Pemeliharaan Ayam Petelur Fase Starter

Pemeliharaan ayam petelur pada umumnya dibagi tiga fase pemeliharaan

berdasarkan umur, yaitu fase starter, fase grower, dan fase layer. Fase starter adalah
pertumbuhan ayam umur 0 – 4 minggu atau masa yang paling penting untuk
menentukan kelangsungan hidup ayam.

1. Persiapan Menjelang DOC Datang

Dua hari sebelum DOC datang
 Kandang telah siap dalam keadaan bersih, sudah didensifeksi dan di istirahatkan
minimal selama 2 minggu.
 Mempersiapkan induk buatan (brooder) beserta peralatannya yang meliputi
tempat pakan, minum, pemanas serta alas kandang/litter (sekam, serbuk gergaji
dan alas koran)
2. Fase Starter
Hari 1-3
 Menyalakan Pemanas sampai suhu optimal dalam brooder
 Pemberian minum larutan gula 2-3% selama dua jam pertama
 Pemberian pakan starter , sedikit demi sedikit, 6-8 kali sehari secara teratur
Hari ke 4
 Melebarkan dinding pembatas anak ayam (chick guard) sesuai kondisi dan
kepadatan ayam
Hari 1-14
 Mengontrol suhu dan lampu penerangan terutama di malam hari
 Kebutuhan suhu brooder
Umur (hari) Suhu ( Celcius)
1-2 32-33
3-4 31
5-7 30
8-14 28-29
 Cara mengathui suhu ideal adalah sebagai berikut :
 DOC menjauh dan pemanas, berarti temperatur ruangan terlalu panas.
 DOC mendekati pemanas, berarti temperatur terlalu dingin.
 DOC aktif dan menyebar, berarti temperatur ideal.
 DOC berada dalam satu sisi dan bergerombol, ada hembusan angin yang masuk
dan satu arah.

Hari ke 8-14
 Mengontrol pelebaran Chick Guard, sampai dengan kurang lebih hari ke 14
 Pemberian pakan minimal 4 kali sehari

Hari ke 15-21
 Pemberian pakan minimal 3 kali sehari

Hari ke 1-21
 Memberikan air minum bersih terus menerus (ad libitum)
 Mengontrol sirkulasi udara, dengan membuka tirai kandang dimulai dari bagian
atas sesuai kebutuhan
 Mengontrol kondisi litter tetap kering

Hari ke 22-28
 Pemberian Pakan 2 kali sehari dan pemberian air minum yang cukup
 Mengatur letak dan jumlah tempat pakan dan minum dengan teratur dan selang
seling
 Kepadatan kandang 6-8 ekor.