Anda di halaman 1dari 10

PENANGANAN NYERI PUNGGUNG PADA IBU HAMIL

TRIMESTER II

Dosen Pengajar
Ns. Nina Sunarti, M.Kep

Disusun Oleh :
Rafika Dewi
18045

AKADEMI KEPERAWATAN HARUM


JALAN CUMI NO 36 TANJUNG PRIOK
JAKARTA UTARA
2020
SAP
(Satuan Acara Penyuluhan)

Pokok bahasan            : Antenatal Care (ANC)


Sub pokok bahasan    : Penanganan Nyeri Punggung pada Ibu Hamil Trimester II
Hari/Tanggal              : Kamis/ 07, Januari 2021
Waktu                          : 20 menit
Tempat                        : Rumah Ibu Hamil
Sasaran                        : Ibu Hamil Trimester II

A.  Tujuan umum
Setelah dilakukan penyuluhan, peserta dapat meningkatkan pengetahuan tentang
Penanganan Nyeri Punggung pada Ibu Hamil Trimester II

B.  Tujuan khusus
Setelah dilakukan penyuluhan, peserta dapat mengetahui tentang:
1. Apa penyebab terjadinya nyeri punggung pada ibu hamil
2. Hal yang harus di lakukan agar nyeri punggung berkurang
3. Cara mengatasi Nyeri Punggung
C.  Materi
1. Pengertian Nyeri Punggung
2. Penyebab Nyeri Punggung
3. Dampak Nyeri Punggung
4. Cara Mengatasi Nyeri Punggung
D.  Metode
Ceramah dan Tanya jawab

E.  Media
1. Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
2. Lembar Balik
3. Leaflet

F.  Kegiatan penyuluhan


No Tahap/waktu Kegiatan penyuluhan Kegiatan sasaran
1.       Pembukaan : 1. Memberi salam pembuka           Menjawab salam
          3 menit 2. Memperkenalkan diri N Memperhatikan
     3. Menjelaskan pokok          Memperhatikan
bahasan  dam
tujuan  penyuluhan
4. Membagi leaflet           Memperhatikan
2.       Pelaksanaan : 1. Menjelaskan Pengertian           Memperhatikan
          10  menit Nyeri Punggung pada ibu
     hamil
2. Menjelaskan Penyebab,           Memperhatikan
Dampak dan Cara
Mengatasi Nyeri Punggung
pada ibu hamil          Memperhatikan

3.       Evaluasi  : Menanyakan kepada peserta Menjawab pertanyaan


          5 menit tentang materi yang telah
     diberikan.
4.       Terminasi : 1. Mengucapkan terimakasih           Mendengarkan
          2 menit atas peran serta dan peserta
     2. Mengucapkan salam Menjawab salam
penutup
G.  Evaluasi
1. Jelaskan penyebab dan dampak nyeri punggung pada ibu hamil?
2. Jelaskan cara mengatasi nyeri punggung ?

H.  Hasil
1. Ibu bisa menjelaskan tentang penyebab dan dampak nyeri punggung
2. Ibu bisa mengatasi Nyeri Punggung yang terjadi dengan senam fisik
Materi Penyuluhan
Penanganan Nyeri Punggung pada Ibu Hamil Trimester II

A. Nyeri Punggung dalam Kehamilan

1. Pengertian Nyeri Punggung

Pada ibu hamil sering sekali mengalami keluhan salah satunya nyeri punggung.
Nyeri punggung adalah suatu nyeri yang dirasakan di bagian punggung yang
berasal dari otot, persyarafan, tulang, sendi ataupun struktur lain di bagian
punggung (Huldani, 2012).

Nyeri punggung merupakan gangguan yang banyak dialami oleh ibu hamil yang
dapat terjadi sepanjang masa kehamilan (Fraser, 2010). Nyeri punggung pada ibu
hamil sering terjadi pada ibu hamil trimester II dan III disebabkan karena
pembesaran uterus, pembesaran payudara ataupun kesalahan postur tubuh ibu
hamil yang dapat berakibat pada ketegangan otot, dan keletihan dan dapat
merangsang nyeri punggung yang berkaitan dengan peningkatan kadar hormon
(Tyastuti, 2016).

