TEKNIK SAMPLING
Disusun Oleh:
Kelompok 2
UNIVERSITAS UDAYANA
2021
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas karunia-Nya
kami dapat menyelesaikan tugas ringkasan mata kuliah yang bertopik “Teknik Sampling”
dengan baik dan tepat pada waktunya. Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang telah berkontribusi dengan memberikan sumbangan pikiran dan referensinya.
Ringkasan mata kuliah ini disusun dalam rangka pemenuhan tanggung jawab
penugasan dalam mata kuliah Metodologi Penelitian. Ringkasan ini disusun dari sumber-
sumber referensi yang tersedia dan bertujuan untuk menambah wawasan bagi penulis dan
pembaca.
Kami selaku penulis menyadari jika ringkasan mata kuliah ini jauh dari kata sempurna
dari penyajian, bahasa, serta wawasan yang ada. Maka dari itu, kami mengharapakan kritik
dan saran yang bersifat membangun demi kemajuan dalam penulisan tugas-tugas selanjutnya.
Di dunia in tidak ada yang sempurna seperti kata pepatah tiada gading yang tak retak, untuk
itu kami mengharapkan permakluman pembaca apabila ada kata-kata yang tidak berkenan di
hati.
Akhir kata kami berharap tugas ini dapat bermanfaat dalam pengembangan ilmu
pengetahuan dan bagi pihak-pihak yang memerlukannya. Atas perhatiannya, kami ucapkan
terima kasih.
Penulis
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR......................................................................................................i
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang .......................................................................................................1
1.2Rumusan Masalah...................................................................................................1
1.3Tujuan ....................................................................................................................2
BAB II
PEMBAHASAN
2.1Probability Sampling..............................................................................................3
2.2Non Propability Sampling .......................................................................................
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan..............................................................................................................
3.2 Saran........................................................................................................................
iii
BAB I
PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
1. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan probability sampling
2. Untuk mengetahui apa yang dimaksud dengan non probality sampling
4
BAB II
PEMBAHASAN
5
Sampling Insidental adalah teknik penentuan sampel berdasarkan kebetulan, yaitu
siapa saja yang secara kebetulanlinsidental bertemu dengan peneliti dapat
digunakan sebagai sampel, bila dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok
sebagai sumber data. Contohnya penelitian tentang kepuasan pelanggan pada
pelayanan Mall ABC. Sampel ditentukan berdasarkan ciri-ciri usia diatas 15 tahun
dan baru pernah ke Mall ABC tersebut, maka siapa saja yang kebetulan bertemu di
depan Mall A dengan peneliti (yang berusia di atas 15 tahun) akan dijadikan
sampel. Kelebihan menggunakan tenik ini adalah mudah dan cepat digunakan
namun, kekurangannya jumlah sampel mungkin tidak representative karena hanya
tergantung pada anggota sampel yang ada pada saat itu.
d) Sampling Purposive
Sampling Purposive adalah teknik penentuan sampel dengan pertimbangan tertentu.
Misalnya akan melakukan penelitian tentang kualitas makanan, maka sampel
sumber datanya adalah orang yang ahli makanan, atau penelitian tentang kondisi
politik di suatu daerah, maka sampel sumber datanya adalah orang yang ahli politik.
Sampel ini lebih cocok digunakan untuk penelitian kualitatif, atau penelitian-
penelitian yang tidak melakukan generalisasi
e) Sampling jenuh
Sampling Jenuh adalah teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi
digunakan sebagai sampel. Hal ini sering dilakukan bila jumlah populasi relatif
kecil, kurang dari 30 orang, atau penelitian yang ingin membuat generalisasi dengan
kesalahan yang sangat kecil. Istilah lain sampel jenuh adalah sensus, dimana semua
anggota populasi dijadikan sampel.
f) Snowball Sampling
Snowball sampling adalah teknik penentuan sampel yang mula-mula jumlahnya
kecil, kemudian membesar. Ibarat bola salju yang menggelinding yang lama-lama
menjadi besar. Dalam penentuan sampel, pertama-tama dipilih satu atau dua orang,
tetapi karena dengan dua orang ini belum merasa lengkap terhadap data yang
diberikan, maka peneliti mencari orang lain yang dipandang lebih tahu dan dapat
melengkapi data yang diberikan oleh dua orang sebelumnya. Begitu seterusnya,
sehingga jumlah sampel semakin banyak.Misalnya akan dilakukan penelitian
tentang pola peredaran narkoba di wilayah XYZ. Sampel mula-mula adalah 5 orang
napi, kemudia terus berkembang pada pihak-pihak lain sehingga sampel atau
responden terus berkembang sampai ditemukannya informasi yang menyeluruh atas
6
permasalahan yang diteliti. Kelebihan menggunakan teknik ini adalah bisa
digunakan dalam situasi tertentu sedangkan kelemahannya adalah perwakilan dari
karakteristik langka dapat tidak terlihat di sampel yang sudah dipilih.
DAFTAR PUSTAKA
Prof. Dr. Sugiyono. 2019. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:
Alfabeta.