Anda di halaman 1dari 5

DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI

KEPERAWATAN
1.Nyeri b/d Tanggal : 29 – 01 – 2014 Tanggal : 30– 01 – 2014
peningkatan Jam : 09.00 WIT Jam : 14.30 WIT
tekanan 1. Mempertahankan tirah baring
vaskuler selama fase akut dengan S , pasien mengatakan:
serebral menganjurkan pasien untuk tidak  Pusing berkurang
banyak bergerak  Sakit kepala
Hasilnya berkurang
Pasien tetap terbaring di tempat  Leher masih
tidur tegang

Jam : 09.20 WIT


2. Memberikan tindakan O:
nonfarmakologi untuk  KU masih lemas
menghilangkan sakit kepala mis.  Ekspresi wajah
Kompres dingin pada dahi tenang
Hasilnya  Skala nyeri 1
Sakit kepala berkurang setelah  TD : 150/90
dilakukan kompres dingin mmHhg
 S : 36ºC
Jam : 10.00 WIT  N : 82 x/m
3. Membantu melakukan tekhnik  R : 24 x/m
relaksasi dengan memijat kepala
pasien (masase)
Hasilnya A : Masalah teratasi
Pasien merasa tenang sebagian

Jam : 10.30 WIT


4. Membantu pasien dalam P : Intervensi dilanjutkan
ambulasi sesuai kebutuhan
dengan memposisikan untuk 1. pertahankan tirah
duduk baring selama fase
Hasilnya akut dengan
Bangun tidur dan duduk di bantu menganjurkan
pasien untuk tidak
Jam : 08.15 WIT banyak bergerak
5. Memberi cairan, makanan
lunak.biarkan pasien istrahat 4. bantu pasien dalam
selama 1 jam setelah makan ambulasi sesuai
Hasilnya kebutuhan dengan
Setelah makan,pasien duduk dan memposisikan
istrahat untuk duduk

Jam : 08.30 WIT


6. Memberikan obat Ranitidin inj.
1 Amp
Hasilnya
Raniitidin diberikan tepat waktu
dan pasien merasa nyerinya
sedikit berkurang
DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI
KEPERAWATAN
2.Nutrisi kurang Tanggal : 29-01-2014 Tanggal : 30 – 01– 2014
dari kebutuhan Jam : 08.15 WIT Jam : 14.30 WIT
tubuh b/d 1.Memberikan perawatan oral
intake sebelum dan sesudah makan S , pasien mengatakan:
makanan yang dengan membersihkan mulut  Pusing berkurang
tidak adekuat dengan kain atau tisu  Sakit kepala
Hasilnya berkurang
Pasien merasa nyaman dan ada  Leher masih tegang
nafsu makan

Jam : 08.20 WIT O:


2.Memberikan makanan hangat  KU masih lemas
dengan porsi sedikit tapi sering  Kesadaran C/M
Hasilnya  Porsi makan yang
Pasien makan ½ porsi dihabiskan hanya ½
porsi
Jam : 08.30 WIT  Membrane mukosa
3.Mendorong klien untuk lelbab
mempertahankan masukan  Konjungtiva masih
makanan harian dengan pucat
memberikan makan sedikit demi  Ekpresi wajah
sedikit tenang
Hasilnya
Tiap hari pasien hanya bisa makan
½ porsi A : Masalah teratasi
sebagian
Jam : 08. 45 WIT
4.Menganjurkan keluarga membawa
makanan kecuali kontra indikasi P : Intervensi dilanjutkan
Hasilnya
Keluarga membawa makanan 2 berikan makanan
sesuai kebutuhan pasien hangat dengan porsi
sedikit tapi sering
Jam : 08.55 WIT 5 lakukan kolaborasi
5.Melakukan kolaborasi dengan ahli dengan ahli gizi
gizi sesuai dengan indikasi sesuai dengan
Hasilnya indikasi
Pasien dengan diet rendah lemak
dan rendah garam
DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI
KEPERAWATAN
3.Kelemahan Tanggal : 29 – 01 – 2014 Tanggal : 30 – 01 – 2014
fisik b/d Jam : 11.00 WIT Jam : 14.35 WIT
Tonus otot 1. Mengkaji toleransi pasien
kaki & terhadap aktifitas dengan baik S , pasien mengatakan:
tangan kanan dengan melihat apakah pasien  Badan masih lemas
lemas bisa bangun tidur sendiri tanpa di  Kaki dan tangan
bantu kanan terasa berat
Hasilnya
Pasien tidak bisa bangun sendiri O:
dari tempat tidur  Ekstermitas kanan
atas dan bawah
Jam : 11.15 WIT terasa berat
2. Mengkaji kesiapan untuk  Ekstermitas kiri atas
meningkatkan aktifitas dengan terpasang IVFD RL
menyuruh pasien bangun sendiri 18 tts/mnt
Hasilnya  ADL pasien dibantu
Pasien belum siap untuk bisa perawat dan
beraktifitas sendiri keluarga

