Cognitive

Behaviour
Therapy
DR RIZKI FITRYASARI M.KEP
DEVISI KEPERAWATAN JIWA FAKULTAS
KEPERAWATAN
UNAIR
KONSEP DAN TEORI DASAR

KOGNITIF  LIHAT SLIDE TERAPI

KOGNITIF
PERILAKU NEXT
TEORI BEHAVIORISME

Behavior adalah hal yang dapat diobservasi,

dicatat, diukur, bergerak atau berespon
(Stuart, 2005)

ASUMSI DASAR
 Tingkah laku itu mengikuti hukum
tertentu
 Tingkah aku dapat diramalkan
 Tingkah laku dapat dikontrol
 CLASSICAL CONDITIONING
“tingkah laku yang dapat dipelajari dengan
memanfaatkan hubungan stimulus
respon yang bersifat refleks bawaan”

stimulus yang memunculkan

respon tertentu, dioperasikan
berpasangan dengan stimulus
lain pada saat yang sama
untuk memunculkan respon
reflek
 OPERANT CONDITIONING
“Reinforcement tidak diasosiasikan dengan
stimulus yang dikondisikan, tetapi
diasosiasikan dengan respon karena
respon itu sendiri beroperasi memberi
reinforcement”
Skinner menyebut respon itu sebagai tingkah laku
operan (operant behavior)
Tingkah laku operan mungkin belum pernah dimiliki
individu, tetapi ketika seseorang melakukannya,
maka dia mendapat hadiah
Respon operan ini mendapat reinforcement yang
diinginkan
Prosedur operant conditioning
.
Meningkatkan tingkah laku.
1. Reinforcement positif
Proses : Behavior → Rewarding stimulus
→ Behavior ↑
2. Reinforcement negatif
Proses : Aversive stimulus → Behavior →
Aversive stimulus removed → Behavior ↑
Menurunkan tingkah laku
1. Punishment
Proses : Behavior → Aversive stimulus →
Behavior↓

2. Response cost
Proses : Behavior → loss of reinforcer → Behavior
↓
3. Extinction
Proses :
Behavior → Reinforcement → Behavior → no
reinforcement → Behavior ↓
DEFINISI CBT
Psikoterapi jangka pendek, yang menjadi
dasar berfikir, berperasaan dan bertingkah
laku dalam setiap interaksi menyelesaikan
masalah klien

Merupakan gabungan dan modifikasi dari:

Terapi Kognitif dan Terapi Perilaku
TUJUAN CBT

memodifikasi fungsi berfikir, perasaan,

bertindak, dengan menekankan fungsi otak
dalam menganalisa, memutuskan, bertanya,
berbuat, dan mengambil keputusan kembali.
Dengan merubah status pikiran dan
perasaannya, klien diharapkan dapat
merubah perilaku negatif menjadi positif
(Oemarjoedi, 2003)
INDIKASI

 kecemasan
 Depresi
 Psikosis
 Marah
 distress HIV
 masalah keluarga
 kelainan fungsi seksual
 kerusakan personaliti
 PELAKSANAAN
Sesi 1 :
1) Mengungkapkan pikiran yang negatif tentang diri sendiri,
orang lain dan lingkungan yang dialami klien assessment
( ).
2) Mengenali pikiran dan perilaku negatif yang dialami

Sesi 2 :
1) Mengingat kembali pikiran yang negatif yang berkaitan
dengan perilaku yang di tampilkan,.
2) Belajar cara untuk mengatasinya

Sesi 3 :
1) Menyusun rencana perilaku yang ditampilkan
2) Memberikan konsekwensi positif-konsekwensi negatif
terhadap perilaku yang ditampilkan
Lanjutan…..
Sesi 4 :
1) Mengevaluasi kemampuan klien dalam
merubah pikiran pikiran negatif menjadi positif.
2) Mengevaluasi perilaku baru yang dipelajari
berdasarkan konsekwensi yang disepakati

Sesi 5 :
1) Menjelaskan pentingnya psikofarmaka dan
terapi modalitas lainnya disamping CBT untuk
mencegah kekambuhan .
2) Mempertahankan pikiran positif dan perilaku
adaptif secara mandiri dan berkesinambungan
Sesi I: Pengkajian

NO Pikiran Negatif  Perilaku Negatif

1
2
3
4
5
6
7
8
 SESI 2 : Terapi Kognitif
Pikiran Negatif: ...................................................

Lawan pikiran negatif dgn pikiran positif:............................

Hal yang masih dapat dilakukan / perilaku

positif berdasarkan pikiran positif :
 ..............................................................................................................
 ..............................................................................................................
 ..............................................................................................................
 ..............................................................................................................
 ..............................................................................................................
 ..............................................................................................................
 SESI 3 : Terapi Perilaku

No Perilaku positif Waktu Konsekwensi Konsekwensi

yang akan dilatih positif negatif

1.

2.

3.
SESI 4: EVALUASI

NO Pikiran Positif Perilaku Positif Hadiah

 SESI 5 : Mencegah Kekambuhan
No Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan Menyebutkan
lima benar keuntungan akibat tidak manfaat
minum obat minum obat patuh minum pengobatan
obat lain untuk
kesembuhan
1
2
3
4
5
6
7