Percobaan V
UJI DISOLUSI
NIM : 1900023017
Kelas/Golongan/Kelompok : 3A/1/4
III.PERALATAN
1. Alat keranjang
2. Alat dayung
3. Silinder bolak balik
4. Sel lintas alir
5. Dayung diatas piringan
6. Silinder
7. Pembawa bolak balik
Hal 2
IV. PENIMBANGAN
Tgl:
Kode bahan Nama bahan Jumlah yg di Jumlah yg Di timbang Diperiksa
butuhkan di timbang oleh oleh
PCT005 Paracetamol 275 g
LKTS3 Laktosa 55 g
SOLG5 Solutio gelatin 5% 3,75 g
AMLM6 Amilum kering 16,5 g
TALK9 Talk 5,5 g
V. PROSEDUR PENGOLAHAN
b. Isi labu disolusi dengan media disolusi, volume larutan disolusi 900 mL
e. Ambil media disolusi secukupnya dengan pipet volume pada menit ke 5,10 dan
15. Media disolusi dicukupkan kembali hingga volumenya 900 mL pada tiap
pengambilan
Q = (Qtot sampai batas waktu yang tertera pada monografi/ Q yang diklaimkan
pada etiket) x 100%
Dissolution Efficiency
(Di lampiran) S1, yang diuji 6, tiap unit sediaan tidak kurang dari
Q+5%
VIII. Kesimpulan
1. Diketahui faktor-faktor yang berpengaruh pada uji disolusi yaitu temperatur, viskositas, pH
pelarut, pengadukan, ukuran partikel, polimorfisa, dan sifat permukaan zat.
2. Diperoleh harga Q akhir sebesar 46,27%, yang tidak memenuhi syarat tidak kurang dari
Q+5% (80%) dan ketika pada menit ke 45 belum mencapai 75%.
3. Diperoleh nilai DE sebesar 52,1%.
4. Tablet hasil uji disolusi ini belum berkualitas sehingga perlu dilakukan evaluasi proses dan
mengulang percobaan pembuatan tablet/proses ujinya, sehingga bisa menghasilkan disolusi
tablet yang baik.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim, 1979, Farmakope Indonesia, Edisi III. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta
Anonim, 2014. Farmakope Indonesia, Edisi V. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta
Rowe, Raymond C, Paul J Sheskey Dan Marian E Quinn, 2009. Handbook of Pharmaceutical
Excipient 6th Edition. UK: Pharmaceutical Press.
Swandanu K. 2017. Pengaruh Rasio Ekstrak Temulawak/Polietilen Glikol (PEG) 6000 dalam Sistem
Dispersi Padat dengan Metode Pelelehan Pelarutan terhadap Disolusi Kurkumin. Fakultas
Farmasi Universitas Sanata Dharma. Respository.usd.ac.id
LAMPIRAN
Kurva Baku
Concentration C.Calculate
(µg/mL) Area (µg/mL) %Recovery
Kadar (C)
Kadar (C) (µg/mL) (mg/mL) Q ( C*volume
Sampel media 900mL) Faktor
menit ke Area (abs) (X * fp) (mg) koreksi (fk) Q total (Q + fk)
Q = Q total / Q X 100%
Sampel
menit ke Q (%)
120 46,27
Grafik t vs Q total
Luas Area A
Dissolution Efficiency