kedengaran lebih menarik. Menurut
Yang benar ialah, tanpa mereka menipu pemikiran orang-orang ini, nama Tuhan
pun Tuhan Allah sudah merencanakan akan lebih dimuliakan, walaupun kesak-
bahwa Yakub-lah yang akan menu- sian mereka berisi dusta, maksudnya ada

26 PESAN
fakta yang benar tetapi ditambah- atas Gunung Nebo namun jenazahnya
tambah di sana-sini supaya lebih hebat tidak ditemukan (Catatan: Mikhael dan
kedengarannya. Iblis sempat bertengkar mengenai
Jadi, di dalam Alkitab terdapat jenazah Musa—baca Yudas 9). Ketika
kisah pencurian, tetapi itu tidak berarti Tuhan Yesus dimuliakan di atas gunung,
bahwa orang-orang percaya boleh Musa dan Elia tampak kepada ketiga
mencuri; terdapat kisah pembunuhan, orang murid sedang bercakap-cakap
tetapi itu tidak berarti bahwa orang- dengan Tuhan Yesus (Markus 9:4). Hal
orang percaya boleh membunuh; juga ini menunjukkan bahwa orang-orang
terdapat kisah penipuan, tetapi itu tidak percaya yang sudah meninggal (atau
berarti bahwa orang-orang percaya sudah diangkat tanpa melewati
boleh menipu. Demikian juga me- kematian) berada bersama dengan
nyangkut kejahatan-kejahatan lainnya Tuhan.
yang secara prinsipial dilarang oleh Ada juga pandangan lain yang
Firman Tuhan. mengajarkan bahwa tempat orang
percaya yang sudah meninggal adalah
Firdaus seperti kata Yesus kepada salah
seorang penjahat yang disalibkan
bersama Dia (Lukas 23:43; Band. 2
Korintus 12:4; Wahyu 2:7), atau tempat
Tanya: serupa yang disebut dengan istilah
Karena Tuhan Yesus belum “Intermediate Place.” Hal yang sama
datang, dimanakah tempat mereka dapat juga dibaca dalam kisah Lazarus
yang telah meninggal saat ini? dan orang kaya dalam Lukas 16. Lazarus
sepertinya tidak langsung pergi ke sorga
tetapi bersama dengan Abraham,
Jawab: sementara itu orang kaya yang juga
Dari Alkitab Perjanjian Lama
sudah mati ia tidak langsung pergi ke
sudah diberikan petunjuk-petunjuk neraka tetapi ke alam maut. Dalam
walaupun tidak terlalu jelas bahwa pemahaman seperti ini, tempat
orang-orang yang percaya kepada sementara itu dikenal dengan istiha
Tuhan Allah, ketika meninggal, mereka “hades” yang terdiri dari dua
akan dikumpulkan bersama dengan kompartemen yaitu pangkuan Abraham
Tuhan. Dua orang tokoh Perjanjian atau Firdaus untuk kediaman sementara
Lama yang tidak mengalami kematian bagi orang-orang percaya yang sudah
yaitu Henock dan Elia, keduanya mati, dan alam maut untuk kediaman
diangkat oleh Tuhan. Walaupun tidak sementara bagi orang-orang yang tidak
disebut kemana tempatnya mereka percaya dan sudah mati.
dibawa, tetapi para teolog percaya Nah, intermediate place untuk
bahwa mereka diangkat untuk dikum- orang-orang percaya yang sudah mati
pulkan di tempat kediaman yang mulia. yang dikenal sebagai Firdaus itu tentu
Demikian juga Musa yang meninggal di bukan Taman Eden yang ada di bumi

