Anda di halaman 1dari 16

ASUHAN KEBIDANAN

ASUHAN KEBIDANAN BAYI DAN BALITA By. H USIA 3 BULAN


DENGAN MASALAH BERCAK MONGOL (MONGOLIA) DI
KLINIK PRATAMA MEDICAL

(Diajukan Untuk Melengkapi Syarat Panum Profesi Kebidanan )

Disusun Oleh :

ELLA ARTIANA (1909029)

PROGRAM STUDI PROFESI KEBIDANAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KARYA HUSADA
SEMARANG
2020
ASUHAN KEBIDANAN MANAGEMENT KEBIDANAN By. H USIA 3
BULAN DENGAN MASALAH MONGOLIA DI
KLINIK PRATAMA MEDICAL

Hari/Tanggal Pengkajian: Senin, 28 September 2020 Pukul : 15.30 Wib

Tempat : Klinik Pratama Medical

I. IDENTIFIKASI DATA DASAR

A. Data Subjektif

1. Identitas

a. Identifikasi bayi/balita

Nama : By. H

Tanggal lahir : 28 Juli 2020

Usia : 3 bulan

Jenis kelamin : laki-laki

b. Biodata orangtua

IBU: AYAH :

Nama : Ny.S Tn.S

Usia : 25 th 27 th

Agama : islam islam

Suku : jawa jawa

Pendidikan : SMA SMA

Pekerjaan : IRT wiraswasta

Alamat : Jl. Anggrek RK 01 rw 02


2. Alasan datang

Ibu mengatakan ingin memeriksakan keadaan bayinya

3. Keluhan utama

Ibu mengatakan di daerah sekitar mata di wajah bayinya terdapat bercak

kebiruan, warna bercak semakin jelas sejak lahir

4. Riwayat antenatal

a. G0P1A0AH1

b. Riwayat ANC : teratur, frekuensi 8 kali, periksa dibidan.

c. Keluhan : mual muntah

d. Komplikasi : tidak ada

e. Terapi : asam folat, tablet Fe, calsium, vit C

f. Kenaikan berat badan selama hamil : 12 kg

g. Kebiasaan merokok/minum alkohol : tidak ada

5. Riwayat intranatal

a. Usia gestasi : 39 +3 minggu

b. Lahir pada : 28 Juli 2020 pukul 19.45 wib

c. Penolong : bidan

d. Komplikasi ibu : tidak ada

e. Komplikasi janin : tidak ada

6. Riwayat kesehatan

a. Penyakit yang pernah/sedang diderita


Ibu mengatakan tidak pernah atau sedang menderita penyakit

menular (hepatitis, TBC), menurun (asma, DM, hipertensi) dan

menahun (jantung, ginjal)

b. Riwayat rawat inap dan operasi

Ibu mengatakan tidak ada riwayat rawat inap dan operasi

c. Riwayat alergi makanan / obat

Ibu mengatakan tidak ada riwayat alergi obat dan makanan

d. Riwayat imunisasi

Jenis Tanggal pemberian


Hb 0 28-07-2020
BCG 28-8-2020
polio 2-10-2020
DPT-HB 2-10-2020

e. Pola pemenuhan kebutuhan sehari-hari

a. Nutrisi

Makan :

