MANFAAT SUPERVISI

ALUR SUPERVISI
SUPERVISI
1. Meningkatkan efektivitas kerja
KEPERAWATAN
Peningkatan efektivitas kerja ini erat
hubungannya dengan makin
meningkatnya pengetahuan dan
keterampilan “bawahan”, serta makin
erbinanya hubungan dan suasana kerja
yang lebih harmonis antara “atasan”
dengan bawahan”.

2. Meningkatkan efisiensi kerja

Peningkatan efisiensi kerja ini erat
Oleh:
hubungannya dengan makin
Agustina Manik
berkurangnya kesalahan yang dilakukan
NIM 032017070
oleh “bawahan”, sehingga pemakaian
sumber daya (tenaga, dana, dan sarana)
yang sia-sia akan dapat dicegah. Dosen:

Supervisi mempunyai tiga kegunaan Ibu Maria Pujiastuti Simbolon

Supervisi dapat dilakukan melalui dua S.Kep.,Ns.,M.Kep
cara,yaitu sebagai berikut.

1. Langsung, yaitu supervisor dapat STIKes SANTA ELISABETH

terlibat dalam kegiatan, umpan balik, MEDAN
dan perbaikan. 2020
2. Supervisi secara tidak langsung.
Supervisi dilakukan melalui laporan
baik tertulis maupun lisan.
 Apa itu supervise
keperawatan?

Syarat Supervisi Prinsip Supervisi

kegiatan pengawasan dan pembinaan yang
dilakukan secara berkesinambungan oleh
1. Sebaiknya pelaksana supervisi adalah
supervisor mencakup masalah pelayanan
atasan langsung dari yang disupervisi, atau 1. Supervisi dilakukan sesuai dengan
keperawatan, masalah ketenagaan dan
peralatan pasien mendapat pelayanan ber- apabila tidak mungkin, dapat ditunjuk staf struktur organisasi.
mutu setiap saat khusus dengan batas-batas wewenang dan 2. Supervisi memerlukan pengetahuan
tanggung jawab yang jelas. dasar manajemen, keterampilan
Tujuan SUpervisi
2. Pelaksana supervisi harus memiliki hubungan antarmanusia dan
pengetahuan dan keterampilan yang cukup kemampuan menerapkan prinsip
memberikan bantuan kepada
bawahan secara langsung, sehingga untuk jenis pekerjaan yang disupervisi. manajemen dan kepemimpinan.
bawahan memiliki bekal yang cukup
3. Fungsi supervisi diuraikan dengan
untuk dapat melaksanakan tugas 3. Pelaksana supervisi harus memiliki
atau pekerjaan dengan hasil yang keterampilan melakukan supervisi, artinya jelas, terorganisir dan dinyatakan
memahami prinsipprinsip pokok serta
baik. melalui petunjuk, peraturan, uraian
teknik supervisi.
tugas, dan standar.
4. Pelaksana supervisi harus mempunyai sifat
edukatif, suportif, dan bukan otoriter.
Pelaksana Supervisi 5. Pelaksana harus mempunyai waktu yang
cukup, tidak tergesa-tergesa, dan secara
1. Kepala Ruang sabar berupaya meningkatkan
pengetahuan, keterampilan, dan sikap
2. Pengawas Keperawatan bawahan yang disupervisi.
3. Kepala Seksi Keperawatan