1
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
I. Latar Belakang
Lingkungan kampus berperan penting sebagai lingkungan pendidikan (learning society).
Kampus menjadi wadah bagi mahasiswa untuk bersosialisasi, berdiskusi, bertukar informasi
satu sama lain, serta menjadi tempat mahasiswa untuk tumbuh dan berkembang menjadi
pribadi yang aktif dan kreatif. Kampus Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya
merupakan salah satu perguruan tinggi sains dan teknologi terbaik di Indonesia dengan fasilitas
kampus yang sangat mendukung dalam kegiatan belajar mengajar. Kampus ITS Sukolilo
memiliki luas ± 180 hektar. Selama masa pandemi, semua kegiatan akademik dan
kemahasiswaan dilakukan secara daring. Pada Januari 2022, rencananya ITS akan mulai
melaksanakan perkuliahan tatap muka. Maka dari itu, diperlukan persiapan, perbaikan, dan
peningkatan fasilitas di lingkungan Kampus ITS Sukolilo untuk mendukung kelancaran
kegiatan perkuliahan tatap muka.
Dalam rangka persiapan, perbaikan, dan peningkatan fasilitas di lingkungan Kampus ITS
Sukolilo, diperlukan adanya pemetaan kampus ITS yang dapat memberikan informasi
geospasial kampus dalam skala yang besar dan lebih detail. Ketersediaan data spasial dengan
skala besar kampus ITS masih sangat terbatas dan harus terus dilakukan updating secara
berkala sehingga dibutuhkan suatu terobosan melalui upaya percepatan penyediaannya. Seiring
perkembangan teknologi, metode dalam pemetaan sangat beragam. Salah satu teknologi untuk
mendukung percepatan pemetaan skala besar adalah teknologi UAV – Fotogrametri. UAV –
Fotogrametri merupakan metode pemetaan udara menggunakan wahana pesawat tanpa awak
atau UAV (Unmanned Aerial Vehicle). UAV dapat menunjang penyediaan data spasial dalam
skala yang cukup besar, efektif dan efisien dari segi biaya maupun waktu penggunanaan, serta
foto udara yang dihasilkan dapat merepresentasikan keadaan sebenarnya di lapangan.
1
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
1. Melakukan pekerjaan pemotretan udara digital pada skala 1:2500 dengan cakupan
wilayah Kampus ITS Sukolilo-Surabaya.
2. Updating foto udara wilayah Kampus ITS Sukolilo – Surabaya.
3. Sebagai peta dasar perencanaa persiapan, perbaikan, dan peningkatan fasilitas Kampus
ITS Sukolilo – Surabaya.
2
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
2. Lapangan
a. Orientasi lapangan
b. Persiapan base camp
c. Persiapan material dan peralatan yang dibutuhkan
d. Mobilisasi di lapangan
e. Penentuan batas-batas area pemetaan
3
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
4. Pemotretan Udara
Akuisisi data foto udara menggunakan wahana Unmanned Aerial Vehicle (UAV).
Akuisisi data dengan kamera digital.
5. Orthorektifikasi
Proses Ortorektifikasi merupakan tahapan georeferencing dengan cara rektifikasi foto
objek pada model menggunakan data koordinat GCP.
6. Pembuatan Orthophoto
Tahap pembuatan orthophoto meliputi alignment foto, pemodelan geometri,
pembentukan tekstur 3D, transformasi koordinat 3D, hingga terbentuk orthomosaik.
IV.I Survei Pendahuluan
Survei pendahuluan bertujuan untuk memenuhi kebutuhan perencanaan sebelum
dilakukannya pemetaan foto udara, yang meliputi kegiatan seperti berikut:
1. Berkoordinasi dengan instansi dan pihak-pihak terkait tempat dilaksanakannya
proyek pemetaan.
2. Mengumpulkan data harga satuan untuk alat dan bahan.
3. Kalibrasi dan pengujian alat.
4. Penentuan sebaran lokasi BM titik kontrol untuk kemudian dilakukan premarking
5. Mendokumentasikan keadaan lapangan
6. Menyusun laporan survei pendahuluan.
IV.II Pengumpulan Data
Pengumpulan data meliputi kegiatan pemotretan foto udara menggunakan wahana
UAV dan pengukuran titik GCP dengan metode survey GNSS. Survey GNSS pada
pekerjaan ini menggunakan metode radial. Satu baseline diukur dengan metode statik
diferensial dengan lama pengamatan minimum 60 menit.
Akuisisi foto udara dilakukan dengan metode fotogrametri, yang meliputi kegiatan
seperti berikut:
a. Pemasangan Premark
• Tanda Premark dibuat minimal 3 atau 4 sayap, warna mencolok, dengan titik
premark berada tepat pada ditengah Premark berlambang “X”.
• Premark ditempatkan di atas GCP yang telah ditentukan sebelumnya.
b. Proses Pengambilan Foto Udara
• Sistem yang digunakan adalah automatic pilot, dibantu dengan aplikasi pada
smartphone.
4
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
5
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
6
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
2) Perangkat Lunak
Software Penunjang Survey Fotogrametri, GNSS, dan Data Processing
Software Kegunaan
DroneDeploy / Pix4DCapture / Pix4DMapper / Membuat jalur terbang UAV dan menerbangkan
Mission Planner dll. UAV moda autopilot serta mengontrol terbang
UAV selama pemotretan dilakukan.
Leica Geo Office / Topcon Tools dll. Melakukan post-processing data GNSS
Agisoft Metashape Pro Melakukan pengolahan data foto udara hingga
diperoleh output berupa orthophoto.
ArcGIS Melakukan layouting orthophoto menjadi output
akhir berupa peta skala 1:2500
7
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
8
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
9
KAK Pemetaan UAV – Fotogrametri
Kampus ITS Sukolilo – Surabaya 2021
b. Hardcopy Peta Orthophoto Kampus ITS Sukolilo Skala 1:2500. sejumlah 1 (satu)
lembar (ukuran kertas A0, Glossy, peta dibuat dalam bingkai).
c. 1 (satu) keping CD atau flashdisk yang berisi Laporan Pendahuluan dan Laporan
Akhir, Softcopy Peta, dan Bahan Presentasi.
Hari Ke-
No. Uraian Kegiatan
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Persiapan & Mobilisasi
2 Orientasi Lapangan
3 BM + Premark
Pengukuran GCP (Survey
4 GNSS)
Pemotretan (Akuisisi Foto
5 Udara)
Pengolahan data foto udara
(Aerial Triangulation,
Orthorektifikasi, Pembuatan
6 Orthophoto dan DSM)
Quality Control
7 (Penyempurnaan Lapangan)
8 Penyajian Data (Layouting)
9 Pembuatan Laporan Akhir
X. Penutup
Pedoman ini diharapkan menjadi referensi ketika Badan Pelaksana atau instansi
merancang implementasi program dan kegiatan. TOR atau Kerangka acuan kerja dapat
dijadikan instrument untuk monitoring dan evaluasi dari suatu implementasi program dan
kegiatan.
10