Anda di halaman 1dari 11

LAPORAN PRAKTIKUM PENILAIAN KONSUMSI PANGAN

“HOUSEHOLD FOOD RECORD”

Oleh
Nama : Aprilia Wahyu Saputri
NIM : J310190144
SHIFT : Shift G

Dosen Pengampu :
Arum Sari,M.Gz

Asisten:
Fudyajiha Mayasya Harahap
Medika Listia Ferisa

PROGRAM STUDI ILMU GIZI


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2021
A. Judul :
Household Food Record
B. Tujuan
1. Mahasiswa mampu mendemonstrasikan penilaian konsumsi pangan tingkat
rumah tangga
2. Mahasiswa mampu menganalisis metode penilaian konsumsi pangan sesuai
dengan data yang dibutuhkan
3. Mahasiswa mampu memahami penggunaan hasil penilaian status gizi dalam
pembuatan kebijakan
C. Tinjauan Pustaka
Pengukuran konsumsi makanan adalah salah satu metode pengukuran
status
gizi secara tidak langsung dengan cara mengukur kualitas dan kuantitas makanan
yang dikonsumsi baik tingkat individu, rumah tangga, dan masyarakat. Hasil
pengukuran makanan ini sangat berguna untuk intervensi program gizi seperti
pendidikan gizi dan pedoman makanan (Kusharto & Supariasa, 2014). Konsumsi
makanan oleh masyarakat atau keluarga bergantung pada jumlah dan
jenis pangan yang yang di beli, distribusi dalam keluarga dan kebiasaan makan
secara
perorangan. Hal ini tergantung pula pada pendapatan, agama, dan adat kebiasaan
(Merryana, 2012). Salah satu metode penilaian konsumsi pangan tingkat rumah
tanggayaitu household food record.
Prinsip dari metode ini adalah responden mencatat makanan yang
dikonsumsi oleh semua anggota keluarga dalam sebuah formulir pencatatan
rumah tangga yang telah disiapkan oleh peneliti. Hal-hal yang perlu dicatat
dan dilpaorkan adalah penjelasan lengkap mengenai makanan dan bahan
makanan yang dikonsumsi anggota keluarga, metode pengolahan yang
digunakan dan jumlah atau ukuran porsi yang dikonsumsi (Sirajuddin., dkk,
2018)
Metode food record dapat menghasilkan data yang cukup detail dan akurat.
Data yang dihasilkan bersifat kuantitatif, sehingga metode ini dapat digunakan untuk
mengukur asupan zat gizi seperti asupan energi, karbohidrat, protein, dan lemak.
Metode ini juga dapat digunakan untuk mengukur asupan cairan. Responden sulit
untuk mengingat kapan dan berapa jumlah cairan yang diminum, sehingga metode
pencatatan ini cocok untuk mengukur asupan cairan dalam sehari. Dalam
pelaksanaannya metode record harus memperhatikan kondisi responden karena
metode ini cocok digunakan untuk responden dengan latar belakang pendidikan
yang cukup tinggi. Metode ini tidak dapat digunakan untuk responden yang buta
huruf, karena responden harus menuliskan semua makanan dan minuman yang
dikonsumsi. Metode ini juga dapat menjadi beban bagi responden(Sirajuddin., dkk,
2018)

D. Alat dan Bahan


Alat :
1. Buku Foto makanan
2. Formulir Household Food Record
3. Alat Tulis

E. Cara Kerja

Mahasiswa menyiapkan formulir household food record

Mahasiswa melakukan perkenalan diri kepada responden

Mahasiswa menjelaskan pengertian dan tujuan household food record kepada responden

Wawancara dilakukan bersama dengan responden untuk menanyakan riwayat makan


keluarga selama 1 hari

Hasil pengamatan dicatat ke dalam tabel hasil secara jujur dan seksama oleh responden

Mahasiswa menmencatat hasil wawancara

Mahasiswa melakukan analisis data hasil wawancara


F. Hasil
Berikut merupakan formulir hasil wawancara dengan metode household food record
yang dilakukan bersama dengan responden

FORM PENCATATAN PANGAN (HOUSEHOLD FOOD RECORD)

Nama Keluarga : Achmad Sanusi


Alamat : Brontowiryan rt 01 rw 01, Ngabeyan
Hari/ Tanggal : Minggu, 11 April 2021

