Kulit

Dermatitis atopi, DKA, DKI, numularis

Tatalaksana awal: Hindari faktor penyebab
Hidrokortisol 1-2,5% (usia 2 bulan-2 tahun)
Triamsinolon acetonide 0,025-0,5% atau betamethasone 0,1% (usia >2 tahun, remaja, dewasa)
Kortikosteroid topikal/sistemik (parah)

Neurodermatitis
Tatalaksana awal: Hindari faktor penyebab
Salep Klobetasol 0,05% (DOC), Hidrokortisol 1-2,5%, Kortikosteroid topikal/sistemik (parah)

Dermatitis Seboroik/pitriasis sika

Selanium sulfide 1,8%, shampoo ketoconazole 2%, Kortikosteroid topikal/sistemik (parah)

Dermatitis venenata
Tatalaksana awal: Kompres kalium permanganate
Momethasone Furoate 0,1%

Herpes Simpleks:
Acyclovir 5x200 7 hari  genital
Acyclovir 5x400 7 hari  mulut
Acyclovir 3x400 5 hari  mulut dan genital
Famciclovir 3x250 7 hari
valacyclovir 2x500 7 hari

Varisella Zoster:
Acyclovir 4x20mg/kgbb 7-10 hari  anak-anak
Acyclovir 5x800mg 7-10 hari
Famciclovir 3x500mg 7-10 hari
valacyclovir 3x1000mg 7-10 hari

Herpes Zoster:
Acyclovir 5x800mg 7-10 hari
Famciclovir 3x500mg 7-10 hari
valacyclovir 3x1000mg 7-10 hari

Moluscum contangiosum
Pedofilin 10-25%
Ekstraksi badan moluskum (kuret)

Condyloma
Pedofilin 25%  tidak boleh pada ibu hamil
TCA 50%  kasus berat dan ibu hamil
Kauter  kasus berat dan ibu hamil trimester 1

Veruka vulgaris
Tatalaksana awal: Keratolitik asam salisilat 20-40%  untuk meluruhkan
Criosurgery  pembedahan

Foliculitis, furunkel, karbunkel, impetigo krustosa, impetigo bulosa, impetigo ulcerative/ektima

Ringan: Topikal: Kompres, Krim asam fusidat 2% atau mupirocin 2%
Berat:
Lini 1  Sistemik: Kloksasilin/ Dikloksasilin 4x250-500 5-7hari, amoxiclav 3x250-500
Lini 2  Sistemik: Azitromycin 1x500mg, Kindamisin 15mg/kgbb/hari dibagi 3 dosis,
eritromisin 3x250-500mg
Erisepelas dan selulitis
Peniciline procaine 600.000 IU/12 jam 5-10 hari

Staphylococcal scaled skin sindrom (ssss)

Dikloksasilin 4-8 minggu/kgbb IV

Eritrasma
Eritromisin 4x250mg selama 1 minggu

Hidradenitis supurativa
Klindamisin 2x300mg + rifampisin 2x600mg PO selama 10 minggu
Jika ada abses  insisi

Morbus Hansen
Dewasa:
Pausi basiler (selama 6 bulan)  hari 1: rifampisin 2x300mg + dapson 100 mg. hari 2-28: dapson
100 mg
Multi basiler (selama 12 bulan)  hari 1: rifampisin 2x300mg + lampren/clofazimin 3x100mg +
dapson 100mg. hari 2-28 hari: 1 kapsul lampren (50mg) + dapson 100mg

Anak:
Pausi basiler: Rifampisin 2 tab (300mg + 150mg) + dapson 50 mg. Hari 2-28 hari: dapson 50mg
Multibasiler: Rifampisin (300mg + 150mg) + lampren 3x50mg + dapson 50mg. hari 2-28 hari:
dapson 2x50mg 1 kapsul lampren (50mg)

Jika lesi cuma pausi basiler tp lesi cuma 1:

Rifampisin 600mg, ofloxacin 400mg, minocycline 100mg

Servisitis/urethritis GO
Lini pertama: Cefixime 400mg dosis tunggal
Lini kedua: Ceftriaxone 250mg IM dosis tunggal
Terapi kombinasi: cefixime + doksisiklin atau ceftriaxone + azitromisin

Servisitis/urethritis non GO
Lini pertama: Azitromicin 1 gr dosis tunggal
Lini kedua: Doksisiklin 2x100mg 7 hari

Trikomonas vaginalis dan gardnella vaginalis (bv)

Lini pertama: Metronidazole 2 gr dosis tunggal atau metronidazole 2x500mg 7 hari
Lini kedua: Klindamisin 2x300mg PO 7 hari

Candida vaginalis
Lini pertama: Nistatin 100.000 IU intravagina 7 hari
Lini kedua: Fluconazole 150mg PO SD

Treponema palidum (sifilis/ulkus durum)

Benzatin penicillin 2,4 juta IU dosis tunggal atau Penicillin prokain 0,6 juta IU 10 hari

Haemophilus Ducrey (ulkus mole)