PESAN 27
ketika baru dua orang yang menghuni orang kudus yang sudah meninggal ini
bumi, tetapi yang dimaksud ialah suatu akan datang bersama Dia dan menerima
tempat dalam tatanan sorgawi (heavenly tubuh baru yang dibangkitkan. Para
compartment) yang berbeda dari sorga pengajar dalam kelompok ini biasanya
(tempat kediaman Allah). Maksud memakai Yudas 14 untuk membuktikan
pengajaran seperti ini ialah untuk bahwa jiwa orang-orang kudus akan
memberi tempat kepada ajaran tentang turun bersama dengan Tuhan Yesus
kebangkitan yang menyebutkan bahwa ketika Dia datang kembali. Namun orang-
pada hari kebangkitan itu, orang-orang orang dispensasional yang menganut
yang sudah mati akan lebih dahulu pandangan ini tentu akan sulit meng-
bangkit dengan tubuh yang baru, lalu ambil dukungan ayat dari Kitab Yudas
mereka yang hidup akan diubahkan untuk menerangkan kebangkitan orang-
dalam sekejap mata dan bergabung orang kudus pada peristiwa peng-
dengan mereka yang baru saja angkatan gereja, apalagi kalau mem-
dibangkitkan lalu semuanya akan perhatikan ayat berikutnya (Yudas 15).
bertemu dengan Tuhan Yesus yang Dalam proses penginjilan, cara
datang di angkasa untuk kemudian yang terbaik untuk menyampaikan berita
membawa mereka ke sorga kekal mulia Injil ialah memberi pengharapan yang
(1 Tesalonika 4:16, 17) . pasti bahwa orang-orang yang sudah
Tetapi ajaran mengenai percaya kepada Tuhan Yesus, ketika me-
intermediate place ini dibantah oleh ninggal, mereka langsung pergi ke sorga.
ahli-ahli lain yang mengatakan bahwa Akan sulit sekali menerangkan kepada
setelah Tuhan Yesus bangkit dari orang-orang yang sedang kita injili
kematian dan kemudian naik ke sorga, bahwa nanti kalau sdr meninggal tempat
Dia membawa serta tawanan-tawanan sdr ada di intermediate place, tempat
(Efesus 4:8-10). Karena itu, menurut sementara berupa ruang tunggu sampai
para ahli tersebut setelah kebangkitan hari kebangkitan itu tiba. Nanti dalam
dan kenaikan Tuhan Yesus, tidak ada Pemahaman Alkitab, baru hal-hal ini
lagi tempat sementara (intermediate diterangkan, dan pada umumnya kita
place) bagi orang-orang percaya yang akan tiba di salah satu dari kedua
sudah meninggal. Mereka sudah pandangan di atas, pertama, tempat
berada bersama dengan Tuhan, itu yang sementara dulu yang disebut sebagai
sangat dirindukan oleh Paulus ketika Firdaus, atau yang kedua, langsung
hatinya sedang menghadapi dilema, bersama Tuhan di sorga. Petunjuk-
antara mau tetap tinggal di dalam dunia petunjuk dalam Alkitab membenarkan
ini dan memberi buah ataukah pergi kedua pandangan itu namun dalam
untuk bersama-sama dengan Tuhan, pemahaman dispensaional, pandangan
karena itu yang lebih baik bagi dirinya yang kedua itu lebih dapat diterima
(Baca Filipi 1: 21-26). Pada waktu Tuhan dengan catatan bahwa ayat-ayat
Yesus datang di angkasa untuk meng- pendukungnya bukan diambil dari
angkat gereja-Nya, jiwa-jiwa orang- Yudas 14 saja.

28 PESAN
Question: several occasions in his epistles, Paul
Dr. Frans Tamarol, I want to quoted familiar sayings, customs, or
hear your belief or interpretation practices in the surrounding com-
about 1 Corinthians 15:29, about those munities to support his points. Even in
who are baptized for the dead. I read this chapter, you may see, for example,
many commentaries that have different Paul quoted from a pagan writer,
comments on this verse. Dr. Scofield Menander, “Bad company corrupts
says that it’s about being baptized in good character” (verse 33). I hope you
the ranks left vacant by the believing. and the readers know some other
Some commentators say that it is about examples.
risking their life; others say that it was In verse 29, he did just that. A
(perhaps) the tradition at that time. pagan community known by the
Still some say that the dead there refers Corinthians at that time had this practice
to Christ, etc. of baptism for the dead. That’s why in
I think it is not pretty clear what this passage, Paul wrote, “If the dead
is really meant here, though I am are not raised at all, why then are they
thinking that perhaps the dead here is baptized for them?” Notice in the
“the Lord Jesus.” Before, actually I second clause Paul said “they.” He did
thought that it was about risking their not say we or you because Paul and the
life (even to death). Again, Corinthian believers did not have the
it is not really clear for me. But practice of baptism for the dead.
I believe I will have some sound In the original, the pronoun
explanation from you about this, “they” does not stand by itself in this
“Being baptized for the dead.” This is passage, so some commentators might
my question for now. I believe you will not pay attention to it. However, looking
help me understand it. at the grammatical form of the verb
baptizo, there is no reason to think of
Thank you so much!
other subject for this verb than “they.”
Hence, the verb which appears as
baptizontai (present, passive,
indicative, third person, plural) in this
Answer: passage is correctly translated, “they
Yes, one of the commentators are baptized.”
said, “Up to 200 explanations have been Now, Paul did not mention this
given for this verse” (Lowery, “1 pagan practice to follow; he was not
Corinthians” in The Bible Knowledge encouraging his readers to do the same.
Commentary, Eds. Walvoord and Zuck, He was only supporting his point as
2004, p. 544). Since you’ve though he was arguing: even the pagan
mentioned some comments you have people believe in the resurrection,
heard or read in search for the answer “otherwise, what will those do who are
to your quest, in this column, I would baptized for the dead? If the dead are
like to answer it in a different way. In not raised at all, why then are they

