KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN
PERIODE 28 DESEMBER 2020 – 24 JANUARI 2021 RUMAH SAKIT SUMBER WARAS FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA PIODERMA - Pioderma adalah infeksi piogenik pada kulit yang disebabkan oleh Staphylococcus aureus atau Streptococcus grup A (Streptococcus pyogenes) Etiologi tersering
- Faktor yang mempengaruhi:
- Kelainan immunosupresif - Treatment: - Diabetes mellitus - Pemberian antibiotik topikal, oral atau parenteral - Dermatitis atopik - Mengubah faktor predisposisi - Adanya luka pada jaringan kulit jika memungkinkan
- Manifestasi lokal impetigo, ektima, folikulitis, dan furunkulosis
IMPETIGO - Klasifikasi: Krustosa dan bulosa - Krustosa: biasanya pada area wajah (terutama sekitar hidung) atau pada ekstremitas setelah trauma Bermula dari papul eritem vesikel/pustul ruptur menjadi papul berkrusta warna kuning seperti madu dengan dasar eritematosa - Bulosa: biasanya ditemukan pada anak-anak Bula mudah pecah, menciptakan erosi berkerak dan eritematosa yang mungkin memiliki sisa sisik; mewakili sisa-sisa bula dan vesikel IMPETIGO KRUSTOSA IMPETIGO BULOSA EKTIMA - S. aureus dan/atau GAS - Poor hygiene - Krusta abu-kekuningan; jika diangkat tampak ulkus dengan cairan purulen - Scarring IMPETIGO BULOSA IMPETIGO KRUSTOSA EKTIMA
Staphylococcus aureus Streptococcus B Hemolyticus Staphylococcus aureus dan/atau
Streptococcus B Hemolyticus Bula dengan dasar eritema Vesikel eritematosa yang dapat pecah Krusta kuning tebal dengan dasar ulkus dengan krusta berwarna kuning madu Aksila, dada, punggung Wajah (terutama hidung), dan tungkai Tungkai bawah bawah PP: Pewarnaan Gram PP: Pewarnaan Gram PP: Pewarnaan Gram
FOLIKULITIS Pioderma yang terjadi pada folikel rambut, dan diklasifikasikan menurut kedalaman invasinya (superfisial dan profunda) - Follicular impetigo atau Bockhart impetigo Pustul eritem kecil berbentuk kubah pada folikel rambut; biasanya pada kulit kepala anak dan area facial hair, aksila, ekstremitas orang dewasa FOLIKULITIS Superfisialis Profunda FURUNKEL - Nodus inflamasi yang berkembang di sekitar folikel rambut, biasanya merupakan perkembangan dari folikulitis dan sering menjadi abses - Soliter atau multipel (furunkulosis) - Leher, wajah, aksila, dan bokong Nodul merah keras pada kulit berambut membesar berfluktuasi & nyeri (abses) ruptur; pus, juga dapat ditemukan bagian nekrotik FURUNKEL KARBUNKEL • Lesi inflamasi yang berkembang lebih luas dan dalam; ketika pus ditemukan pada furunkulosis yang berdekatan • Bagian belakang leher, punggung, atau paha • Demam dan malaise – Eritema, berindurasi, dan pustul multipel di sekitar folikel rambut membentuk kawah warna kuning-abu sembuh perlahan dengan jaringan granulasi • Sangat nyeri • Permanent scarring (dense and evident) KARBUNKEL FOLIKULITIS FURUNKEL DAN KARBUNKEL
Staphylococcus aureus Staphylococcus aureus
Papul eritematosa pada daerah folikel rambut Nodus eritematosa di tengahnya terdapat pustul berbentuk segitiga/kerucut dan terasa nyeri Area facial hair, aksila, tungkai bawah Leher, wajah, aksila, punggung, bokong PP: Pewarnaan Gram PP: Pewarnaan Gram DD/: Furunkel dan Karbunkel DD/: Folikulitis Keypoints: radang folikel rambut Keypoints: radang folikel rambut dan jaringan sekitarnya; karbunkel adalah sekumpulan furunkel SELULITIS DAN ERISIPELAS • Selulitis infeksi dermis dan jaringan subkutan, disertai dengan tanda inflamasi – Terdapat infiltrat pada subkutan • Erisipelas adalah variasi dari selulitis yang mempengaruhi saluran limfatik superficial dan jaringan sekitarnya – Eritema berwarna merah cerah, batas tegas • Gejala konstitusi: demam dan malaise SELULITIS DAN ERISIPELAS