LATIHAN 1

Seorang kontraktor dibidang jenis jasa ingin mengetahui apakah terdapat perbedaan yang
signifikan pada kapasitas daya angkut tiga merk truk, yaitu Mitsubishi, Toyota, dan Honda.
Untuk itu kontraktor ingin mengambil sampel masing-masing 5 truk pada tiap-tiap merk
menghasilkan data seperti dibawah ini. Jika ketiga populasi data tersebut berdistribusi normal
dan variasi ketiganya sama, uji dengan signifikansi 5% apakah terdapat perbedaan pada kualitas
daya angkut pada ketiga merk truk tersebut.

Kapasita
Kapasitas No Merk
s
MITSUBISH TOYOT
I A HONDA 1 46 A
(A) (B) (C) 2 47 A
46 42 46 3 45 A
47 45 47 4 44 A
45 44 45 5 43 A
44 45 44 6 42 B
43 44 43 7 45 B
8 44 B
9 45 B
10 44 B
11 46 C
12 47 C
13 45 C
14 44 C
15 43 C
JAWAB :

Menggunakan software SPSS didapatkan hasil sebagai berikut

OUTPUT :

1. Deskripsi Data

Descriptives

kapasitas

95% Confidence Interval

for Mean Between-
Std. Std. Lower Upper Minimu Maximu Component
N Mean Deviation Error Bound Bound m m Variance

Mitsubishi 5 45.00 1.581 .707 43.04 46.96 43 47

Toyota 5 44.00 1.225 .548 42.48 45.52 42 45

Honda 5 45.00 1.581 .707 43.04 46.96 43 47

Total 15 44.67 1.447 .374 43.87 45.47 42 47

Mod Fixed Effects 1.472 .380 43.84 45.49

el
Random .380a 43.03a 46.30a -.100
Effects

a. Warning: Between-component variance is negative. It was replaced by 0.0 in computing this random effects measure.

Dari tabel Descriptives terlihat bahwa truk dengan merk Mitsubishi mempunyai rata-rata
kapasitas sebesar 45 dengan standar deviasi sebesar 1.581, truk dengan merk Toyota memiliki
rata-rata kapsitas sebesar 44 dengan standar deviasi sebesar 1.225, dan truk dengan merk Honda
memiliki rata-rata kapasitas sebesar 45 dengan standar deviasi sebesar 1.581.

2. Uji Homogenitas Varians

Hipotesis :
H0 : σ21 = σ22 = σ23, varians data homogen
H0 : Minimal terdapat satu varians yang tidak sama, varians data heterogen
 Test of Homogeneity of Variances

kapasitas

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.381 2 12 .691

Terlihat nilai signifikansi adalah sebesar 0.691 dimana nilai tersebut lebih besar dari nilai 0.05
dengan criteria uji adalah tolak H0 apabila nilai signifikansi < 0.05. Karena 0.691 > 0.05 maka H0
diterima, yang berarti varians data homogen.

3. Analisis Varians

Hipotesis :
H0 : µ1 = µ2 = µ3, rata-rata kapasitas antar merk Mitsubishi, Toyota, dan Honda sama.
H1 : Minimal terdapat satu rata-rata yang tidak sama, rata-rata kapasitas antar merk Mitsubishi,
Toyota, dan Honda tidak sama.

ANOVA
kapasitas

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 3.333 2 1.667 .769 .485

Within Groups 26.000 12 2.167
Total 29.333 14

Terlihat nilai statistik uji adalah sebesar 0.769 dengan nilai signifikansi adalah sebesar 0.485
dimana nilai tersebut lebih besar dari nilai 0.05 dengan kriteria uji adalah tolak H0 apabila nilai
signifikansi < 0.05. Karena 0.485 > 0.05 maka H 0 diterima, yang berarti rata-rata kapasitas antar
merk Mitsubishi, Toyota, dan Honda sama.
LATIHAN 2

Seorang guru SMU mengadakan penelitian tentang keunggulan metode mengajar dengan
beberapa metode pengajaran. Bila data yang di dapat seperti pada label di bawah ini, ujilah
dengan signifikansi 5% apakah keempat metode mengajar tersebut memiliki hasil yang sama?
(asumsikan keempat data berdistribusi Normal dan variansnya sama).

METODE NO VALUE METODE

A B C D 1 70 A
70 68 76 67 2 76 A
76 75 87 66 3 77 A
77 74 78 78 4 78 A
78 67 77 57 5 67 A
67 57 68 6 89 A
89 7 68 B
8 75 B
9 74 B
10 67 B
11 57 B
12 76 C
13 87 C
14 78 C
15 77 C
16 68 C
17 67 D
18 66 D
19 78 D
20 57 D
JAWAB :

Menggunakan software SPSS didapatkan hasil sebagai berikut

OUTPUT :

1. Deskripsi Data

Descriptives

VALUE

95% Confidence Interval for

Std. Std. Mean Maximu

N Mean Deviation Error Lower Bound Upper Bound Minimum m

Metode A 6 76.17 7.627 3.114 68.16 84.17 67 89

MEtode B 5 68.20 7.190 3.216 59.27 77.13 57 75

Metode C 5 77.20 6.760 3.023 68.81 85.59 68 87

Metode D 4 67.00 8.602 4.301 53.31 80.69 57 78

Total 20 72.60 8.293 1.854 68.72 76.48 57 89

Dari tabel Descriptives terlihat bahwa metode mengajar dengan metode pembelajaran A

mempunyai rata-rata kapasitas sebesar 76.17, dengan standar deviasi sebesar 7.627, metode
pembelajaran B memiliki rata-rata sebesar 68.20 dengan standar deviasi sebesar 7.190, metode
pembelajaran C memiliki rata-rata sebesar 77.20 dengan standar deviasi sebesar 6.760, dan
metode pembelajaran D memiliki rata-rata sebesar 67.00 dengan standar deviasi sebesar 8.602.

1. Uji Homogenitas Varians

Hipotesis :
H0 : σ21 = σ22 = σ23, varians data homogen
H0 : Minimal terdapat satu varians yang tidak sama, varians data heterogen
 Test of Homogeneity of Variances
VALUE

Levene Statistic df1 df2 Sig.

.053 3 16 .983

Terlihat nilai signifikansi adalah sebesar 0.983 dimana nilai tersebut lebih besar dari nilai 0.05
dengan criteria uji adalah tolak H0 apabila nilai signifikansi < 0.05. Karena 0.983 > 0.05 maka H0
diterima, yang berarti varians data homogen.

2. Analisis Varians

Hipotesis :
H0 : µ1 = µ2 = µ3, rata-rata nilai dari metode pembelajaran A, B, C, dan D sama.
H1 : Minimal terdapat satu rata-rata yang tidak sama, (rata-rata nilai dari metode pembelajaran
A, B, C, dan D tidak sama).

ANOVA
VALUE

Sum of Squares df Mean Square F Sig.

Between Groups 404.367 3 134.789 2.390 .107

Within Groups 902.433 16 56.402
Total 1306.800 19

Terlihat nilai statistik uji adalah sebesar 2.390 dengan nilai signifikansi adalah sebesar 0.107
dimana nilai tersebut lebih besar dari nilai 0.05 dengan kriteria uji adalah tolak H0 apabila nilai
signifikansi < 0.05. Karena 0.107 > 0.05 maka H 0 diterima, yang berarti rata-rata nilai dari
metode pembelajaran A, B, C, dan D sama.