Jumlah Berat Diisi oleh pengumpul data


Deskripsi Berat
anggota makanan Berat Konsumsi
makanan Sisa
keluarga yang dan metode yang Kode
makanan makanan per
pengolahan makanan
mengkonsumsi disajikan dikonsumsi orang
(2) (4)
(1) (3) (7)
(5) (6)
Nasi Putih Ayah : 428,57
3 (Rice 3 liter - 1200 gr Ibu : 385,71
cooker) Anak 1 : 385,71
Ayah : 0
1 Roti tawar 2 lembar - 70 gr Ibu : 0
Anak 1 : 70
Ayah : 178,57
3 Sayur Sop 1 panci - 500 gr Ibu : 160,71
Anak 1 : 160,71
Bakso 8 Buah Ayah : 14,28
3 - 40 gr Ibu : 12,85
Ayam kecil Anak 1 : 12,85
12
Tempe Ayah : 214,28
3 potong - 600 gr Ibu : 192,85
Goreng Anak 1 : 92,85
besar
8 gelas Ayah : 528,57
3 Air Putih - 1480 ml Ibu : 475,71
gagang Anak 1 : 475,71
1 gelas Ayah : 185
1 Teh hangat - 185 ml Ibu : 0
gagang Anak 1 : 0
Nastar 5 buah Ayah : 0
2 - 50 gr Ibu : 25
nanas sedang Anak 1 : 25
Makanan yang dikonsumsi di luar rumah (porsi makanan dapat menggunakan estimasi)

Usia Jenis Kelamin


Ayah : 50 Tahun
Ibu : 40 Tahun
Anak 1 : 20 Tahun (Perempuan)

FORM PENCATATAN PANGAN (HOUSEHOLD FOOD RECORD)

Nama Keluarga : Achmad Sanusi


Alamat : Brontowiryan rt 01 rw 01, Ngabeyan
Hari/ Tanggal : Senin, 12 April 2021

Jumlah Berat Diisi oleh pengumpul data


Deskripsi Berat
anggota makanan Berat Konsumsi
makanan Sisa
keluarga yang dan metode yang Kode
makanan makanan per
pengolahan makanan
mengkonsumsi disajikan dikonsumsi orang
(2) (4)
(1) (3) (7)
(5) (6)
Energen 1 Ayah : 0
1 - 29 gr Ibu : 0
(seduh) bungkus Anak 1 : 29
3 Ayah : 30
2 Mi Gelas - 84 gr Ibu : 27
bungkus Anak 1 :27
Nasi Putih Ayah : 428,57
Ibu : 385,71
3 (Rice 3 liter - 1200 gr Anak 1 :
cooker) 385,71
Sayur Ayah : 133,92
¼ Ibu : 120,53
3 Nangka 1 panci 375 gr Anak 1 :
panci
Muda 120,53
3 Air putih 8 gelas - 1480 gr Ayah :528,57
gagang Ibu : 475,71
Anak 1 :
475,71
Ayah :21,42
3 Nastar 6 buah - 60 gr Ibu : 19,28
Anak 1 : 19,28
Makanan yang dikonsumsi di luar rumah (porsi makanan dapat menggunakan estimasi)

Usia Jenis Kelamin


Ayah : 50 Tahun
Ibu : 40 Tahun
Anak 1 : 20 Tahun (Perempuan)

FORM PENCATATAN PANGAN (HOUSEHOLD FOOD RECORD)

Nama Keluarga : Achmad Sanusi


Alamat : Brontowiryan rt 01 rw 01, Ngabeyan
Hari/ Tanggal : Selasa, 13 April 2021

Jumlah Berat Diisi oleh pengumpul data


Deskripsi Berat
anggota makanan Berat Konsumsi
makanan Sisa
keluarga yang dan metode yang Kode
makanan makanan per
pengolahan makanan
mengkonsumsi disajikan dikonsumsi orang
(2) (4)
(1) (3) (7)
(5) (6)
Nasi Putih Ayah : 428,57
Ibu : 385,71
3 (Rice 3 liter - 1200 gr Anak 1 :
cooker) 385,71
Ayah : 75
Semur 3 potong
3 - 210 gr Ibu : 67,5
tahu besar
Anak 1 : 67,5
½ Ayah : 44,64
1
3 Sayur kare rantan 125 gr Ibu : 40,17
rantang
g Anak 1 :40,17
Ayah : 594,64
9 Ibu : 535,17
3 Air Putih - 1665 ml
cangkir Anak 1 :
535,17
Makanan yang dikonsumsi di luar rumah (porsi makanan dapat menggunakan estimasi)
2 Wedang 2 cup - 300 gr Ayah : 157,89
asele sedang Ibu : 0
Anak 1 :
142,1
3 Keripik 1 ons - 100 gr Ayah : 35,71
cumi Ibu : 32,14
Anak 1 :32,14

