Anda di halaman 1dari 28

Makalah Tata Hidang

PERLENGKAPAN TATA HIDANG

Disusun oleh :

Ghina Ananda (1906104010097)

Dosen Pengampu : Yuli Heirina Hamid, S.Pd, M.Si

Dra. Izwani, M.A

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


PRODI PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA
UNIVERSITAS SYIAH KUALA
DARUSSALAM, BANDA ACEH

2021
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan kesehatan
sehingga saya dapat menyelesaikan tugas makalah ini dengan judul “ macam-macam service”
tepat pada waktunya. Makalah ini menjelaskan jenis-jenis perlengkapan ataupun peralatan
yang diperlukan dalam menghidang suatu hidangan. Sehingga makalah ini dapat berguna bagi
semua pembacanya.

Terimakasih saya ucapkan kepada ibu dosen pengampu mata kuliah tata hidang Dra.
Izwani, M.A, Yuli Heirina Hamid, S.Pd, M.Si yang telah membimbing dalam penyelesaian
makalah ini. Saya menyadari bahwa makalah ini masih banyak kekurangan baik dalam isi
maupun sistematik penulisannya. Oleh karena itu saya sangat mengharapkan kritik dan saran
untuk menyempurnakan makalah ini. Sehingga saya mengharapkan semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat khususnya bagi saya dan umumnya bagi pembaca.

Banda Aceh, 08 September 2021

ii
DAFTAR ISI

Kata Pengantar ........................................................................................................................ii

Daftar Isi ..................................................................................................................................iii

Bab I Pendahuluan

A. Latar Belakang ...............................................................................................................1


B. Rumusan Masalah ..........................................................................................................1
C. Tujuan ............................................................................................................................1
D. Manfaat ..........................................................................................................................1

Bab II Pembahasan

A. Perlengkapan Tata Hidang .............................................................................................2

Bab III Penutup

A. Kesimpulan ..................................................................................................................24
B. Saran ............................................................................................................................24

Daftar Pustaka .......................................................................................................................25

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Tata hidang menurut mertayasa (2012:2) adalah bagian yang mempunyai tugas
pokok untuk menyiapkan dan menyajikan makanan dan minuman kepada para tamu
baik dihotel maupun di luar hotel F&B Department adalah departemen yang bertanggung
jawab mengelola makanan dan minuman yang disertakan dengan pelayanan
Pengertian dari peralatan hidang yaitu peralatan makan, minum dan hidang yang
terdiri dari barang pecah belah (chinaware), gelas (glassware), table accompaniment dan
perlengkapan lainnya (other equipment) yang dipergunakan dalam penghidangan
makanan Peralatan makan dan minum yang digunakan dalam pelayanan makan sangat
beragam. Peralatan yang digunakan dalam pelayanan makan berupa linen, ware,
glassware dan other equipments yang digunakan dalam pelayanan makan dan minum.
B. Rumusan Masalah
1. Apa saja perlengkapan dan alat yang digunakan untuk tata hidang?
2. Apa fungsi dari perlengkapan tersebut?
3. Apakah nama perlengkapan dalam tata hidang?
C. Tujuan
1. Untuk menyelesaikan tugas mata kuliah tata hidang.
2. Untuk menambah ilmu dan pengetahuan tentang tata hidang
D. Manfaat
Dengan adanya makalah ini semoga bisa menambah wawasan mengenai
perlengkapan yang digunakan dalam tata hidang.

