Kepada
Yth. Ketua Pengadilan Agama
Surabaya
Assalamualaikum Wr. Wb. Saya Nurfahmi Febrian S. Ked bin Drs. H. Nursalim,
menyertakan dua orang saksi yaitu :
Saksi : Bapak Nursalim
Ibu Chotimah
Pertanyaan :
3. Apa bapak ingat pada tahun 2019 pernah menerima telpon dari bapak h hartono
selaku orang tua pengugat oneik lestari ? dan apa isi telponnya bapak ?
4. Apa bapak tahu, pada waktu itu bapak H hartono selaku orang tua pengugat oneik
lestari, di minta oleh tergugat nurfahmi. Untuk mengupayakan rujuk bagi keluarga
tergugat, serta meinta pertemuan antar keluarga pada tahun 2019. Namun karena
bapak dan ibu tidak berada di malang kala itu jadi meminta di undur agar pertemuan
antar keluarga dilaksanakan minggu depan nya,dan juga telah disepakati oleh bapak h
hartono. Namun sampai sekarang tidak ada niatan atau pembicaraan yang
mengupayakan rujuk dari bapak H hartono. Benar begitu bapak ?
Pertanyaan :
3. Apakah anak anak tergugat sebelum gugatan cerai ini diajukan oleh penggugat ke
pegadilan agama surabaya selalu dilarang dan di halang halangi oleh pengugat untuk
diajak oleh ibu dan bapak sebgai orang tua tergugat dan tergugat sendiri sebagai ayah
kandung sah anak anak tergugat ?
4. Ibu chotimah dan bapak nursalim, selaku nenek dan kakek anak anak pengugat,
apakah benar sering kali menerima laporan dari cucu cucu ibu dan bapak perihal anak
anak tersebut seringkali di larang keras dan di marahi oleh pengugat untuk bertemu
tergugat dan menjelek jelekkan tergugat sebagai ayah kandung yang sah dari anak
anak pengugat ?