Usia Jenis Kelamin


Ayah : 50 Tahun
Ibu : 40 Tahun
Anak 1 : 20 Tahun (Perempuan)

G. Pembahasan
Pada praktikum kali ini mahasiswa ditugaskan untuk melakukan penilaian
konsumsi pangan tngkat individu dengan metode Household food record. Tujuan dari
metode ini yaitu untuk mengetahui tingkat konsumsi rumah tangga berdasarkan hasil
wawancara riwayat makan selama 1 hari
Setelah dilakukan kegiatan wawancara bersama dengan responden Nn. NT
didapatkan hasil riwayat makan beliau sebagai berikut :
Pada hari pertama responden sekeluarga mengonsumsi makanan yang
cukup beragam. Makanan yang dikonsumsi antara lain Nasi putih yang dimasak
menggunakan rice cooker seberat 1200 gr, roti tawar sebanyak dua lembar dengan
berat 70 gr dikonsumsi oleh anak 1, sayur sop 1 panci seberat 500 gr, bakso ayam
sebanyak 8 buah kecil seberat 40 gr, tempe goreng sebanyak 12 potong dengan
berat 600 gr. Minuman yang dikonsumsi selama sehari yaitu air putih sebanyak 8
gelas gagang dengan jumlah 1480 ml, dan teh satu gelas gagang sebanyak 185 ml
dikonsumsi oleh ayah. Serta snack yang dikonsumsi yaitu nastar sebanyak 5 buah
dengan berat 50 gram dikonsumsi oleh ibu dan anak 1. Sehingga setelah dihitung
rata rata konsumsi per-orang di hari pertama didapatkan hasil ayah 1549,271 gr , ibu
1252,83 gr dan anak 1 1322,83 gr per hari.
Pada hari kedua responden sekeluarga mengonsumsi mi gelas sebanyak 3
bungkus dengan berat 84 gr, nasi putih yang dimasak dengan rice cooker seberat
1200 gr, kemudian sayur nangka muda sebanyak 1 panci dengan sisa ¼ panci
sehingga berat yang dikonsumsi yaitu 375 gr. Pada pagi hari anak 1 mengonsumsi
energen sebanyak 1 bungkus dengan berat 29 gr. Minuman yang dikonsumsi
responden sekeluarga yaitu air putih sebanyak 8 gelas gagang dengan jumlah 1480
ml. Dan satu keluarga mengonsumsi nastar sebagai camilan dengan jumlah 6 buah
dengan berat 60 gr sehingga setelah dihitung rata rata konsumsi per-orang di hari
kedua didapatkan hasil ayah 1142,48 gr, ibu 1028,23 gr, dan anak 1 1057,23 gr.
Pada hari ketiga wawancara,responden sekeluarga telah melaksanakan
ibadah puasa ramadhan sehingga hasil riwayat makanan yang dikonsumsi oleh
responden sekeluarga sebagai berikut nasi yang diakumilasi dari makan sahur dan
berbuka sebanyak 3liter dengan berat 1200 gr , kemudian semur tahu dengan berat
210 gr, sayur kare sebanyak satu panci namun bersisa ½ panci sehingga berat yang
dikonsumsi yaitu 125 gr, kemudian responden sekeluarga mengonsumsi air putih
sebanyak 9 gelas atau sebanyak 1665 ml, kemudian saat berbuka ayah dan anak 1
megonsumsi wedang asele dengan kuantitas 2 cup sedang atau seberat 300gr. Dan
responden sekeluarga mengonsumsi snack yaitu keripik cumi dengan berat 1 ons
atau 100 gram. Setelah dihitung rata rata konsumsi per orang di hari ketiga
didapatkan hasil ayah 1336,5 , ibu 1060,69 dan anak 1 sebanyak 1202,79.
Jika diakumulasi rata rata konsumsi per orang dalam 3 hari berturut turut
didapatkan hasil bahwa ayah rata rata mengonsumsi 4028,201 gr dalam 3 hari,
kemudian ibu rata rata mengonsumsi 3341,69 gr dalam waktu 3 hari, dan anak 1
mengonsumsi sekitar 3582,85 gr per tiga hari.
Kendala yang dialami oleh mahasiswa sebagai pewawancara yaitu
kurangnya pengalaman dalam melakukan penilaian konsumsi pangan rumah tangga
khususnya metode household food record sehingga didapati banyaknya kekurangan
selama kegiatan berlangsung. Dari responden sendiri, kendala yang dialami selain
dari waktu dikarenakan beliau merupakan mahasiswa dan banyaknya jadwal yang
memungkinkan wawancara dilakukan malam hari sehingga perlu menyesuaikan
jadwal, kendala lain yaitu ketika ditanyai riwayat makan, responden agak sulit untuk
mengingat kembali apa yang dikonsumsi oleh anggota keluarga selama satu hari.
Kemudian ketepatan porsi yang disampaikan juga menjadi kendala dimana
responden masih bingung menentukan urt dari makanan yang beliau konsumsi.

