“LINGKUNGAN MARITIM”
Mata kuliah : Wawasan Kemaritiman
Dosen Pengampuh : Abdul Hadi Bone S.Pi.,M.si
Di susun oleh :
Segala puji kami panjatkan kepada Allah SWT. Pencipta alam semesta yang
menjadikan bumi dan isinya dengan begitu sempurna. Tuhan yang menjadikan setiap apa
yang ada dibumi sebagai penjelajahan bagi kaum yang berfikir. Dan sungguh berkat
limpahan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan penyusun makalah ini demi memenuhi
tugas mata kuliah “Konsep Dan Pembelajarn Matematika SD Kelas Rendah”
Penyusun makalah ini dapat terselesaikan berkat bantuan berbagai pihak oleh
Karena itu penulis mengucapkan banyak terima kasih
Kami menyadari bahwa dalam makalah ini masih banyak terdapat kekurang
sehingga dengan segala kerendahan hati, kami mengharapkan saran dan kritik yang
bersifat membangun demi lebih baiknya kinerja kami yang akan mendatang
Semoga makalah ini dapat memberikan tambahan ilmu pengetahuan dan informasi
yang bermanfaat bagi semua pihak.
ii
DAFTAR ISI
iii
iv
BAB I
PENDAHULUAN
1
1.2 Rumusan Masalah
1. Apa yang di maksud dengan ekosistem
2. Bagaimana pembagian ekosistem di laut
3. Apa saja yang menyebabkan ekosistem di laut tercemar
4. Bagaimana pemanfaatan lingkungan maritim
1.3 Tujuan
1. Dapat mengetahui pengertian dari Ekosistem
2. Dapat mengetahui pembagian dari ekosistem di laut
3. Dapat mengetahui apa saja penyebab dari pencemaran laut
4. Dapat mengetahui cara memanfaatkan lingkungan maritim
1.4 Manfaat
Pembaca belajar banyak tentang segala aktifitas di lingkungan maritim baik
di atas maupun di bawah laut.
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
3
BAB III
PEMBAHASAN
4
Ekosistem, yaitu unit fungsional dasar dalamekologiyang didalamnya
tercakup organisme dan lingkungannya (lingkungan biotikdan abiotik)dan
di antara keduanya saling memengaruhi (Odum,1993)
5
3. Komunitas didalam ekosistem air laut
Menurut fungsinya, komponen biotik ekosistem laut dapat dibedakan menjadi
tiga yaitu :
Produsen, terdiri dari fitoplankton dan ganggang laut lainnya.
Konsumen, terdiri dari berbagai jenis hewan. Hampir semua filum hewan
ditemukan di dalam ekosistem laut.
Zooplankton, terdiri atas bakteri dan hewan hewan pemakan bangkai atau
sampah.
6
untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, sejak beberapa dasawarsa yang lalu
hingga saat ini mengalami dinamikanya sendiri sebagai suatu proses menuju
terciptanya sebuah perubahan, baik perubahan yang bersifat microsopic maupun
perubahan yang bersifat macrosopic.
Jadi dapat di simpulkan bahwa laut dapat digunakan sebagai tempat barang
tambang, riset penelitian, sebagai sumber daya minum melalui desalinasi, jalur
transportasi dan pemanfaatan lat bagi penduduk lokal.
Dimana ada manfaatnya disutu pula ada dampak atau efek buruknya Beberapa
masalah yang di timbulkan aktifitas di laut sebagai beritkut :
Pencemaran minyak
Pencemaran minyak mempunyai pengaruh luas terhadap hewan dan
tumbuh-tumbuhan yang hidup disuatu daerah. Minyak yang mengapung
berbahaya bagi kehidupan burung laut yang suka berenang diatas permukaan air.
Tubuh burung akan tertutup minyak sehingga untuk membersihkannya, mereka
menjilatinya. Akibatnya mereka banyak minum minyak dan mencemari diri
sendiri. Selain itu, mangrove dan daerah air payau juga rusak. Mikro organisme
yang terkena pencemaran akan segera menghancurkan ikatan organik minyak,
sehingga banyak daerah pantai yang terkena ceceran minyak secara berat telah
bersih kembali hanya dalam waktu 1 atau 2 tahun.
Pencemaran Logam Berat
Logam-logam berat yang masuk kedalam tubuh hewan umumnya tidak
dikeluarkan lagi dari tubuh mereka.Karena itu logam-logam cenderung untuk
menumpuk di dalam tubuhnya. Sebagi akibatnya logam-logam tersebut akan
terus berada di sepanjang rantai makan. Hal ini disebabkan oleh karena predator
pada satutrofik level makan mangsa mereka dari trofik yang lebih rendah yang
telah tercemar(ikan dimakan oleh manusia). Disini terlihat bahwa kandungan
konsentrasi logam berat terdapat lebih tinggi pada tubuh hewan yang letaknya
lebih tinggi didalamtropik level.Jadi predator tingkat tinggi (dengan umur lebih
panjang) lebih banyakmenumpuk logam berat. Contoh pencemaran logam berat
adalah “Minamata Disease” (di Jepang) yang disebabkan oleh Hg (merkuri).