Jenis : ASI

Frekuensi : setiap bayi menginginkan

Pantangan : tidak ada

Keluhan : tidak ada

b. Istirahat

Tidur : 14-16 jam per hari

Keluhan : tidak ada

c. BAK : 7-12 x sehari, warna kuning, bau khas


d. BAB : 2-3 x sehari, konsistensi lembek, warna kuning

kecoklatan

B. Data Objektif

1. Pemeriksaan umum

Keadaan umum : baik

Kesadaran : composmentis

Status emosional : stabil

TTV : Nadi : 120 x/menit

Pernafasan : 50 x/menit

Suhu : 36.20C

Berat badan : 5 kg

Panjang badan : 60 cm

2. Pemeriksaan fisik

a. Kepala : simetris, tidak ada benjolan, tidak ada kelainan, lingkar

kepala 38 cm, terdapat bercak kebiruan didaerah sekitar pipi

b. Mata : simetris, konjungtiva merah muda, tidak ada sekret

c. Hidung : tidak ada pernafasan cuping hidung

d. Mulut : bibir lembab, tidak ada kelainan

e. Telinga : simetris, ada lubang telinga, bersih

f. Leher : tidak ada pembengkakan kelenjar parotis, tiroid, dan

pembesaran vena jugularis

g. Dada : simetris, tidak ada retraksi dinding dada

h. Payudara : simetris
i. Paru-paru : tidak ada bunyi wheezing

j. Jantung : bunyi jantung teratur

k. Abdomen : simetris, tidak ada benjolan dan nyeri tekan

l. Ekstremitas atas : simetris, gerakan aktif, kuku tidak pucat

m. Ekstremitas bawah : simetris, gerakan aktif, kuku tidak pucat

n. Genetalia : penis berlubang, testis sudah turun pada scrotum

o. Anus : tidak ada atresia ani

p. Punggung : tidak ada spinabifida

q. Kulit : tidak ada tanda-tanda dehidrasi

3. Perkembangan anak

a. Personal sosial : bayi sudah bisa diajak berkomunikasi saat bertatap

wajah

b. Gerak kasar : ketika telungkup, bayi sudah kuat mengangkat

kepalanya

c. Gerak halus : bayi dapat mengikuti pergerakan benda yang

digerakkan didepan pandangannya

d. Bicara dan bahasa : bayi sudah mulai mengoceh ketika diajak bicara

4. Pemeriksaan penunjang

Tidak dilakukan

5. Data penunjang

Tidak ada
II. IDENTIFIKASI DIAGNOSA /MASALAH AKTUAL

a. Diagnosa :

By.H usia 3 bulan dengan masalah (Bercak Monggol) mongolia

1. Data subjektif

a) Ibu mengatakan bayinya berusia 3 bulan

b) ibu mengatakan diderah sekitar mata terdapat bercak kebiruan ,

warna semakin jelas sejak lahir

2. Data objektif

Keadaan umum : baik

Kesadaran : composmentis

Status emosional : stabil

TTV : Nadi : 120 x/menit

Pernafasan : 50 x/menit

Suhu : 36.20C

Berat badan : 5 kg

Panjang badan : 60 cm

Terdapat bercak kebiruan didaerah mata bayinya

b. Masalah

Bayi H usia 3 bulan dengan Bercak monggol (mongolia)

Dasar :

a) Ibu mengatakan bayinya berusia 3 bulan

b) ibu mengatakan diderah sekitar mata terdapat bercak kebiruan ,

warna semakin jelas sejak lahir


kebutuhan :

1. konseling kepada ibu tentang mongolia

III. IDENTIFIKASI DIAGNOSA/MASALAH PPOTENSIAL

Tidak ada

IV. ANTISIPASI KEBUTUHAN SEGERA

Tidak ada

V. INTERVENSI/RENCANA TINDAKAN

1. Beritahu ibu hasil pemeriksaan yang telah dilakukan

2. Beritahu ibu bahwa bayinya mengalami kelainan pigmen warna kulit

atau mongolia

3. Beritahu ibu agar ibu tidak panik atau cemas dengan keadaan bayinya

karena hal ini merupakan hal yang normal

4. Beritahu ibu bahwa terdapat beberapa pengobatan yang dapat dilakukan

untuk memperbaiki warna kulit akibat bercak tersebut

5. Lakukan dokumentasi

VI. IMPLEMENTASI

Tanggal 28 September 2020 Waktu 16.00 wib

Waktu Tindakan
16.00 Memberitahu ibu hasil pemeriksaan yang dilakukan pada bayinya
bahwa kondisi bayinya baik-baik saja.
16.05 Memberitahu ibu bahwa bayinya mengalami kelainan pigmen
warna kulit yang disebut dengan mongolia. Mongolia merupakan
kelainan pigmentasi berupa nevus pigmentosus, perubahan warna
kulit biru sampai kehitaman. Lesi ini muncul pada janin usia 7
bulan dapat menghilang spontan tetapi biasanya menghilang pada
usia 10 tahun dan jarang muncul hingga dewasa. Mongolia terjadi
akibat gangguan perkembangan embrionik neural crest berupa
penyimpangan regulasi neural pembuluh darah dan migrasi
abnormal melanosit
16.10 Beritahu ibu agar ibu tidak panik atau cemas dengan keadaan
bayinya karena hal ini merupakan hal yang normal. Mongolia
terbagi menjadi 2 klasifikasi yaitu :
1. bintik-bintik Mongolia umum yang terletak di daerah
lumbosakral dan jarang gagal menghilang
2. bintik-bintik Mongolia yang menyimpang yang ada di daerah
lain. dan cenderung bertahan untuk waktu yang lama
16.15 Memberitahu ibu bahwa terdapat beberapa pengobatan yang dapat
dilakukan untuk memperbaiki warna kulit akibat bercak tersebut
yaitu dengan terapi Q-switched alexandrite laser,
elektrokoagulasi, tato, covermark, dermabrasi dan bedah beku
16. 20 Melakukan dokumentasi dengan membuat askeb varney dan soap

