Anda di halaman 1dari 11

ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS

IBU HAMIL TRIMESTER III


Laporan ini dibuat untuk memenuhi tugas Preklinik Keperawatan Maternitas

Dosen Pembimbing :
Ns. Yelly Herien, M.Kep

Oleh :
ROKY FIRDAUS
1811311036
Kelompok B

JURUSAN ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS ANDALAS

2020
ASUHAN KEPERAWATAN MATERNITAS

IBU HAMIL TRIMESTER II

I. PENGKAJIAN
Hari / Tanggal: Selasa, 10 November
2020
Oleh : Roky Firdaus
A. DATA SUBJEKTIF

1. Identitas Pasien dan penanggung jawab


- Identitas Pasien
 Nama : Ny.Aan
 Agama : Islam
 Pendidikan : S1
 Pekerjaan : Guru
 Alamat : Jln. Bandes Binuang Kp dalam
- Identitas Penanggung Jawab
 Nama : Tn. Marwanto
 Agama : Islam
 Pendidikan : SMK
 Pekerjaan : Wiraswasta
 Alamat : Jln. Bandes Binuang Kp dalam
2. Keluhan Utama
- Merasa cemas dengan kehamilan
- Sakit pinggang
- Merasa mudah lelah
3. Riwayat Haid
- HPHT : 25 maret 2020
- Siklus : 28 hari
- Lama : 6 hari
- Banyaknya : 3 kali
- Sifat Darah : Berwarna merah gelap
- Menarche : Usia 13 tahun (2 SMP)
- HPL :
- UK (usia Kehamilan) : 33 Minggu (Trimester 3)
4. Riwayat Kehamilan, Persalinan dan Nifas lalu
- G= 3 P= 2 A= 0 H= 2
- NO : 2
- L / P : Perempuan
- BBL : 3.300 gr
- Cara Lahir : Normal
- Penolong : Bidan di klinik
- ASI :Ekslusif
- Komplikasi : -
5. Riwayat kehamilan sekarang
- Gangguan yang dialami : Merasa cemas, sakit pinggang, Merasa mudah
lelah.
- Tempat memeriksakan : Dirumah Bidan sebanyak 1x perbulan
- Pergerakan anak : + (Terasa sangat kuat)
- Nafsu makan selama hamil : Diawal kehamilan ibu tidak nafsu makan,
setelah kehamilan 33 minggu ini nafsu makan ibu normal.
- Pemenuhan BAB dan BAK : BAB Normal, Ibu Sering BAK dalam
sehari sampai tidak dapat dihitung.
6. Riwayat Keluarga
- Penyakit dari keluarga yang menular / menurun : Tidak ada
- Anak kembar : Tidak ada

B. DATA OBJEKTIF
1. Kesadaran : Compos Mentis
2. BB : 54 Kg
3. TB : 145 Cm
4. TD : 100/70 MmHg
5. N : 85 x/menit
6. RR : 20 x/menit
7. T : 36,40C
8. Reflek lutut : +
9. Pemeriksaan Fisik /Obstetri
a. Muka : Tidak pucat
b. chloasma gravidarum : -
c. konjungtiva : Tidak anemis
d. sklera : Putih
e. pembesaran mammae : Ibu mengatakan payudara terasa mengencang.
f. Abdomen :
- Bentuk pembesaran : membesar kedepan
- Strie gravidarum : + pada bagian perut bagian samping (kiri dan kanan)
- linea nigra : +
- Leopold (menyesuaikan usia kehamilan)
- TFU : 25 Cm
- DJJ : 150 x/i
- Pemeriksaan Panggul Luar
- Pemeriksaan penunjang

C. KSPR
D.II III IV
K Triwulan
EL Masalah / Faktor Resiko SKOR III.
NO. I II III.1
F. 2
R Skor Awal Ibu Hamil 2 2
I 1 Terlalu muda hamil I ≤16 Tahun 4
2 Terlalu tua hamil I ≥35 Tahun 4
Terlalu lambat hamil I kawin ≥4 Tahun 4
3 Terlalu lama hamil lagi ≥10 Tahun 4
4 Terlalu cepat hamil lagi ≤ 2 Tahun 4
5 Terlalu banyak anak, 4 atau lebih 4
6 Terlalu tua umur ≥ 35 Tahun 4
7 Terlalu pendek ≥145 cm 4
8 Pernah gagal kehamilan 4
Pernah melahirkan dengan
4
a.terikan tang/vakum
9 b. uri dirogoh 4
c. diberi infus/transfuse 4
10 Pernah operasi sesar 8
II Penyakit pada ibu hamil
4
         Kurang Darah      b. Malaria,
11          TBC Paru            d. Payah Jantung 4
         Kencing Manis (Diabetes) 4
         Penyakit Menular Seksual 4
Bengkak pada muka / tungkai
12 4
dan tekanan darah tinggi.
13 Hamil kembar 4
14 Hydramnion 4
15 Bayi mati dalam kandungan 4
16 Kehamilan lebih bulan 4
17 Letak sungsang 8
18 Letak Lintang 8
III 19 Perdarahan dalam kehamilan ini 8
20 Preeklampsia/kejang-kejang 8
JUMLAH SKOR 2
Termasuk Kehamilan Resiko Rendah karena total skor 2