PESAN 29
baptized for them?” In the previous Answer:
verses Paul has established biblical
There are several explanations to
truth regarding resurrection starting
this problem. Some said that this is the
with Christ’s resurrection as the model.
In this verse, he was only pointing to commandment that children should
pagan people, who had no solid ground, learn first, but then again, the first
yet they were (“are” in the time of Paul) commandment is also important for
practicing baptism for the dead. Of children to learn first. Other
course, such practice was wrong, but it commentators said that this
conveyed a clear message that they did commandment, quoted by Paul from
believe the dead will eventually be Exodus 20:12, is the first that has God’s
raised up. promise attached to it, hence Paul
For Paul, resurrection is a fact wrote, “Honor your Father and Mother
and he wanted the Corinthians to have (which is the first commandment with a
the same belief grounded upon Christ’s
promise).” Then he continued the
resurrection. Notice the pronouns
quotation to verse 3 for the promise. But
“your” and “we” in Paul’s argument: “if
Christ has not been raised, your faith is the second commandment (Exodus 20:4)
worthless…. If we have hoped in Christ also has some kind of promise there,
in this life only, we are of all men most to “but showing loving kindness to
be pitied.” (1 Corinthians 15:17-19) thousands, to those who love Me and
keep My commandments” (Exodus
20:6).
So, the only possible
explanation is that the quotation must
be pointing to the first commandment
in human relationship as it is Paul’s topic
Question: in Ephesians 5:22 to 6:9. As we know,
Reading Ephesians 6 verse 2, the Ten Commandments were written in
“Honor your Father and Mother two tablets. The first tablet consists of
(which is the first commandment with the first to the fourth commandments
a promise),” I wonder what the phrase that deal with the relationship between
“first commandment” in the God and His people. The second tablet
parenthesis means. Doesn’t the consists of the fifth to the tenth com-
quotation come from Exodus 20:12 and mandments that deal with human
the commandment mentioned there is relationship. So, as you see, the fifth
the fifth one? Please give me some commandment which Paul quoted in
rational explanation because Paul is Ephesians 6:2 is the first in the second
an expert of the Law, he could not have tablet, and it has a promise attached to
been mistaken here, right? it.

30 PESAN
JUMPA TOKOH

Sehari-hari dia disapa dengan panggilan singkat pak Jer.


Nama lengkapnya adalah Jerry H. M. Sumanti STh, lahir di
Tondano, Minahasa Sulawesi Utara tanggal 8 Mei 1958. Gelar
STh yang disandangnya tidak dengan sekali tempuh diraihnya,
tetapi melalui jalan berliku dan panjang.
Dia anak sulung dari 8 bersaudara di dalam keluarga
Sumanti – Mamahit dan membentuk rumah tangga dengan Silva
Selvia Tumimomor dan sekarang mereka mempunyai buah hati
dua anak, yaitu Lady Lidia dan Yoel Gidion.
Masih pada usia muda belia dia sudah rindu lebih dekat
dengan Tuhan, ia ingin melayani. Setelah mencari dan mencari,
kerinduannya itu mulai menunjukkan tanda tanda cerah, ketika
pada tahun 1976 dia memutuskan mengikuti kursus Alkitab. Dari
sana ia semakin mengenal Tuhan Yesus dan akhirnya menerima
Tuhan Yesus sebagai Tuhan dan Juruselamatnya pribadi ketika
masih berusia 18 tahun. Peristiwa luar biasa itu tepatnya terjadi
pada tanggal 31 Agustus 1976.
Sejak itu semangat melayani Tuhan semakin berkobar.
Masih di bangku SMA pada tahun 1977 mulai aktif terlibat dalam
pelayanan melalui Yayasan Injil Anugerah.
Kerinduan mengenal dan melayani Tuhan yang telah melekat
sejak usia muda, nampaknya dimateraikan Tuhan untuk terus
berperan di dalam mata rantai pemberitaan Injil di garis depan.
Hal itu nampak dari perjalanan hidup dan pelayannya.

PESAN 31
Sejak tahun 1979 ia mengikuti berbagai pelatihan maupun
sarasehan penginjilan. Langkah awal melayani keluar dari comfort
zone ketika ia mulai diutus ke Makassar selama tiga bulan. Kembali
ke manado untuk melanjutkan pendidikan formal teologia di Institut
Alkitab Anugerah sambil melayani di wilayah Manado dan Minahasa.
Selanjutnya tahun 1982 -1984 diutus melayani di pedalaman Sicini
Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan.
Selesai bertugas di sana, kembali lagi ke Manado melanjutkan
pendidikan seraya melayani di wilayah Manado dan Minahasa.
Kemudian tahun 1986 diutus melanjutkan pelayanan di Tanjung Selor
dan Tarakan dan di teruskan ke Balikpapan hingga tahun 1990.
Mulai tahun 1990 berada di Jakarta seraya berupaya menyelesaikan
S1 Teologi di Sekolah Tinggi Teologi Injil Anugerah yang sekarang
telah dipindahkan ke Lembean Manado dengan nama Sekolah Tinggi
Teologi Anderson Manado. Sejak tahun 1992 ia ikut terlibat
membantu kegiatan Yayasan PELITA.
Dari pengalaman lapangan yang sangat kaya itu, tidak heran
mengapa tulisannya selalu muncul di PESAN, karena sejak
dilapangan pun ia sudah sering menyumbangkan tulisan dari
pengalamannya melayani diberbagai lokasi.
Akhirnya perjuangannya tidak sia-sia, pada tahun 1998
diwisuda menjadi STh dan ia kini sebagai Pendeta di Gereja Alkitab
Anugerah (GAA) Jakarta, sekaligus terlibat aktif di dalam pelayanan
Yayasa PELITA sebagai anggota redaksi PESAN dan terhitung
april tahun 2010 dipercaya sebagai anggota pengurus Yayasan
PELITA.
Pada kesempatan ini beliau berkata “Hidup adalah anugerah
Allah semata, melalui pengorbanan-Nya di dalam Tuhan Yesus, kita
diselamatkan. Surga tempat hidup kekal kita dan hidup menjadi
berarti, karenanya gunakanlah hidupmu sepenuhnya untuk kemuliaan-
Nya” dan salam berkenalan untuk semua pembaca PESAN.
Demikian ujarnya menutup Jumpa Tokoh ini.

