PERTEMUAN 9-10
Terdapat dua tipe sosial-ekonomi masyarakat maritim (pada kasus nelayan dan
pelayar/pekerja transportasi dan perdaganagan) : (1) tipe pedesaan lokal-
tradisional yang sedang berkembang, dan (2) tipe modern perkotaan berskala
besar yang kapitalis-industrial.
Masyarakat ekonomi maritim tipe pertama dicirikan dengan struktur sosial tidak
tajam, kurang berkelas/stratifikasi, dan cenderung dipedomani dengan ideolog
egalitarian. Perbedaan status dan peran dari para pemimpin kelompok dan ABK
(anak buah kapal) atau anggota kelompok seringkali tidak jelas lantaran pembagian
kerja dalam organisasi dan hubungan sosial di antara mereka bersifat akrab, santai
dan penuh persaudaraan, pertemanan/persahabatan dan tolong-menolong. Pada
kelompok masyarakat maritim tersebut lazimnya diterapkan aturan bagi hasil yang
menekankan pemerataan.