Azitromicin 1 gr dosis tunggal dan doksisiklin 2x100mg 7 hari

Tinea kapitis, barbae

DOC: Griseofulvin 2x500mg 8 minggu
Terbinafin 1x250mg 2-4 minggu
lesi luas: Ketoconazole 1x200mg, itraconazole 1x200 mg, fluconazole 150mg dosis tunggal

Tinea corporis, pedis, fascialis, kruris, manus

DOC: Terbinafin 1x250mg 2 minggu
Clotrimazole 1 %, miconazole 2%
lesi luas  sistemik: Ketoconazole 200mg, itraconazole 200mg, fluconazole 150mg dosis tunggal

Tinea unguium
Drug of choice: Terbinafin 1x250mg selama 6 minggu (kuku tangan), 12 minggu (kuku kaki)
Alternatif: dosis denyut Itrakonazol 2x200mg selama 1 minggu. Kuku tangan: 2 denyut 2 bulan.
Kuku kaki: 3-4 denyut 3 bulan

Candida
Clotrimazole 1 %, miconazole 2%, nystatin drop (candidiasis oral)
lesi luas  sistemik: Ketoconazole 1x200mg, itraconazole 1x200 mg, fluconazole 150mg dosis
tunggal

Pitriasis Versikolor
Selenium sulfi shampoo 2,5%
lesi luas  sistemik: Ketoconazole 1x200mg, itraconazole 1x200 mg, fluconazole 150mg dosis
tunggal

Scabies
-Permetrin 5%  oleskan, dibiarkan selama 8 jam, diulang 1 minggu kemudian
-Lindane/gamexane 1%  oleskan, dibiarkan selama 8 jam , diulang 1 minggu kemudian  tidak
boleh pada ibu hamil dan anak <6 tahun
-Sulfur precipitatum 6 %  oleskan, dibiarkan selama 8 jam selama 3 malam berturut-turut 
rekomendasi pada bayi <2 bulan
Benzil benzoate 25%  oleskan tiap malam selama 3 hari

Peduculosis
-Permetrin 1% (losio atau krim)  oleskan, dibiarkan selama 8 jam, diulang 1 minggu kemudian
-Malathion 0,5% (losio atau spray)  malam sebelum tidur kepala dicuci dengan shampo,
kemudian oleskan malathion, lalu kepala ditutup dengan kain, keesokan harinya rambut dicuci
lagi dengan shampo, kemudian disisir dengan sisir halus dan rapat. Bila masih ada kutu
pengobatan dilanjutkan selama seminggu.
-Lindane/gamexane 1% dan benzil benzoate 25% (krim)  oleskan, dibiarkan selama 12 jam,
kemudian disisir dengan sisir halus dan rapat. Bila masih ada kutu pengobatan dilanjutkan
selama seminggu

Acne vulgaris
Ringan  asam retinoat 0,01-0,1% atau benzoil peroxide
Hamil benzoil peroxide
Sedang  asam retinoat 0,01-0,1% + benzoil peroxide + doksisiklin 50-1000mg/hari
Hamil  benzoil peroxide + eritromisin 500-1000mg/hari
Berat  Asam azelaik 20%/asam salisilat 2% + azitromisin pulse doles (hari 1: 500mg,
dilanjutkan hari 2-4hari: 250mg)
Hamil  benzoil peroxide + eritramosin 500-1000mg/hari

Pitriasis Rosacea
Simptomatik, jika gatal berikan cetirizine 1x10mg PO

Pitriasis Alba
Lini pertama: Krim emolien
Lini kedua: Salep takrolimus 0,1% 2xsehari selama 8 minggu

Psoriasis Vulgaris
Kortikosteroid topical, krim emolien
Untuk merontokkan skuama: Asam salisilat 2-10%, metrotrexat 2,5-5mg
SSJ dan TEN
Tatalaksana awal: stop obat yang di pakai
Resusitasi cairan
Prednison 1-4mg/kgbb/oral
kortikosteroid iv 4-6mg/kgbb/hari

Pemfigus vulgaris dan pemphigus bullosa

Klobetasol propionate 0,05%

Alopecia areata
Kortikosteroid 40mg/hari selama 6 hari + minoxidil 1-5%

Alopecia androgenic
Finasteride 1mg/hari PO
Minoksidin topical 2-5 % 2 kali sehari

Telogen effluvium
Hindari faktor stress bila tidak berhasil minoksidin topical 2-5 % 2 kali sehari

Vitiligo
tatalaksana awal: Momethasone 0,1 %
Fototerapi ultraviolet B (uvb)

Melasma
Hidroquinon 2-5% (gel/krim/lotion)

MIliaria kristatalina
asimptomatik atau bedak salisilat

Miliaria rubra
Krim/losio klorheksidin dengan atau tanpa asidum salisilikum 1% 3x1

Miliaria pustulosa (radang)

Kortikosteroid topical + antibiotik topikal

Miliarian profunda
Anhydrous lanolin dan isotretonin