Oleh :
Nama : Feryawan
NIM : B1A017003
Rombongan : A1
Kelompok :1
Asisten : Muhammad Faqih Al Amin
A. Latar Belakang
Ikan merupakan organisme akuatik yang banyak terdapat di perairan
Indonesia. Ikan memiliki organ yang kompleks dan terdiri dari sistem-sistem organ
yang saling bekerja sama untuk melakukan aktivitas hidup. Tubuh ikan tediri dari
kepala (caput), badan (truncus), dan ekor (cauda). Ikan merupakan makhluk hidup
yang memiliki habitat di air dan bernafas menggunakan insang yang berada di bagian
kiri dan kanan dari kepalanya. Ekosistem ikan ada dua, yaitu perairan tawar dan
perairan laut (Djuhanda, 1981).
Ikan nilem (Osteochillus vittatus) termasuk ikan bertulang sejati yang
tubuhnya ditutupi oleh sisik sebagai kerangka luar. Kulit ikan nilem mengandung
lendir untuk melicinkan tubuhnya agar mudah bergerak di air. Tubuh ikan nilem
dilengkapi dengan beberapa sirip dan terdapat gurat sisi sebagai alat keseimbangan
untuk mengetahui perubahan tekanan air di habitatnya (Radiopoetro, 1977).
Ikan lele (Clarias gariepinus) merupakan jenis ikan yang badannya tidak
diselubungi sisik, melainkan licin pada permukaan tubuhnya dan sedikit berlendir.
Kepala ikan lele berbentuk pipih simetris, dan dari kepala sampai punggung bewarna
coklat kehitaman, mulut lebar dan tidak bergigi. Ikan lele memiliki patil yang
merupakan senjata yang berbisa untuk melindungi diri dari musuhnya
(Prawirohartono, 2000).
Praktikum kali ini menggunakan ikan nilem dan ikan lele di gunakan sebagai
preparat karena untuk mewakili kelas pisces dari famili berbeda, yaitu ikan nilem
dari famili Crypnidae dan ikan lele dari famili Claridae. Selain itu, ikan nilem dan
ikan lele memiliki susunan anatomi dan morfologi yang sederhana. Organ-organ
dapat terlihat jelas sehingga praktikan mudah melakukan pengamatan.
B. Tujuan
Tujuan dari praktikum Struktur Hewan kali ini adalah untuk mengetahui:
1. Morfologi dan anatomi ikan nilem (Osteochilus vittatus)
2. Morfologi dan anatomi ikan lele dumbo (Clarias gariepinus).
II. MATERI DAN CARA KERJA
A. Materi
Bahan yang digunakan pada praktikum kali ini adalah ikan nilem
(Osteochilus vittatus) dan ikan lele dombo (Clarias gariepinus).
Alat yang digunakan pada praktikum kali ini adalah gunting, pinset, baki
preparat dan kain lap.
B. Cara Kerja
Deyti, K., 2014. Pertumbuhan Ikan Nilem (Osteochillus vittatus). Jurnal Iktiologi
Indonesia, 5(2), pp. 111-122.
Djuhanda, T., 1981. Anatomi Empat Spesies Vertebrata. Bandung : Americo.
Djuhanda, T., 1984. Analisa Struktur Vertebratae Jilid 1. Bandung : Americo.
Hastuti, S., 2014. Produksi Ikan Lele Dumbo (Clarias gariepinus). Jurnal Saintek
Perikanan,10(1), pp. 371-422.
Jasin., 1989. Sistematika Hewan Vertebrata dan Invertebrata.Surabaya : Sinar
Wijaya.
Kriswantoro, M., 1986. Mengenal Ikan Air Tawar. Jakarta : Karya Bani.
Moment, G. B., 1967. General Zoology. Boston : Bentley Glass.
Prawirohartono, S., 2000. Sains Biologi. Jakarta : Bumi Aksara.
Radiopoetro., 1997. Zoology. Jakarta : Erlangga.
Saanin, H., 1984. Taksonomi dan Kunci Identifikasi Ikan. Jakarta : Bina Cipta.
Stoner, T. L. & Usinger, R. L., 1957. General Zoology And Disectio. New York :
Mc. Graw-hill.