7
Menyebabkan kelemahan otot, kehilangan penglihatan, ketidak seimbangan
fungsi otot dan kelumpuhan. Selain itu juga meracuni dan merusak sistem syaraf
pusat. "Itai-itai Disease” yang disebabkan oleh logam Cd. Menyebabkan
nyeri/ngilu pada tulang, mempengaruhi kehamilan, lactasi, ketidak seimbangan
internal sekresi, penuaan, dan kekurangan kalsium. Perkembangan dan
reproduksi; menyebabkan terjadinya perubahan morfologi; merubah tingkah laku
organisme.
Sampah
Sampah yang mengandung kotoran minyak juga dibuang kelaut melalui
sistemdaerah aliran sungai (DAS). Sampah-sampah ini kemungkinan
mengandung logam berat dengan konsentrasi yang tinggi. Tetapi umumnya
mereka kaya akan bahan-bahanorganik, sehingga akan memperkaya kandungan
zat-zat makanan pada suatu daerahyang tercemar yang membuat kondisi
lingkungan menjadi lebih baik bagi pertumbuhan mikroorganisme. Aktifitas
pernafasan dari organisme ini membuat makin menipisnya kandungan oksigen
khususnya pada daerah estuarin. Hal tersebut akan berpengaruh besar pada
kehidupan tumbuh-tumbuhan dan hewan yang hidup disitu. Pada keadaan yang
paling ekstrim, jumlah spesies yang ada didaerah itu akan berkurang secara
drastisdan dapat mengakibatkan bagian dasar dari estuarin kehabisan oksigen.
Sehingga mikrofauna yang dapat hidup hanya dari golongan cacing.Jenis-jenis
sampah kebanyakan termasuk golongan yang mudah hancur dengan cepat,
sehingga pencemaran yang disebabkannya tidak merupakan suatu masalah besar
di perairan terbuka.
Pestisida
Kerusakan yang disebabkan oleh pestisida adalah bersifat akumulatif.
Merekasengaja ditebarkan ke dalam suatu lingkungan dengan tujuan untuk
mengontrol hamatanaman atau organisme-organisme lain yang tidak diingini.
Beberapa pestisida yangdipakai kebanyakan berasal dari suatu grup bahan kimia
yang disebut Organochloride,misalnya DDT. Pestisida jenis ini termasuk
golongan yang mempunyai ikatan molekul yang sangat kuat dimana molekul-
molekul ini kemungkinan dapat bertahan di alam sampai beberapa tahun sejak
8
mereka mulai dipergunakan. Hal itu sangat berbahayakarena dengan
digunakannya golongan ini secara terus menerus akan membuat mereka
menumpuk di lingkungan dan akhirnya mencapai suatu tingkatan yang tidak
dapat di tolerir lagi dan berbahaya bagi organisme di daerah tersebut. Beberapa
organisme air termasuk ikan dan udang ternyata menumpuk bahan kimia di
dalam jaringan tubuhnya.
Limbah Industri dan Domestik
Limbah adalah limbah cair yang berasal dari masyarakat urban, termasuk
didalamnya limbah kota (municipal) dan aktivitas industri, yang masuk ke sistem
saluran pembuangan kota. Pada umumnya limbah domestik mengandung
sampah padat (berupa tinja, dan cair yang berasal dari rumah tangga).
BAB IV
PENUTUP
9
4.1 Kesimpulan
1. Ekosistem adalah suatu sistem ekologiyang terbentuk oleh hubungan timbal
balik tak terpisahkan antaramakhluk hidupdengan lingkungannya. Ekosistem
bisa dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh danmenyeluruh antara
segenap unsur lingkungan hidup yang saling memengaruhi.
2. Pembagian daerah ekosistem air laut, berdasarkan kedalamannya:
Litoral/Daerah Pasang Surut
Daerah Neritik
Daerah Batial atau Daerah Remang-remang
Daerah Abisal
3. Beberapa masalah pencemaran di laut yaitu: Pencemaran Minyak,
Pencemaran logam berat, Sampah, Pestisida, Limbah Industri DanDomestic.
4. Cara memanfaatkan Lingkungan Maritim yaitu dengan memanfaatkan biota
bawah laut dengan baik, dan juga sebagai jalur perdagangan internasionalserta
sebagai wisata bahari Indonesia
4.2 Saran
Saran yang dapat penulis sampaikan kali ini bahwa wilayah maritim
Indonesia sangatlah luas untuk itu marilah kita manfaatkan dengan
sebaikmungkin dan menjaganya jangan sampai wilayah maritim Indonesia
menjadi tercemar untuk itu perlu adanya kesadaran dari segenap warga Indonesia
untuk bekerja sama menjaga biota dalam laut kita
DAFTAR PUSTAKA
10
http://sahabatnadzhttp://ncupphe30jan.blogspot.com/ri.blogspot.com/2008/08/te
knologi-dan-pemanfaatan-lingkungan.html
http://ekosistem-ekologi.blogspot.com/2013/02/mengenal-ekosistem-laut.html
http://ciahh.blogspot.com/2013/04/v-behaviorurldefaultvmlo.html
http://lautmaritim.blogspot.com/2013/03/hukum-maritim.html
http://indomaritimeinstitute.org/2011/07/pencemaran-laut-
%E2%80%9Cmengancampotensi-sumberdaya-dan-lingkungan-maritim
%E2%80%9D
11