32 PESAN
SANA-SINI
DISPENSASI
PERJANJIAN
(Lanjutan)
PERJALANAN BANGSA
ISRAEL MENUJU TANAH Oleh: Jerry H M Sumanti
PERJANJIAN

T
uhanlah yang memimpin airnya kembali bersatu, karena
bangsa Israel keluar dari mujizat dari Tuhan.
tanah Mesir, membebaskan Sebagai ucapan syukur akan
mereka dari perbudakan. Pem- pembebasan mereka, Musa dan
bebasan ini sesuai dengan janji Miryam memimpin bangsa Israel
Tuhan kepada Abraham, digenapi menyanyi, memuji Tuhan akan
sesuai dengan waktu yang Tuhan keselamatan yang telah mereka
berikan yakni setelah 400 tahun. alami. Selamat sampai ke sebe-
Tuhan memimpin mereka keluar rang Laut Merah, terlepas dari
untuk dibawa ke tanah perjanjian, perbudakan di Mesir. Mereka ber-
tanah yang telah diberikan kepada gembira dan bersukacita. Tetapi
Abraham. Tuhan memanggil Musa kegembiraan mereka rupanya ha-
untuk menjadi pemimpin dalam nyalah bersifat sementara, karena
perjalanan. Tuhan menguakkan mereka masih akan menempuh
Laut Merah sehingga bangsa Israel perjalanan yang panjang menuju ke
dapat berjalan dengan selamat tanah perjanjian. Tantangan dan
sampai ke seberang. Tuhan melin- rintangan baru mulai mereka alami
dungi mereka dengan tiang awan dan mulai bersungut-sungut atas
di waktu siang dan tiang api di tantangan dan rintangan tersebut.
waktu malam. Tidak ada yang Di Mara mereka kehausan, namun
dapat menghalangi perjalanan air yang ada pahit sehingga tak
bangsa Israel keluar dari Mesir, dapat diminum. Musa menjadi
karena Tuhanlah yang menyertai pelampiasan sungut-sungut me-
perjalanan mereka. Firaun men- reka. Musa menyampaikan kepada
coba mengerahkan pasukan kereta Tuhan dan Tuhan selalu mem-
dan berkuda untuk menggiring berikan pertolongan. Dengan sepo-
bangsa Israel kembali ke Mesir, tong kayu, Tuhan mengubah air
tetapi pada akhirnya semua pasu- pahit menjadi manis. Tuhan me-
kan Firaun mati tenggelam diter- nguji ketaatan bangsa Israel. Tuhan
jang gelombang Laut Merah yang selalu menolong dan melepaskan

PESAN 33
mereka dari kesulitan. Ketika di kepada Abraham nenek moyang
padang gurun mereka kelaparan, mereka. Terlepas dari perbudakan
Tuhan menolong mereka, Tuhan di Mesir, bukan berarti bangsa
memberikan Manna, Roti dari Sorga Israel dengan mulusnya berjalan
dan Daging Burung Puyuh, di Masa melenggang menuju tanah per-
dan Meriba bangsa Israel bersungut janjian. Tantangan dan rintangan
meminta air, Tuhan memberikan air sebagai ujian iman harus mereka
alami dalam perjalanan, karena
yang mereka butuhkan.
kedegilan hati mereka. Mereka
Sepanjang perjalanan bang-
hanya bersenang dan bersukacita
sa Israel terus bersungut, Tuhan apabila dalam keadaan baik dan
menghukum mereka, tetapi Tuhan segala kebutuhan mereka ter-
juga selalu memberikan perto- penuhi, tetapi sungut-sungut apa-
longan, Tuhan mendengar sungut- bila dalam kesusahan. Walaupun
sungut mereka dan Tuhan meme- demikian Tuhan senantiasa mem-
nuhi apa yang mereka butuhkan. perhatikan serta melindungi kehi-
Sepanjang perjalanan Tuhan me- dupan mereka dalam perjalanan,
nguji mereka. Tuhan mau supaya Tuhan melindungi mereka dari
mereka setia dan mensyukuri akan ancaman musuh dan bahaya-
pimpinan Tuhan dalam perjalanan bahaya lainnya.
menuju tanah yang dijanjikan-Nya. Setelah peristiwa di Masa
Tuhan berjanji dan Tuhan pasti dan Meriba, mereka melanjutkan
menggenapinya, karena Tuhan perjalanan dan bertemu musuh
tidak pernah ingkar janji. Janji-Nya yang menghadang dan mereka
harus berperang dan melawan
pasti digenapi sesuai dengan
musuh yakni orang-orang Amalek
waktu Tuhan. Bangsa Israel tidak
(Keluaran 17:8-15). Menghadapi
setia dan tidak mengsyukuri per-
orang-orang Amalek, Musa meme-
tolongan Tuhan. Karena ketidak rintahkan Yosua untuk memilih
setiaan, sehingga mereka harus orang-orang yang perkasa di antara
menempuh perjalanan panjang orang Israel yang dapat berperang.
menuju tanah perjanjian. Belajar Musa percaya bahwa Tuhan Allah
dari ketidak setiaan bangsa Israel,
menyertai dan akan memberikan
sebagai orang percaya marilah kita
kemenangan bagi mereka. Dengan
belajar setia karena Tuhan yang
kita sembah adalah Tuhan yang tongkat Allah, Musa dengan bang-
setia. sa Israel berperang melawan orang
Amalek. Selama Musa mengangkat
TUHAN PANJI KESELAMATAN tongkat Allah di atas tangannya,
bangsa Israel menang melawan
Bangsa Israel telah keluar
dari perbudakan di Mesir dan orang Amalek, tetapi ketika tangan
sedang berjalan menuju ke tanah
perjanjian, tanah yang dijanjikan Bersambung ke hal. 37