D. MES/ Maternal Emergency Skrining


1. Pre-eklamsia

- Tidak ada tanda pre eklamsia karena tekanan dara ibu normal yaitu 110/70
MmHg

2. Perdarahan pada kehamilan

- Tidak ada perdarahan saat kehamilan

3. Anemia

- Tidak ada tanda anemia, Konjungtiva ibu normal

4. KEK ( Kekurangan Energi Kronik)

- LILA ibu normal yaitu 24 Cm

- IMT ibu normal : 20,93

II. ANALISA DATA


No/Tgl Data Etiologi Masalah
1. DS : Kekhawatiran Ansietas
09/11/20
- Klien mengatakan cemas mengalami
dengan kondisi kehamilannya kegagalan
karena takut terganggu
kehamilannya.
- Klien mengatakan sering sakit
pinggang.
DO :
- N : 85 x/menit
- RR : 20 x/menit
- Klien tampak tegang saat
pemeriksaan
2. DS : Kelemahan Intoleransi
09/11/20
- Klien mengatakan merasa aktivitas
mudah lelah dan capek kalau
berjalan.
- Klien mengatakan cemas
melakukan aktifitas.
DO :
- Klien tidak mampu
mempertahankan aktifitas
rutin (klien tampak tidak
melakukan kegiatan apa pun
dirumah)

3. DS : Gangguan Gangguan
09/11/20
- Klien mengatakan sering Adaptasi Rasa Nyaman
BAK Kehamilan
DO :

- Pola eliminasi klien berubah

III. DIAGNOSA KEPERAWATAN


1. Ansietas b.d Kekhawatiran mengalami kegagalan d.d klien mengatakan
cemas dengan kondisi kehamilan, peningkatan frekuensi denyut nadi,
peningkatan frekuensi pernafasan, klien tampak tegang saat pemeriksaan
(D.0080)

2. Intoleransi Aktivitas d.d kelemahan d.d klien merasa mudah lelah (D. 0054)

3. Gangguan Rasa Nyaman b.d gangguan adaptasi kehamilan d.d klien


mengatakan sering BAK, pola eliminasi klien berubah (D.0074)

IV. INTERVENSI KEPERAWATAN


N SDKI SLKI SIKI
O
1 1 Tingkat Ansietas 1.terapi relaksasi (I.09326)
Ansietas b.d (L.09093) Tindakan
Kekhawatiran Kriteria Hasil : Observasi

mengalami  Verbalisasi  Identifikasi penurunan


kebingungan di tingkat
kegagalan d.d turunkan ke level 5 energy,ketidakmampuan
berkonsentrasi, atau gejala
klien mengatakan  Verbalisasi lain yang menganggu
khawatir akibat kemampuan kognitif
cemas dengan kondisi yang di
kondisi kehamilan, hadapi di turunkan  Identifikasi teknik relaksasi
ke level 5 yang efektif di gunakan
peningkatan
 Prilaku gelisah di  Identifikasi
frekuensi denyut turunkan ke level 5 kesediaan,kemampuan,dan
penggunaan teknik
nadi, peningkatan  Prilaku tegang di sebelumnya
turunkan ke level 5
frekuensi  Periksa ketegangan
 Kosentrasi pola otot,frekuensi nadi,tekanan
pernafasan, klien tidur di tingkatkan darah,dan suhu sebelum
tampak tegang saat ke level 5 dan sesudah latihan
pemeriksaan  Frekuensi  Monitor respon terhadap
pernafasan di terapi relaksasi
(D.0080) tingkatkan ke level
5 Terapeutik
 Frekuensi nadi di  Ciptakan ligkungan tenang
tingkatkan ke level dan tanpa gangguan dengan
5 pencahayaan dan suhu
ruang nyaman, jika
memungkinkan
 Berikan iformasi tertulis
tentang persiapan dan
prosedur teknik relaksasi
 Gunakan nada suara lembut
dengan irama lambat dan
berirama
 Gunakan relaksasi sebagai
strategi penunjang dengan
analgetik atau tindakan
medis lain, jika sesuai

Edukasi
 Jelaskan tujuan,
manfaat,batasan,dan jenis
relaksasi yang tersedia mis
music atau meditasi napas
dalam)
 Jelaskan secara rinci
intervensi relaksasi yang di
pilih
 Anjurkan mengambil posisi
nyaman
 Anjurkan rileks dan
merasakan sensasi relaksasi
 Anjurkan sering
mengulangi atau melatih
teknik yang di pilih
 Demonstrasikan

2 Reduksi Ansietas (I.09314)


Observasi
 Identifikasi saat tingkat
ansietas berubah (mis,
kondisi,waktu,stressor)
 Identifikasi kemampuan
mengambil keputusan
 Monitor tanda-tanda
ansietas (verbal dan
onverbal)