1
BAB II

PEMBAHASAN

A. Perlengkapan Tata Hidang


1) Pengertian perlengkapan tata hidang
Perlengkapan tata hidang adalah semua jenis alat, sarana, dan prasarana
yang digunakan untuk keperluan penataan ruang makan atau restoran, terdiri dari
perabot atau furniture, linen (taplak meja,serbet makan/ napkin) dan peralatan
untuk penghidangan. Perlengkapan tata hidang juga dapat didefinisikan sebagai
peralatan makan, minum dan hidang yang terdiri dari barang pecah belah (china
ware), gelas (glass ware), table accompaniment dan perlengkapan lainnya (other
equpiment) yang dipergunakan dalam penghidangan makanan.
2) Furniture (Perabotan)
a) Kursi Makan (chair)
Kursi yang digunakan di restoran terdiri dari beraneka ragam dan
corak. Ukuran kursi yang umum digunakan ialah tinggi tempat duduk 46
cm dari lantai, lebar tempat duduk 46 cm, dan tinggi sandaran kursi dari
lantai 1 m. Kursi untuk bar ukurannya lebih tinggi dengan sandaran
maupun tanpa sandaran.
b) Meja Makan (table)
Bentuk meja makan ada bermacam-macam, ada yang bulat,
persegi, oval dan persegi panjang
c) Meja bundar
Meja bulat atau round table, ukuran untuk 4 orang dengan diameter
100 cm,sedangkan ukuran 8 orang dengan diameter 152 cm. Sering
digunakan pada acara table manner.
d) Meja Persegi
Meja persegi atau square table, ukuran untuk 4 orang dengan
ukuran 137 x 76 cm. Sering digunakan pada restoran tradisional Meja
persegi panjang Meja persegi panjang atau oblong table, ukuran 2 orang
dengan ukuran 76 x 76 cm. Banyak digunakan di restoran yang
mempunyai space ruangan yang kecil sehingga menghemat tempat

2
e) Meja lonjong
Meja lonjong untuk 8 sampai 12 orang dengan ukuran 300 x 90
cm, banyak dijumpai di restoran keluarga yang digunakan untuk jamuan
makan bersama sebuah keluarga besar.
f) Lemari penyimpanan (side board)
Adalah lemari yang mempunyai bagian-bagian seperti rak-rak dan
laci. Lemari ini diletakkan dalam restoran yang mudah dijangkau oleh
waiters. Bagian atas lemari tersebut dapat digunakan sebagai tempat
meletakkan atau mempersiapkan beberapa alat makan. Side board
berfungsi sebagai tempat menyimpan alat-alat yang diperlukan pada waktu
pelayanan sehingga memudahkan pekerjaan waiters.

Peralatan tata hidang untuk keperluan service atau pelayanan makanan


secara formal maupun non formal dibedakan menjadi peralatan yang terbuat dari
kain (linen) dan peralatan meja makan (table ware). Table ware meliputi; silver
ware, china ware, dan glass ware.
1. Silver were
Silver ware atau peralatan makan yang terbuat dari bahan perak atau
stainless steel biasa digunakan untuk makan di restoran dan biasanya ditata di
atas meja. Peralatan makan tersebut dapat dibagi dalam tiga kategori, sebagai
beikut:
a. Hollowware
Peralatan hollowware, meliputi;
1) Platter (piring) adalah piring besar dengan berbagai ukuran yaitu, kecil,
sedang dan besar, round platter(piring bulat), oval platter(piring lonjong).
Banyak digunakan dalam pelayanan ala Rusia, Perancis maupun untuk
acara buffet.
2) Sauce boat/gravy boat, adalah tempat untuk menyajikan saus dengan
bentuk yang mirip perahu.
3) Butter plate (piring mentega), piring yang digunakan untuk menyajikan
mentega.
4) Pots, tea pot, coffee pot (teko, teko teh, teko kopi)
5) Creamer, adalah wahdah tempat menyajikan cream.

