Dosen Pengampu,
Oleh :
NPM : 03292111003
Kelas : 1A
Semester : I (Satu)
UNIVERSITAS KHAIRUN
TERNATE
2021
Anaximenes berkeyakinan bahwa yang menjadi asal mula dunia adalah udara. Sebab,
udaralah yang meliputi seluruh alam dan udara pula yang menjadi dasar hidup bagi manusia
yang amat diperlukan untuk bernafas. Baginya, jiwa adalah udara, api adalah udara yang
encer, dan udara jika dipadatkan akan menjadi air , jika dipadatkan lagi menjadi tanah dan
Tidak seperti air yang tidak terdapat di api (pemikiran Thales), udara merupakan zat yang
terdapat di dalam semua hal, baik air, api, manusia, maupun segala sesuatu. Karena itu,
Anaximenes berpendapat bahwa udara adalah prinsip dasar segala sesuatu. Udara adalah zat
yang menyebabkan seluruh benda muncul, telah muncul, atau akan muncul sebagai bentuk lain.
Pembentukan alam semeste menurut Anaximenes adalah dari proses pemadatan dan
pengenceran udara yang membentuk air, tanah, batu, dan sebagainya.Bumi, menurut
Anaximenes, berbentuk datar, luas, dan tipis, hampir seperti sebuah meja. Bumi dikatakan
melayang di udara sebagaimana daun melayang di udara. Benda-benda langit seperti bulan,
bintang, dan matahari juga melayang di udara dan mengelilingi bumi. Benda-benda langit
tersebut merupakan api yang berada di langit, yang muncul karena pernapasan basah dari bumi.
Bintang-bintang tidak memproduksi panas karena jaraknya yang jauh dari bumi. Ketika bintang,
bulan, dan matahari tidak terlihat pada waktu malam, itu disebabkan mereka bersembunyi di
belakang bagian-bagian tinggi dari bumi ketika mereka mengitari bumi.. Kemudian awan-awan,
hujan, salju dan fenomena alam lainnya terjadi karena pemadatan udara.
• Tentang Jiwa
Jiwa manusia dipandang sebagai kumpulan udara saja. Buktinya, manusia perlu bernapas
untuk mempertahankan hidupnya. Jiwa adalah yang mengontrol tubuh dan menjaga segala
sesuatu pada tubuh manusia bergerak sesuai dengan yang seharusnya. Karena hal itu berguna
untuk menjaga kelangsungan jiwa dan tubuh. Di sini, Anaximenes mengemukakan persamaan
antara tubuh manusiawi dengan jagat raya berdasarkan kesatuan prinsip dasar yang sama, yakni
udara.Tema tubuh sebagai mikrokosmos (jagat raya kecil) yang mencerminkan jagat raya sebagai
makrokosmos adalah tema yang akan sering dibicarakan di dalam filsafat Yunani. Akan tetapi,