34 PESAN
SAKSI KEMENANGAN

MUTIARA
B
entuk bundar, warna putih banyak orang yang telah mengalami
sedikit cream, bersinar indah, SIDI, tetapi tetap saja tidak mengenal
harganya mahal - di proses jati dirinya secara benar. Buktinya
di dalam tubuh mahluk dasar laut. banyak orang yang telah SIDI namun
Jika ia teruntai di leher para imannya tak menunjukkan gregetan
perempuan, pesonanya waow! Itulah baru, alias biasa-biasa saja. Salah
Mutiara. Terlebih bila ia dijadikan satu cirinya adalah perasaan ber-
panggilan seseorang - pesonanya dosa tak berujung - seolah darah
bertambah tambah. “Mutiara” nama Yesus tak cukup membayar lunas
yang diberikan orang tuanya dosa dosanya. Selain itu ada yang
kepadanya - putri kesayangan dari sangat ekstrem, ia telah SIDI, tetapi
laeku (ipar) Togi Harahap dan inang oleh hanya kepentingan sesaat mau
baoku (isteri ipar) Suzy (maaf meninggalkan Yesus. Ternyata mere-
namanya harus kusebut dalam ka ikut SIDI bukan panggilan dari
tulisan ini). dalam, tetapi sekedar memenuhi
Tanggal 05 September 2010 syarat formalitas yang pada gili-
remaja putri Mutiara dinyatakan lulus rannya menjadi bumerang memper-
SIDI (sebutan lama) dan konon telah malukan dirinya, keluarganya, gere-
diganti dengan MENGAKU PER- janya bahkan dunia kekristenan pada
CAYA (sebutan baru) di GKI Panglima umumnya.
Polem Jakarta. Sebagai wujud syukur SIDI bertujuan baik, tetapi
orang tuanya aku turut diundang mengapa kedua hal seperti di atas
pada perhelatan sukacita. Untuk itu bisa terjadi? Sertifikat SIDI nam-
aku sedikit berlelah mempersiapkan paknya tidak menjamin terjadinya
surat berisi nasehat agar dapat disim- perubahan, meskipun diperlukan
pan, manakala suatu saat ia meng- peran gereja dalam rangka pembi-
hadapi pergumulan tentang apa saja, naan lanjutan, namun semua pada
ia bisa membacanya kembali meng- akhirnya tergantung pribadi per prib-
alirkan kekuatan dan semangat baru. adi, apakah setelah mengalami SIDI
Sebagai nasehat dan motivasi, ia puas back to normal, biasa-biasa
surat itu memuat kenyataan dan ha- saja, atau SIDI dijadikan sebagai
rapan. Di antaranya mengingatkan loncatan untuk lebih maju di dalam
Mutiara, bahwa SIDI atau apapun hal iman percaya?
sebutannya adalah media mengenal Menjadi kristen ikut kebiasaan
jati diri. Mengapa pengenalan jati diri atau ekstrem meninggalkan Yesus –
ini sangat penting? sebab ternyata itu pilihan bebas manusia –

