PROFESSIONAL EXPERIENCE
KJPP Tobing Panuturi & Rekan - Managing Partner
PT. Paroha Topaz Sejahtera – President Director
Hp. 08128218914
Pengantar
4
To test alternative uses for the highest and best use, an appraiser usually applies
the four criteria in the following order:
1. Legal permissibility
2. Physical possibility
Kutipan dalam SPI antara lain :
3. Financial feasibility SPI Edisi VII-2018, KPUP 10.1 sd 10.7
SPI Edisi VII-2018, SPI 101, 1.2, 6.4
4. Maximum productivity SPI Edisi VII-2018, PPI 10
Analisa Penggunaan Tertinggi dan Terbaik
(Highest and Best Use Analysis)
HBU
SPI Edisi VII-2018, KPUP 10.1 : HBU didefinisikan sebagai penggunaan yang paling mungkin
dan optimal dari suatu aset, yang secara fisik dimungkinkan, telah dipertimbangkan secara
memadai, secara hukum diizinkan, secara finansial layak, dan menghasilkan nilai tertinggi
dari aset tersebut.
Bagan Proses Penilaian
6
LINGKUP PENUGASAN
DEFINISI PENUGASAN/IDENTIFIKASI MASALAH
Identifikasi Pemberi Penentuan Tujuan Penentuan Dasar Nilai Identifikasi Objek Tanggal Penilaian Asumsi dan Kondisi
Tugas dan Pengguna Penilaian Penilaian dan Hak Pembatas
Laporan Kepemilikan
IMPLEMENTASI
PENGUMPULAN DAN PEMILIHAN DATA
DATA UMUM DATA KHUSUS DATA PERMINTAA & PENAWARAN
Wilayah, Kota, dan Data properti yang dinilai Data perbandingan (transaksi, Penawaran,
Lingkungan (Neighorhood) Sewa, Tingkat Hunian
ANALISIS DATA
Ananlisis Pasar Analisis HBU (Penggunaan Tertinggi dan Terbaik)
Permintaan dan Penawaran • Tanah dalam keaddan kosong
Studi Pasar • Properti setelah dikembangkan
OPINI NILAI TANAH
PENDEKATAN PENILAIAN
Pendekatan Pasar Pendekatan Pendapatan Pendekatan Biaya
REKONSILIASI INDIKASI NILAI DAN OPINI NILAI AKHIR
Pengantar
7
SITE MARKET
ANALYSIS ANALYSIS
INVESTMENT CRITERIA
REKOMENDASI
OPSI PENGEMBANGAN
8
PENGERTIAN
Location
Site Characteristics
Infrastructure, Utilities & Public Facilities
Accessibility, Circulation & Transportation
Neighborhood Context
Regulation
SWOT Site Analysis
Location
Lokasi kota pada suatu negara, posisi
kota tersebut dalam kegiatan
pembangunan nasional, regional dan
lokal
Lokasi sekitar lokasi site dalam suatu
kota, posisi sekitar site dalam kegiatan
pembangunan kota
Zoning / Peruntukan
Koefisien Dasar Bangunan (KDB)
Koefisien Lantai Bangunan (KLB)
Maksimum Ketinggian / Maksimum Jumlah Lantai
Garis Sempadan Bangunan
Garis Sempadan Sungai / Garis Sempadan Pantai
Peraturan-Peraturan khusus setempat jika ada yang terkait
dengan proses pembangunan di sekitar lokasi
Legalitas Kepemilikan & Penguasaan Tanah
Type Bangunan : Tunggal (T), Ganda (G), Deret (D) Ketinggian
No. RUTR Rencana Bagian Wilayah Kota Rencana Terinci Kota (RTK)
(RBWK)
Peruntukan Kode Jenis Peruntukan Kode
I Wisma Peumahan dengan WS Wisma Kecil Wkc
Fasilitasnya Wisma Sedang Wsd
Wisma Besar Wbs
Wisma Susun Wsn
Campuran Perumahan / WU Wisma Kantor Wkt
Bangunan Umum Wisma Perdagangan Wdg
Campuran Perumahan / WI Wisma Industri Kecil Wik
Peruntukan Industri Kecil
Perumahan dengan KDB WT Wisma Taman Wtm
Rendah Wisma Susun Taman Wst
II Karya Karya Pemerintahan KP Karya Pemerintahan Kpm
Karya Jasa / Komersial / KU Karya Perkantoran Kkt
Perkantoran Karya Perdagangan Kpd
Karya Industri / KI Karya Industri Kin
24
SWOT Site Analysis
OPPORTUNITIES (O) SO WO
1. Beroperasinya Jalan Tol Lingkar Luar Jakarta secara 1. Daya cakupan site cukup luas 1. Optimalkan KDB dan KLB
keseluruhan yang terintegrasi dengan jaringan jalan 2. Site memiliki potensi untuk 2. Kontur dapat dimanfaatkan dalam
arteri lainnya, akan menjadikan sepanjang sisi Jl. TB.
dikembangkan commercial pengolahan tapak
Simatupang tumbuh sebagai kawasan komersial baru
2. Tetap dipertahankannya kawasan di sekitar lokasi properties dan Residential pada 3. Diupayakan tanah pada sudut
dengan KDB rendah segemn pasar menengah-atas pertemuan dua jalan arteri dikuasai
3. Terpeliharanya image kawasan sekitar lokasi sebagai 4. Jika (3) tidak memungkinkan,
kawasan tempat tinggal orang asing dan kawasan ciptakan orientasi view ke dalam
permukiman menengah-atas dengan strategi (2)
THREATS (T) ST WT
1. Tingginya perkembangan pembangunan komersial 1. Produk dihindari untuk 1. Hindari produk dengan
dan residential di sekitar lokasi dan di sepanjang sisi berkompetisi secara langsung development cost tinggi (minimal
Jalan TB Simatupang
dengan product competitor. cost dvelopment pada kelasnya)
2. Banyaknya proyek dengan konsep Superblock /
Mixed Use Development di CBD Jakarta
Semaksimal mungkin bersifat 2. Hindari pengolahan tanah dengan
melengkapi development yang cut & fill
ada
DATA
Pengolahan data (data analysis) yang baik memerlukan data yang akurat.