3
6) Vegetable bowl, adalah mangkuk sayuran beserta hidangan utama pada
pelayanan gaya Rusia dan Perancis.
7) Sugar bowl (mangkuk gula), adalah mangkuk tempat menyajikan gula.
8) Finger bowl (mangkuk tempat mencuci tangan)
9) Hot food cover (penutup makanan panas)
10) Water pitcher (kendi air)
11) Ashtray (asbak)

4
(Gambar 1. Peralatan hollowware)

b. Flatware
Flatware adalah alat makan ataupun alat hidang yang terdiri atas
bermacam-macam sendok (spoon), dan garpu (fork). Dapat terbuat dari
bahan perak, stainless steel, chrom, kuningan dan melamin. Bahan yang
terbaik adalah stainless steel karena tahan karat, kuat dan mudah
dibersihkan.
1. Spoon (sendok)

(Gambar 2. Macam-macam sendok, garpu, pisau)

a) Soup spoon : sendok sup


b) Dinner spoon: sendok makan besar, biasanya dipergunakan untuk
mengambil makanan sebagai pengganti serving spoon.

5
c) Dessert spoon : sendok untuk menyantap hidangan penutup
d) Coffee or tea spoon : sendok kopi atau sendok teh
e) Demintasse spoon : sendok untuk kopi atau selai
f) Ice cream spoon : sendok es krim
g) Long spoon : sendok es the/kopi
h) Serving spoon : sendok makan besar untuk penyajian makanan,
memindahkan makanan ke piring tamu, biasanya berpasangan
dengan serving fork.
2. Fork (garpu)

(Gambar 3. Macam-macam garpu)

6
a) Dinner fork : garpu untuk menyantap hidangan utama
b) Dessert fork : garpu untuk makan hidangan pembuka atau penutup
c) Oyster fork : garpu untuk makan hidangan seafood
d) Fish fork : garpu untuk makan hidangan ikan.
e) Cake fork : garpu untuk menyantap hidangan cake
f) Snail fork : garpu untuk makan hidangan kerang
g) Fruit fork : garpu untuk makan buah
h) Serving fork : garpu besar untuk penyajian makanan
i) Steak fork : garpu untuk menyantap hidangan steak

c. Cutlery (pisau)

(Gambar 4. Macam-macam pisau)

Cutlery terdiri dari berbagai macam pisau (knife) dan alat pemotong
lainnya. Dapat terbuat dari bahan perak, stainless steel, chrom, kuningan

7
dan melamin. Bahan yang terbaik adalah stainless steel karena tahan karat,
kuat dan mudah dibersihkan.
1) Dinner knife : pisau untuk menyantap hidangan utama
2) Dessert knife : pisau untuk menyantap hidangan pembuka atau
penutup
3) Steak knife : pisau untuk menyantap hidangan steak
4) Fish knife : pisau untuk menyantap hidangan ikan
5) Butter knife : pisau untuk mengoles mentega atau biasa disebut butter
spreader.
6) Cheese knife : pisau untuk memotong dan makan keju
7) Cake knife : pisau panjang untuk memotong kue
8) Fruit knife : pisau untuk makan buah.
Selain itu juga terdapat peralatan yang memiliki spesifikasi khusus,
seperti terlihat pada gambar, sebagai berikut:

(Gambar 5. Peralatan Restoran dengan Spesifikasi Khusus)

Keterangan;

1. Salad serving spoon and fork


2. Grape fruit
3. Spoon
4. Sauce ladde
5. Grape scissor
6. Pastry serving tong

8
7. Lobster pick
8. Snail fork
9. Relish fork
10. Pastry fork
11. Oyster fork
12. Fish fork and knife
13. Silver skewer
14. Lobster pick
15. Steak knife bergerigi
16. Cheese knife

2. China ware atau barang pecah belah

(Gambar 6. Chinawere)

Chinaware adalah peralatan makan yang terbuat dari porselin atau


keramik. Dinamakan china ware karena China adalah produsen porselin atau
keramik dengan mutu yang baik. Jenis china ware memiliki aspek yang sangat
penting dalam menunjang penampilan makanan yang dihidangkan kepada
tamu. China ware adalah pecah belah untuk keperluan operasional restoran,
yakni peralatan yang terbuat dari keramik pada umumnya mempunyai dinding
yang tebal, permukaannya sedikit kasar namun mempunyai ketahanan yang
tinggi. Sedangkan peralatan yang terbuat dari porselin atau tembikar biasanya

