9 Questions

TUGAS
PRAKTIKUM DIETETIKA
Natasya Amabel (2019350052)
 1. RANGE ENERGI, PROTEIN, LEMAK, KH

Tinggi Sedang Rendah

Energi 2700-3000 kkal/BB/hari 1600-2600 kkal/BB/hari 1200-1500 kkal/BB/hari

Protein 2,0-2,5 g/BB/hari 0,8-1,0 g/BB/hari 0,6-0,75 g/BB/hari

Lemak 30-45% dari keb. Energi 20-25 % dari keb. Energi 10-15% dari keb. Energi

Karbohidrat 75-80% dari keb. Energi 50-60% dari keb. Energi <50% dari keb. Energi
2. DOMAIN INTAKE, CLINIC, BEHAVIOR

DOMAIN
INTAKE (NI)
Kelompok permasalahan gizi yang
berhubungan dengan asupan gizi pasien
DOMAIN
CLINIC (NC)
Kelompok permasalahan gizi yang
berhubungan dengan keadaan fisik-klinis,
kondisi medis, dan hasil pemeriksaan
penunjang
 DOMAIN
BEHAVIOR (NB)
Kelompok permasalahan gizi yang
berhubungan dengan kebiasaan hidup,
perilaku, kepercayaan, lingkungan, dan
pengetahuan gizi pasien
 3. SMRS

● SMRS adalah singkatan dari Sebelum Masuk Rumah

Sakit. Yang mana berisi asupan dari pasien sebelum
pasien masuk rumah sakit.
● Saat skrining gizi di rumah sakit
 1

● Durian
4. MAKANAN ● Nanas
● Nangka
BERGAS & ● Daun Singkong
● Kembang Kol
BERBAU TAJAM ● Jambu Biji
● Rempah-rempah
5. PERBANDINGAN NASI, NASI TIM, BUBUR

● Nasi = 1:2

100 g beras / 0,4 = 250 g nasi

● Nasi Tim = 1:4

Berat Matang =
100 g beras / 0,2 = 500 g nasi tim
Berat Mentah/Faktor Konversi
● Bubur = 1:8-10

100 g beras / 0,2 = 500 g bubur

 6. REFERENSI TINGKAT KECUKUPAN

● Tingkat kecukupan dapat dilihat dari AKG dan dihitung dengan

membandingkan asupan energi dan zat gizi

● Tingkat kecukupan energi dan zat gizi dapat digunakan untuk menghitung
MAR (Mean Adequacy Ratio) yang mana dapat menggambarkan besar dari
pemenuhan dari kebutuhan zat gizi yang diteliti
 7. TKPI & DKBM

TKPI DBMP

● Berisi nama bahan makanan,

● Berisi bahan makanan mentah & berat, dan urt.
siap saji ● Dibagi menjadi beberapa
● Kandungan gizi dalam 100 gram golongan
● Kandungan gizi makro dan mikro ● Bahan makanan yang masuk
(vit. & mineral) dalam golongan yang sama
memiliki kandungan gizi yang
sama

DBMP dapat digunakan untuk menghitung kandungan energi dan zat gizi dari makanan
sehari lebih cepat dari TKPI. Tetapi DBMP tidak dapat digunakan untuk menghitung
vitamin dan mineral.
GOLONGAN DBMP
 8. JENIS DIET

1 Diet Energi Rendah 5 Diet Penyakit Diabetes Melitus

Diet Energi Tinggi Protein Tinggi

2 6 Diet Tinggi Serat
(ETPT)

3 Diet Penyakit Saluran Cerna 7 Diet Rendah Garam

Diet Penyakit Ginjal dan Saluran

4
Kemih
 9. LANGKAH PENYUSUNAN PAGT

No. LANGKAH PAGT TUJUAN

Mengidentifikasi masalah gizi dan faktor yang penyebabnya

1. Asesmen Gizi melalui pengumpulan, verifikasi, dan interpretasi data secara
sistematis

Mengidentifikasi adanya masalah gizi, faktor penyebab, dan

2. Diagnosis Gizi
menjelaskan tanda dan gejala nya

Mengatasi masalah gizi yang teridentifikasi melalui perencanaan

3. Intervensi Gizi dan penerapannya terkait perilaku dan kondisi lingkungan
individu maupun masyarakat

Mengetahui tingkat kemajuan pasien dan apakah tujuan telah

4. Monitoring & Evaluasi
tercapai, dan diharapkan menunjukkan hasil yang baik
 DAFTAR PUSTAKA

● Almatsier, S. (2010). Penuntun Diet Edisi Baru. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
● Fitri, R. (2013). Deskripsi pola makan penderita maag pada mahasiswa jurusan
kesejahteraan keluarga fakultas teknik universitas negeri padang. Padang: Universitas
Negeri Padang [SKRIPSI]
● Kuswari, M., et al. (2021). Panduan Pendampingan Gizi pada Atlet. Jakarta: Kementerian
Kesehatan RI
● Kemenkes RI. (2014). Pedoman Konversi Berat Matang-Mentah, Berat Dapat Dimakan
(BDD) dan Resep Makanan Siap Saji dan Jajanan. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI
● Pritasari., Damayanti, D., & Lestari, NT. (2017). Bahan Ajar Gizi: Gizi Dalam Daur
Kehidupan. Jakarta: Pusat Pendidikan Sumber Daya Manusia Kesehatan’
● Kemenkes RI. (2014). Proses Asuhan Gizi Terstandar (PAGT). Jakarta: Kementerian
Kesehatan RI
TERIMA
KASIH