Nama :Aulan Nisa

Nim :0304183190

Jurusan :PBI-3/Semseter II

Mata kuliah :Hadits

1. Buat biografi singkat tntang Ibnu Hajar al-Asqolani, Ibnu Hajar al-Haitami!
Jawab:
 Ibnu Hajar al-Asqolani nama lengkapnya Syihabuddin Abul Fadhl Ahmad bin Ali bin
Muhammad bin Muhammad bin Ali bin Mahmud bin Ahmad bin Hajar. Tetapi lebih dikenal
dengan Ibnu Hajar al-Asqolani karena kemasyhuran nenek moyang yang berasal dari
Ashkelon, Palestina. Beliau adalah ahli hadits dari Mazhab Syafi’i, lahir di Mesir bulan
Syakban 773H/18 Februari 1372M dan wafat di Mesir pada tanggal 28 Zulhijah 852H/2
Februari 1449M. Karyanya yang terkenal adalah Fathul Bari yang merupakan penjelasan
dari kitab Shahih milik Iman Bukhari yang paling detail yang pernah dibuat dan kitab
Bulughul Maram.
 Ibnu Hajar al-Haitami nama lengkapnya al-Imam al-Faqih al-Mujtahid Syihabuddin Ahmad
bin Muhammad bin Muhammad bin Ali bin Hajar as-Salmunti al-Haitami al-Azhari al-
Wa’ili as-Sa’id al-Makki al-Anshari asy-Syafi’i lebih dikenal dengan Ibnu Hajar al-Haitami.
Beliau adalah ahli Fiqh dari Mazhab Syafi’i ahli kalam dan ahli tasawuf, lahir di Mahallah
Abi al-Hitam Mesir bagian Barat bulan Rajab 909H dan wafat di Mekah bulan Rajab 973H.
Karyanya yang terkenal adalah Syarh al-Minhaj yang bernama Tuhfatul Muhtaj bi Syarhil
dan kitab Fathul Jawad.

2. Siapa Anas bin Malik dan Malik bin Anas?

Jawab:
Keduanya bukanlah anak dan bapak dan tidak memiliki hubungan darah.
 Anas bin Malik bin Dhamdham bin Zaid bin Haram bin Jundub bin Amir bin Ghum bin Adi
bin Najjar (612H-709H) adalah sahabat Nabi SAW. Beliau dari Bani Najjar suku Khazraj
asli Madinah, sejak kecil ia membantu keperluan Nabi sehingga ia selalu bersama
 Rasulullah karena itu beliau menghafal banyak hadits. Beliau berkhidmat dengan Nabi
selama 10 tahun penuh dan beliau adalah 3 diantara periwayat hadits terbanyak setelah Abu
Hurairah dan Abdullah bin Umar.
 Malik bin Anas bin Malik bin Abi Amir bin Amr bin al-Harits bin Ghaliman bin Khutsail
bin Amr bin al-Harits. Lahir di Madinah 714M/93H dan wafat di Madinah 800M/179H
adalah generasi tabilut tabi’in sehingga beliau tidak bertemu sahabat. Beliau adalah pakar
ilmu fiqih dan hadits serta pendiri Mazhab Maliki. Beliau menghafal hadits sebanyak
100.000 namun hanya 10.000 saja diakui sah dan dari 10.000 hadits tersebut hanya 5000
saja yang disahkan sahih olehnya setelah diteliti dan dibandingkan dengan Al-Quran,
menurut sebuah riwayat Imam Malik menghabiskan sebanyak 40 tahun untuk mengumpul
dan menapis hadits-hadits yang diterima dariguru-gurunya.