JUDUL PROGRAM
PEMANFAATAN KULIT BUAH SEMANGKA
(Citrullus lanatus tunb) SEBAGAI ALTERNATIF
PENGOBATAN DIABETES MILITUS
BIDANG KEGIATAN:
PKM PENELITIAN
DIUSULKAN OLEH :
Elsa Nur Rahma Diahnissa NIM: 2016730030 / Angkatan: 2016
Muhammad Gufron Rabban NIM: 2016730060 / Angkatan: 2016
Dwiana Rosida NIM: 2015730032 / Angkatan: 2015
Irwan Purnawan, ST, M. Chem. Eng dr. Muhammad Fachri, Sp.P, FAPSR
i
NIP / NIK. 20.773 NIDN. 0308097905
Daftar Isi
Lembar Pengesahan..................................................................................................i
Daftar Isi..................................................................................................................ii
Daftar Tabel dan Gambar.......................................................................................iii
RINGKASAN.........................................................................................................iv
BAB 1. PENDAHULUAN......................................................................................1
1.1 Latar Belakang............................................................................................1
1.2 Perumusan Masalah....................................................................................1
1.3 Tujuan.........................................................................................................2
1.4 Kegunaan....................................................................................................2
1.5 Luaran.........................................................................................................2
BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................3
2.1 Semangka....................................................................................................3
2.2 Diabetes......................................................................................................4
BAB 3. METODE PENELITIAN...........................................................................6
3.1 Metode Pelaksanaan...................................................................................6
3.2 Ruang Lingkup Penelitian..........................................................................6
3.3 Jenis Penelitian...........................................................................................6
3.4 Bahan dan Alat...........................................................................................6
3.5 Prosedur Penelitian.....................................................................................6
3.6 Cara Kerja...................................................................................................8
3.7 Subjek Penelitian........................................................................................8
BAB 4. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN.......................................................9
4.1 Anggaran Biaya..............................................................................................9
4.2 Jadwal Kegiatan.............................................................................................9
LAMPIRAN-LAMPIRAN
Lampiran 1 Biodata Ketua, Anggota dan Dosen Pembimbing
Lampiran 2 Justifikasi Anggaran Kegiatan
Lampiran 3 Susunan Organisasi
Lampiran 4 Surat Pernyataan Ketua Peneliti
ii
Daftar Tabel
Daftar Gambar
Gambar 1 Semangka................................................................................................4
Gambar 2 Siklus Diabetes Melitus...........................................................................5
iii
RINGKASAN
Kata kunci : Kulit buah semangka, senyawa saponin, penyakit diabetes militus
iv
1
BAB 1. PENDAHULUAN
Negara Indonesia merupakan negara yang indah dan kaya akan kekayaan
alamnya. Negara dengan pulau-pulau yang bertebaran dimana-mana. Kekayaan
Indonesia tidak terhitung jumlahnya tetapi terkadang masyarakat Indonesia tidak
dapat menghargai negaranya sendiri. Limbah berserakan dimana-mana. Pembuangan
limbah bukan menjadi hal yang tabu untuk dilakukan di Indonesia, baik limbah
industry mau pun limbah rumah tangga. Limbah terdiri dari tiga jenis yaitu limbah
padat, cair dan gas serta dalam bentuk organik dan non organik.
Salah satu contoh limbah adalah kulit buah semangka. Kulit buah semangka
biasanya langsung dibuang setelah daging buahnya habis dikonsumsi, karena
memiliki tekstur kulit yang keras, tebal, dan kasar. Kulit buah semangka memiliki
banyak manfaat yang belum diketahui oleh masyarakat luas. Beberapa kegunaan buah
semangka (Citrullus lanatus tunb) yaitu seperti sebagai bahan baku pembuatan
mainan anak-anak, sebagai pupuk, dan sebagai obat.4
Kulit buah semangka memiliki khasiat yang dapat membantu pengobatan
yang berhubungan dengan lambung, jantung, dan kandung kemih. Biasanya kulit
yang dipergunakan adalah pada bagian yang dekat dengan daging semangka yaitu
bagian yang berwarna putih. Melalui beberapa research, kulit semangka mengandung
saponin dan sitrulin. Senyawa saponin pada kulit buah semangka (Citrullus lanatus
tunb) berfungsi dalam pengobatan diabetes militus karena dapat menigkatkan vitalitas
dan menurunkan kadar gula dalam darah.2
1.3 Tujuan
2
1.4 Kegunaan
Dari hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi ilmiah dan
direkomendasikan sebagai obat yang dapat menurunkan kadar gula dalam darah, serta
mengetahui kandungan-kandungan yang ada didalam kulit buah tersebut.
1.5 Luaran
1) Artikel Ilmiah “Pemanfaatan Kulit Buah Semangka (Citrullus lanatus tunb)
Sebagai Alternatif Pengobatan Diabetes Militus”
2) Penelitian ini diharapkan dapat membuktikan apakah benar kandungan saponin
dalam kulit buah semangka (Citrullus lanatus tunb) dapat menurunkan kadar gula
dalam darah dalam tubuh.
