Anda di halaman 1dari 5

NAMA.

: Bobbi Muhammad Adam

NIM. : 1912030074

MATKUL. : Pengantar Psikologi

JURUSAN. : Manajemen Dakwah ( MD-B )

KONSEP DASAR PERILAKU

A. Pengertian Perilaku

Dalam pengertian umum perilaku adalah segala perbuatan atau tindakan yang
dilakukan oleh makhluk hidup. Pengertian perilaku dapat diabatasi sebagai keadaan jiwa
untuk berpendapat, berfikir, bersikap, dan lain sebagainya yang merupakan refleksi dari
bermacam aspek, baik fisik maupun non fisik.

Dari pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa perilaku adalah semua kegiatan atau
aktivitas manusia, baik yang diamati langsung maupun yang tidak dapat diamati oleh
pihak luar.

Adapun pengertian perilaku menurut para ahli sebagai berikut :

1. Menurut Robert Y. Kwick : perilaku adalah tindakan atau perbuatan suatu organisme
yang dapat diamati dan bahkan dipelajari.

2. Menurut Skinner yang dikutip oleh Notoatmodjo (2003), bahwa perilaku adalah
respon atau reaksi seseorang terhadap stimulus atau rangsangan dari luar.

B. Pandangan Tentang Perilaku

Pandangan tentang perilaku ada lima pendekatan utama tentang perilaku yaitu :

1. Pendekatan Neurobiologik

Pendekatan ini menitikberatkan pada hubungan antara perilaku dengan kejadian yang
berlangsung dalam tubuh (otak dan syaraf) karena perilaku diatur oleh kegiatan otak dan
sistem syaraf.

2. Pendekatan Behavioristik
Pendekatan ini menitikberatkan pada perilaku yang nampak dan perilaku dapat
dibentuk dengan pembiasaan dan pengukuhan melalui pengkondisian stimulus.

3. Pendekatan Kognitif

Menurut pendekatan ini individu tidak hanya menerima stimulus yang pasif tetapi
mengolah stimulus menjadi perilaku baru.

4. Pandangan Psikoanalisis

Menurut pandangan ini perilaku individu didorong oleh insting bawaan dan sebagian
besar perilaku itu tidak disadari.

5. Pandangan Humanistik

Perilaku individu bertujuan yang ditentukan oleh aspek internal individu. Individu
mampu mengarahkan perilaku dan memberikan warna pada lingkungannya.1

C. Jenis-jenis Perilaku Individu dan Dinamika Perilaku

1. Jenis-jenis Perilaku Individu

Berikut beberapa jenis-jenis perilaku individu antara lain :

 Perilaku sadar

Perilaku sadar merupakan perilaku yang melalui kerja otak dan pusat susunan saraf.

Contohnya : Ketika sedang mengikuti perkuliahan di ruangan kelas yang terasa


agak gelap karena waktu sudah sore hari ditambah cuaca mendung, ada seorang
mahasiswa yang sadar kemudian dia berjalan dan meminta izin kepada dosen untuk
menyalakan lampu yang ada di ruangan kelas, sehingga di kelas terasa terang dan
mahasiswa lebih nyaman dalam mengikuti perkuliahan.

 Perilaku tidak sadar

Perilaku tidak sadar merupakan perilaku yang spontan atau instigtif.

1
Contoh : Seorang mahasiswa sedang mengikuti perkuliahan di ruangan kelas yang.
terasa panas, secara spontan mahasiswa tersebut mengipas-ngipaskan buku untuk
meredam kegerahan.

 Perilaku tampak dan tidak tampak

Perilaku tampak misalnya berjalan, berbicara, bereaksi, berpakaian dan lain lain.
Perilaku dan gejala tampak pada suatu kegiatan dipengaruhi baik faktor internal
maupun eksterna, termasuk faktor internal adalah konsepsi dasar atau modal untuk
perkembangan perilaku makhluk hidup. Faktor eksternal ini merupakan kondisi atau
lahan untuk perkembangan perilaku.

Sedangkan tidak tampak adalah perilaku yang tidak dapat ditangkap melalui indera,
melainkan harus menggunakan alat pengkuran tertentu, seperti psikotes atau berfikir,
tanggapan sikap, persepsi, emosi, pengetahuan, dan lain-lain.

Contoh tampak : Berjalan, berbicara, berpakaian, tidur, berlari, berteriak, makan.

Contoh tidak tampak : Berfikir, tanggapan, sikap, persepsi, emosi, pengetahuan.

 Perilaku sederhana dan kompleks

Perilaku sederhana adalah perilaku yang hanya melibatkan satu aktivitas kehidupan,
seperti perilaku binatang bersel satu.

Contoh :menumbuhkan rasa patriotisme pada anak, menambahkan rasa cinta tanah
air

Sedangkan perilaku kompleks adalah perilaku yang melibatkan banyak aktifitas


kehidupan, seperti sosial manusia.

Contoh : gotong royong dalam kehidupan, menelfon seseorang untuk menanyakan


kabar.

 Perilaku kognitif, afektif, konatif, dan psikomotor

Perilaku kognitif adalah perilaku yang mencakup segala mental (otak). segala upaya
yang menyangkut aktivitas otak adalah termasuk kedalam perilaku kognitif.

Perilaku afektif adalah perilaku yang berkaitan dengan sikap dan nilai. Perilaku
afektif mencakup watak perilaku seperti perasaan, minat, sikap, emosi dan nilai.
Perilaku konatif adalah perilaku yang berupa doromgan dari dalam individu,
misalnya kemauan, motif, kehendak, nafsu, dan sebagainya.

Perilaku psikomotor merupakan perilaku yang berkaitan dengan keterampilan (skill)


ayau kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman belajar tertentu.

2. Dinamika perilaku

a. Pengamatan

Pengamatan adalah proses belajar mengenai segala sesuatu yang berada di


lingkungan sekitar dengan menggunakan alat indera penglihatan, pendengaran,
pengcap dan pembau.

b. Persepsi

Persepsi adalah menafsirkan stimulus yang telah ada di otak atau pengertian
indvidu tentang situasi atau pengalaman. Ciri umum dari persepsi adalah terkait
dengan dimensi ruang, terstruktur, menyeluruh dan penuh arti. Persepsi bersifat
subjektif dan dipengaruhi oleh selektif, ciri-ciri rangsangan, nilai dan kebutuhan
individu, dan pengalaman.

c. Berfikir

Berfikir adalah aktivitas yang bersifat ideasional untuk menemukan hubungan


antara bagian-bangian pengetahuan. Berpikir bertujuan untuk membentuk pendapat,
dan menarik kesimpulan. Proses berfikir kreatif terdiri dari persiapan, inkubasi,
iluminasi, dan verifikasi.

Anda mungkin juga menyukai