Kesalahan pengambilan data mengakibatkan analisa yang dibuat menyesatkan.
HIGHEST AND BEST USE
STUDY
ANALISA PASAR
HIGHEST AND BEST USE
STUDY
ANALISA FINANSIAL
PENDAHULUAN
37
Produk
Analisa Tapak Analisa Pasar
Properti
Gedung 1. site cukup luas -> dikembangkan permintaan dari sektor industri high tech dan jasa konstruksi
Perkantoran commercial properties dan Residential dengan konsep office park
2. nilai tanah tinggi dan image kawasan ->
Service permintaan dari para ekspatriat yang bekerja di kawasan
segmen pasar menengah atas
Apartment & TB. Simatupang dan Kemang serta motif investasi pembeli
3. Produk bersifat melengkapi development
Kondominium
yang ada atau yang memiliki karakteristik
unik
Retail Retail space berupa (leisure mall & entertainment shopping
4. Untuk mendapatkan manfaat yang
arcade dengan segmen menengah - atas
optimal -> mengoptimalkan KDB dan
Hotel KLB, memanfaatkan kontur dan hotel bintang 3 yang mampu menciptakan permintaan baru
menghindari land development dengan (misal convention hotel).
cut & fill
Convention Permintaan yang cukup tinggi untuk wedding party maupun
kegiatan konvensi pendidikan.
TAPAK PASAR
Luas lahan : 5.6 ha Gedung Perkantoran : 120.000 m2
KLB : 2.85 Apartemen service : 40.000 m2
Potensi Pengembangan : 159.719 m2 Kondominium : 30.000 m2
Hotel Konvensi : 15.000 m2
Retail Center : 35.000 m2
Alternatif Product Site KDB Bldg.Site KLB/ GFA Stories NFA Unit
Development Area /PA Coverage FAR
R
SKENARIO 1 56,042 20% 11,208 2.85 159.719
I-A Leisure & 56,042 20% 11,208 0.6 33,625 3 23,538
Entertainment Centre
I-B Rental Office 6,000 96,000 16 79,200
Service Apartment 3,000 36,000 12 27,000 375
Condominium 2,208 26,501 12 21,201 294
Total 56,042 20% 11,208 2.83 158,501
I-C Convention Hotel
> Hotel Room 1,364 6,000 8 6,000 200
> Service & Corridor 4,909 4,909
> Convention 2,667 2,667 1,600 2,000
Leisure & 7,178 21,534 3 17,227
Entertainment Centre
Total 56,042 20% 11,208 0.63 35,110 29,737
I-D Rental Office 4,000 64,000 16 52,800
Convention Hotel
> Hotel Room 5,400 8 6,000 180
> Service & Corridor 4,418 4,418
> Convention 2,667 2,000 1,600 2,000
Leisure & 5,208 15,625 3 12,500
Entertainment
Centre
Total 56,042 20% 11,208 1.63 91,443 76,718
ANALISA FINANSIAL (Ringkasan dari 4-alternatif)
I-A 56.042 M2 Leisure & Entertainment Centre 33.625 US$ 31,265,872 IRR 11,82%
sqm GFA (incl. land) NPV 3,907,047
US$ 13,652,672 Payback 10 tahun
(excl. land)
I-B 56.042 M2 Rental Office 96.000 sqm GFA US$ 107,171,074 IRR 11,00%
Service Apartment 375 unit (incl. land) NPV 7,675,111
Condominium 294 unit US$ 89,557,874 Payback 11 tahun
(excl. land)
I-D 56.042 M2 Rental Office 64.000 sqm GFA US$ 69,696,158 IRR 13,85%
Convention Hotel (***) (incl. land) NPV 18,709,833
> hotel 180 Room US$ 52,082,958 Payback 9 tahun
> Convention 2000 Seat (excl. land)
Leisure & Entertainment Centre 15.625
sqm GFA
Berdasarkan hasil analisa yang telah dilaksanakan pada bab terdahulu meliputi
analisa site, analisa pasar dan analisa finansial, direkomendasikan 2 (dua) alternatif
product development yang memberikan highest and best use atas tanah seluas + 56.042
m2 milik XXXXXXX yang berlokasi di Jl. TB Simatupang Jakarta Selatan, yaitu :
Performance Investasi :
Development Cost US$ 52,082,958 (excl. land)
IRR 13,85%
NPV US$ 18,709,833
Payback period 9 tahun
Daftar
Pustaka
1. Appraisal Institute, The Appraisal of Real Estate,
Fourteenth Edition, 2013, Appraisal Institute
2. Mark R. Ratterman, The Student Handbook to The
Appraisal of Real Estate, Thirteenth Edition, 2009,
Appraisal Institute
3. Kenneth M. Lusht, Real Estate Valuation: Principles and
Applications, 1996, KML Publishing
4. Tim Penyusun KPSPI, KEPI dan SPI, Edisi VII, 2018, MAPPI
5. M. Amin, Materi Pelatihan PLP 1, 2014, MAPPI
6. Stephen F. Fanning, Market Analysis for Real Estate:
Concepts and Applications in Valuationand Highest and
Best Use, 2005, Appraisal Institute
45
Terima Kasih
Salam Penilai