Tugas Ini Disusun untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Medikal Bedah pada
Program Studi Diploma III Keperawatan
Disusun Oleh :
NIM P27220020035
A. Pengkajian
3. Riwayat Kesehatan
a. Kesehatan Pasien
1) Riwayat Kesehatan Sekarang
a) Alasan masuk RS :
4 hari sebelum masuk ke IGD RSUD Simo Boyolali, Pasien merasakan
keluhan BAB berwarna hitam, dan keluar darah segar, pasien juga
mengeluh lemas dan mual. Pasien mengatakan sudah mencoba minum
jamu racikan dari kunyit namun tidak berhasil sembuh. Pasien
mengatakan masuk ke RSUD Simo Boyolali pada tanggal 25 Oktober
2021 pada pukul 11.35 WIB melalui IGD dengan keluhan: BAB hitam,
keluar darah segar dan merasa mual dan lemas. Setelah di IGD pasien
dibawa ke Bangsal Elang pada tanggal 25 Oktober 2021 dengan
keluhan yang sama.
b) Riwayat Kesehatan Pasien ;
Saat melakukan pengkajian pada tanggal 26 Oktober 2021 pada pukul
08.00 WIB kepada Ny. P klien mengatakan sudah merasakan BAB
berwarna hitam dan keluar darah segar sejak 4 hari yang lalu sebelum
dibawa ke RSUD Simo (terhitung sejak 21 Oktober 2021), pasien juga
mengeluh sering pusing, mual, nafsu makan menurun dan merasa lemas,
klien terpasang infuse Nacl 0,9 % di ekstremitas atas bagian kanan
dengan jumlah tetesan 20 tetes/i, kolaborasi terapi obat injeksi
omeprazole 40mg. GCS : 15 (E 4 v 5 M 6) dan pemeriksaan tanda-tanda
vital pasien adalah Tekanan Darah : 142/71 mmHg, Pernapasan : 20 x/
menit, Nadi : 109 x/ menit, Suhu : 36.0℃
c) Riwayat Kesehatan Dahulu
Klien mengatakan 3 bulan yang lalu pernah merasakan sakit BAB Hitam
dan keluar darah segar tetapi hanya minum jamu racikan kunyit sudah
sembuh, dan tidak dibawa ke Rumah Sakit.
2) Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan bahwa didalam keluarga tidak ada anggota keluarga
yang memiliki penyakit yang sama dengan dia dan tidak ada yang
mempunyai penyakit keturunan seperti : Jantung, Asma, Hipertensi, dan
Diabetes Mellitus
4. Kesehatan Fungsional
Pola aktivitas sehari hari
No Kegiatan SMRS Setelah MRS
1 Pola Makan :
-Frekuensi 3 x sehari 2 x sehari
-Jenis Nasi, sayur, lauk Bubur, sayur, lauk
-Jumlah 1 Porsi habis Hanya ¼ porsi
-Masalah Tidak ada Klien merasakan
mual saat makan
2 Pola Minum :
-Frekuensi 8gelas/hari 4gelas/hari
-Jenis Teh Air putih
-Jumlah 1,5 liter ¼ liter
-Masalah Tidak ada Tidak ada
3 Pola eliminasi :
BAB
-Frekuensi 1x sehari 1x sehari
-Konsistensi Lembek Padat
-Warna Kuning Hitam
-Bau Khas feses Amis
-Volume 100 cc 89 cc
-Masalah Tidak ada Melena
BAK
-Frekuensi 6-7 x/hari 2-5 x/hari
-Warna Kuning jernih Kuning keruh
-Bau Khas urine Khas urine
-Volume 300 ml 300 ml
-Masalah Tidak ada Tidak ada
4 Pola aktivitas dan Istirahat
-Tidur siang 1jam/hari 2jam/hari
-Tidur malam 8jam/hari 6jam/hari
-Gangguan tidur Tidak ada Klien merasa nyeri
perut dan merasa
sedikit terganggu
dengan suasana
lingkungan
1) Konsep Diri
a) Gambaran Diri
Pasien mengatakan yakin bahwa semua penyakit dapat disembuhkan.
b) Ideal Diri
Pasien mengatakan ingin sembuh dari penyakitnya
2) Aspek Psiko – Sosial – Spiritual
a) Pemeliharaan dan pengetahuan terhadap Kesehatan
Pasien kurang pengetahuan tentang penyakitnya.
b) Pola Hubungan
Selama di Bangsal Elang RSUD Simo selalu ditemani oleh suaminya
dan hubungan pasien dengan petugas Kesehatan baik. Hubungan dengan
dokter, perawat, ahli gizi, dan mahasiswa praktikan baik.
