Personal Hygine
Seorang pasien dirawat di RS karena menderita stroke non hemaorhagik. Perawatan
sudah berjalan selama 2 minggu. Saat dilakukan pengkajian Kondisi Tn M saat ini
mengalami bed rest total, terdapat hemiparese (kelemahan) pada ekstremitas sebelah
kanan, Tn M sulit menahan BAK karenanya saat ini menggunakan kateter. Keluarga
mengatakan tidak mengetahui cara memandikan pasien sehingga pasien hanya di lap
di bagian atasnya saja dan selama di RS pasien belum pernah di keramasin. Pasien
masih terpasang NGT, selama sakit berat badan mengalami penurunan sebanyak 10
kg. untuk kebutuhan BAK dan BAB dilakukan diatas tempat tidur dengan
menggunakan pispot. Sat dilakukan pemeriksaan fisik didapatkan rambut terasa kotor,
badan terlihat kotor, terdapat kelemahan pada ektremitas kanan, pasien hanya dapat
miring kanan dan miring kiri saja, pasien masih apat memahami pertanyaan, namun
tidak dapat berbicara dengan jelas. Tekanan darah saat ini 170/90 mmhg, suhu
36.9°C, RR 20x/menit dan Nadi 100x/menit. Selama sakit istri mendampingi dengan
setia. Silakan tentukan analisa data dan masalah keperawatan pada kasus diatas.
a. Pemenuhan kebutuhan dasar pasien diatas adalah kebutuhan fisiologis dimana pasien
membutuhkan cakupan kebersihan dan berpakaian.
b. Analisa data
Intervensi Keperawatan
Persiapan Pasien
Memberitahu kepada keluarga dan pasien tujuan dan tata pelaksanaannya
Persiapan Lingkungan
1. Menutup pintu dan jendela.
2. Memasang tabir dan tirai.
Cara Memandikan Pasien :
1. Mencuci tangan
2. Menutup selimut pada bagian kaki tempat tidur
3. Membantu pasien menyikat gigi
4. Menawarkan pasien untuk BAB dan BAK
5. Mencuci muka pasien.
a) Handuk di bagian atas dibentangkan di bawah kepala
b) Membersihkan mata pasien tanpa menggunakan sabun
c) Mencuci muka dan telinga dengan waslap, mengeringkan dengan handuk atas.
6. Mencuci lengan
a) Pakaian bagian atas ditanggalkan
b) Handuk atas dibentangkan memanjang di sisi kanan dan handuk bawah di sisi
kiri sehingga menutup bagian depan dan kedua lengan di atas handuk
c) Mencuci lengan dan ketiak membilas minimum 3 x
d) Mengeringkan dengan handuk atas
7. Mencuci dada dan perut
a) Kedua lengan dikeataskan dan diletakkan di samping kepala
b) Merubah letak kedua handuk sehingga leher, dada dan perut dapat dicuci
c) Mencuci leher, dada dan perut kemudian mengeringkannya dengan handuk
atas
d) Memberi bedak tipis-tipis pada leher, dada ketiak dan perut.
8. Mencuci punggung
a) Menutup bagian depan dengan handuk bawah
b) Menanggalkan celana dalam
c) Menganjurkan pasien miring ke kiri
d) Membentangkan handuk atas memanjang di bawah punggung
e) Mencuci punggung dengan waslap
a) Mencuci paha dan bokong dengan waslap
b) Mengeringkan punggung dengan handuk atas, paha dan bokong dengan
handuk bawah
c) Menggosok kamfer spiritus dan memberi bedak tipis-tipis
d) Mengenakan pakaian bagian atas
9. Mencuci paha dan kaki
a) Membentangkan handuk atas menutupi bagian bawah
b) Handuk bawah memanjang di bawah kaki
c) Mencuci dengan kantong pencuci atas
d) Mengeringkan dengan handuk bawah
10. Mencuci bagian bawah depan
a) Menanggalkan pakaian bagian bawah
b) Handuk bawah melintang di bawah bokong separuh menutupi bagian atas
c) Mencuci bagian bawah dengan waslap
d) Mengeringkan dengan handuk bawah
e) Memberi bedak tipis-tipis
f) Mengenakan pakaian bawah
11. Menyisir rambut
12. Membereskan peralatan
13. Mencuci tangan.
2. Eliminasi
Seorang laki – laki berumur 50 tahun dirawat di RS dengan keluhan merasa terasa
penuh dikandung kemih, bak nya sedikit, mual dan pusing. hasil pemeriksaan fisik
didapatkan adanya ditensi kandung kemih, TD 130/80 mmhg, Nadi 80 x/menit, RR,
18x/mnt, suhu 37.5 Celcius.
a. Diagnosa yang muncul Beradasarkan SDKI
b. Standart luaran/kriteria hasil yang diharapkan Berdasarkan SLKI
c. Intervensi berdasarkan pada SIKI
Analisa data
DO : Retensi urine
Didapatkan adanya
distensi kandung
kemih
Tanda-tanda vital
yang didapatkan :
S : 37,5 C
Intervensi Keperawatan