Identitas Diri

Nama : Qonita Lutfiah

NIM : N1A120174
Prodi : Ilmu Kesehatan Masyarakat
Fakultas : Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan

Resume Peringatan Isra Mi’raj Nabi Muhammaad SAW 1442 H

Stadium General PAI Dengan Tema “Mengetuk Pintu Langit Menebar Damai di Bumi Dalam
Menjaga NKRI”
 Penyampaian Materi oleh narasumber : Prof. Dr. KH Nasaruddin Umar, MA
Tugas seorang manusia itu adalah berbisik dibumi memperdengarkan langit, ayat yg seringkali
dibahas ketika isra mi’raj adalah yaitu yang pertama surah al isra’ yang diapit oleh 3 surah yg
biasa disebut didalam al quran dengan surah “tiga serangkai”. Sebelum surah al isra’ yaitu surah
an-nahl yang biasa disebut dengan surah kecerdasan intelektual, setelah itu diikutkan lagi dengan
surah al kahfi yang biasa disebut dgn kecerdasan spiritual. Nabil yang paling cerdas yang
diterangkan dalam al qur’an adalah nabi Musa a.s.
Jangan memandang enteng atau meremehkan orang yang tidak populer, bisa jadi orang yang
tidak populer itu adalah orang yang populer di langit namun tidak populer dibumi karena ilmu
yang paling dalam malah sering biasanya berasal dari orang-orang yg tidak populer. Mahasiswa
sejati adalah mahasiswa yang memahami akar-akar suatu permasalahan yg bukan saja menguasai
permukaan (bumi). Allah SWT mengisyaratkan peristiwa isra mi’raj ini bukan hanya kepada
nabi Muhammad SAW saja akan tetapi bagi seluruh manusia yang merasa hamba dan percaya
terhadap tuhan maka dia punya potensi untuk mi’raj. Tidak semua orang yg sholat itu adalah
sholat karena sholat itu adalah connecting, yait cara kita berhubungan dengan Allah SWT, maka
dari itu dalam perjalanan isra mi’raj nabi diperintahkan untuk menyampaikan perintah kepada
kaumnya untuk melaksanakan sholat.
Nabi Muhammad SAW pernah mengatakan, itu adalah ummatku yang sholat sama-sama
gerakannya, sama-sama bacaannyaa, tetapi sholatnya antara bumi dan langit.
Berwudhu jangan asal berwudhu karena orang yg tidak benar dalam brwudhu mustahil ia bisa
khusyuk dalam sholatnya, maka dari itu ketika kita berwudhu disunnahkan untuk menghadap
kiblat dan tidak berbicara.
Kenapa mi’raj itu terjadinya dimalam hari? Kenapa prestasi-prestasi sipritual itu terjadi dimalam
hari? Kenapa lailatul qadar itu bukan di siangnya ramadhan? karena malamnya justru lebih mulia
kata nabi.
Orang yg sudah tidak membedakan anattara wajib dengan sunnah maka itu insyaallah orang itu
meminjam mata orang lain untuk melihat, meminjam telingan orang lain untuk mendengar san
seterusnya. Jadi jangan sampai kita mengotori batin kita, diatas langit masih ada langit, dan
yangmenyembah dan disembah itu satu.