NAMA : DEVIA PUTRI SYAIRA NAFTALI

NPM : 202010062
PRODI : MANAJEMEN PARIWISATA
SEMESTER : 3 (TIGA)
DOSEN PENGAMPU : ROSMAN RUSKANA. DRS,. M.M,
TUGAS INDIVIDU Pra-UAS SEMESTER GENAP TA 2021
1. Pada dasarnya jiwa kepemimpinan tidak bisa dimiliki secara singkat atau instan,
butuh proses yang cukup panjang untuk mendapatkannya, jiwa kepemimpinan bisa
dibentuk sejak dini ketika masih anak-anak atau sejak menjadi siswa. hal ini
dikarenakan pada usia tersebut sangat mudah untuk membentuk karakter anak serta
menumbuhkan jiwa kepemimpinan. Ada banyak cara yang bisa digunakan untuk
menumbuhkan jiwa kepemimpinan.
 Mengingat pentingnya memiliki jiwa kepemimpinan maka perlu untuk
ditumbuhkan sejak dini.
 Melatih Diri untuk Memiliki Sikap Tanggung Jawab
 Melatih Diri untuk Menjadi Pribadi yang Pekerja Keras
 Menanamkan Sikap Disiplin
 Mengembangkan Kemampuan Kognitif dan Sosial
 Mengikuti Kegiatan Ekstrakurikuler di Sekolah
2. Karena, pemimpin bukan dicetak secara instan tetapi berkembang melalui proses. Itu
sebabnya organisasi perlu memetakan dan membangun pemimpin sejak dini.
Semakin besar skala perusahaan, ada banyak kemungkinan calon pemimpin didapat
dari dalam perusahaan. Namun, bukan tak mungkin pemimpin adalah orang yang
diambil dari luar perusahaan. Berita gembiranya, pemimpin dapat diprediksi! Seorang
pemimpin bisa diprediksi dari karakternya. Dan, berdasarkan hasil penelitian selama
bertahun-tahun, seorang pemimpin yang luar biasa bisa diprediksi melalui sistem.
3. Diantara tujuh kunci keterampilan kepemimpinan menurut HR Sally, yang paling
dominan dalam diri saya sehingga dapat disebut sebagai seorang pemimpin adalah
kunci ke enam yaitu; mampu memonitor dan menindaklanjuti sistem di dalam
organisasi (establishing monitoring and follow-up systems). Mengapa saya memilih
point tersebut yang paling dominan dari diri saya karena saya sangat percaya diri
dalam memonitor atau mengawasi setiap kegiatan yang dilakukan oleh anggota saya
serta memberikan arahan yang baik jika terjadi kekeliruan atas tindakan dalam
melakukan pekerjaan, tentu juga dengan mendengarkan saran serta masukan dari
anggota saya, dan juga saya percaya saya dapat menindaklanjuti sistem yang ada
dalam organisasi sesuai dengan standar dan ketentuan yang ada. Kebetulan dalam
himpunan mahasiswa yang terdapat di kampus saya diberikan amanah sebagai Kepala
Bidang dalam himpunan tersebut. Dengan begitu, saya percaya diri bahwa kunci
keterampilan kepemimpinan yang paling dominan bagi saya adalah mampu
memonitor dan menindaklanjuti sistem di dalam organisasi dan saya layak disebut
sebagai seorang pemimpin.
4. Kriteria yang harus dipenuhi oleh seseorang agar layak disebut sebagai pemimpin
selain berdasarkan dari HR Sally menurut saya adalah:
  Memiliki kemampuan berkomunikasi dengan baik. Seorang pemimpin yang
ideal yaitu mampu mengkomunikasikan visi dan misi dengan baik, lalu
memiliki strategi komunikasi efektif yang kemudian menciptakan pola
komunikasi yang baik antara anggotanya.
 Memiliki manajemen emosi yang baik. Pemimpin yang baik menurut saya
yaitu harus mampu untuk memanajemen perasaan dan emosi dengan baik.
Mampu mengendalikan emosi dalam situasi segmenting dan tetap bersikap
tenang dalam menghadapi konflik serta dalam pengambilan keputusan agar
meminimalisir kesalahan akibat tindakan impulsive.
 Memiliki rasa percaya diri dan optimis. Pemimpin harus memiliki rasa
percaya diri, dengan begitu pemimpin dapat mengambil keputusan tanpa rasa
ragu dan memiliki kesediaan untuk bertanggung jawab dalam mengambil
resiko. Dengan adanya rasa percaya diri maka anggota pun akan menaruh
kepercayaan kepada pimpinan. Setelah itu harus memiliki sikap optimis atas
tanggung jawab yang dibebankan kepada pimpinan.
5. Menurut saya pemimpin yang sesuai dengan teori Suryo mengenai karakter 7-T di
lingkup kampus STIEPAR adalah Pak Dr. Bambang Hermanto. Mengapa saya
memilih beliau karena menurut saya beliau mampu menciptakan suasana yang
mengayomi dan mencerahkan ketika di dalam kelas. Selama 2 semester kelas saya
diajari oleh Pak Bambang, dan saya merasakan suasana yang nyaman dan diberikan
bimbingan dari materi yang diajarkan oleh beliau. Menurut saya Pak bambang
memiliki kecerdasan seorang pemimpin serta membangun suatu sikap kepemimpinan
yang diaplikasikan dalam bentuk perilaku kehidupan sehari-hari. Maka dengan itu
saya rasa beliau memiliki karakter yang sesuai dengan 7-T.