RENCANA PELAKSANAAN LAYANAN (RPL)

KONSELING INDIVIDUAL
SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2020 / 2021
SMP NEGERI 1 MAGETAN

A Komponen Layanan Layanan Responsif

B Bidang Konseling Karir

C Fungsi Layanan Kuratif

Nama Konseli/
D Melati/9/Genap
Kelas/Semester
Waktu dan
E 1 x 40 Menit dan pertemuan ke-1
Pertemuan ke
Bingung untuk memilih sekolah lanjutan antara SMA atau
F Masalah
SMK, sedangkan cita-citanya ingin menjadi dokter
Konseli mampu memilih sekolah lanjutan setelah SMP sesuai
G Tujuan Umum
dengan minat dan cita-citanya
1. Konseli mampu menentukan sekolah lanjutan setelah
SMP yang sesuai minat dan cita-citanya (C3)
H Tujuan Khusus
2. Konseli mampu merencanakan tindakan agar bisa
masuk sekolah lanjutan (C6)
Pendekatan
I Konseling Realita WDEP
Pemecahan Masalah
Teknik Pemecahan
J Diskusi, pembuatan kontrak, pembuatan keputusan
Masalah
Laptop, Video https://belajartop.com/ke-mana-setelah-lulus-
K Media/Alat
smp-yuk-pertimbangkan-tips-ini/
Corey, G. 2013. Theory and Practice of Counseling
and Psychotherapy. Belmont, CA: Brooks/Cole.
L Sumber Ivey, A.E., Ivey, M.B., Simek-Morgan, L. 1993.
Counseling and Psychotherapy: A Multicultural
Perspective. MA: Allyn and Bacon
M 1. Pembinaan hubungan
Mengucapkan Salam
Tahap Konseling Mempersilahkan duduk
Pembicaraan topik netral tentang hobi konseli
Menjelaskan pengertian konseling
Menjelaskan tujuan konseling
Menjelaskan peran dan tugas konselor dan konseli
2. Penetapan Solusi
W : Konselor mengidentifikasi apa yang diinginkan konseli
dalam pilihan sekolahnya
Konselor mengajukan pertanyaan : “Apa yang di harapan
tentang sekolah lanjutan sesuai dengan cita-citanya

D : Konselor membantu konseli dalam mengidentifikasi apa

yang akan dilakukannya dalam mencapai tujuan yaitu mampu
memilih sekolah lanjutan setelah SMP sesuai dengan minat
dan cita-citanya
Konselor mengajukan pertanyaan :
Apa yang dilakukan untuk mempersiapkan sekolah lanjutan ?
Apa cita-citamu ?
Sekolah lanjutan apa yang menjadi keinginanmu ?
Apa harapan orang tuamu ?

Kerangka RPL Konseling Individual, 2021

 E : Konselor membantu konseli melakukan penilaian diri
untuk menilai keefektifan apa yang dilakukan bagi pencapaian
kebutuhannya.
Konselor mengajukan pertanyaan :
Apakah yang kamu lakukan selama ini sudah membantu
dalam kelanjutan sekolah ?
Apakah sekolah lanjutan yang kamu pilih sudah sesuai dengan
cita-citamu ?
Sudahkan sekolah lanjutan yang kamu pilih sesuai dengan
harapan orang tuamu ?

P : Konselor membantu konseli merencanakan membuat

rencana baru untuk mencapai sekolah lanjutkan sesuai yang
diharapkan. Perencanaan dibuat berdasarkan hasil evaluasi
perilaku pada tahap sebelumnya.
Apa yang akan dilkukan agar kamu dapat diterima di sekolah
yang kamu inginkan ?
5. Terminasi
Penyimpulan hasil konseling
Penugasan implementasi langkah-langkah pencapaian
tujuan
Penilaian efektivitas konseling
Penyepakatan pertemuan selanjutnya
Pengakhiran pertemuan konseling

1. Evaluasi Proses : Memperhatikan proses layanan seperti

antusiasme, keaktifan, dan sikap konseli dalam mengikuti
N Evaluasi dan Tindak- layanan konseling individual
lanjut 1. Evaluasi Hasil : Mengevaluasi pemahaman konseli
terhadap layanan yang telah dilaksanakan dan ketercapaian
hasil layanan sesuai tujuan yang telah ditetapkan
3.Tindak-lanjut
1. Konselor membahas seperlunya pertemuan lanjutan
dengan konseli
2. Melakukan tindak lanjut langsung (bertanya) kepada
konseli secara langsung atau melalui chat whatsApp

Perlu lampiran yang sesuai:

1. Instrumen evaluasi proses dan hasil konseling
2. Format komitmen layanan konseling
3. Media konseling yang digunakan
4. Dll.