9
dindingnya tipis, halus tetapi tidak mempunyai ketahanan yang tinggi terhadap
panas. Peralatan ini apabila terkena panas yang tinggi mungkin akan pecah.
Secara keseluruhan china ware dapat diklasifikasikan sebagai berikut:
a. Platter (piring lodor)
Piring lodor dengan berbagai ukuran yaitu kecil, sedang, besar.
Mempunyai tiga bentuk, ada yang berbentuk lonjong (oval platter), bulat
(round platter) dan persegi panjang (rectangular platter).
b. Plates (piring)
1) Dinner plate, yaitu piring ceper besar yang dipergunakan untuk
menyajikan hidangan utama. Berdiameter 26 cm.
2) Soup plate, adalah piring cekung yang biasa dipergunakan untuk
makan dirumah sehari-hari. Ataupun keperluan prasmanan dan
untuk menyajikan sup. Diameter 22 cm.
3) Dessert plate, yaitu piring tanggung yang dipergunakan untuk
menyajikan hidangan penutup, hidangan pembuka dan kadang-
kadang sebagai alas sewaktu menyajikan hidangan
pembuka/penutup. Diameter 18 cm.
4) B & B plate (Butter and Bread), yaitu dipergunakan untuk
menyajikan roti dan mentega, disebut juga side plate atau quarter
plate karena di dalam menata meja selalu diletakkan disamping
kiri garpu (dinner fork). Diameternya sekitar 15 cm.
5) Fish plate, merupakan piring lonjong yang digunakan khusus
untuk menyajikan ikan. Ukuran fish plate ini beragam, namun
biasanya cukup besar, menyesuaikan bentuk dan ukuran ikan.
6) Breakfast plate, yaitu piring untuk hidangan makan pagi.
7) Show plate, yaitu piring ceper ukuran sedikit lebih besar dari pada
dinner plate, diberi dekorasi yang bagus untuk pertunjukan.
c. Cups (cangkir)
1) Soup cup, adalah mangkuk berbentuk cangkir dengan ukuran lebih
besar dan mempunyai pegangan di kanan kirinya untuk
menyajikan sup cair. Diameternya sekitar 10 cm.

10
2) Tea cup, adalah cangkir teh yang gunanya untuk menyajikan teh,
diameternya sekitar 7 cm.
3) Coffee cup, adalah cangkir kopi yang gunanya untuk menyajikan
kopi, diameternya sekitar 6 cm.
4) Demitasse cup, adalah cangkir kecil dengan diameter 5 cm yang
dipergunakan untuk menyajikan kopi kental (demitasse coffee)
sehabis makan malam.
5) Breakfast cup, adalah cangkir untuk menyajikan minuman kopi/teh
pada waktu makan pagi di restoran.
6) Egg stand. Dipergunakan untuk menyajikan telur rebus.
d. Saucer (lepek)
1) Soup saucer, adalah tatakan soup cup dengan diameter 14 cm.
2) Tea saucer, adalah tatakan tea cup dengan diameter 14 cm.
3) Coffee saucer, adalah tatakan coffee cup dengan diameter 14 cm.
4) Demitasse saucer, adalah tatakan demitasse cup dengan diameter
11 cm.
5) Breakfast saucer, adalah tatakan breakfast cup dengan diameter 14
cm.
e. Pots (poci)
1) Tea pot, adalah poci untuk menyajikan teh panas, bentuknya agak
membulat.
2) Coffee pot, adalah poci untuk menyajikan kopi panas, bentuknya
lurus tinggi keatas.
f. Jugs (kendi)
1) Milk jug, adalah kendi kecil untuk menyajikan susu/krim.
2) Water jug, adalah kendi kecil dengan tutup untuk menyajikan air
putih, biasanya digunakan pada pelayanan room service.
g. Bowl (mangkuk)
1) Soup bowl, adalah mangkuk sup untuk menyajikan sup kental.
2) Cereal bowl, adalah piring cekung seperti mangkuk untuk
menyajikan bubur maupun sereal.