VII. EVALUASI

Waktu Evaluasi
16.04 Ibu sudah mengerti tentang kondisi bayinya saat ini bahwa
keadaan bayinya sehat
16.09 Ibu sudah mengerti tentang bercak mongol yang terjadi pada
bayinya dan sudah paham penyebab bercak mongol pada bayinya
16.14 Ibu sudah berusaha untuk tidak cemas atau khawatir dengan
keadaan bayinya dan berusaha menerima keadaan bayinya
16.19 Ibu sudah mengerti tentang pengobatan yang dapat dilakukan
untuk memperbaiki bercak mongol pada bayinya namun ibu
khawatir jika akan membutuhkan biaya yang besar
16.23 Dokumentasi sudah dilakukan dengan membuat askeb varney dan
soap perkembangan

CATATAN PERKEMBAGAN

Tanggal:29 Septemberber 2020 Pukul: 09.00 wib


Hari : Pertama

SUBJEKTIF

Ibu mengatakan di daerah sekitar mata di wajah bayinya terdapat bercak kebiruan,

dan takut menganggu penglihatan mata bayi

OBJEKTIF

Terdapat bercak kebiruan didaerah mata bayinya

ASSESMENT

By.H usia 3 bulan dengan masalah (Bercak Monggol) mongolia

PLANNING

1. Memberitahu ibu tentang kondisi bayinya dalam keadaan sehat hasil

pemeriksaat fisik Terdapat sedikit bercak kebiruan didaerah mata bayinya

Evaluasi : ibu sudah mengerti dengan keadan bayinya saat ini

2. Memberitahu ibu untuk tidak cemas atau khawatir dengan keadaan bayinya dan

berusaha menerima keadaan bayinya,bahwa bercak kebiruan didaerah mata

bayi ibu itu adalah tanda lahir bayi da itu tidak akan mengganggu penglihatan

pada bayi ibu

Evaluasi : ibu sudah mulai menerima dan sedikit lebih tenang

3. Memberitahu keluarga untuk tetap memberi dukungan dan suport kepada ibu

,agar ibu bisa menerima keadaan anaknya dan meyakini bahwa anaknya dalam

keadaan sehat dan tidak ada masalah serius

Evaluasi: Keluarga memberi dukunga dan suport serta mendukung ibu untuk

tetap semagat menjalani aktivitas merawat bayinya bersama-sama keluarga

4. menganjurkan ibu dan keluarga untuk datang kembali apabila ada keluhan
Evaluasi : ibu dan keluarga bersedia dan akan datang kembali jika ada

keluhan.

CATATAN PERKEMBAGAN

Tanggal:30 Septemberber 2020 Pukul: 09.00 wib

Hari : Kedua

SUBJEKTIF

Ibu mengatakan sudah menerima keadaan bayinya dengan senang dan bahagia

Ibu sudah tidak merasa khawatir dengan keadaan bayinya

OBJEKTIF

Keadaan umum: baik

Nadi : 120 x/menit

Pernafasan : 50 x/menit

Suhu : 37,20C

Terdapat bercak kebiruan didaerah mata bayinya

ASSESMENT

By.H usia 3 bulan dengan masalah (Bercak Monggol) mongolia

PLANNING

1. Memberitahu ibu tentang kondisi bayinya dalam keadaan sehat hasil Nadi :

120 x/menit, Pernafasan : 50 x/menit ,Suhu : 37,20C,Terdapat bercak kebiruan

didaerah mata bayinya,pemeriksaat fisik Terdapat sedikit bercak kebiruan

didaerah mata bayinya itu merupakan tanda lahir bayi


Evaluasi : ibu sudah mengerti dengan keadaan bayinya saat ini bahwa bercak

kebiruan merupaka tanda lahir bayi

2. Memberitahu ibu untuk tidak cemas atau khawatir dengan keadaan bayinya

dan meyakini bahwa bercak biru disekitar mata bayi ibu itu adalah tanda lahir

bayi da itu tidak akan mengganggu penglihatan pada bayi ibu

Evaluasi : ibu sudah mulai menerima dan sedikit lebih tenang da baik lagi

SATUAN ACARA PENYULUHAN


Topik bahasan : mongolia (bercak mongol)