PESAN 35
sayangnya kedua-duanya adalah bagai orang yang telah diselamatkan,
pilihan buruk dan berisiko sangat duta Tuhan Yesus Kristus di dunia
mahal. ini - sehingga apapun godaannya,
Bagi yang meninggalkan apapun masalahnya, ia tidak akan
Yesus, posisinya jelas – ia mundur pernah lari meninggalkan Yesus
ke hukum Taurat dan selama hidup- Kristus yang telah menyelamat-
nya harus berusaha sendiri menye- kannya.
lamatkan diri dari dosa. Alkitab Oleh sebab itu bersyukurlah
mengatakan ini jalan kutuk dan sia Mutiara dengan orang tua yang se-
sia! Bagi mereka yang tetap kristen penuh hati, jiwa raganya menga-
dan puas hanya ikut kebiasaan saja sihimu, mereka membimbing, meng-
– mereka bertaruh untung untungan arahkan kamu memperoleh kesem-
dengan kemungkinan, kalau kebia- patan SIDI.
saan itu sesuai dengan firman Tuhan, Kerugian menjadi kristen se-
mujurlah ia. Tetapi kalau kebiasaan jati hanya satu, yaitu kamu akan
itu tidak sesuai firman Tuhan, maka dibenci dunia ini dan akan meng-
celakalah karena harus turut alami penindasan, lihatlah kejadian
menanggung resiko kesalahan. di sekitarmu sebagai buktinya. Apa-
Bagaimana dapat terhindar kah kamu kuat dan menang meng-
dari kondisi untung untungan terse- hadapi tantangan tersebut nanti per-
but? Salah satu adalah melalui SIDI, jalanan hidupmu akan membukti-
sebab sejatinya media itu bukan kannya. Namun yakinlah kamu pasti
hanya mengisi otak atau knowledge,
akan menang jika dibalik sertifikat
tetapi kesempatan emas menguji
SIDI itu, kamu telah menerima, me-
iman kekristenan secara lebih bebas,
miliki dan menikmati secara pribadi
dapat bertanya kritis mengutarakan
kepastian pengampunan dosa dan
pendapat. Melalui proses itu diha-
keselamatan oleh darah Yesus
rapkan jiwa dan hati tersentuh,
Kristus. Sebab itulah sesungguhnya
sehingga lebih termotivasi mengenal
jati diri kekristenan sekaligus menjadi
siapa Yesus, lebih mengetahui arti
jati dirimu yang baru setelah meng-
dan mamfaat kematian dan kebang-
alami SIDI, orang yang telah dise-
kitan Yesus dan memahami keun-
tungan atau kerugian menjadi lamatkan, telah dikuduskan oleh
pengikut Yesus. Dengan begitu pada darah Yesus. Itu akan selalu meng-
masa akhir SIDI yang bersangkutan ingatkanmu untuk selalu setia menga-
diharapkan mau berlutut disertai hati sihi Yesus Kristus, sebab segala
dan jiwa yang pasrah menerima dosamu diampuni bukan karena
Yesus Kristus sebagai Tuhan dan usaha dan kebaikanmu melainkan
Juruselamatnya secara pribadi, di karena kasih Tuhan semata. Dengan
sana terjadi pendewasaan iman, demikian kamu bukan lagi kristen
sebab Ia tahu dan sadar bahwa ia peminum susu, tetapi telah sungguh
telah menjadi orang percaya, menjadi menjadi kristen dewasa pemilik dan
duta Yesus Kristus. penikmat kepastian pengampunan
Itulah produk SIDI yang se- dosa dan keselamatan yang harus
sungguhnya, menjadikan remaja kamu nyatakan dan saksikan melalui
kristen mengetahui jati dirinya se- ucapan dan doa doamu.

36 PESAN
Mutiara, jangan pernah takut Yesus Kristus, Tuhan memberkatimu
terhadap penindasan apapun ben- seumur hidupmu.
tuknya, sebab Tuhan berjanji Dia Itulah nasihat sekaligus peng-
yang berkuasa atas segala kuasa harapanku untuk Mutiara boru
akan menolongmu, mencukupkan Harahap yang telah mengalami SIDI
segala kebutuhanmu termasuk jodoh pada tanggal 05 September 2010, di
mana keesokan harinya ia menele-
yang terbaik bagimu, memberimu
ponku menyatakan setelah mem-
kekuatan yang baru hari lepas hari
bacanya ia dapat berkat dan meng-
untuk setia kepadaNya, sebab kamu ucapkan terima kasih. Itu pula yang
telah masuk barisan dari segala membuat aku bersemangat me-
orang kudus diseluruh dunia. ngolahnya dan memuat ini di PESAN,
Selamat memiliki jati diri yang baru, kiranya para pembaca mendapat
selamat berkarya dan bersaksi dan berkat seperti Mutiara
bersinarlah terus seperti namamu (Di olah oleh T. Aritonang dari surat
“Mutiara” bagi kemuliaan Tuhan kita kepada Mutiara).

...sambungan dari hal 34 sebuah kitab (Keluaran 17:14). Pe-


ristiwa ini bukan hanya menjadi pe-
Musa turun maka orang Amalek me-
ringatan bagi bangsa Israel saja,
nang. Untuk mengatasi supaya ta-
tetapi juga menjadi pelajaran bagi
ngan Musa yang sudah penat tidak
kita sekarang ini (Roma 15:4).
turun, maka diganjal baru Harun dan
Pelajaran yang dapat kita petik dari
Hur menopang kedua tangan Musa
peristiwa ini adalah,
sehingga tangan Musa tidak berge-
1 Tuhan adalah Panji Keselamatan,
rak turun sampai matahari terbenam.
Dialah Sumber keselamatan dan
Dengan demikian Musa, Yosua,
kemenangan.
Harun, Hur dan bangsa Israel
2. Kepada-Nyalah kita harus ber-
menang mengalahkan orang-orang
sandar/bergantung sepenuhnya.
Amalek, karena Tuhan. Tuhan Panji
3. Kemenangan dan keberhasilan
Keselamatan (Keluaran 17:15-16).
bukan hanya tergantung dari pe-
Kemenangan bangsa Israel
mimpin, tetapi dari semua pihak.
terhadap orang Amalek adalah ka-
4. Kerjasama yang baik sangat
rena Tuhan diutamakan, dan atas
diperlukan dalam mencapai
kerjasama tim yang baik. Musa se-
keberhasilan.
bagai pemimpin ditopang oleh Harun
5. Antara sesama orang percaya
dan Hur, dan Yosua sebagai pe-
saling kebergantungan satu de-
mimpin pasukan perang dan orang-
ngan yang lainnya.
orang yang dipilih untuk berperang
Tuhan menyertai dan mem-
terjun bersama berperang untuk me-
berkati kehidupan percaya. Ia adalah
nang. Tuhan memerintahkan Musa
Panji Keselamatan.
untuk mengabadikan peristiwa ini
sebagai peringatan kepada bangsa
(Bersambung pada edisi berikut).
Israel turun temurun, dituliskan dalam