Magetan, Juni 2021

Mengetahui
Kepala SMP Negeri 1 Magetan Guru Bimbingan dan Konseling,

TITIK SUDARTI, S. Pd., M. Pd. EVTIE PUSPASARIE, S. Pd.

Kerangka RPL Konseling Individual, 2021

Lampiran 1 : Intrumen Format Komitmen Layanan Konseling

Format Komitmen Layanan Konseling

Saya,........................... Pada tanggal ............................. menyatakan bahwa saya setuju

melakukan hal-hal di bawah ini:
...................................................................................................................................
...................................................................................................................................

Konselor Konseli

................ ............

Usaha saya dikatakan berhasil jika ...........................................................................

...................................................................................................................................
...................................................................................................................................

Apabila saya berhasil melakukannya, saya akan mendapatkan : ……......................

Tanggal berakhirnya komitmen : ...........................................................

Konselor Konseli

................ ............

*saya akan memberikan surat komitmen ini kepada Guru BK/Konselor

*surat komitmen ini tidak berguna jika tanggal komitmen berakhir

Kerangka RPL Konseling Individual, 2021

 Lampiran 2 : Instrumen Penilaian Proses Konseling Individu

INSTRUMEN PENILAIAN PROSES KONSELING INDIVIDU

KEPUASAN KONSELI TERHADAP KONSELING INDIVIDU

Identitas
Nama Konseli : ........................................................................................
Kelas : ........................................................................................
Nama Konselor : ........................................................................................

1. Bacalah secara teliti

2. Berilah tanda centang () pada kolom jawaban yang tersedia
Sangat Kurang
No. Aspek yang dinilai Memuaskan
Memuaskan Memuaskan
Penerimaan Guru BK/Konselor terhadap kehadiran
1.
peserta didik

2. Waktu yang disediakan untuk konseling individu

Kesempatan yang diberikan Guru BK/Konselor

3. kepada peserta didik/konseli untuk menyampaikan
pendapat/ide
Kepercayaan peserta didik terhadap Guru
4. BK/Konselor dalam layanan konseling
individu
5. Hasil yang diperoleh dari konseling individu
Kenyamanan dalam pelaksanaan konseling
6.
individu

Kutorejo,
Peserta Didik/Konseli Guru BK/Konselor

...................................... ....................................

Kerangka RPL Konseling Individual, 2021

Lampiran 3 : Format Laporan Pelaksanaan Layanan Konseling Individu

LAPORAN PELAKSANAAN LAYANAN

KONSELING INDIVIDU
SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2020/2021

1. Nama Konseli : ............................

2. Kelas/Semester : ............................
3. Hari, Tanggal : ............................
4. Pertemuan ke- : ............................
5. Waktu : .....................(ditulis lama waktu yang digunakan)
6. Tempat : ............................ (ditulis lokasi pelaksanaannya)
7. Pendekatan dan teknik konseling : ......................................................................................
8. Hasil yang dicapai :

Mengatahui
Kepala Sekolah, Guru BK/ Konselor,

......................................... .........................................

