Putri Alzahra
Silvi Yulistiawati
Deskia Maharani
Fegi Abdiwiguna
Fransisco Hidayat
PENGAMPU:
INDAH WULANDARI
DOKUMENTASI PENGKAJIAN
Ruang Rawat : Ruang mawar
Tanggal Rawat : 20 september 2021
No.Medrec : 200921
Tanggal Pengkajian : 23 september 2021
Diagnosa Medis : COVID
Sumber Data : Tn. M
A.IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. M
Umur : 22 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pendidikan : SLTA
Pekerjaan : dilingkungan zona merah covid
Agama : Islam
Status Marital : Menikah
Suku / Bangsa : Indonesia
Alamat : Kp. Cipacung, Ds. Sidamukti, Kec. Baros, Serang
C. RIWAYAT KESEHATAN
1. Keluhan Utama
Pasien mengeluh demam, penciuman menurun dan batuk
2. Riwayat Kesehatan Sekarang
Saat ini pasien datang ke RS dengan keluhan demamsudah 3 hari disertai pusing. Dari
hasil pemeriksaan swab antigen menunjukan reaktif.pasien dianjurkan isolasi
dirumah, setelah hari ke-2 demam semakin meningkat dengan suhu 39-40 derajat,
fngsi penciuman mulai menurun dan adanya batuk.
E. PEMERIKSAAN FISIK
1. Keadaan umum : lemah
GCS : GCS 15 ( Composmentis )
2. Tanda Vital
a. Suhu : 39-40 derajat celcius
b. Tekanan Darah :-
c. Nadi : -
d. Respirasi : -
j. Punggung
Inpeksi
Punggung simetris, tulang punggung simetris tidak bengkok.
palpasi
Ketika dipalpasi tidak ada nyeri, fremitus vocal normal ( disuruh bilang tujuh
puluh tujuh ), pengembangan dada tidak normal ( disuruh tarik napas ).
Auskultasi
Terdengar suara ronchi pada paru ( dikaji dengan cara didengankan dengan
stetoskop pada 10 titik didaerah paru ).
Perkusi
Keadaan paru normal ( dikaji dengan cara diketuk pada 10 titik didaerah
paru ).
k. Ekstermitas atas
Kekuatan otot tangan lemah ( skala 3 ), kemampuan gerak normal, reflex bisep dan
trisep nya normal ( skala 4 ) ( dikaji menggunakan reflek hamer ) , sensasi kulit
normal ( dikaji dengan kapas ), tidak ada edema ( skala 4 ), CRT 3.
l. Ekstermitas bawah
Kekuatan otot kaki kiri dan kanan lemah ( skala 3 ), kemampuan gerak normal, reflex
patela dan achiles normal ( skala 4 ) ( dikaji menggunakan reflek hamer ), sensasi
kulit normal ( dikaji menggunakan kapas ), adanya edema ( skala 2 ), CRT 3.
m. Genitalia
Rambut pubis tumbuh merata, tidak ada lesi dan nanah, tidak ada kemerahan dan
peradangan, warnanya khas, ukurannya sedang, tidak ada nyeri ketika dipalpasi,
terdapat pemasangan kateter, urine berwarna khas, bau urine khas
F. PEMERIKSAAN PENUNJANG
1. Laboratorium
Swab antigen
2. Pemeriksaan diagnostic lain
-
G. TERAPI
Saturasi oksigen 85
Diagnosa Keperawatan
2. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas berhubungan dengan benda asing dalam jalan
napas ditandai dengan :
Ds :
Pasien mengatakan batuk
Do:
Pasien tampak batuk
Terdengar suara ronci
TABEL INTERVENSI
TABEL EVALUASI
24-09-21 Hipertermia S:
berhubungan dengan pasien mengeluh
proses penyakit demam disertai
ditandai dengan : pusing
Ds : O:
Pasien kulit terasa hangat
mengeluh suhu 39-40 derajat
demam disertai
pusing A: masalah belum teratasi
Do : P : intervensi dilanjutkan
Kulit terasa
hangat
Suhu 39-40
derajat
24-09-21 Ketidakefektifan S:
bersihan jalan nafas Pasien mengatakan
berhubungan dengan mengeluh batuk
benda asing dalam O:
jalan napas ditandai pasien tampak batuk
dengan : terdengar ronci
Ds : A : masalah belum teratasi
Pasien P : intervensi dilanjutkan
mengatakan
batuk
Do:
Pasien tampak
batuk
Terdengar
suara ronci