2. Penyebab Nyeri Punggung

a. Perubahan Hormon
Selama masa kehamilan, hormone estrogen dan progesterone meningkat dapat
menyebabkan kelemahan jaringan ikat dan ketidakseimbangan persendian.
Tubuh juga memproduksi hormon relaksin yang membuat kemungkinan
ligament di daerah panggul dan sendi menjadi lebih longgar sehingga ligament
yang mendukung tulang belakang menjadi lebih longgar dapat menyebabkan
ketidak stabilan dan munculnya rasa nyeri (Tyastuti, 2016).

b. Pertambahan Berat Badan


Selama masa kehamilan berat badan bertambah, maka beban tulang belakang
juga akan bertambah sehingga dapat menyebabkan nyeri pada punggung.

c. Pembesaran Uterus dan Payudara


Karena penekanan dan pembesaran uterus pada vena pelvis dan vena kava
inferior dapat menyebabkan gangguan sirkulasi darah sehingga terjadi nyeri
punggung pada ibu hamil (Jannah, 2012).
d. Perubahan Postur Tubuh
Kehamilan membuat pusat gravitasi pada ibu hamil berubah ke arah depan,
seiring dengan perut yang membesar mengakibatkan postur tubuh berubah lebih
condong ke belakang agar seimbang. Hal ini yang menyebabkan rasa nyeri pada
punggung ibu hamil seiring pertumbuhan janin (Megasari, 2014).

3. Dampak Nyeri Punggung

Nyeri merupakan masalah yang sangat sering terjadi pada kehamilan


khususnya pada trimester II dan III kehamilan. Fenomena nyeri saat ini telah
menjadi masalah kompleks yang didefinisikan oleh International Society
for The Study of Pain sebagai “pengalaman sensorik dan emosi yang tidak
menyenangkan akibat kerusakan jaringan, baik aktual maupun potensial”. Nyeri
menyebabkan ketakutan dan kecemasan sehingga dapat meningkatkan stres
dan perubahan fisiologis yang drastis selama kehamilan. Nyeri dan
kecemasan bekerja secara sinergis, yang saling memperburuk satu sama
lain. Banyak ibu hamil yang menganggap nyeri punggung bawah bukanlah suatu
hal yang perlu di khawatirkan, namun sebenarnya apabila tidak ditangani
dengan baik dan lebih awal, prognosis nyeri punggung akan menjadi buruk.
Biasanya ibu hamil dengan nyeri punggung akan kesulitan saat beraktivitas,
misalnya kesulitan untuk mengambil posisi dari duduk lalu berdiri, begitu
pula sebaliknya, bahkan ibu akan mengalami kesulitan untuk turun dari tempat
tidur. Jika hal tersebut berlangsung terus menerus dan tidak ditangani dengan
baik, maka jangka panjangnya nyeri akan menyebar ke daerah panggul dan
lumbar, hal ini akan menyebabkan ibu kesulitan untuk berjalan. Nyeri
punggung pada ibu hamil apabila tidak ditangani dengan baik dapat
menyebabkan kualitas hidup ibu hamil menjadi buruk. Masalah ini akan
berlanjut dalam bentuk cidera kambuhan atau muncul terus-menerus dalam
kondisi lebih buruk sesuai dengan perjalanan usia kehamilannya (Kantonis,
2011).

