1. Contoh kalimat dalam penerapan tanda baca titik
a. Tanda baca titik dipakai di akhir kalimat pernyataan Misalnya : Mereka akan datang di pertemuan rahasia itu. b. Tanda baca titik dipakai untuk memisahkan bilangan ribuan atau kelipatannya yang menunjukkan jumlah. Misalnya : Penduduk di kota A sebanyak 87.000 orang c. Tanda baca titik dipakai untuk memisahkan angka jam, menit, dan detik yang menunjukkan waktu atau jangka waktu. Misalnya : Pukul 02.45.00
2. Contoh kalimat dalam penerapan tanda baca koma
a. Tanda baca koma dipakai di antara unsur-unsur dalam suatu pemerincian atau pembilangan Misalnya : Ibu membeli tepung, telur, mentega, dan susu. b. Tanda baca koma dipakai untuk memisahkan petikan langsung dari bagian lain dalam kalimat Misalnya : Kata ibu saya , “Sesama makhluk hidup harus tolong menolong.” c. Tanda baca koma dipakai untuk mengapit keterangan tambahan atau keterangan aposisi Misalnya : Semua siswa, baik laki-laki maupun perempuan, harus mengikuti latihan paduan suara.
3. Contoh kalimat dalam penerapan huruf kapital
a. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama awal kalimat Misalnya : Indonesia adalah negara kepulauan b. Huruf kapital dipakai pada awal kalimat dalam petikan langsung Misalnya : “Mereka berhasil menjadi juara satu,” katanya. c. Huruf kapital dipakai sebagai huruf pertama nama bangsa, suku bangsa, dan bahasa Misalnya : bahasa Jawa , suku Dayak , Bangsa Indonesia
4. Contoh kalimat dalam penerapan huruf miring
a. Huruf miring dipakai untuk menuliskan judul buku, nama majalah, atau nama surat kabar yang dikutip dalam tulisan, termasuk dalam daftar pustaka Misalnya : Berita itu muncul dalam surat kabar Cakrawala. b. Huruf miring dipakai untuk menuliskan nama Ilmiah Misalnya : Oryza Sativa merupakan nama ilmiah dari padi. c. Huruf miring dipakai untuk menuliskan ungkapan asing Misalnya : Anak-anak kelas 12 SMA sedang melaksanakan try out .