Portfolio Internship TBC Paru DR Hendra Wijaya
Portfolio Internship TBC Paru DR Hendra Wijaya
TINJAUAN KASUS
1
Pasien tinggal bersama keluarganya di daerah yang padat penduduk
7. Lain-lain:
Pemeriksaan fisik
Kesadaran : compos mentis
Keadaan umum : tampak sakit sedang
Tanda vital: TD: 100/80 mmHg N: 112x/m RR: 36x/m S: 38,50C
Mata : sklera ikterik -/- conjungtiva anemis -/-
Thoraks :
Cor dalam batas normal
Pulmo , inspeksi = simetris kanan dan kiri
Palpasi = vokal fremitus kanan > kiri
Perkusi = sonor kanan dan kiri redup bagian basal paru
Auskultasi = suara napas vesikuler +/+ , rh +/+ wh -/-
Abdomen : dalam batas normal
Ekstremitas : dalam batas normal
Pemeriksaan Laboratorium
Hb : 11,9 gr% ; Leukosit : 21.090/uL ; LED :27mm/jam ; Trombosit : 776.000/uL
BTA = +++/ positif III
Rontgen Thoraks PA
Tampak Efusi pleura di basal paru kiri
Daftar pustaka:
a. Buku Ajar Ilmu Penyakit Dalam Jilid 4
Hasil pembelajaran:
1. Subyektif : Tn. J, 51 tahun datang ke RS dengan keluhan sesak nafas sejak 1 minggu
namun memberat sejak 3 hari SMRS, Batuk (+) 3 bulan, Demam (+) 1 bulan, keringat
malam (+), BB turun
2. Obyektif: hasil pemeriksaan jasmani, laboratorium dan foto rontgen thoraks PA
mendukung diagnosis TB Paru pada pasien ini, yaitu batuk lama (+) , sesak napas (+) ,
riwayat batuk-batuk selama 3 bulan disertai demam (+), BTA +++ , gambaran TB dan
efusi pada rontgen thoraks.
3. Assestment: pasien ditegakkan diagnosis klinis Tuberkulosis Paru dengan anamnesa,
2
Pemeriksaan fisik serta penunjang
4. Plan:
a. Rawat bangsal interna bagian isolasi non aktif
b. Drug :
- Diet TKTP
- IVFD Rl 20 tpm
- Injeksi Ceftriaxone 1 gr / 12 jam
- Injeksi Ranitidine 1 amp / 12 jam
- Injeksi Antrain 1 amp / 12 jam
- Ambroxol sirup 3 x 2 c
- Salbutamol 3 x 4 mg
c. Dan lain-lain: setelah menjalani 4 hari perawatan, pasien menunjukkan
perbaikan. Sesak dan batuk pasien mulai berkurang.
Pendamping, Pendamping,