4. Cara mengatasi nyeri punggung antara lain :

a. Postur tubuh yang baik


b. Mekanik tubuh yang tepat saat mengangkat beban
c. Hindari membungkuk yang berlebihan, mengangkat beban, dan
berjalan tanpa adanya istirahat
d. Jangan memakai sepatu atau sandal hak tinggi
e. Hindari berdiri terlalu lama
f. Memakai BH dengan ukuran yang tepat
g. Kompres hangat pada punggung
h. Lakukan pijatan atau usapan pada punggung
i. Lakukan olah raga secara teratur, senam hamil atau yoga
j. Posisikan badan saat tidur dengan miring kiri atau kanan
k. Ganjal punggung dengan bantal pada saat tidur (Ellyana, 2012)

6. Latihan Fisik untuk Mengurangi Nyeri Punggung

Berikut beberapa gerakan dari latihan yang dapat mengurangi nyeri punggung
pada kehamilan (Simkin, 2011), sebagai berikut :

a. Duduk posisi tukang jahit


Duduk dengan tungkai bersila dapat membuat punggung bagian bawah
rileks.

b. Berjongkok
Tahan dalam posisi berjongkok selama 30 detik, kemudian kembali berdiri
secara perlahan.

c. Mengangkat panggul dengan posisi merangkak


Mulai dengan berjongkok ditahan tangan dan lutut. Kemudian, mulai posisi
merangkak dengan punggung tidak membungkuk dan lutut terbuka.
Kemudian kencangakan otot perut sehingga punggung bagian bawah
melengkung. Tahan selama 5 hitungan lambatm kembali rileks dan kembali
ke posisi semula. Boleh diulang setelah istirahat 5 menit.
Sumber : Simkin, 2011

d. Latihan lutut ke bahu


Berbaring di lantai dengan lutut ditekuk dan kaki menapak lantai. Kemudian
dengan perlahan tarik lutut kanan ke arah dada ditahan dengan satu tangan di
paha. Begitu pula dengan kaki dan tangan satunya. Buka lutut untuk
menghindari tekanan pada perut. Tarik kedua lutut secara perlahan ke arah
bahu tahan selama 5 detik. Lepaskan kaki secara bergantian ke lantai. Setelah
5 kali ulangan, ibu berbaring miring ke kiri dan mengatur napas. Apabila ibu
merasa pusing, tidak dianjurkan untuk melakukan gerakan ini.

Sumber : Simkin, 2011


PENUTUP

A. Kesimpulan

kehamilan merupakan kejadian yang fisiologis dan harus disadari semua wanita
hamil. Selama masih masa kehamilan) tubuh seorang wanita akan mengalami
banyak perubahan, baik perubahan fisik maupun perubahan hormonal. Banyak
keluhan yang terjadi ketika masa kehamilan, salah satunya keluhan nyeri
punggung pada ibu hamil. Penting bagi ibu hamil untuk mengetahui cara
penangannya, agar dapat menguragi rasa nyeri punggung pada ibu hamil.

Nyeri punggung bukanlah suatu hal yang perlu dikahawatirkan, namun keluhan
ini dapat memberikan dampak buruk apabila tidak ditangani dengan baik sedari
awal. Kondisi ini memerlukan upaya,untuk meningkatkan kualitas kesehatan
ibu hamil tersebut sehingga kehamilan dapat ibu jalani dengan menyenangkan.

B. Saran
Setelah  dipaparkan tentang keluhan nyeri punggung dan cara penanganannya
pada ibu hamil diharapkan peserta dapat menerapkan hal-hal yang
sudahdijelaskan, dan tidak memiliki ketakutan yang berlebihan atau stress
berkepanjangan karena muncul keluhan tersebut, melainkan dapat
mengatasinya dengan baik dan benar.
DAFTAR PUSTAKA

Indriyani, 2011. Buku ajar asuhan Kehamilan. Jakarta: CV. Trans Info Medika

Prawirohardjo, Sarwono. 2014. Ilmu Kebidanan. Jakarta : Yayasan Bina Pustaka


Sarwonno Prawirohardjo.

Suliha, U, dkk. 2002. Pendidikan Kesehatan Dalam Keperawatan. Jakarta:EGC.

Anda mungkin juga menyukai