Anda di halaman 1dari 1

Filosofi Pendidikan Ki Hadjar Dewantara

Pendidikan merdeka itu berdaya upaya dengan sengaja untuk memajukan


hidup – tumbuhnya budi pekerti (rasa, pikiran, roh) dan badan anak dengan
jalan pengajaran, teladan dan pembiasaan jangan disertai perintah dan paksaan.

1. Filosofi Pendidikan Ki Hajar Dewantara adalah :

Ada 3 filosofi Pendidikan yang dicetuskan oleh Ki Hajar Dewantara,

Yaitu :

1. "Ing ngarso sung tulodo" Artinya adalah di depan memberi teladan. Dengan


kata lain, jika kamu seorang pemimpin, jadilah teladan bagi orang-orang di
sekitar
2. "Ing madyo mangun karso" Kalimat tersebut berarti di tengah membangkitkan
kehendak. Jadi gini, di tengah kesibukan kamu juga harus mampu
membangkitkan atau menggugah semangat bagi orang-orang di sekitarmu
3. "Tut wuri handayani" Arti dari kutipan di atas adalah di belakang memberikan
semangat. Jadi, seseorang harus memberikan dorongan moral dan semangat
kerja dari belakang. Dorongan yang dimaksud adalah motivasi dan semangat
bagi orang-orang sekitar.

Ki Hajar juga pernah melontarkan konsep belajar 3 dinding. Dalam suatu ruang kelas
ada satu sisi yang terbuka, karena dengan satu didnding yang terbuka ini menegaskan
seolah-olah tidak ada batas atau jarak antara didalam kelas dengan realita di luar.

2. Apa yang dimaksud dengan pendidikan yang memerdekakan

Pendidikan yang memerdakan adalah Pendidikan yang didasarkan/dilaksanakan atas


kesenangan peserta didik  dan kebutuhan peserta didik, sehingga tidak ada lagi
kurikulum yang di diktekan sehingga Pendidikan yang memerdekan ini akan membuka
cakrawala berpikir dalam memandang Pendidikan dari sisi yang berbeda.

 3. Apakah saat ini pembelajaran yang dilakukan di sekolah Bapak/Ibu sudah merdeka

Belum, karena pembelajaran masih menggunakan KI/KD yang sudah ditentukan oleh
peraturan

4. Menurut Bapak/Ibu, mengapa kita perlu membahas pendidikan yang memerdekakan


di bimtek ini

Anda mungkin juga menyukai