OUTLINE
01 TUJUAN
02 DASAR REGULASI
03 KONSEP/ FILOSOFI
04 PANDUAN PENYUSUNAN
05 TIPS PENYUSUNAN
01 TUJUAN (workshop)
1. Memahami mengapa perlunya komunikasi,
konsultasi, dan partisipasi dalam penerapan
SMKP
2. Persyaratan regulasi terkait dengan
Komunikasi, Konsultasi, Partisipasi
3. Konsep dari Komunikasi, Konsultasi,
Partisipasi
4. Bagaimana cara mengelola komunikasi,
konsultasi, dan partisipasi
02 DASAR REGULASI Organisasi KP
Komunikasi
pemegang IUP, IUPK, IUP Operasi Produksi khusus untuk
Pengolahan dan/atau Pemurnian, IPR, dan IUJP
menyusun, menetapkan, dan menerapkan mekanisme
untuk mengkomunikasikan hal-hal yang memiliki
dampak terhadap Keselamatan Pertambangan kepada
pihak-pihak terkait, baik kepada internal pemegang IUP,
IUPK, IUP Operasi Produksi khusus untuk Pengolahan dan/
atau Pemurnian, IPR, dan IUJP maupun pihak eksternal
terkait.
02 DASAR REGULASI (lanjutan)
pemegang IUP, IUPK, IUP Operasi Produksi khusus untuk
Pengolahan dan/ atau Pemurnian, IPR, dan IUJP
memastikan semua informasi yang berkaitan dengan
permasalahan Keselamatan Pertambangan yang
disampaikan telah dilakukan dengan tepat dan benar,
dengan menggunakan berbagai macam metode yang
disesuaikan dengan jenis informasi yang akan
disampaikan, target, atau sasaran yang akan diberikan
informasi, serta didokumentasikan.
02 DASAR REGULASI (lanjutan)
pemegang IUP, IUPK, IUP Operasi Produksi khusus untuk
Pengolahan dan/atau Pemurnian, IPR, dan IUJP
mengomunikasikan apabila terjadi kecelakaan tambang,
kejadian berbahaya, kejadian akibat penyakit tenaga kerja,
Penyakit Akibat Kerja, kondisi darurat lainnya yang terjadi,
dan hal-hal yang memiliki dampak terhadap keselamatan
Pertambangan, baik di dalam pemegang IUP, IUPK, IUP
Operasi Produksi khusus untuk Pengolahan dan/ atau
Pemurnian, IPR, dan IUJP maupun pemegang IUP, IUPK,
IUP Operasi Produksi khusus untuk Pengolahan dan/ atau
Pemurnian, IPR, dan IUJP lainnya.
02 DASAR REGULASI (lanjutan)
Penyusunan, Penerapan, dan Pendokumentasian Partisipasi,
Konsultasi, Motivasi, dan Kesadaran.
Dalam menentukan kebutuhan akan perubahan dalam strategi dan aktivitas , manajemen puncak harus
mempertimbangkan:
• Penilaian akan kecukupan sumber daya yang disediakan untuk komunikasi, konsultasi dan partisipasi
• Penilaian terhadap hasil dari data yang telah dikumpulkan terkait dengan penerapan komunikasi.
• Membedakan antara peningkatan yang diperlukan untuk informasi yang diberikan kepada pihak yang
berkepentingan (termasuk proses pengembangan informasi) terhadap proses komunikasi (termasuk
pendekatan yang diambil).