Anda di halaman 1dari 4

No. Dokumen : FRM.

024/PKC/ADMEN
No.Revisi : 02
Tgl.Tertib : 20 Mei 2019

NOTULEN

Hari : Senin
Tanggal : 24 Mei 2021
Waktu : 07.30-08.00 WIB
Tempat : Lantai 3 Puskesmas Kecamatan Cilincing
Pimpinan :
Acara : Penyuluhan mengenai “Diare”
Peserta : 17 orang

A. BAHASAN MATERI

Latar Belakang
Diare adalah suatu kondisi dimana seseorang buang air besar dengan
konsistensi lembek atau cair, bahkan dapat berupa air saja dan frekuensinya lebih
sering (biasanya tiga kali atau lebih) dalam satu hari. Secara klinis penyebab diare
dapat dikelompokkan dalam 6 golongan besar yaitu infeksi (disebabkan oleh bakteri,
virus atau infestasi parasit), malabsorpsi, alergi, keracunan, imunodefisiensi dan sebab-
sebab lainnya. Penyebab yang sering ditemukan di lapangan ataupun secara klinis
adalah diare yang disebabkan infeksi dan keracunan. (Lintas Diare DepKes RI, 2011)

Bila dilihat per kelompok umur diare tersebar di semua kelompok umur dengan
prevalensi tertinggi terdeteksi pada anak balita(1-4 tahun) yaitu 16,7%. Berdasarkan
pola penyebab kematian semua umur, diare merupakan penyebab kematian peringkat
ke-13 dengan proporsi3,5%. Sedangkan berdasarkan penyakit menular, diare
merupakan penyebab kematian peringkat ke-3 setelah TB dan Pneumonia. (Kemenkes
RI, 2011, Buletin Situasi Diare di Indonesia).

PERMASALAHAN

Banyak warga yang masih belum mengetahui pentingnya kebersihan (hand


hygiene) guna untuk mencegah diare akut pada anak-anak terutama balita. Angka diare
masih cenderung tinggi di Indonesia dan masih sebagai penyebab angka kematian
pada penyakit menular.

PERENCANAAN DAN INTERVENSI

Melakukan promosi kesehatan tentang diare serta tanda-tanda bahaya dari


dehidrasi akibat diare, Mengajari pasien pola hidup bersih dan sehat dengan hal yang
paling utama dilakukan adalah mencuci tangan setelah melakukan kegiatan,
No. Dokumen : FRM.024/PKC/ADMEN
No.Revisi : 02
Tgl.Tertib : 20 Mei 2019

Mengedukasi pasien untuk tidak jajan sembarangan dan konsumsi makanan


yang higenitas nya bersih, Berobat ke RS terdekat apabila ditemukan tanda bahaya
dehidrasi

PELAKSANAAN

Promosi kesehatan dilakukan di Lantai 3 Puskesmas Kecamatan Cilincing pada pukul


07.30-08.00. Diawali dengan perkenalan dan pembukaan. Menjelaskan apa itu Diare
Akut serta tanda dehidrasinya. Tanda dan gejala, pengobatan hingga komplikasi

EVALUASI

Evaluasi dengan memastikan masyarakat sudah paham mengenai diare akut serta
tanda bahayanya

Jakarta, 24 Mei 2021

Mengetahui,

Kepala Puskesmas Kecamatan Cilincing Notulis

dr. Dian anggrainy

NIP 197304112006042015
No. Dokumen : FRM.024/PKC/ADMEN
No.Revisi : 02
Tgl.Tertib : 20 Mei 2019

LAMPIRAN 1 – FOTO FOTO PENYULUHAN

Anda mungkin juga menyukai