11
3) Finger bowl, adalah mangkuk tempat untuk mencuci tangan yang
diletakkan di atas meja makan.
4) Sugar bowl, adalah tempat untuk menempatkan gula yang berada
di atas meja makan.
5) Supreme bowl, adalah tempat untuk menyajikan shrimp cocktail,
ice cream di dalam kamar.
6) Butter bowl, adalah tempat mentega yang diletakkan di atas meja
makan.
h. Ashtray (asbak)

3. Glass ware atau Gelas


Gelas merupakan salah satu peralatan perlengkapan untuk ditata di atas
meja yang tidak kalah pentingnya dibanding yang lainnya dalam menunjang
semaraknya daya tarik penampilan di atas meja maupun suasan penampilan di
restoran. Pemakaian gelas untuk restoran tergantung pada kelas dari hotel
bersangkutan, harga makanan atau minuman yang dijual serta jenis even yang
diselenggarakan. Berbagai jenis gelas, terlihat pada tabel dibawah.

(Gambar 7. Macam-macam gelas)

12
(Tabel 1. Gelas yang umum digunakan direstoran)

Gelas yang dipergunakan dapat dibedakan menjadi dua tipe, yaitu:

a. Gelas yang bertangkai (stemmuglass)


1) Water goblet : gelas untuk menyajikan air es
2) Red wine glass : gelas untuk menyajikan anggur merah
3) White wine glass : gelas untuk menyajikan anggur putih
4) Saucer Champagne glass : gelas untuk menyajikan sampanye atau
es krim
5) Tulip champagne glass : gelas untuk menyajikan sampanye
6) Cocktail glass : gelas untuk menyajikan cocktail
7) Milk shakes glass : gelas untuk menyajikan milk shake
8) Sour glass : untuk menyajikan whiskey sour.
9) Cardinal glass : untuk menyajikan air biasa.
b. Gelas yang tidak bertangkai (unstemmuglass)
1) Beer mug : gelas untuk menyajikan bir
2) Juice glass : gelas untuk menyajikan jus
3) Highball glass : gelas untuk menyajikan soft drink
4) Punch glass : gelas untuk menyajikan punch
5) Ice tea glass : gelas untuk menyajikan es teh
6) Shot glass : gelas kecil untuk mengukur
7) Collin glass : gelas untuk menyajikan mixed drink
8) Zombie glass : gelas untuk menyajikan minuman zombie atau
dalam jumlah porsi besar.

13
4. Peralatan lain
Disamping chinaware, silverware, glassware, masih terdapat beberapa
peralatan restoran lainnya:
1) Round Tray : baki yang berbentuk bulat, ada beberapa ukuran umumnya
untuk menyajikan minuman, hidangan pembuka, sup, salad dan hidangan
penutup, snack, untuk membawa gelas, cutleries, dan lain-lain.
2) Silver tray : baki yang terbuat dari logam biasanya digunakan untuk
meletakkan table accessories
3) Bill tray : baki kecil khusus untuk meletakkan dan membawa nota
pembayaran pada pelayanan.
4) Service tray : baki yang berbentuk persegi panjang besar umumnya untuk
menyajikan hidangan utama.
5) Salt and pepper shaker : tempat bumbu merica dan garam
6) Mustard pot : tempat meletakkan mustard
7) Oil and vinegar cruet : tempat meletakkan minyak dan cuka
8) Soup tureen : mangkuk besar dengan tutup tempat untuk memanaskan atau
menghangatkan hidangan sup dan dipakai pada saat jamuan prasmanan.
9) Soup ladle : sendok besar bertangkai bengkok untuk mengambil sup pada
soup tureen.
10) Sauce boat : tempat untuk menyajikan saus dengan bentuk yang mirip
perahu.
11) Sauce ladle : sendok untuk mengambil saus
12) Punch bowl : mangkuk besar tempat menyajikan es campur
13) Punch ladle :sendok besar bertangkai panjang, bengkok, untuk mengambil
es campur (fruit punch).
14) Butter container : tempat untuk menyajikan mentega
15) Flower vase : vas/jambangan bunga
16) Ice bucket : sejenis ember kecil yang terbuat dari logam yang gunanya
untuk tempat es batu.
17) Wine basket : keranjang tempat botol anggur 14 Tata Hidang 2
18) Bread basket : keranjang tempat roti