PESAN 37
KONTAK PELAYANAN
Melalui Kontak Pelayanan ini pengurus Yayasan PELITA dan
dewan redaksi, berusaha menjalin komunikasi dua arah dengan para
pembaca, sehingga feedback berupa kesaksian, pertanyaan bahkan
saran-saran para pembaca selalu ditunggu.
Sejak awal, PESAN digelindingkan atas dasar kerinduan ikut giat
dalam pelayanan Injil, tidak diperjual belikan, diarahkan berkembang
sebagai “Layanan yang Didukung oleh Para Pembaca” (Readers
Supported Ministry).
Pada kesempatan ini, kami sampaikan selintas kegiatan dan
pergumulan di dapur persiapan PESAN. Setiap penulis dengan sukarela
mempersiapkan naskah, selanjutnya melalui sekretariat dikirim ke setiap
pengurus untuk bantuan koreksi. Hasil final ditetapkan untuk mengisi
berbagai rubrik dan jadilah performance PESAN seperti yang ada ditangan
anda. Disela-sela persiapan naskah itu, arus masuk beban biaya dari
para pembaca terus dimonitor. Jika pembiayaan masih kurang, di dapur
PESAN terjadi was-was apakah bisa terbit sesuai rencana atau tidak.
Syukur biaya akhirnya cukup melalui anak Tuhan yang diberi-Nya
kemampuan dan kesediaan berbeban dengan prinsip memberi adalah
“berkat”.
Dengan hadirnya Edisi 75 Tahun 2010 ini, target terbit 4 edisi di
tahun 2010 sudah tercapai. Target terbit tahun 2011 meningkat setidaknya
5 edisi, untuk itu kami tetap berserah kepada bimbingan Tuhan Yesus
dan kerjasama yang erat dari Koordinator dan Koresponden serta
dukungan doa dan partisipasi para pembaca.
Seandainya anda yang sedang membaca rubrik Kontak Pelayanan
ini, dalam iman, merasakan jamahan Roh Kudus untuk ikut berbeban,
bantulah pelayanan Injil melalui PESAN. Kiranya di tangan pemeliharaan
Tuhan persembahan anda akan berbuah bagi pemberitaan Injil-Nya dan
Tuhan juga akan melimpahkan berkat-Nya kepada anda bersama keluarga.

PENERBITAN PESAN
Terima kasih kepada para pembaca yang telah berbeban biaya
untuk penerbitan PESAN edisi 75 tahun 2010 ini, donasi dikirim antara
tanggal 15 September 2010 hingga 22 November 2010, yaitu :
1. Kel. Togi Harahap Pondok Kelapa Jakarta
2. Kel. Dr. Randolf Siahaan Bambu Apus Jakarta
3. Kel. Samina br. Aritonang Medan
4. Kel. Ny. P. Harahap br. Hutasoit Pondok Labu Jakarta
5. Devandra Tigor Harahap SH Pondok Labu Jakarta
6. NN – KAS 15/09

38 PESAN
7. NN – ATR 16/09
8. NN – ATR 20/09
9. NN – ATR 08/10
10. NN – ATR 13/10
11. LLG – 22/10
12. NN – ATR 27/10
13. Kel. Tamarol-Turangan, USA
14. James dan Grace, USA
15. GLEAM, USA
16. NN – ATR 04/11
17. NN – ATR 04/11
18. NN – ATR 07/11
19. NN – ATR 15/11
20. NN – ATR 15/11
21. NN – KAS 16/11
22. NN – ATR 17/11
23. Jecy Sigar, USA
24. Pengurus Yayasan PELITA Jakarta, Balikpapan, USA

CETAK ULANG BUKU/TRAKTAT


Banyak kesaksian penerima traktat yang dibagi-bagikan di kota
sampai di desa terpencil, bahkan ada kesaksian dari seseorang yang
memungut lembaran traktat yang dibuang oleh orang lain yang mungkin
tidak senang menerima traktat itu. Setelah membaca traktat tersebut
di rumah, Roh Kudus menerangi hatinya dan dia membuka hati
menerima Yesus menjadi Tuhan dan Juruselamatnya pribadi, terpujilah
nama Tuhan Yesus Kristus. Malaikat di sorga bersorak-sorai karena
satu jiwa telah mengenal-Nya. Penggalangan dana untuk ini dikoordinir
oleh saudara Johan Sumampow. Terima kasih kepada pembaca yang
telah berbeban biaya untuk cetak ulang buku dan traktat, yaitu : Kel.
Putong-Ratnawati, Balikpapan.

PENGINJIL GARIS DEPAN (PG)


Para penginjil yang berjuang di pelosok, di pesisir pantai, dan
di lereng-lereng bukit memerlukan dukungan dan bantuan. Kebutuhan
para pelayan Injil di ladang-ladang itu mencakup banyak hal. Mereka
butuh bahan-bahan literatur, juga butuh uang untuk menambah dana
yang biasanya terbatas mereka terima dari lembaga-lembaga pengutus
(gereja ataupun badan missi). Karena itu PELITA pun memprogramkan
kegiatan pengumpulan Dana Peduli PG dan Ibu Janda PG dan juga
bantuan dana yang bersifat mendesak untuk kebutuhan pelayanan di
garis depan. Penggalangan Dana ini dikoordinir oleh saudara Hertok
Lantemona langsung kepada para donatur melalui internet (Facebook).
Jika tergerak membantu dapat mengirim donasinya melalui rekening
BCA Cabang Rawamangun, Jakarta No. 0940529743 a.n. Dr. Frans
P. Tamarol.