c) Koping atau Toleransi Stress
Pasien terlihat menerima dan tidak merasa cemas
d) Kognitif dan presensi tentang penyakitnya
Pasien mengatakan tidak tahu tentang penyakitnya
3) Pola Nilai dan Kepercayaan
Pasien mengatakan beragama islam dan selalu berdoa
Status Fungsional
No Item yang Dinilai Skor Nilai
1. Makan (Feeding) 0 = Tidak mampu 2
1 = butuh bantuan memotong,
mengoles dll
2 = mandiri
2. Mandi (Bathing) 0 = tergantung orang lain 1
1 = mandiri
3. Perawatan diri (Grooming) 0 = membutuhkan bantuan orang 1
lain
1 = mandiri dalam perawatan
muka, rambut, gigi, dan bercukur
4. Berpakaian (Fressing) 0 = tergantung orang lain 1
1 = Sebagian dibantu (missal
mengangkat baju)
5. Buang air kecil (Bowel) 0 = inkontinensia atau pakai 2
kateter
1 = kadang inkontinensia (maks
24 jam)
2 = kontinensia (teratur untuk
lebih dari 7 hari)
6 Buang air besar (bladder) 0 = inkontinensia atau pakai 2
kateter
1 = kadang inkontinensia (maks
24 jam)
2 = kontinensia (teratur)
7 Penggunaan toilet 0 tergantung bantuan orang lain 2
1 membutuhkan bantuan, tetapi
dapat melakukan beberapa hal
sendiri
2 = mandiri
8 Transfer 0 tidak mampu 3
1 butuh bantuan untuk bisa duduk
2 butuh bantuan kecil
3 mandiri
9 Mobilitas 0 immobile (tidak mampu) 3
1 menggunakan kursi roda
2 berjalan dengan bantuan orang
lain
3 mandiri (meskipun
menggunakan alat bantu seperti
tongkat)
10 Naik turun tangga 0 = tidak mampu 2
1 = membutuhkan bantuan
2 = mandiri
Terapi
3) Skala nyeri
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
P = Nyeri Perut
Q = Seperti tertusuk tusuk
R = Perut
S=3
T = Hilang timbul
b. Pemeriksaan secara Sistematik
1. Kulit
Kulit bersih warna sawo matang, kulit tampak kering
2. Kepala
bentuk simetis,rambut dan kulit kepala bersih.
3. Mata
Konjungtiva tampak anemis, Hb 5,8
4. Telinga
simetris dan bersih.
5. Leher
Tidak ada benjolan dan tidak ada pembesaran kelenjar getah
bening.
6. Punggung
Tidak ada nyeri punggung, tidak ada skoliosis
7. Dada
a. Inspeksi
bentuk dada simetris, kulit lembab, tidak ada memar
b. Auskultasi
Tidak ada suara tambahan seperti whizzing atau ronkchi
c. Palpasi
Tidak ada nyeri pada dada
d. Perkusi
Tidak adanya sonor
8. Abdomen
a. Inspeksi
Warna kulit sawo matang, simetris, tidak ada kemerahan dan
kekuningan, tidak ada bekas luka.
b. Auskultasi
Bising usus 20x/menit.
c. Perkusi
Terdengar redup, tidak ada hepatomegaly
d. Palpasi
Terdapat nyeri tekan pada bagian perut
9. Panggul
Tidak ada nyeri panggung
10. Anus dan rectum
Pasien mengatakan BAB berwarna hitam dan keluar darah segar,
tidak ada benjolan di anus
11. Genetalia
Pasien mengatakan genetalianya bersih, tidak keluar sekret yang
berlebihan
12. Ekstremitas
a. Atas
Mampu menggerakkan tangan secara mandiri, Tidak ada
kelainan bentuk dan fungsi.
b. Bawah
Mampu menggerakkan kaki secara mandiri dan tidak teraba
benjolan.
6. Pemeriksaan Penunjang
C. Diagnosa Keperawatan
1. Nyeri akut b.d Agen pencedera biologis
2. Defisit Nutrisi b.d Nafsu makan menurun.
D. Intervensi Keperawatan
E. Implementasi Keperawatan
No Hari/Tanggal Jam Implementasi Respon
Dx
1 26 Oktober 08.00 Mengidentifikasi Skala S: Pasien mengeluh nyeri
2021 nyeri O: skala nyeri 3
11.00 Identifikasi faktor yang S : Pasien mengatakan
memperberat dan saat hanya saat ditekan
memperingan nyeri nyeri bertambah
O : Klien tampak meringis
F. Evaluasi Keperawatan