DISUSUN OLEH :
PROGRAM STUDI S1
PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN-UNIVERSITAS NEGERI
MEDAN
DESEMBER 2020
PREFERENCE
Puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat
dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul “Simulasi
Pembelajaran Bilingual yang Bernuansa Ke SD-an“ dengan baik.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada, Bapak Dody F. Pandimun Ambarita,
S.Pd., M.Hum. selaku dosen pengampu pada mata kuliah pembelajaran bilingual dan kepada
kedua orang tua serta teman-teman yang telah membantu memberikan kelancaran dan
dukungan dalam proses pembuatan makalah ini. Makalah ini penulis buat untuk memenuhi
tugas rutin pada mata kuliah ”PEMBELAJARAN BILINGUAL”.
Penulis sangat berharap dengan adanya makalah ini dapat memberikan manfaat dan
edukasi mengenai Simulasi pembelajaran bilingual di sekolah dasar. Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran dari pembaca untuk kemudian makalah ini dapat penulis
perbaiki dan menajdi lebih baik lagi.
Demikian yang dapat penulis sampaikan, semoga makalah ini dapat bermanfaat. Penulis
juga yakin bahwa makalah ini jauh dari kata sempurna dan masih membutuhkan kritik dan
saran dari pembaca, untuk menjadikan makalah ini lebih baik kedepannya.
Kelompok 11
i
TABLE OF CONTENTS
PREFERENCE................................................................................................................................. 1
TABLE OF CONTENTS.................................................................................................................. ii
CHAPTER 1 .................................................................................................................................... 1
INTRODUCTION............................................................................................................................ 1
1.1 Background Of The Paper ................................................................................................. 1
1.2 Problem Formulation Of The Paper ................................................................................... 1
1.3 Purpose Of The Paper ....................................................................................................... 1
CHAPTER II.................................................................................................................................... 2
DISCUSSION .................................................................................................................................. 2
2.1 Pengertian Simulasi ........................................................................................................... 2
2.2 Pengertian Pembelajaran Bilingual .................................................................................... 2
2.3 Prinsip-Prinsip Bilingual Teaching .................................................................................... 3
2.4 Contoh Simulasi Pembelajaran Bilingual di Sekolah Dasar ................................................ 3
CHAPTER III .................................................................................................................................. 6
CONCLUSION ................................................................................................................................ 6
3.1 Conclusion ........................................................................................................................ 6
3.2 Suggest ............................................................................................................................. 6
BIBLIOGRAPHY ............................................................................................................................ 7
ii
CHAPTER 1
INTRODUCTION
Agar siswa terlatih untuk mengucapkan bahasa Inggris maka ada naiknya terlebih dahulu
dilakukan simulasi atau latihan terlebih dahulu supaya siswa tidak merasa gugup saat
mengucapkan bahasa Inggris. Simulasi itu dapat dilakukan mulai dari yang paling dasar
seperti materi numbers, part of body, noun, dan lain sebagainya.
1
CHAPTER II
DISCUSSION
2
Kesimpulan dari beberapa pendapat di atas mengenai dwibahasa atau Bilingual adalah
Bilingual mempunyai hubungan dengan penggunaan dua bahasa atau lebih oleh seseorang
atau sekelompok atau masyarakat dwibahasa secara bergantian. Dimana pengertian
dwibahasa atau bilingual ini adalah penggunaan dua bahasa secara bergantian baik secara
aktif maupun pasif. Tujuan dari Pembelajaran Bilingual adalah memberikan pengetahuan
keterampilan berbahasa kepada peserta didik yang mencakup keterampilan menyimak,
berbicara, membaca, dan menulis dalam bidang bahasa selain bahasa ibu.
3
5 = five | (faif) 80 = eighty
6 = six | (siks) 90 = ninety
7 = seven | (seven) 100 = one hundred
8 = eight | (eitj) 200 = two hundred
9 = nine | (nain) 300 = three hundred
10 = ten | (ten) 400 = four hundred
11 = eleven | (ileven) 1000 = one thousand
12 = twelve | (twelv) 1000000 = one million
13 = thirteen | (terti: n) 120 = one hundred and twenty
14 = fourteen | (foti: n) 21.450 = twenty-one thousand four
15 = fifteen | (fifti: n) hundred and fifty
16 = sixteen | (siksti: n) 200.005 = two hundred thousand and five
17 = seventeen | (seventi: n) 1.020.500 = one million twenty thousand
18 = eighteen | (eitti: n) and five hundred
19 = nine teen | (nainti: n)
20 = twenty | (twenti)
Ordinal Numbers
First = 1st Sixteenth = 16th
Second = 2nd Seventeenth = 17th
Third = 3rd Eighteenth = 18th
Fourth = 4th Nineteenth = 19th
Fifth = 5th Twentieth = 20th
Sixth = 6th Twenty – first = 21st
Seventh = 7th Twenty – second = 22nd
Eighth = 8th Twenty – third = 23rd
Ninth = 9th Twenty – fourth = 24th
Tenth = 10th Twenty – fifth = 25th
Eleventh = 11th Twenty – sixth = 26th
Twelfth = 12th Twenty – seventh = 27th
Thirteenth = 13th Twenty – eighth = 28th
Fourteenth = 14th Twenty – ninth = 29th
Fifteenth = 15th Thirtieth = 30th
4
2. Parts of the Body
Head hair Fingernail foot
eye ear face lip
nose neck thigh tongue
mouth shoulder knee elbow
tooth chest ankle wrist
arm stomach finger
3. Nouns
Countable and Uncountable Noun = dapat dihitung (mempunyai bentuk jamak)
Singular
I have a bag
John is a child
There is a horse in the yard
Plural
She has four bags
Tom and John are children
There are five horses in the yard
Uncountable Nouns = tidak dapat dihitung/ tidak mempunyai bentuk jamak (tidak
ditambah s)
They have some money
John brings some water
Bronson bought some sugar
I like milk
She drinks tea
Countable: book, child, bag, pen, table, cat, horse, blackboard
Uncountable: ink, water, money, sugar, milk, tea, coffee, air
5
CHAPTER III
CONCLUSION
3.1 Conclusion
Pendidikan bilingual cukup penting karena saat ank memahami dua bahasa atau lebih
maka keterbukaan informasi akan semakin luas. Dengan mempelajarai Bilingual juga akan
membuat anak mudah beradaptasi karena anak yang memahami dua bahasa akan terbiasa
menentukan kapan ia akan menggunakan suatu bahasa dalam kondisi apa dan kepada siapa
dia akan berbicara. Dalam menentukan hal tersebut anak akan membentuk emotional skill
yang baik untuk perkembangannya
3.2 Suggest
Pembelajaran Bilingual dapat dengan mudah diajarkan dan diterapkan oleh guru kepada
peserta apabila guru dapat mengkreasikan kedua bahasa dengan seapik mungkin serta
mengkomunikasikannya kepada peserta didik dengan kreatif. Hal ini dikarenakan peserta
didik Sekolah Dasar dan khususnya kelas rendah masih mempunyai karakteristik berpikir
konkret dan abstrak.
6
BIBLIOGRAPHY