3
2.1 Semangka
Semangka merupakan jenis tanaman menjalar. Pada umumnya kulit buah
semangka berwarna hijau, daging buahnya berwarna merah memiliki biji-biji hitam
yang banyak terdapat dalam daging buahnya, serta memiliki kandungan air yang
berlimpah.2
Buah semangka (Citrullus lanatus tunb) mengandung likopen dalam kadar
yang cukup tinggi. Likopen adalah salah satu jenis zat yang berfungsi sebagai
antioksidan. Menurut research kandungan likopen dapat menangkal radikal bebas
secara signifikan bila dibandingkan dengan vitamin A, vitamin C, dan vitamin E.
Buah semangka (Citrullus lanatus tunb) dapat tumbuh baik di dataran rendah
hingga pada ketinggian 1000 dpl, pada daerah yang memiliki iklim relatif kering. 2
Berikut table klasifikasi dari buah semangka:
Kingdom : Plantae
Division : Magnoliophyta
Class : Magnoliopsida
Subclass : Dilleniidae
Ordo : Cucurbitales
Family : Cucurbitaceae
Genus : Citrullus
Species : Citrullus lanatus (Tunb)
Table 1 Klasifikasi Ilmiah6
Bukan hannya daging buahnya yang memiliki kandungan yang luar biasa,
kulit buah semangka juga memiliki banyak khasiat yang dapat berguna bagi tubuh.
Kulit buah semangka bersifat dingin dan berguna untuk mengatasi masalah dalam
tubuh yang berhubungan dengan lambung, jantung, dan kandung kemih. Pada
umumnya bagian kulit buah semangka yang digunakan atau dimanfaatkan adalah
bagian yang memiliki warna putih.4
Kulit buah semangka memiliki kandungan saponin dan sitrulin. Senyawa
saponin dalam kulit buah semangka bermanfaat dalam menurunkan kadar gula dalam
darah, meningkatkan kekebalan tubuh, serta sebagai anti bakteri dan anti virus.
Sedangkan senyawa sitrulin berfungsi sebagai detoksifikasi tubuh yang dapat
membantu mengeluarkan racun dari hati dan dapat bereaksi untuk melebarkan
pembuluh darah sehingga dapat mengatasi hipertensi.2
4
Gambar 1 Semangka6
2.2 Diabetes
Pada abad ke-20, tepatnya pada tahun 1921. Diketahui bahwa diabetes
merupakan suatu gejala yang timbul pada seseorang yang disebabkan karena
adanya peningkatan kadar glukosa darah, yang diakibatkan dari penurunan sekresi
insulin yang progresif. Diabetes ditandai dengan adanya penyakit dengan sering
buang air kecil.1
Kini berdasarkan research, Diabetes Militus (DM) dapat diklarifikasikan
sebagai suatu kelompok penyakit metabolik dengan karakeristik hiperglikemia
yang terjadi karena kelainan sekresi insulin, kerja insulin atau kedua-duanya.
Hiperglikemia kronik pada diabetes berhubungan dengan kerusakan jangka
panjang, disfusi atau kegagalan beberapa organ tubuh, terutama mata, ginjal,
syaraf, jantung dan pembuluh darah.3
Diabetes mimiliki beberapa tipe yaitu :
a. Tipe 1
b. Tipe 2
Penderita diabetes tipe 2 mengalami resistensi insulin yang berarti pankreas
dalam tubuh penderita dapat memproduksi insulin, tetapi insulin yang diproduksi
oleh pankreas tidak dapat memenuhi kebutuhan tubuh. Kekurangan insulin ini
dapat menimbulkan penumpikan gula dalam darah. Kekurangan insulin dalam
darah juga dapat:
a. Merusak syaraf-syaraf kecil pada mata, ginjal dan jantung.
b. Dahidrasi, karena penderita diabetes tipe 2 ini akan sering buang air kecil
dan tidak dapat mengkonsumsi cairan untuk memenuhi kebutuhan tubuh.
c. Koma diabetes (hyperosmolar nonketotic diabetic coma). 3
c. Nefropati
Diabetes nefropati merupakan komplikasi diabetes militus yang melibatkan
ginjal, sehingga dapat menyebabkan kegagalan ginjal. Berdasar studi Prevalensi
mikroalbuminuria (MAPS), hampir 60% dari penderita hipertensi dan diabetes di
Asia menderita diabetes nefropati. Presentasi tersebut terdiri atas 18,8 % dengan
Makroalbuminuria dan 39,8 % dengan mikroalbuminuria. 5
d. Gestasional
Diabetes geatasional merupakan jenis diabetes yang pertamanya dimulai
saat kehamilan dan akan berakhir setelah melahirkan. Biasanya terjadi saat
kehamilan pada minggu ke-24 sampai ke-28 dan akan kembali normal setelah 6
bulan dari masa persalinan.5
Didinginkan
Dimasukkan ke dalam labu takar 100ml
Ditambahkan MeOH(aq) 62,5%
Setelah itu disaring dengan saringan berdiameter 0.45 µm.
3 Perjalanan Rp 2.500.000,00
4 Lain-lain Rp 100.000,00
Jumlah Rp 7.000.000,00
DAFTAR PUSTAKA