UNIVERSITAS YARSI
Petunjuk:
Kasus:
Pertanyaan:
a. Persoalan etik apa yang ada dalam kasus yang dialami Anita tersebut diatas?
Jawab:
Penegakan kode etik advokad
b. Bisakah Alex Hartono menjadi saksi dalam kasus Anita tersebut? Jelaskan argumen sdr!
Jawab:
Tidak bisa, karena melanggar Kode Etika dari Profesi Advokat itu sendiri adalah sebagai hukum
tertinggi dalam menjalankan profesi, yang menjamin dan melindungi namun membebankan
kewajiban kepada setiap Advokat untuk jujur dan bertanggung jawab dalam menjalankan
profesinya baik kepada klien, pengadilan, negara atau masyarakat dan terutama kepada dirinya
sendiri.
Pasal 1 Ketentuan Umum :
• Advokat adalah orang yang berpraktek memberi jasa hukum, baik dalam maupun diluar
pengadilan yang memenuhi persyaratan berdasarkan undang-undang yang berlaku, baik sebagai
Advokat, Pengacara, Penasihat Hukum, Pengacara praktek ataupun sebagai konsultan hukum.
• Klien adakah orang, badan hukum atau lembaga lain yang menerima jasa dan atau
bantuan hukum dari Advokat.
• Teman sejawat adalah orang atau mereka yang menjalankan praktek hukum sebagai
Advokat sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
• Teman sejawat asing adalah Advokat yang bukan berkewarganegaraan Indonesia yang
menjalankan praktek hukum di Indonesia sesuai dengan ketentuan perundang-undangan yang
berlaku.
• Dewan kehormatan adalah lembaga atau badan yang dibentuk oleh organisasi profesi
advokat yang berfungsi dan berkewenangan mengawasi pelaksanaan Kode Etik Advokat
sebagaimana mestinya oleh Advokat yang dianggap melanggar Kode Etik Advokat.
• Honorarium adalah pembayaran kepada Advokat sebagai imbalan jasa Advokat
berdasarkan kesepakatan dan/atau perjanjian dengan kliennya.
Kasus:
2. Bunga Lestari, seorang ibu rumah tangga melakukan “ngutil” atau mengambil jam tangan dari
sebuah super market tanpa melakukan pembayaran. Bunga didakwa di Pengadilan atas perbuatan
“ngutil” tersebut. Kepada pengacaranya Bunga mengakui perbuatannya yang mengambil jam
tangan tersebut, seperti yang didakwakan jaksa. Pengacara Bunga tahu bahwa CCTV di super
market tersebut kabur dan bisa dikatakan tidak berguna untuk pembuktian oleh jaksa. Pengacara
Bunga juga tahu kalau petugas security supermarket tersebut , pada waktu kejadian sedang
mengantuk karena kecapean habis kerja lembur dan minum alkohol.
Pertanyaan:
a. Bisakah pengacara Bunga minta agar dia dibebaskan dari dakwaan jaksa? Jelaskan argumen
saudara minimal sepuluh baris panjangnya!
Jawab:
Menurut saya pengacara Bunga dapat meminta agar Bunga dibebaskan dari dakwaan jaksa. Hal
tersebut didasari karena dalam kasus tersebut pengakuan dari saksi dan alat bukti yang ditemukan
tidak memiliki kekuatan pembuktian dan tidak sah. Pertama, mengenai CCTV supermarket
tersebut. Meskipun memperlihatkan kejadian namun jika gambar yang terekam tidak jelas alias
kabur atau buram, maka alat bukti tersebut dinyatakan tidak sah. Kedua, mengenai petugas
security supermarket tersebut. Salah satu syarat menjadi saksi dalam pengadilan adalah orang
yang sehat pikiran, mental, dan ingatannya. Sedangkan dalam kasus ini, petugas security
supermarket tersebut dalam keadaan mengantuk dan tidak sadarkan diri karena pengaruh alkohol.
Jadi bisa disimpulkan bahwa petugas security tersebut dalam keadaan tidak sehat pikiran, mental
dan ingatannya.
Kasus:
3. Ujang Bahar, seorang pengacara menghadapi dilema berkaitan dengan kliennya Jono Hartawan.
Kliennya tersebut mengaku bahwa dialah yang memperkosa dan membunuh “Pratiwi” bukan
“Amrul” yang pada saat ini sedang menunggu eksekusi pidana mati dalam kasus pemerkosaan
dan pembunuhan tersebut. Menurut “Jono” , “Amrul” tidak bersalah sama sekali dalam kasus
tersebut, tetapi dialah yang merupakan pelaku sebenarnya dari perkosaan dan pembunuhan
“Pratiwi” lima belas tahun yang lalu tersebut!
Pertanyaan:
a. Apakah dilema yang sedang dihadapi Ujang Bahar sebagai pengacara tersebut?
Jawab:
Ujang Bahar dilema karena Jono baru mengakui kesalahannya pada saat Amrul ingin
dieksekusi mati. Ujang Bahar bingung terhadap pernyataan Jono. Apakah Ujang Bahar
harus merahasiakan kesalahannya Jono atau tidak.
b. Bagaimanakah sifat dari rahasia klien yang ada pada seorang pengacara? Bersifat absolut atau
relatif?
Jawab:
Menurut Kode Etik Advokat Indonesia Pasal 4 huruf (h), “Advokat wajib memegang
rahasia jabatan tentang hal-hal yang diberitahukan oleh klien secara kepercayaan dan
wajib tetap menjaga rahasia itu setelah berakhirnya hubungan antara Advokat dan klien
itu.” Jadi Advokat tetap wajib harus menjaga rahasia klien yang bersifat absolut.
c. Kalau anda yang menjadi pengacara Jono Hartawan, apa yang akan anda lakukan terhadap
pengakuan klien anda tersebut?
Jawab:
Jika saya Ujang Bahar, saya akan berusaha bersikap jujur, dan meminta ke pengadilan
untum menunda eksekusi amrul, karena keterangan klien saya bertentangan dengan hati
nurani saya.
d. Kalau anda menjadi hakim, bisakah Ujang Bahar dijatuhi hukuman? Apa kesalahan Ujang?
Jawab:
Ujang tidak dapat di jatuhi hukuman ,karena memang tugas ujang membela kliennya
--Good Luck--