Keterangan :
Dokumen ini bersifat rahasia
Centang ( √ ) pada hasil yang dicapai

Kerangka RPL Konseling Individual, 2021

 Uraian Materi

Bingung ketika diminta memilih masuk SMA atau SMK? Hal ini sering sekali dialami oleh siswa/i yang
sedang duduk di kelas 9, yang sebentar lagi akan melangkah ke jenjang selanjutnya. Terlebih, keduanya
memiliki kelebihan masing - masing. Di SMA berorientasikan Teori, sedangkan di SMK berorientasikan
Praktik. Jadi, pilih yang mana diantara keduanya?
Pengertian SMA dan SMK
SMA (Sekolah Menengah Atas) adalah satuan pendidikan setelah jenjang SMP yang menjadi wadah
pengembangan kualitas dan mutu peserta didik yang  mengedepankan kemampuan teoritis dengan
harapan lulusannya menjadi seorang idealis ilmu pengetahuan. - siswamaster.com
SMK (Sekolah Menengah Kejuruan) adalah satuan pendidikan setelah jenjang SMP yang menjadi wadah
pengembangan kualitas dan mutu peserta didik  yang mengedepankan kemampuan praktik dengan
harapan bahwa lulusannya menjadi seorang juru/ahli dalam suatu bidang. - siswamaster.com

Perbedaan Dasar SMA dan SMK

SMA
 Lebih menekankan pada hal-hal yang berbau teoritis dibanding praktik.
 Dalam hal teori, peserta didik SMA memiliki kualitas yang lebih unggul dibandingkan peserta
didik SMK. Sasaran utama SMA yaitu menjadikan peserta didik sebagai seorang disiplin ilmu, sehingga
berbagai mata pelajaran akan diulas secara mendetail dan rinci. Hal ini tentu menjadikan peserta didik
kaya akan ilmu pengetahuan.

SMK
 Lebih menekankan pada hal-hal yang berbau praktik dibanding teori.
 Berbeda dengan SMA, SMK lebih menekankan pada nilai-nilai praktik. Peserta didik diajarkan
kemampuan praktik secara langsung hingga akhirnya benar-benar mahir dalam bidangnya. Nantinya
kemampuan tersebut dapat digunakan untuk masa depan (dunia kerja).

Kelebihan dan Kekurangan SMA

Kelebihan
 Mengedepankan teori sehingga rata-rata lulusannya memperoleh nilai Ujian Nasional yang bagus
dan memuaskan.
 Peluang melanjutkan Perguruan Tinggi (kuliah) lebih terbuka, karena kemampuan akademis
yang lebih menonjol dan seimbang.

Kekurangan
 Jika orang tua tidak mampu membiayai peserta didik untuk melanjutkan ke jenjang kuliah, maka
akan membuntukan peserta didik menjadi mahasiswa (terkecuali jika mendapat beasiswa).
 Dan jika hal itu benar-benar terjadi, maka peserta didik akan sulit bersaing di dunia kerja.
Mengapa ? Karena ketika bersekolah belum cukup untuk mendapat pembelajaran di dunia kerja secara
langsung.
Dengan kata lain, peserta didik SMA belum memiliki skill/keahlian yang memadai jika memasuki dunia
kerja.

Kelebihan dan Kekurangan SMK

Kelebihan
 Mengedepankan praktik kejuruan sehingga rata-rata lulusannya sudah memiliki skill/keahlian
dalam  suatu bidang.
 Jika setelah lulus tidak melanjutkan kuliah, kemungkinan menjadi pengangguran itu kecil
(terkecuali malas mencari pekerjaan). Mengapa demikian ? Karena peserta didik SMK sudah siap
memasuki dunia kerja (sudah memiliki skill yang dapat diaplikasikan di dunia kerja).
 Kesiapan peserta didik juga dipertambah dengan adanya Prakerin (Praktek Kerja Industri) atau
PKL (Praktek Kerja Lapangan). Kegiatan tersebut membentuk mental dan menambah pengalaman
peserta didik dalam dunia kerja secara langsung. Hal ini membuat peserta didik tidak kaget dalam
mengahadapi dunia kerja.

Kekurangan

Kerangka RPL Konseling Individual, 2021

 Jika peserta didik hendak melanjutkan kuliah, maka harus siap bersaing dan berusaha lebih
keras lagi untuk mengimbangi mata pelajaran dasar SMA yang mungkin belum pernah diajarkan ketika
bersekolah di SMK.

Nah, itu dia beberapa kelebihan dan kekurangan dari SMA maupun SMK. Dengan adanya perbandingan
ini diharapkan teman - teman semua bisa menentukan pilihan dengan baik dan benar, jangan sampai
salah melangkah.

Kerangka RPL Konseling Individual, 2021