H. Kesimpulan
Setelah dilakukan praktikum penilaian konsumsi pangan dengan metode
household food record, dapat ditarik kesimpulan bahwa mahasiswa mampu
mendemonstrasikan penilaian konsumsi pangan tingkat rumah tangga, mahasiswa
mampu menganalisis metode penilaian konsumsi pangan sesuai dengan data yang
dibutuhkan. mahasiswa mampu memahami penggunaan hasil penilaian status gizi
dalam pembuatan kebijakandari data hasil penilaian konsumsi pangan dari
responden Nn Fhe, dalam kurun waktu tiga hari rata rata konsumsi pangan dari
setiap anggota keluarga berbeda beda. Dlam tiga hari ayah mengonsumsi rata rata
4028,201 gr, kemudian ibu rata rata mengonsumsi 3341,69 gr dalam waktu 3 hari,
dan anak 1 mengonsumsi sekitar 3582,85 gr per tiga hari.

DAFTAR PUSTAKA

Adriani, Merryana. 2012. Peranan Gizi dan Siklus Kehidupan. Yogyakarta : Prenada Media
Group
Kusharto, Clara M. dan Supariasa I Dewa Nyoman. 2014. Survei Konsumsi Gizi. Yogyakarta
: GRAHA ILMU
Sirajuddin., dkk. 2018. Survei Konsumsi Pangan. Jakarta; KEMENKES RI.
LAMPIRAN

No Responden Anggota Usia L/P Man value


keluarga
1 Ayah 50 L 1
Ibu 40 P 0,9
Nn Fhe Anak 1 20 P 0,9
Total 2,9

No   Hari Jenis Makanan Berat makanan yang Rata-rata konsumsi per-orang


Anak 1
  Ke- dikonsumsi Ayah (1) Ibu (0,9)
(0,9)
Nasi Putih (Rice 428,57 385,71 385,71
    1 1200 gr
cooker)
      Roti tawar 70 gr 0 0 70
      Sayur Sop 500 gr 178,57 160,71 160,71
      Bakso Ayam 40 gr 14,28 12,85 12,85
      Tempe Goreng 600 gr 214,28 192,85 192,85
      Air Putih 1480 ml 528,571 475,71 475,71
      Teh hangat 185 ml 185 0 0
      Nastar nanas 50 gr 0 25 25
 Total 1549,271 1252,83 1322,83

    2 Energen (seduh) 29 gr 0 0 29
      Mi Gelas 84 gr 30 27 27
Nasi Putih (Rice 428,57 385,71 385,71
      1200 gr
cooker)
Sayur Nangka
      375 gr 133,92 120,53 120,53
Muda
      Air putih 1480 gr 528,57 475,71 475,71
      Nastar 60 gr 21,42 19,28 19,28
 Total 1142,48 1028,23 1057,23

Nasi Putih (Rice 428,57 385,71 385,71


    3 1200 gr
cooker)
      Semur tahu 210 gr 75 67,5 67,5
      Sayur kare 125 gr 44,64 40,17 40,17
      Air Putih 1665 ml 594,64 535,17 535,17
      Wedang asele 300 gr 157,89 0 142,1
      Keripik cumi 100 gr 35,71 32,14 32,14
 Total 1336,45 1060,69 1202,79

 Total tingkat konsumsi anggota keluarga 4028,201 3341,75 3582,85

Anda mungkin juga menyukai