14
19) Lobster pick : semacam garpu kecil panjang untuk mengambil daging
udang untuk diletakkan di atas piring makan, tetapi bukan garpu makan.
20) Lobster cracker : penjepit untuk mengupas kulit udang
21) Nut cracker : penjepit untuk mengupas kacang
22) Sugar tong : penjepit untuk mengambil gula berbentuk kubus (sugar
cube).
23) Snail tong : berpasangan dengan snail forks untuk penjepit kulit kerang.
24) Meat skewer : penusuk daging khusus hidangan yang dibakar
25) Table number : nomor meja
26) Chaving dish : alat pemanas makanan dengan bahan bakar lilin atau
spiritus, dapat berbentuk bulat, persegi empat dalam berbagai ukuran.
27) Gueridon : kereta dorong yang dipakai untuk mempersiapkan makanan di
restoran.
28) Banana split dish : piring ceper berbentuk oval yang digunakan untuk
menyajikan banana split.
29) Table lamp : lampu penerang pada meja buffet
30) Candlelabra : tempat lilin yang dipasang pada meja buffet
31) Candle set : tempat lilin dengan cerobong dari kaca yang dipasang di atas
meja makan terutama pada acara candle light dinner.
32) Marmalade dish : tempat untuk menyajikan selai
33) Carving fork : garpu untuk memotong daging
34) Carving board : papan alas untuk memotong daging
35) Carving knife : pisau untuk memotong daging

5. Table Accessories (aksesoris meja)


Adapun peralatan yang digolongkan ke dalam table accessories adalah
a. Table number (nomor meja)
b. Flower vase (vas bunga)
c. Menu card (kartu menu)
d. Salt and pepper shaker (tempat garam dan merica)
e. Ashtray (asbak)

15
f. Toothpick box (tempat tusuk gigi)
g. Chop Stick stand (tempat telur)

6. Linen meja makan


Linen adalah perlengkapan meja makan yang terbuat dari kain, baik yang
dipergunakan untuk menutup meja makan maupun untuk keperluan lain. Linen
yang biasa digunakan untuk menutup meja makan disebut table linen, meliputi;
a. Taplak meja perorangan (place mat)
Taplak meja digunakan sebagai pengganti taplak meja makan.
Place mat dapat digunakan dalam acara makan pagi, makan siang atau
makan malam. Warna taplak meja makan harus disesuaikan dengan ruang
makan. Warna putih adalah netral dan banyak digunakan untuk jamuan
resmi. Ukuran taplak meja makan harus disesuaikan dengan ukuran meja
makan.
b. Taplak meja makan (table Cloth)
Taplak meja makan adalah jenis linen yang dipergunakan untuk
menutup meja. Ukuran taplak meja bermacam-macam disesuaikan dengan
bentuk meja. Pada umumnya ukuran taplak meja adalah 137 cm X 137 cm
digunakan untuk meja berukuran 76 cm atau meja bundar berdiameter 1
m. Meja persegi panjang menggunakan taplak meja berukuran 183 X 24
cm. Seperti terlihat pada gambar.