PESAN 39
Terima kasih kepada pembaca yang telah berbeban. Dana yang
masuk bulan September 2010 telah disalurkan kepada 12 Pendeta/
Penginjil (PG) dan 2 ibu Janda PG, yang masuk bulan Oktober telah
disalurkan kepada 11 Pendeta/Penginjil (PG) dan 2 Ibu Janda PG. Laporan
lengkap dikirimkan langsung kepada para donatur.

PENGEMBANGAN SITUS INTERNET


Gleamonline.org (situs Gleam/PELITA) sudah lama dikembangkan
oleh Sdri Yessy Ward, namun saat ini masih dalam proses pembenahan.
Diharapkan setelah situs tersebut berfungsi dengan baik dan siap diakses,
laporan nama-nama donatur tanpa alamat lengkap dan jumlah donasi,
artikel-artikel penting, traktat-traktat, serta Edisi PESAN semuanya dapat
dimuat dan di upload. Dengan demikian, walaupun oplagh majalah
PESAN dalam bentuk hardcopy masih terbilang kecil, namun melalui
situs tersebut daya jangkauan akan berlipat ganda dan mendunia.
Apabila ada anak-anak Tuhan yang mau berbeban membantu
pembenahan situs tersebut secara sukarela, silakan langsung
menghubungi Yessy Ward (Koordinator Pelitaministry di Bali) atau lewat
Sekretariat PELITA di alamat yang tersedia di halaman depan bagian
dalam majalah PESAN ini.

DUKUNGAN DOA
Beberapa tahun lalu terkasih kita Ibu Dr. N. Sinulingga sempat
menjalani cuci darah beberapa kali dan kemudian relatif sembuh. Dalam
kondisi seperti itulah dia melanjutkan pelayanannya sebagai bendahara
Yayasan PELITA dan terus menulis di PESAN. Sejak September 2010
yang lalu, beliau harus kembali menjalani cuci darah sekali seminggu.
Selama Tuhan memberi kesempatan beliau bertekad akan terus melayani
Tuhan Yesus. Mohon dukungan doa agar beliau terus kuat, bahkan boleh
sembuh atas perkenan Tuhan Yesus Kristus.

RINDU BERPERAN DALAM PEMBERITAAN INJIL


Melalui SMS Devandra Tigor Harahap SH di Jakarta berkata “Atas
perkenan Tuhan saya baru bekerja sebulan di salah satu BUMN, saya
ingin terlibat dalam mata rantai pemberitaan Injil, untuk itu gaji pertama
sebagian saya sisihkan membantu biaya cetak & kirim PESAN”. Kita
terharu, apalagi Tuhan pasti sangat senang. Selamat berkarya Devand,
doa kami selalu menyertaimu dan teruslah berperan dalam mata rantai
pemberitaan Injil.

PESAN MENDATANG
Pada PESAN mendatang, selain tulisan tetap dari penulis yang
sudah ada akan hadir tulisan kreatif lain, diantaranya tentang visi Church
of Faith meliputi 5 aspek untuk pertumbuhan iman kristiani. Juga tulisan
tentang Kristologi yang akan dimuat pada 3 edisi berturut-turut membekali
pembaca menangkis ajaran sesat yang menyangkal ketuhanan dan
keilahian Tuhan Yesus Kristus. Akan ada juga tulisan perilaku Ikan Grame
Asia dikaitkan dengan melompat ke pangkuan Tuhan Yesus. Nantikan
dan dukunglah terus existensi PESAN.

40 PESAN
YAYASAN PELAYANAN LITERATUR ANUGERAH
(Yayasan “PELITA”)
Berdiri di Jakata Tanggal, 19 Oktober 1984
Akte Notaris N. R. Makahanap No.41 tgl. 29 Januari 1988
Terdaftar pada Kementrian Agama RI No. F/KEP/138/1943/1989
Jl. Rawasari Barat III E-47 Jakarta 10510, PO Box 1134 Jakarta 13011

Untuk sumbangan sukarela (donasi) dapat dikirim Lewat


Bank:
BCA Cabang Mandala Raya,
No. Rek.: 3981244573, a.n. : N. Sinulingga
(Mohon copy nota/bukti transfer dikirim ke P.O. Box 1134 Jakarta 13011,
atau diberitahukan via e-mail ke pelitaministry@yahoo.co.id
atau SMS ke No. HP: 08161429490 atau No. HP: 081319209508.)

Pengurus Yayasan PELITA

Ketua : Dr. Frans P Tamarol


Wakil Ketua : Mangaranap Panjaitan, BSc
Sekretaris : Ir. Tumpal Aritonang, MSc
Bendahara : Dr. N. Sunaryo-Sinulingga
Anggota : - Jerry H M Sumanti
- Drs. Johan A Sumampouw
- Hertok Hendrik Lantemona

Anda mungkin juga menyukai