Terapeutik
 Ciptakan suasan terapeutik
untuk menumbukan
keprcayaan
 Temani pasien untuk
mengurangi kecemasan
 Pahami situasi yang
membuat ansietas
 Dengarkan dengan penuh
perhatian
 Gunakan pendekatan yang
tenang dan menyakinkan
 Motivasi mengidentifikasi
situasi yang memicu
kecemasan

Edukasi
 Jelaskan prosedur,
termasuk sensasi yang
mungkin di alami
 Informasikan secara factual
mengenai diagnosis,
pengobatan, dan prognosis)
 Anjurkann keluarag agar
selalu bersama pasien
 Anjurkan untuk melakukan
kegiatan yang tidak
kompetitif,sesuai
kebutuhan
 Anjurkan mengungkapkan
erasaan dan persesi
 Latih teknik relaksasi

Kolaborasi
 Kolaborasi pemberian obat
antiansietas

2 Intoleransi 1 Toleransi Aktivitas


Aktivitas d.d (L.05047)
Kriteria hasil 1 terapi aktivitas (I.05186)
kelemahan d.d Observasi
 Kemudahan
klien merasa melakukan  Identifikasi deficit tingkat
aktivitas sehari- aktivitas
mudah lelah (D. hari di tingkatkan  Identifikasi kemampuan
0054) ke level 5 berpartisipasi dalam
 Jarak berjalan di aktivitas tertentu
tingkatkan ke level  Identifikasi sumber daya
5 untyk aktifitas yang
 Keluhan lelah di diinginkan
turunkan ke level 5  Identifikasi strategi
 Dyspnea saat meningkatkan partisipasi
aktivitas di dalam aktivitas
turunkan ke level 5  Identifikasi makna
 Dyspnea setelah aktivitas rutin(mis bekerja(
aktivitas di dan waktu luang
turunkan ke level 5  Monitor respon
 Frekuensi nadi di emosional,fisik social dan
tingkatakn ke level spiritual
5
Terapeutik
 Fasilitasi focus pada
kemampuan, bukan deficit
yang dialami
 Sepakati komitmen untuk
meningkatkan frekuensi
dan rentang aktivitas
 Fasilitas memilih aktivitas
dan tetapkan tujuan
aktivitas yang konsisten
sesuai kemampuan fisik,
psikologi, dan social
 Koordinasi pemilihan
aktivitas yang di pilih
 Fasilitasi aktivitas fisik
rutin (mis ambulasi
mobilisasi)
 Fasilitasi aktivitas motoric
untuk merelaksasi otot

Edukasi
 Jelaskan metode aktivitas
fisik sehari-hari
 Ajarakan cara melakukan
aktivitas yang di pilih
 Anjurkan melakukan
aktivitas fisik, social
spiritual, dan kognitif
dalam menjaga fungsi dan
kesehatan
 Anjurkan terlibat dalam
aktivitas kelompok atau
terapi jika perlu

3 Gangguan Rasa 1 status kenyaman


Nyaman b.d (N.2008) 1 Terapi relaksasi (I.09326)
Kriteria hasil Observasi
gangguan adaptasi
 Kesejateraan fisik  Identifikasi penurunan
kehamilan d.d di tingkatkan ke tingkat energy,
level 5 ketidakmampuan
klien mengatakan berkonsentrasi
 Control terhadap
sering BAK, pola gejala di tingkatakn  Identifikasi teknik relaksasi
eliminasi klien ke level 5 yang efektif di gunakan

berubah (D.0074)  Kesejahteraan  Identifikasi kesediaan,


psikologi di kemampuan, dan
tinngkatakn ke penggunaan teknik
level 5 sebelumnya

 Lingkungan fisik di  Periksa ketegangan


tingkatakn ke level otot,frekuensi nadi, tekanan
5 darah dan suhu sebelum
dan sesudah latihan
 Dukungan social
dan keluarga di  Monitor respon terhadap
tingkatakn ke level terapi relaksasi
5
Terapeutik
 Hubungan social di
tingkatakn ke level  Ciptakan lingkungan
5 tenang dan tanpa gangguan
denganpencahayaan dan
 Perawatan sesuai suhu ruang nyaman
dengan kebutuhan
di tingkatakn ke  Berikan informasi tertulis
level 5 tentang persiapan da
prosedur teknik relaksasi
 Gunakan pakaian longgar
 Gunakan nada suara lembut
dengan irama lambat dan
berirama
 Gunakan relaksasi sebagai
strategi penunjang dengan
analgetik atau tindakan
medis lain

Edukasi
 Jelaskan tujuan, manfaat,
batasan, dan jenis relaksasi
yang tersedian (mis musi)
 Jelaskan secara rinci
intervensi relaksasi yang di
pilih
 Anjurkan megambil posisi
nyaman
 Anjurkan rileks dan
merasaka sensasi relaksasi
 Anjurkan sering
mengulangi atau melatih
teknik yang di pilih
 Demonstrasikan

Anda mungkin juga menyukai