Anda di halaman 1dari 3

BUKU JAWABAN TUGAS MATA KULIAH

TUGAS 1

Nama Mahasiswa : SONI LIBREK RUPISIAY

Nomor Induk Mahasiswa/ NIM : 041422135

Kode/Nama Mata Kuliah : ADPU4332/Hukum Administrasi Negara

Kode/Nama UPBJJ : 86/Ambon

Masa Ujian : 2020/21.2 (2021.1)

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


UNIVERSITAS TERBUKA
1. a. pengaturan prosedur, tata cara, penatausahaan, proses pencatatan, dan segala
tindakan administrasi lainnya.
b. Perundang-Undangan
Perbuatan hukum yang dilakukan secara sengaja oleh badan yang berwenang untuk
itu merupakan sumber yang bersifat hukum yang paling utama. Kegiatan dari badan
tersebut sebagai Perbuatan perundang undangan yang menghasilkan substansi yang
tidak diragukan Lagi kesalahannya yang ipso jure. Tindakan yang dapat digolongkan
kedalam kategori perundang-undangan ini cukup bermacam, baik yang berupa
penambahan tehadap peraturan yang sudah ada maupun yang mngubahnya. Hukum
yang dihasilkan oleh proses seperti itu disebut sebagsi hukum yang diundangkan
(enacted law, statute law) berhadapan dengan hukum yang tidak diundangkan
(unenacted law, common law)n
Suatu perundang-undangan menghasilkan peraturan yang memiliki ciri-ciri sebagai
berikut: (1) Bersifat umum dan komprehensif, yang dengan demikian merupakan
kebalikan dari sifat-sifat yang khusus dan terbatas. (2) Bersifat universal, ini
diciptakan untuk menghadapi peristiwa-peristiewa yang akan dating yang belum jelas
bentuk kongkritnya. Oleh karena itu ia tidak dapat dirumuskan untuk mengatasi
peristiwa-peristiwa tertentu saja. (3) Ia memiliki kekuatan untuk mengoreksi dan
memperbaiki dirinya sendiri. Adalah lasim bagi suatu peraturan untuk mencantumkan
klausul yang memuat kemungkinan dilakukannya peninjauan kembali. Dibandingkan
dengan aturan kebiasaan maka perundang-undanga memperlihatkan karakteristik,
suatu norma bagi kegidupan social yang lebih matang khususnya dalam hal kejelasan
dan kepastiannya. Hal ini tidak terlepas dari kaitannya dengan pertumbuhan negara itu
sendiri. Aturan kebiasaan bisa dikatakan mengurusi hubungan antara orang denga
orang sedang perundang undangan antara orang dengan negara. Bentuk perundang-
undangan itu tidak akan muncul sebelum timbul pengertian negara sebagai
pengemban kekuasaan yang bersifat sentral dan tertinggi.

2. a. Operasi langsung artinya pemerintah langsung aktif melakukan kegiatan dalam hal
ini contoh kasus Kepala daerah x membuat suatu kebijakan Jumat Bersih yang
dilakukan oleh segenap warga masyarakat pemerintah langsung aktif terjun ke
lapangan setiap hari Jumat untuk melihat dan membantu aktifitas warga guna
mematuhi kebijakan yang dibuatnya. kebijakan ini dibuat dengan tujuan menjadikan
wilayah X kawasan sehat, bersih dan bebas banjir mengingat wilayah X sering terjadi
banjir.

b. Tujuan yang akan dicapai, hal ini mencakup kompleksitas tujuan yang akan
dicapai. Apabila tujuan kebijakan semakin kompleks, maka semakin sulit mencapai
kinerja kebijakan. Sebaliknya, apabila tujuan kebijakan semakin sederhana, maka
untuk mencapainya juga semakin mudah.

3. a. Hak-hak PNS antara lain:


1.Gaji;
• Gaji PNS;
• Perhitungan masa kerja;
• Kenaikan gaji pokok;
• Tunjangan.
2.Kenaikan Pangkat;
3.Daftar Penilaian Pelaksanaan Pekerjaan;
4.Cuti;
5.Tunjangan cacat dan uang duka;
6.Kesejahteraan;
7.Pensiun.

b. Syarat-syarat Kenaikan Pangkat Reguler :


1. Salinan / Fotokopi yang disahkan dari Surat Keputusan (SK) Calon Pegawai Negeri
Sipil (CPNS);
2. Salinan / Fotokopi yang disahkan dari Surat Keputusan (SK) Pegawai Negeri Sipil
(PNS);
3. Salinan / Fotokopi yang disahkan dari Surat Keputusan (SK) Pangkat Terakhir;
4. Salinan / Fotokopi yang disahkan dari DP3 dalam 2 (dua) tahun terakhir;
5. Salinan / Fotokopi yang disahkan dari Kartu Pegawai (Karpeg);
6. Daftar Riwayat Pekerjaan (DRP); dan
7. Nota Persetujuan Badan Kepegawaian Negara (BKN).

Anda mungkin juga menyukai