Sasaran : ibu yang memiliki bayi atau balita

Hari/tanggal : 28 September 2020

Waktu : 16.05 wib

Tempat : KLINIK PRATAMA MEDICAL

A. TUJUAN

1. Tujuan Umum

a. Peserta penyuluhan (ibu) mampu mengetahui tentang mongolia

(bercak mongol)

2. Tujuan Khusus

a. Memahami tentang definisi mongolia

b. Ibu mengetahui penyebab mongolia

c. Ibu mengetahui penatalaksanaan anak dengan mongolia

B. POKOK BAHASAN

1. Memahami tentang definisi mongolia

2. Ibu mengetahui penyebab mongolia

3. Ibu mengetahui penatalaksanaan anak dengan mongolia

C. KEGIATAN PENYULUHAN

No. Tahap Waktu Kegiatan Metode


Penyuluh Peserta
1 Pembukaan 1 menit - Memberikan salam - Menjawab salam Ceramah
- Menyampaikan tujuan mendengarkan
umum dan khusus penyampaian
penyuluhan tujuan umum dan
tujuan khusus
2 Penyajian 4 menit - Menjelaskan tentang - Mendengarkan Ceramah
materi definisi mongolia penjelasan
- Menjelaskan tentang - Mendengarkan Diskusi
penyeybab mongolia penjelasan
- Menjelaskan - Mendengarkan
penatalaksanaan penjelasan
mongolia - Melakukan tanya
- Mengijinkan untuk jawab (diskusi)
bertanya
3 Penutup 1 menit - Melakukan review - Menjawab Ceramah
materi dengan pertanyaan
beberapa pertanyaan - Menjawab salam
- Menutup pertemuan

D. MEDIA

Leaflet

E. EVALUASI

1. Prosedur evaluasi dilakukan dengan meminta ibu mencoba mengulas

kembali tentang materi yang telah diberikan.

F. REFERENSI

1. Woran, meike; niode, nurdjannah j.; kartini, agnes. Pakomatosis

pigmentovaskularis tipe iib dan sindrom sturge weber.

2. Kurata, sotaro, et al. Mongolian spots associated with cleft lip. British

journal of plastic surgery, 1989, 42.6: 625-627.

G. LAMPIRAN MATERI

1. DEFINISI MONGOLIA
Mongolian spot adalah kelainan pembentukan pigmen yang

ditandai dengan perubahan warna kulit biru sampai kehitaman, di daerah

lumbosakral dan gluteus saat lahir atau minggu pertama kehidupan, dapat

menghilang spontan pada usia empat tahun atau persisten. Timbul di

semua tempat termasuk mukosa, terutama di wajah dan leher. Gambaran

histopatologis mongolian spot berupa melanosit dendritik dengan beberapa

pigmentasi melanosom yang bervariasi di retikular dermis yang dalam, dan

melanosit tersusun pararel dengan epidermis. Lesi ini muncul pada janin

usia 7 bulan dan berkembang seiring bertambahnya usia, tetapi biasanya

menghilang pada usia 10 tahun dan jarang muncul hingga dewasa. [1],[2]

Klasifikasikannya menjadi dua jenis : (1) bintik-bintik Mongolia

umum yang terletak di daerah lumbosakral dan jarang gagal menghilang,

dan (2) bintik-bintik Mongolia yang menyimpang yang ada di daerah lain.

dan cenderung bertahan untuk waktu yang lama. [2]

2. ETIOLOGI

Etiologi malformasi vaskular belum diketahui PPV diduga terjadi

akibat gangguan perkembangan embrionik neural crest berupa

penyimpangan regulasi neural pembuluh darah dan migrasi abnormal

melanosit. Kemungkinan terjadi akibat gangguan neuroektoderm otak yang

berpengaruh pada jaringan otak sekitarnya. Kedua kelainan ini diduga

terjadi pada minggu ke-4 sampai ke-10 kehamilan. Diagnosis PPV

berdasarkan gejala klinis dan pemeriksaan penunjang yaitu pemeriksaan

histopatologis, radiologis, serta pemeriksaan oftalmologis. [1]


Fktor patogen lain misalnya obat-obatan dan virus yang toksik

terhadap sistem saraf, menyebabkan iritasi terhadap beberapa klon

angioblas dan melanoblas sehingga berproliferasi dalam bentuk ekstensif

pada trimester pertama kehamilan.[1]

3. PENATALAKSANAAN

Pengobatan PPV Untuk kepentingan kosmetis telah dicoba

berbagai cara misalnya terapi konservatif, elektrokoagulasi, tato,

dermabrasi, bedah beku dan laser (Q-switched alexandrite laser).

Anda mungkin juga menyukai