Jam : 11.20 WIT A : Masalah belum teratasi


3. Mendorong memajukan
aktifitas/toleransi perawatan diri P : Intervensi dilanjutkan
Hasilnya
Pasien belum bisa beraktifitas 1. kaji toleransi pasien
sendiri terhadap aktifitas
dengan baik dengan
Jam : 11.30 WIT melihat apakah
4. Memberikan bantuan sesuai pasien bisa bangun
dengan kebutuhan misalnya tidur sendiri tanpa di
bangun tidur dan memberi makan bantu
pasien 2. kaji kesiapan untuk
Hasilnya meningkatkan
semua ADL pasien di bantu aktifitas dengan
Perawat dan keluarga menyuruh pasien
bangun sendiri
Jam : 11.45 WIT 3. dorong memajukan
5. Mendorong pasien untuk aktifitas/toleransi
partisipasi dalam memilih perawatan diri
periode aktifitas misalnya bangun 4. berikan bantuan
dan berdiri sesuai dengan
Hasilnya kebutuhan misalnya
Pasien tidak mampu beraktifitas bangun tidur dan
memberi makan
Jam : 11.50 WIT pasien
6. Melibatkan keluarga dalam 6 libatkan keluarga
membantu pasien untuk dalam membantu
memenuhi kebutuhan sehari-hari pasien untuk
misalnya bangun, makan, dll memenuhi
Hasilnya kebutuhan sehari-
ADL pasien di bantu hari misalnya
bangun, makan, dll
DIAGNOSA IMPLEMENTASI EVALUASI
KEPERAWATAN
4.Perubahan pola Tanggal : 30 – 01 – 2014 Tanggal : 31 – 01 – 2014
istrahat dan Jam : 07.30 WIT Jam : 12.00 WIT
tidur b/d proses 1.Mengkaji pola tidur pasien dengan
penyakit menanyakan kepada pasien berapa S , pasien mengatakan:
jam tidurnya dan apa keluhannya  Masih
Hasilnya kurang
Tidur siang ± 1 jam  Tidur
Tidur malam ± 3-4 jam sering terbangun
Tidur sering terbangun karena pusing dan
 sakit kepala
Jam : 07.35 WIT
2.Memberikan posisi tidur senyaman O:
mungkin sesuai keinginan pasien  Tidur siang ± 1 jam
misalnya tidur dengan posisi  Tidur malam ± 4-5
telentang atau setengah duduk jam
Hasilnya  Konjungtiva masih
Pasien tidur dengan nyaman tapi pucat
masih sering terbangun
A : Masalah blm teratasi
Jam : 07.45 WIT
3.Memberikan tempat tidur yang
nyaman P : Intervensi dilanjutkan
Hasilnya
Pasien tidur dengan nyaman tapi 1. kaji pola tidur
masih sering terbangun pasien dengan
menanyakan kepada
Jam : 08.00 WIT pasien berapa jam
4.Mengurangi kebisingan dan tidurnya dan apa
cahaya lampu keluhannya
Hasilnya
Lingkungan jadi tenang dan px 2. berikan posisi tidur
tidur mematikan lampu senyaman mungkin
sesuai keinginan
Jam : 08.15 WIT pasien misalnya
5.Menciptakan lingkungan yang tidur dengan posisi
tenang selama pasien tidur dengan telentang atau
membatasi jumlah pengunjung setengah duduk
Hasilnya
Lingkungan tenang selama pasien 3. berikan tempat tidur
tidur dan pengunjung tidak ada yang nyaman
pada saat pasien tidur
DIAGNOSA IMPLEMENTASI
KEPERAWATAN EVALUASI
5. Penurunan Tanggal : 30-01- 2014 Tanggal : 31-01-2014
curah jantung b/d Jam : 08 :20 wit Jam : 12 : 30 wit
Peningkatan 1. Mengobservasi tekanan darah
afterload, S:
Hasil : T/D : 150/90 mmHg  Leher masih tegang
vasokontriksi,
 Badan masih lemas
iskemiamiokardia, Jam : 08.25
hipertrofi/ 2. Memberikan lingkungan
rigiditas. O:
yang nyaman, tenang,  T/D : 150/90
kurangi aktivitas / keributan mmHg

lingkungan, batasi jumlah


A: masalah blm teratasi
pengunjung
Hasil : px merasa nyaman P: intervensi di lanjutkan

dan tenang 1. Observasi tekanan


darah
Jam : 08.30
3. Mengannjurkan teknik
relaksasi, tarik nafas dalam
Hasil : stres berkurang dan
tekanan darah menurun
Jam : 08.45
4. mengkolaborasi dengan
dokter dlam pemberian
therafi anti hipertensi,
diuritik.
o Capthopril 3x 25 mg oral

Hasil : tekanan darah


menurun

Anda mungkin juga menyukai