(Gambar 8. table cloth)

16
c. Multon
Adalah istilah alas taplak meja yang dibuat dari kain tebal dan
tahan panas. Kegunaan dari multon adalah agar permukaan meja tidak
menjadi rusak karena hidangan panas, menambah kerapian meja, menahan
taplak meja supaya tidak mudah meleset disamping itu mengurangi bunyi
pada benda-benda berat yang diletakkan di meja makan. Molton adalah
pelapis taplak meja yang disebut juga peredam suara pada saat makan.
Jenis bahan yang digunakan terbuat dari katun, seperti terlihat pada
gambar.

(Gambar 9. Multon)
Fungsi Multon adalah :
1) Untuk menahan panas hidangan yang diletakkan di atas meja
makan
2) Agar taplak meja dalam keadaan rapih dan tidak mudah bergeser
3) Untuk meredam suara piring atau peralatan lainnya di meja makan.
4) Menghindari rasa sakit bagi tamu yang meletakkan tangannya di
atas meja makan
5) Sebagai bahan pelapis table cloth
6) Untuk menyerap cairan atau minuman yang tumpah
d. Taplak meja hiasan/taplak penutup noda (Slip Cloth/Napperons)
Slip cloth adalah taplak meja yang digunakan untuk menutupi noda
atau tumpahan pada taplak yang sudah dipasang dan tidak sempat diganti.
17
Ukuran slip cloth adalah 1m x 1m. Selain itu slip cloth juga berfungsi
untuk membuat meja makan tampak lebih menarik, dapat dipergunakan
dua taplak meja yang berlainan warnanya dan ukurannya lebih kecil dari
taplak meja yang berada di bawahnya. Misalnya taplak meja putih
dikombinasi dengan taplak meja batik. Slip cloth dapat dilihat pada
gambar dibawah ini.

(Gambar 10. Slip cloth)

e. Serbet makan atau linen


Ukuran serbet makan antara lain;
1) 45 cm X 45 cm
2) 55 cm X 55 cm
3) 60 cm X 60 cm.

Serbet atau napkin mempunyai kegunaan, sebagai beikut;

1) Menghias meja makan, karena napkin dapat dilipat dengan


berbagai macam cara yang dapat menambah keindahan meja
makan.
2) Menutupi pangkuan waktu makan, agar apabila ada makanan yang
jatuh, maka pakaian bagian bawah tidak kotor karena terkena
makan yang menetes.
3) Membersihkan mulut jika ada sisa makanan yang tertinggal pada
waktu makan dan sehabis makan.

18
4) Menutup mulut pada waktu mengambil sisa-sisa makanan di
mulut.
5) Bahasa isyarat, yaitu jika tamu meninggalkan meja makan
6) Napkin dilipat dan diletakkan di meja makan. Namun, jika tamu
meninggalkan meja makan untuk sementara waktu, maka napkin
dilipat segi empat diletakkan di sandaran kursi. Lipatan napkin
yang digunakan pada penataan meja (table set-up) di restoran
mempunyai bentuk yang bermacam-macam. Bentuknya sangat
bervariasi dari yang mudah sampai yang sulit. Bentuk lipatan
serbet makan (napkin folding) yang sering digunakan di restoran
adalah lipatan sederhana, sedangkan lipatan dengan bentuk
bervariasi digunakan pada perjamuan khusus.

(Gambar 11. Serbet meja)

f. Serbet Gelas (Glass Cloth)


Serbet ini berwarna putih khusus digunakan untuk membersihkan
(Polishing) gelas dan cangkir. Sebaiknya terbuat dari bahan katun yang
tidak berbulu dan mudah menyerap air.

19
(Gambar 12. Serbet gelas)

g. Serbet Pelayanan (Service Cloth)


Merupakan serbet yang khusus digunakan oleh waiter, terutama
untuk membersihkan peralatan restoran pada saat set-up atau pada saat
pelayanan.

(Gambar 13. Serbet pelayanan)

Serbet pelayanan mempunyai fungsi, sebagai berikut :

1) Membersihkan atau memoles peralatan baik yang akan maupun


yang sudah ditata diatas meja tamu
2) Digunakan sebagai alas saat mengangkat atau membawa peralatan
yang panas seperti dinner plate yang telah dipanaskan di plate
warmer.
3) Sebagai alas lengan untuk menghindari panas saat membawa
peralatan panas yang terbuat dari metal seperti platter. Selain itu,
serbet juga dipakai sebagai penyekat saat membawa peralatan yang

20
disusun agar alat yang di atas tidak tergelincir, misalnya membawa
dua platter yang ditumpuk.
4) Digunakan pada saat menyajikan minuman anggur (wine)
5) Untuk membersihkan remah-remah roti yang tercecer di atas meja
tamu (crumbing down).

Cara penyimpanan linen :


1) Linen disimpan dalam almari agar tidak terkena debu
2) Dikelompokkan dengan sejenisnya, misalnya serbet makan dengan
serbet makan, lap gelas dengan lap gelas, dan seterusnya.
3) Untuk taplak meja, pengelompokkan didasarkan pada ukurannya,
taplak yang berukuran sama dikelompokkan menjadi satu.
4) Ditumpuk secara rapi dengan lipatan yang menghadap ke arah luar
agar mudah dihitung
5) Linen yang tidak disimpan di dalam lemari, harus diberi tutup agar
permukaannya terhindar dari kotoran dan debu.

h. Penutup kaki meja atau Skirting


Skirting merupakan linen yang digunakan sebagai penutup kaki
meja. Skirting sangat bervariasi dan warnanya disesuaikan dengan acara
yang akan diadakan, serta suasana ruangan yang diinginkan. Taplak meja
yang digunakan untuk menutup meja bagian bawah sehingga kaki-kaki
meja tidak kelihatan. Biasanya pada meja buffet, konferensi atau rapat,
cocktail party, dan special party. Ukuran skirting tergantung pada
panjangnya meja yang digunakan.

21
(Gambar 14. Skirting)
i. Dust towel (handuk debu)

(Gambar 15. Dust towel)

Kain khusus untuk mengelap debu dan remah-remah makan diatas


meja atau kursi.
j. Tray cloth (kain nampan)

(Gambar 16. Tray cloth )

22
Biasanya terbuat dari kain flannel. Fungsinya untuk menjaga agar
baki tidak licin dan menyerap cairan/minuman yang tumpah di atas baki.
Bentuk dan ukurannya bermacam-macam sesuai dengan bentuk baki
k. Sarung kursi (chair cover)

(Gambar 17. Sarung kursi)


Biasanya dipakai pada kursi-kursi hotel/restoran. Ukurannya
disesuaikan dengan lebar sandaran kursi, selain sebagai hiasan, sarung ini
juga berfungsi sebagai pelindung sandaran kursi agar tidak cepat kotor.

23
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan
Jadi perlengkapan tata hidang adalah semua jenis alat, sarana, dan prasarana yang
digunakan untuk keperluan penataan ruang makan atau restoran, terdiri dari perabot atau
furniture, linen (taplak meja,serbet makan/ napkin) dan peralatan untuk penghidangan.
Yang terdiri dari barang pecah belah (china ware), gelas (glass ware), table
accompaniment dan perlengkapan lainnya (other equpiment) yang dipergunakan dalam
penghidangan makanan.
B. Saran
Dibutuhkan kerja keras yang maksimal dalam memenuhi kepuasan pelanggan.

24
DAFTAR PUSTAKA

Hamdan, J. (2007). Siri Mula Bisnis Restoran . Kuala Lumpur: PTS Professional Publishing
Sdn.Bhd.

Wahyuningsih, M. A. (2021). Analisis Pengaruh Penyiapan Tenaga Tata Hidang Pariwisata.


ejournal binawakya, 4547-4548.

Wahyuningsih, S. (2019). Pengaruh Tenaga Tata Hidang Pariwisata Terhadap Kualitas. e-journal
binawakya, 1775-1778.

25

Anda mungkin juga menyukai